Anda di halaman 1dari 5

RESUME

MATA KULIAH SIM PENDIDIKAN


Dosen: Dr. Noor Miyono, M. Si.

Tema/ topik :
Mewujudkan Keunggulan Kompetitif Sekolah Melalui Pengembangan SIMDIK

Oleh

Nama : Anita Yuli Astuti


NPM : 21510086

PROGRAM STUDI
MANAJEMEN PENDIDIKAN PASCASARJANA
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
RESUME

Dalam setiap kegiatan pastinya akan ada sebuah manajemen yang mengatur
jalannya kegiatan tersebut, begitu juga dunia pendidikan yang mana setiap kegiatan
dalam dunia pendidikan juga akan ada sebuah manajemen yang mengatur kegiatan
tersebut dengan sistem yang berbeda-beda. Pada perkembangan zaman saat
sekarang ini mulai berkembangnya sebuah sistem dalam dunia pendidikan maupun
organisasi lainnya yang berhubungan dengan pengolahan data-data yaitu sistem
informasi manajamen yang memudahkan sebuah instansi baik itu bagi atasan
maupun bagi bawahan dalam melakukan pekerjaannya karena didukkung dengan
teknologi-teknologi yang sesuai dengan perkembangan zamannya.
Namun dalam penerapan sistem informasi manajemen ini dalam dunia
pendidikan pastinya akan menghadapi problematika yang dapat menghambat
jalannya sistem ini dengan beberapa permasalahan baik dari pengetahuan bawahan
yang kurang memahami bagaimana menggunakan sistem informasi manajemen ini
dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, berdasarkan uraian tersebut dalam resume ini
akan kami uraikan tentang pengertian sistem informasi manajemen, tujuan dari
penggunaan sistem informasi manajemen, manfaat pentingnya sistem informasi
manajemen bagi dunia pendidikan, hambatan dalam menerapkan sistem informasi
manajemen dalam dunia pendidikan dan cara mengatasinya serta upaya dalam
mewujudkan keunggulan kompetetif sekolah melalui pengembangan SIMDIK.
Menurut Sabandi dalam (Sabandi, 2019) sistem informasi manajemen
merupakan sebuah sistem atau rangkaian yang terdiri dari beberapa unsur-unsur atau
komponen-komponen yag saling berkaitan satu sama lain dan tidak bisa dipisahkan,
yang mana dari sistem sistem tersebut pasti akan saling terkoordinasi satu sama lain
agar dapat mencapai tujuan yang akan dicapai. Dari komponen tersebut dapat dilihat
ada tiga kegiatan utama dalam sistem tersebut yaitu menerima dan masukan (input),
penghitungan data, penggabungan data sehingga didapatkan pengeluaran (input)
yang dapat digunakan berupa informasi yang beriskan data-data yang telah benar
adanya atau kongkret.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwasannya sistem informasi
manajemen dalam dunia pendidikan adalah suatu rangkaian sistem yang
digunakan untuk mengumpulkan informasi yang dapat digunakan untuk
pengambilan keputusan dan mendukung fungsi-fungsi manajemen dalam dunia
pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah direncanakan.
Tujuan dari sistem informasi manajemen dalam dunia pendidikan secara
khusus adalah untuk menyediakan dan menyusun bagaimana rangkaian kegiatan
atau sistematika dari infrmasi yang diperlukan yang nantinya dapat digunakan
dengan sebaik mungkin dan seefisen mungkin untuk mencapai tujuan pendidikan.
Karena dari output yang dikeluarkan dalam sistem informasi tersebut sangat berguna
dan membantu sekali dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen terutama di
pendidikan yaitu sekolah, dengan adanya informasi yang tersusun dengan rapi dan
memiliki sistematika yang dapat memudahkan pekerjaan seorang manajer dalam
mengelolainformasi disekolah tersebut.
Manfaat dari penggunaan sistem informasi manajemen untuk dunia
pendidikan diantaranya :
1. Pihak sekolah dapat dengan mudah mengelola data-data siswa yang ada di
sekolah, nilai-nilai siswa dan seluruh data yang menyangkut kegiatan
akademik siswa.
2. Dapat mengelola data-data guru dan data tenaga kependidikan dengan akurat
dan memudahkan kepala sekolah dalam mengawasi data tersebut.
3. Dapat juga digunakan untuk mengelola keuangan sekolah sehingga dapat
diketahui darimana dan untuk apa keuangan sekolah tersebut di belanjakan
4. Bisa bermanfaat juga untuk pengelolaan data pustaka di sekolah dengan
pengelolaan sistem informasi.
Problematika yang ditemukan dalam menerapkan sistem informasi
manajemen dalam dunia pendidikan dapat berupa kelengkapan fasilitas yang ada,
karena sistem informasi manajemen ini lebih kepada penggunaan teknologi
komputer yang digunakan untuk dapat mengelola data-data yang dibutuhkan. Oleh
sebab itu, jika fasilitas penunjang dari penggunaan sistem ini masih kurang dan tidak
dapat memenuhi kebutuhan dalam mengolah data tersebut maka itu akan menjadi
suatu penghambat bagi kelancaran penggunaan sistem ini. Jadi, cara mengatasi hal
tersebut adalah kepala sekolah harus memperhatikan bagaimana fasilitas penunjang
yang akan digunakan sehingga dapat dilaksanakan sistem informasi manajamen
dengan efesien dan seefektif mungkin.
Problematika lainnya dalam penerapan sistem informasi manajemen di
sekolah ini adalah kurangnya pengetahuan dan keterampilan tentang bagaimana
penggunaan sistem ini dan bagaimana cara mengoperasikannya sedemikian rupa
sehingga dapat berfungsi dengan baik dan dapat di manfaatkan. Maka solusi untuk
mengatasi hal tersebut adalah dengan cara memberikan pelatihan atau pelajaran
kepada guru-guru sebelum menerapkan sistem ini sehingga guru yang akan
menggunakan sistem ini dapat memahami bagaimana cara mengelola suatu data
yang akan digunakan nantinya.
Dalam mewujudkan keunggulan kompetetif sekolah melalui pengembangan
SIMDIK terdapat dua prinsip utama/ pokok yang perlu dimiliki organisasi atau
lembaga pendidikan untuk meraih keunggulan kompetitif yaitu :
1. Adanya nilai pandang pelanggan : Pelayanan pendidikan harus berfokus pada
kebutuhan dan harapan pelanggan, seperti akreditas atau prestasi sekolah.
2. Adanya keunikan layanan pendidikan : Sistem pendidikan yang berbeda antara
sekolah lain.
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen pada lembaga pendidikan
sangat dibutuhkan, karena dalam menghadapi persaingan global lembaga
pendidikan dituntut untuk memberikan informasi lebih cepat, akurat dan nyaman
yang merupakan bagian dari kualitas pelayanan, sehingga akan menjadi sebuah
keunggulan bersaing (competitive advantage). Hal ini dapat dicapai lembaga apabila
lembaga dapat memberikan jasa atau layanan sesuai dengan kebutuhan pelanggan
sehingga pelanggan menjadi puas dengan layanan yang diberikan, selain pengguna
jasa pendidikan juga puas dengan hasil yang didapatkan. Maka lembaga pendidikan
dituntut mampu memilih dan menetapkan strategi yang dapat digunakan untuk
menghadapi persaingan. Dengan demikian, strategi kompetitif diperlukan guna
melihat segala perubahan yang memungkinkan terjadi di lembaga pendidikan
maupun lembaga lain selain Pendidikan.
Noor Miyono (2021) menyampaikan bahwa “Sistem Informasi Manajemen
(pendidikan) adalah sebuah sistem manusia atau mesin yang terpadu untuk
menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi manajemen pendidikan dan
pengambilan keputusan dalam suatu organisasi (satuan pendidikan).
Tujuan dibangunnya Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK)
adalah sebagai berikut :
1. Mempermudah proses pengelolaan data akademik dan non akademik.
2. Menyediakan suatu laporan perkembangan siswa dalam proses pengajaran.
3. Menyediakan suatu laporan perkembangan pengajar dalam kegiatan
pembelajaran.
4. Menjadi panduan untuk membuat peraturan sekolah.
5. Berperan sebagai sarana komunikasi antara masyarakat dan orang tua siswa tanp
batasan waktu dan tempat.
6. Menjadi media promosi yang memperkenalkan sekolah.
7. Sebagai sarana perluasan informasi atau pengetahuan.
8. Menyediakan suatu media bagi siswa untuk memantau perkembangan baik dari
sisi akademik maupun non akademik.
9. Membantu siswa dalam memperoleh informasi mengenai mata pelajaran yang
disajikan di sekolah dan meningkatkan prestasi siswa melalui data base bahan
pelajaran dan soal latihan
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen pada lembaga pendidikan
sangat dibutuhkan, karena dalam menghadapi persaingan global lembaga
pendidikan dituntut untuk memberikan informasi lebih cepat, akurat dan nyaman
yang merupakan bagian dari kualitas pelayanan, sehingga akan menjadi sebuah
keunggulan bersaing (competitive advantage). Hal ini dapat dicapai lembaga apabila
lembaga dapat memberikan jasa atau layanan sesuai dengan kebutuhan pelanggan
sehingga pelanggan menjadi puas dengan layanan yang diberikan, selain pengguna
jasa pendidikan juga puas dengan hasil yang didapatkan
Membangun SIMDIK membutuhkan ketelitian, kesabaran, anggaran, dan
sumber daya manusia yang mumpuni. Seperti menyusun puzzle aplikasi untuk
mewujudkan bangunan SIMDIK yang memadai. SIMDIK sebagai perwujudan visi
dan misi sekolah. Sehingga SIMDIK dapat dikatakan upaya memadukan antara
manusia sebagi pengelola (brainware), perangkat komputer, dan software/ aplikasi
untuk melakukan input proses dan output guna mewujudkan tujuan sekolah.

Anda mungkin juga menyukai