Anda di halaman 1dari 7

Besaran & SI Pada Unit Kelistrikan

Mata Pelajaran : Teknik Dasar Listrik


Guru Mapel : Deni Susanto
Di Susun Oleh: Kelompok 7
Rulli
Albi
Rachmat
Hapidz
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam
semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi
Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga
penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah yang
berjudul BESARAN & SI UNIT PADA KELISTRIKAN.
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di
dalamnya. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini
penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar................................................................................
Bab 1Pendahuluan...........................................................................
Latar Belakang..............................................................................
Rumusan Masalah........................................................................
Tujuan..........................................................................................
Bab 2 Isi............................................................................................
Pengertian Besaran & Satuan......................................................
Rumus-Rumus Daya Listrik...........................................................
Standar Besaran Satuan Listrik/Elektronika.................................
Contoh Penulisan Satuan SI..........................................................
Bab 3 Penutupan .............................................................................
Kesimpulan....................................................................................
Daftar Pustaka...............................................................................

PENDAHULUAN
• Latar Belakang

Suatu gejala kelistikan seringkali terasa dalam kehidupan kita seprti terjadinya fenomena
petir, bulu-bulu yang berdiri ketika didekatkan pada layar TV yang baru dimatikan kejadian-kejadian
itu gejala kelisrtikan. Listrik terbagi menjadi 2 yang pertama listrik statis yang artinya listrik yang
diam seperti kejadian-kejadian yang tadi dan ada pula listrik dinamis yaitu listrik yang bergerak atau
dapat dialirkan.

Listrik merupakan suatu energi yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Listrik
menjadi suatu kebutuhan yang penting bagi kehidupan manusia, banyak sekali alat-alat khususnya
barang elektronik yang memanfaatkan energi listrik seperti kipas angin, TV, strika, dll semua barang-
barang elektronik tersebut bisa hidupkan oleh energi listrik dan diubah menjadi energi yang
diperlukannya. Biasanya kita hanya sekedar tahu tentang kata listriknya saja, akan tetapi dibalik
semua itu ada banyak ilmu yang seharusnya kita gali suapaya kita bisa menggunakan energi tersebut
dengan baik dan benar.

Oleh karena itu agar kita dapat menggunakan dan memanfaatkannya dengan benar kita perlu
mengkaji lebih dalam tentang listrik.

• Rumusan Masalah
Apa pengertian besaran & satuan?
Bagaimana rumus daya listrik?
Apa saja standar satuan listrik/elektronika?
Bagaimana contoh penulisan satuan SI?
• Tujuan penulisan
Untuk mengetahui besaran satuan Listrik

BAB 2
ISI
• Pengertian Besaran dan Satuan
Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur atau dihitung, dinyatakan dengan Angka atau nilai dan setiap
Besaran pasti memiliki satuan. Contoh-contoh besaran dalam Ilmu kelistrikan dan Elektronika seperti
Tegangan, Arus listrik, Hambatan, Frekuensi dan Daya Listrik. Download

Sedangkan yang dimaksud dengan satuan adalah acuan yang digunakan untuk memastikan kebenaran
pengukuran atau sebagai pembanding dalam suatu pengukuran besaran. Satuan ini dalam bahasa Inggris
sering disebut dengan Unit. Contoh-contoh satuan dalam ilmu kelistrikan dan Elektronika seperti Ampere, Volt,
Ohm, upJoule, Watt, Farad dan Henry.

• RumusRumus Daya Listrik:


Rumus umum yang digunakan untuk menghitung Daya Listrik dalam sebuah Rangkaian Listrik adalah
sebagai berikut :
P= V × I
Atau

P=I²R
P=V²/R
Ket:

P = Daya Listrik dengan satuan Watt (W)

V = Tegangan Listrik dengan Satuan Volt (V)

I = Arus Listrik dengan satuan Ampere (A)

R = Hambatan dengan satuan Ohm (Ω)

Hukum Ohm :

V=IxR
Jadi, jika yang diketahui hanya Arus Listrik (I) dan Hambatan (R) saja.

P=VxI
P = (I x R) x I
P = I²R –> dapat menggunakan rumus ini untuk mencari daya listrik.
Sedangkan penjabaran rumus jika diketahui hanya Tegangan (V) dan Hambatan (R) saja.

P=VxI
P = V x (V / R)
P = V² / R–> dapat menggunakan rumus ini untuk mencari daya listrik
Rumus Hukum Coloumb:

Fc = gaya tolak-menolak atau gaya tarik-menarik (N)

q1 = besar muatan pertama (C)

q2 = besar muatan kedua (C)

r = jarak antara dua benda bermuatan (m)

k = konstanta pembanding besarnya 9 × 109 Nm2/C2


Rumus Hukum Kirchoff:

• Standar Besaran dan Satuan Listrik / Elektronik


Berikut ini adalah Besaran-besaran Listrik dan Elektronika serta Satuan-satuan Listrik dan Elektronika
yang sering digunakan dalam ilmu kelistrikan dan Elektronika. Standar yang digunakan pada
umumnya adalah SI yaitu Standard Internasional.
• Contoh-contoh Penulisan Satuan SI
Contoh-contoh penulisan satuan-satuan tersebut diantaranya seperti berikut ini :

• 1kV = 1 kilo Volt = 1.000 Volt


• 1mA = 1 mili Ampere = 1/1000 Ampere atau 0,001 Ampere
• 1MΩ = 1 Mega Ohm = 1.000.000 Ohm
• 1µF = 1 micro Farad = 1/1.000.000 FFarad

BAB 3
KESIMPULAN
Listrik adalah gerakan perpindahan elektron dari satu atom ke atom
yang lain sehingga menimbulkan gaya listrik. Listrik yang digunakan
dalam kehidupan sehari-hari merupakan listrik dinamis.
Arus merupakan gerakan atau aliran listrik (elektron) dari satu kutub
ke kutub yang lain melalui kawat penghantar. Tegangan adalah
tekanan akibat arus dari titik potensial tinggi ke potensial rendah.
Daya adalah kemampuan menghantarkan arus listrik sehingga terjadi
perbedaan potensial dari tinggi ke rendah.
Hubungan antara arus (I), tegangan (V) dan daya (P) dengan energi
listrik (W) dinyatakan dalam rumusan.

Daftar Pustaka
Rulli,Albi,Rachmat,Hapidz. 20/08/19

https://sitinurisnaniyah.blogspot.com/2017/10/makalah-besaran-dan-satuan-fisika-
dasar.html?m=1

https://teknikelektronika.com/besaran-satuan-listrik-elektronika/

Anda mungkin juga menyukai