Sebagai contoh identifikasi nama panggilan yang kita miliki sejak lahir pemberian orang tua kita.

Contoh
lainnya misalnya nama benda, ketika teman kalian menyebut salah satu benda yang merupakan alat tulis
seperti “pensil” (Inggris: pencil) sudah tentu kalian langsung bisa membayangkan identifikasi wujud
benda yang dimaksud tadi. Inilah yang disebut dengan mempermudah komunikasi dengan menggunakan
penamaan. Sebelum melanjutkan pembahasan determinasai atau identifikasi tadi, mari kita pahami dulu
apa pengertian dari identifikasi (determinasi) dalam makhluk hidup seperti hewan & tanaman.

Determinasi (identifikasi) adalah proses cara pemberian nama pada tumbuhan dan hewan berdasarkan
identitas yang dimiliki makhluk hidup tersebut. Para ilmuan biologi biasanya menggunakan identifikasi
sebagai cara untuk menentukan nama organisme yang diamati/diteliti dan belum pernah ada
berdasarkan ciri khusus hewan juga tumbuhan yang kemudian akan ditempatkan denga benar dalam
sistem klasifikasi.

Tahapan dari Identifikasi

 Tahap awal cara memulai determinasi atau identifikasi yaitu mempelajari hewan serta tumbuhan
yang dijadikan objek pengamatan dengan baik. Pengamatan ini meliputi ciri sifat morfologi
misalnya pada bentuk dan ukuran organimse penelitian, sehingga dari analisa tersebut akan
ditemukan ciri khusus sebagi pertimbangan identifikasi.

 Tahap kedua determinasi yaitu membandingkan organisme penelitian tersebut dengan ciri-ciri
organisme lain yang sebelumnya telah diketahui apakah ada kemiripan ciri atau tidak. Cara
membandingkan ciri guna identifikasi ini bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut:

 Identifikasi maupun determinasi dilakukan berdasarkan pengetahuan atau ingatan kita mengenai
ciri identifikasi tumbuhan (jika yang diamati tumbuhan) atau ciri identifikasi hewan dimana
sebelumnya telah diketahui.Meminta bantuan dari seseorang yang memiliki keahlian dalam
bidang zoologi maupun botani mampu mempercepat identifikasi pengamatan.
 Menggunakan spesimen identifikasi acuan, yaitu identifikasi dengan membandingkan acuan
spesimen lain yang telah diawetkan dalam bentuk basah maupun kering serta telah memiliki
nama sebelumnya.Penggunaan pustaka guna mencari informasikemiripan determinasi maupun
kecocokan determinasi ciri dari organisme identifikasi baik itu dengan identifikasi mencocokan
gambar maupun identifikasi deskripsi dari organisme sebelumnya telah ada.Determinasi
komputer identifikasi, merupakan cara mengenali ciri khusus tanaman & hewan maupun data-
 data lainnya dari organisme pengamatan yang informasinya bisa di dapat melalui dunia maya
seiring dengan kemajuan teknologi saat ini.
Cara menggunakan kunci determinasi antara lain sebagai berikut.

1. Bacalah dengan teliti kunci determinasi mulai dari permulaan, yaitu nomor 1a.

2. Cocokkan ciri-ciri tersebut pada kunci determinasi dengan ciri yang terdapat pada makhluk
hidup yang diamati.

3. Jika ciri-ciri pada kunci tidak sesuai dengan ciri makhluk hidup yang diamati, harus beralih
pada pernyataan yang ada di bawahnya dengan nomor yang sesuai. Misalnya, pernyataan 1a
tidak sesuai, beralihlah ke pernyataan 1b.

4. Jika ciri-ciri yang terdapat pada kunci determinasi sesuai dengan ciri yang dimiliki organisme
yang diamati, catatlah nomornya. Lanjutkan pembacaan kunci pada nomor yang sesuai dengan
nomor yang tertulis di belakang setiap pernyataan pada kunci.

5. Jika salah satu pernyataan ada yang cocok atau sesuai dengan makhluk hidup yang diamati,
alternatif lainnya akan gugur. Sebagai contoh, kunci determinasi memuat pilihan:

a. tumbuhan berupa herba, atau

b. tumbuhan berkayu.

Jika yang dipilih adalah 1a (tumbuhan berupa herba), pilihan 1b gugur.

6. Begitu seterusnya hingga diperoleh nama famili, ordo, kelas, dan divisio atau filum dari
makhluk hidup yang diamati. Pada umumnya, buku penuntun identifikasi makhluk hidup
dilengkapi dengan kunci determinasi dan hanya berlaku setempat (lokal).

Kladogram (pohon filogeni)

Pohon filogeni (evolusi) adalah diagram percabangan yang menunjukkan hubungan evolusi
antara berbagai spesies makhluk hidup berdasarkan kemiripan dan perbedaan karakteristik fisik
dan/atau genetik mereka

Untuk memudahkan dalam memahami klasifikasi, dapat dilakukan dengan membuat :

1. kladogram / pohon filogenik yang menjelaskan hubungan antara berbagai jenis mahkluk hidup yang
dikelompokkan. Contoh kladogram :
kladogram Primata

2. Kunci determinasi ( kunci dikotomis )

Suatu cara mengidentifikasi mahkluk hidup dengan membandingkan dua hal yang berlawanan

Contoh : pada tumbuhan

1.a. Tumbuhan tidak berbiji ..................................................2

1.b. Tumbuhan berbiji ...........................................................3

2.a. Tidak mempunyai pembuluh xilem dan floem...............Tumb. Lumut

2.b. Mempunyai pembuluh xilem dan floem .......................Tumb.Paku

3.a. Biji tidak dilindungi daun buah .....................................Gymnospermae

3.b. Biji dilindungi daun buah ..............................................4

4.a. Biji tidak berbelah .........................................................Monokotil

4.b. Biji berbelah ..................................................................Dikotil

Salah satu System klasifikasi yang hingga saat ini masih banyak digunakan di sekolah menengah di
Indonesia adalah klasifikasi system 5 kingdom.

Dalam system 5 kingdom mahkluk hidup dikelompokkan ke dalam 5 kingdom, yaitu :

Kingdom Monera : meliputi archaebacteria, dan eubacteriaKingdom Protista : meliputi protista mirip
tumbuhan ( Alga ), protista mirip hewan ( Protozoa ), dan protista mirip jamur ( Jamur Lendir )Kingdom
Fungi : meliputi Zigomycota, Askomycota, Basidiomycota, DeuteromycotaKingdom Plantae,
meliputi : Bryophyta, Pteridophyta, Gymnospermae, Angiospermae ( dikotil dan monokotil )Kingdom
Animalia, meliputi : invertebrata ( porifera, cnidaria, platyhelminthes, nemathelminthes,anellida,
mollusca,arthropoda, echinodermata ) dan Vertebrata ( pisces, reptilia, aves, amphibia dan mammalia ).