MYOCARDITIS

Myocarditis berasal dari kata myo berarti muscle (otot), card berarti heart (jantung), dan
itis berarti inflammation (peradangan).

jadi, myocarditis adalah peradangan myocardium, yang merupakan lapisan tengah otot
dinding jantung, yang berkontraksi dan mengendur sehingga jantung dapat memompa
darah ke seluruh tubuh.

Peradangan pada lapisan miokardium menyebabkan pembengkakan dan yang merusak

kemampuan sel otot jantung untuk berkontraksi. Itu berarti bahwa lebih sedikit darah yang
dipompa keluar jantung setiap detak jantung, dan jika miokarditis cukup parah, itu dapat
menyebabkan gagal jantung, yaitu ketika jantung tidak dapat mengikuti tuntutan tubuh.
Setelah peradangan sembuh, kontraksi jantung biasanya kembali normal, tetapi kadang-
kadang, ketika peradangan sangat parah, itu dapat menyebabkan fibrosis, atau jaringan
parut, di miokardium. jaringan parut tidak berkontraksi secara normal, jadi jika itu terjadi,
dapat menyebabkan masalah jangka panjang dengan kontraksi jantung.
Penyebab Myocarditis infektif (karena infeksi) :
1. Infeksi virus
Di Amerika Utara, infeksi virus, khususnya infeksi Coxsackievirus B, adalah
penyebab utama miokarditis. Infeksi virus dapat memicu lymphocytic myocarditis,
yang mana ketika limfosit B dan T sel sistem imun - dan air memberi mereka jalan
ke ruang interstitial yaitu ruang antara sel otot jantung.
2. Trypanosoma cruzi
Ada banyak penyebab infeksi lainnya juga. Salah satunya adalah trypanosoma cruzi,
protozoa sel tunggal yang menyebabkan penyakit Chagas di seluruh Amerika
Selatan. Pada penyakit Chagas, melalui mikroskop dapat ditemukan kelompok
amastigot di dalam sel otot jantung, yang merupakan trypanosoma yang berada
dalam intraseluler. Akibatnya, sel-sel otot jantung nekrosis atau mati.
3. Trichinella
Ada juga Trichinella, cacing bundar yang bergerak dari usus ke berbagai bagian
tubuh, menyebabkan berbagai masalah, termasuk miokarditis.
4. Penyakit Lyme
Miokarditis juga dapat dilihat pada penyakit Lyme yang disebabkan oleh bakteri
Borrelia burgdorferi, yang disebarkan oleh kutu yang terkasih.
5. Toxoplasma gondii
Akhirnya, pada individu yang mengalami gangguan kekebalan, ada Toxoplasma
gondii, parasit sel tunggal yang dipelihara oleh kucing, yang dapat menyebabkan
miokarditis.
Penyebab Myocarditis non-infektif (tidak menular) :
1. Systemic Lupus Erythematosus (Lupus)
2. Polymyositis
Peradangan otot-otot umum, di mana sistem kekebalan tubuh mulai menyerang
lapisan miokardium jantung.
3. Obat-obatan
Ada juga miokarditis terkait obat, yang berarti ada reaksi obat yang merugikan.
reaksi obat menyebabkan miokarditis hipersensitivitas, yaitu ketika eosinofil masuk
ke pembuluh darah di miokardium.
4. Giant-cell
akhirnya, ada miokarditis sel raksasa, yang menyebabkan peradangan di jantung,
dari penyebab yang tidak diketahui.
 Temuan kuncinya adalah makrofag - sel imun yang menelan zat asing - mulai
bergabung bersama untuk membentuk sel raksasa tunggal, oleh karena itu namanya.
Tanda dan gejala :
individu dengan miokarditis dapat mengalami nyeri dada yang kadang-kadang bersifat
posisional, yang berarti bahwa ia dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk tergantung
pada posisi tubuh.
juga dapat menyebabkan aritmia, atau detak jantung tidak teratur, karena peradangan
memengaruhi sel-sel alat pacu jantung yang bepergian melalui miokardium.
bisa juga ada gejala yang lebih umum seperti kelelahan, demam, dan sesak napas.
dalam kasus yang parah, di mana miokarditis mulai berkembang menjadi gagal jantung,
bisa ada gejala tambahan seperti retensi cairan di pergelangan kaki.
individu dengan miokarditis menderita kerusakan otot jantung, yang menyebabkan kadar
troponin dan kreatin kinase meningkat pada tes darah.
sebuah elektrokardiogram dapat menunjukkan sinus takikardia, detak jantung yang cepat,
serta inversi gelombang-T dan elevasi segmen-ST "berbentuk sadel" karena kelihatannya
agak sadel kuda.
selain itu, rontgen dada mungkin menunjukkan jantung membesar, sedangkan echografi
mungkin menunjukkan dinding otot jantung meradang.
pada akhirnya, diagnosis didasarkan pada biopsi otot jantung tetapi melakukan prosedur
tersebut memiliki beberapa risiko sehingga tidak selalu dilakukan.

Treatment :
pengobatan miokarditis tergantung pada penyebab yang mendasarinya.
miokarditis virus biasanya membaik secara perlahan, dan infeksi lainnya diobati dengan
antibiotik yang sesuai.
jika ada tanda-tanda gagal jantung, maka mereka biasanya dikelola dengan obat-obatan
dan keseimbangan cairan yang cermat.
aritmia biasanya sembuh saat peradangan membaik juga.
akhirnya, dalam kasus yang parah, seperti beberapa kasus miagarditis Chagas dan
miokarditis sel raksasa, transplantasi jantung dapat diperlukan jika perawatan lain tidak
berhasil.
Baiklah, sebagai rekap cepat: di Amerika Utara, miokarditis paling sering disebabkan oleh
virus seperti coxsackie, tetapi di Amerika Selatan penyebab umum adalah penyakit chagas.
gejala termasuk nyeri dada posisi dan aritmia, dan temuan EKG klasik termasuk sinus
takikardia dengan elevasi segmen ST "berbentuk sadel" dan inversi gelombang T.