Anda di halaman 1dari 2

Nama:Nadhif Muzamil Fasikh

Kelas:XI KI 3

Absen:02

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

Ass.wr.wb

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kita kepada Allah Swt, yang telah memberikan
kita waktu dan kesempatan untuk hadir di tempat ini.

Kepada yang terhormat ibu guru mata pelajaran bahasa Indonesia,dan yang saya banggakan teman-
teman kelas 11 kI 3

Sebelumnyasaya mohon ijin untuk menyampaikan isi teks ceramah saya ini yang berjudul orang tua

Ada sebuah ungkapan yang sudah tidak asing bagi telinga kita bahwa “Surga ada di bawah telapak
kaki ibu”, namun kita semua maklumbila ungkapan itu harus dipahami bahwa

Jika kita menghendaki surga, maka kita harus memuliakan kedua orangtua kita, baik terhadap Ibu
maupun Bapak

Kalau kita benar-benar tulus menyayangi dan mencintai orangtuaserra menempatkan kepentingan
orangtua di atas kepentingan sendiri dan menjadikan diri kita ini sebagai tempat tumpuan hidup
kedua orangtua kita, insyaAllah jalan hidup kita menjadi lancar, banyak berkah dan penuh
kebahagiaan dalam rida Allah Swt. Dalam menjalankan roda kehidupan ini dilalu dengan sangat
mulus, tanpa hambatan sebagai keluarga utuh yang sakinah, mawadah warahmah.

Sebaliknya kalau kita biasa-biasa saja terhadap orangtua, tidak ada perhatian khusus terhadap kedua
orangtua kita, maka jalan hidup kita pun biasa-biasa saja. Orangtua kita adalah sebagai wakil Allah
Swt, di bumi ini. Kalau kita menyepelekan orangtua kita, maka Allah pun akan menyepelekan kita.

Apalagi kita sampai berani menghina orangtua, menentang perintahnya dan tidak menghargai orang
tua... sudah pasti Allah pun akan murka kepada kita. Barang siapa yang berani dan tidak memuliakan
orangtua, maka kehidupan sehari-hari seseorang tersebut akan banyak mengalami kesulitan hidup,
menderita lahir dan batin, serta selalu ditimpa permasalahan dalam banyak hal

Coba renungkan! Apakah kita semua ini sudah termasuk anak yang memuliakan orangtua?,

Sudahkah kita memuliakan orangtua sebagaimana mereka ingin diperlakukan?


Sudahkah kita secara bersungguh-sungguh, mencari tahu hal-hal yang sangat diinginkan, dibuthkan
dan diharapkan kedua orangtua kita dan berusaha untuk memenuhinya... selama tidak
beretentangan dengan syariat agama.

Seberapa seringkah kita mengingat orangtua dan mendoakan untuk keselamatan dunia dan akhirat
kedua orangtua kita?

Bukan tidak mungkin, keharmonisan dalam keluarga, kebahagian keluarga bahkan ketidaklancaran
kita dalam memperoleh rezeki dan meraih puuncak sukses dalam hidup selam ini terhalang oleh
sikap, cara berbicara dan tindakan kita yang kkurang memuliakan orang tua.

Sebagai kesimpulan, marilah kita berusaha untuk melakukan yang terbaik untuk kedua orang tua kita
semaksimal yang kita bisa, insya Allah mereka akan rida kepada kita. Banyak-banyaklah bersyukur
dan mendoakan kedua orangtua kita yang telah melahirkan kita, membesarkan kita, mendidik dan
menyayangi kita, karena "rida Allah bergantung rida orangtua, maka doa orangtua pun akan
didengar dan dikabulkan Allah Swt."

Itulah ceramah yang sempat saya sampaikan, lebih dan kurangnya mohon dimaafkan, Wabillahit-
taufiqwal hidayah, Wass.wr.wb

Anda mungkin juga menyukai