Anda di halaman 1dari 12

ALAT – ALAT UKUR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA

Disusun oleh :
Anggota : 1. Faradilla
2. M. Firmansyah
3. Mutmaina
4. Umar s

Pemeriksa : Deni Susanto


Kelas : X – MEKATRONIKA
TAHUN AJARAN 2019/2020
SMK PUSDIKHUBAD CIMAHI
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan


kami kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-
Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat
serta salam semoga terlimpah curahkan kepada
baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW
yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Cimahi, 21 Agustus 2019

Tim penyusun
DAFTAR ISI

KATA PEPENGANTAR..............................................i
DAFTAR ISI.............................................................ii
BAB 1. PENDAHULUAN...........................................1
1.1 Latar belakang.................................................1
1.2 Tujuan.............................................................2
BAB 2. PEMBAHASAN.............................................
2.1 Amperemeter...................................................
2.2 Volt meter........................................................
2.3 Ohm-meter......................................................
2.4 Multitester analog............................................
2.5 Megger............................................................
2.6 Osiloskop........................................................
DAFTAR PUSTAKA.................................................
BAB 1. PENDAHULUAN

1.LATAR BELAKANG
Dalam makalah ini, saya membahas tentang
amperemeter, voltmeter, dan ohmmeter, alat ukur
ini, sekarang sudah banyak di pakai, terutama pada
kelistrikan.
Seorang teknisi biasanya memiliki alat ukur wajib
yang mereka gunakan untuk keperluanteknis yaitu
Amperemeter, voltmeter, ohmmeter. Untuk
melakukan pekerjaan elektronik, seperti memperbaiki
peralatan dan menguji rangkaian elektronika selalu
diperlukan alat ukur, karena dengan alat ukur dapat
diketahui :
1. Besaran Arus listrik dalam satuan Ampere (A)
2. Besaran Tegangan listrik dalam satuan Volt (V)
3.Besaran Resistansi dalam satuan Ohm (a)
2.TUJUAN
Adapun tujuan dari penulisan ini adalah sebagai
berikut :
1.Merupakan tugas dari guru pengajar pengukuran
listrik
2.Mengetahui apa itu avometer.
3.Mengetahui fungsi dan pemakaian alat ukur dasar
listrik yaitu avometer
4.Mengetahui cara mengukur menggunakan alat
avometer
BAB 2. PEMBAHASAN
1. Amperemeter
Amperemeter adalah alat yang digunakan untuk
mengukur kuat arus listrik baik untuk DC maupun AC
yang ada dalam rangkaian tertutup. Amperemeter
biasanya dipasang berderet dengan elemen listrik. Jika
kita akan mengukur arus yang melewati penghantar
dengan menggunakan Amperemeter maka harus kita
pasang seri dengan cara memotong penghantar agar
arus mengalir melewati ampere meter.
Bagian terpenting dari Ampermeter adalah
galvanometer. Galvanometer bekerja dengan prinsip
gaya antara medan magnet dan kumparan berarus.
Galvanometer dapat digunakan langsung untuk
mengukur kuat arus searah yang kecil. Semakin besar
arus yang melewati kumparan semakin besar
simpangan pada galvanometer.

2.Volt meter
Voltmeter adalah alat untuk mengukur besar tegangan
listrik dalam suatu rangkaian listrik. Voltmeter disusun
secara paralel terhadap letak komponen yang diukur
dalam rangkaian. Alat ini terdiri dari tiga buah
lempengan tembaga yang terpasang pada sebuah
bakelite yang dirangkai dalam sebuah tabung kaca atau
plastik. Lempengan luar berperan sebagai anode
sedangkan yang di tengah sebagai katode. Umumnya
tabung tersebut berukuran 15 x 10cm (tinggi x
diameter).
3.Ohm-Meter
Ohm-meter adalah alat untuk mengukur hambatan
listrik, yaitu daya untuk menahan mengalirnya arus
listrik dalam suatu konduktor. Besarnya satuan
hambatan yang diukur oleh alat ini dinyatakan dalam
ohm. Alat ohm-meter ini menggunakan galvanometer
untuk mengukur besarnya arus listrik yang lewat pada
suatu hambatan listrik (R), yang kemudian
dikalibrasikan ke satuan ohm.

4. Analog/Digital
Multimeter adalah alat untuk mngukur listrik tegangan
(voltmeter), hambatan (ohm-meter), maupun arus
(amper).

Ada dua kategori multimeter: multimeter digital atau


DMM (digital multi-meter)(untuk yang baru dan lebih
akurat hasil pengukurannya), dan multimeter analog.
Mag kategori dapat mengukur listrik AC, maupun DC.
5. Megger
Megger dipergunakan untuk mengukur tahanan isolasi
dari alat-alat listrik maupun instalasi-instalasi, output
dari alat ukur ini umumnya adalah tegangan tinggi arus
searah.Megger ini banyak digunakan petugas dalam
mengukur tahanan isolasi antara lain untuk:
a. Kabel instalasi pada rumah-rumah/bangunan
b. Kabel tegangan tinggi.
c. Kabel tegangan rendah
d. Transformator
e. Dan peralatan listrik lainnya
6.Osiloskop
Oscilloscope adalah alat ukur yang dapat menunjukkan
kepada anda 'bentuk' dari sinyal listrik dengan
menunjukkan grafik dari tegangan terhadap waktu
pada layarnya. Ini sama dengan pengambaran pada
layar televisi.
OscilloscopeOscilloscope terdiri dari tabung vacuum
dengan sebuah cathode (electrode negative ) pada
satu sisi yang menghasilkan pancaran electron dan
sebuah anode ( electrode positive ) untuk
mempercepat gerakannya sehingga jatuh tertuju pada
layar tabung. Susunan ini disebut dengan electron gun.
Elektron-elektron disebut pancaran sinar katoda sebab
mereka dibangkitkan oleh cathode dan ini
menyebabkan oscilloscope disebut secara lengkap
dengan cathode ray oscilloscope atau CRO.
DAFTAR PUSTAKA

Sumanto, 1996. Alat – alat Ukur Listrik, Yogyakarta :


Andi.
Antoni, 2010. Simulasi Latihan Tembak Dengan Laser
GUN Berbasis
Mikrokontroler AVR ATMega 8535 dan ATMega 8.
Yogyakarta :
Tugas Akhir, Universitas Gadjah Mada.
KWH Meter Digital Satu Fasa Berbasis Mikrokontroler
Atmega 8535. Surakarta : Tugas Akhir, Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Dwiyanto, Oky, 2010. KWH Meter Digital Dengan
Sensor Arus ACS712
Berbasis Mikrokontroler Atmega 32. Tugas Akhir,
Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Supardi, Agus, 2011. Perlengkapan Sistem Tenaga
Listrik, Universitas
Muhammadiyah Surakarta
Bejo, Agus, 2007. Rahasia Kemudahan Bahasa C dalam
Mikrokontroler
ATMega8535, Yogyakarta : Graha Ilmu.
http://jiunk.co.uk/s1/elkt/2008/jiunkpe-ns-s1-2008-
23404052-10295-
pemutusan_mcb-chapter4.pdf
http://en.wikipedia.org/wiki/Atmel_AVR
http://www.bsn.go.id/sni/
http://instalasilistrik.net/search/instalasi-listrik-
standar-pln/
http://news.okezone.com/play/16620/kebakaran-
berasaldari-aruspendeklistrik
http://rubingan.blogspot.com/2009/08/pengujian-
peralatan-listrik.html

Anda mungkin juga menyukai