Anda di halaman 1dari 5

PORTOFOLIO MAHASISWA DEPARTEMEN MANAJEMEN

DI RUANG EMPU TANTULAR RSUD KANJURUHAN

KABUPATEN MALANG

Oleh :

MELATI BUDIARTI

NIM. 19.30.027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN

MALANG

2019
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Portofolio Departemen Management yang dilakukan oleh :

Nama : Melati Budiarti,S.Kep

NIM : 1930027

Prodi : Profesi Ners STIKes Kepanjen

Sebagai salah satu syarat dalam pemenuhan tugas praktik Profesi Ners
Departemen Manajemen yang dilaksanakan pada tanggal 02 Desember 2019-21
Desember 2019, yang telah disetujuai dan disahkan pada :

Hari : …………………………………………

Tanggal : …………………………………………

Malang, Desember 2019

Pembimbing Klinik Pembimbing Institusi

Ns. Ali Maghfur, S.Kep Ronal Surya A, S.Kep,Ns, M.Kep


NIP. 19850414201101010 NIK. 201803067

Mengetahui,
Kepala Ruang Emputantular

M. Firdaus VS.,Amd.Kep
NIP. 197009291992031002
PORTOFOLIO MANAJEMEN KEPERAWATAN

Portofolio ini berisi tentang pengalaman saya di Departemen Manajemen


sebagai mahasis Profesi Ners di Ruang Empu Tantular RSUD Kanjuruhan
Kabupaten Malang tanggal 02 Desember sampai dengan 21 Desember 2019.
Departemen Manajemen adalah departemen yang berkompeten dalam mendidik
mahasiswa untuk bisa dalam upaya mengatur suatu kondisi pelayanan kesehatan
menjadi tertata, bermutu dan berkualitas khususnya dari sisi keperawatan. Perawat
sendiri merupakan salah satu profesi dari pelayanan kesehatan yang mempunyai
waktu lebih banyak berinteraksi dengan pasien. Sehingga memiliki kontribusi
yang besar dalam upaya meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan yang
diberikan disbanding dengan tenaga kesehatan lain. Demi terselenggaranya
pelayanan keperawatan yang optimal, diperlukan suatu fungsi manajemen
keperawatan. Manajemen keperawatan merupakan suatu pelayanan keperawatan
professional dimana tim keperawatan dikelola dengan menjalankan empat fungsi
manajemen antara lain perencanaan, pengorganisasian, motivasi dan
pengendalian. Keempat fungsi tersebut saling berhubungan dan memerlukan
keterampilan-keterampilan teknis, hubungan antar manusia seperti dokter, ahli
gizi, farmasi dan terapis.
Mata kuliah manajemen pertama saya dapatkan di bangku kuliah saat
menempuh gelar S.Kep, kemudian saya aplikasikan di lapangan pada saat ini saat
menempuh gelar Ners. Teori-teori tentang manajemen keperawatan, bagaimana
pengaturan fungsi-fungsi dalam organisasi keperawatan dijalankan mulai dari
pengkajian, penemuan masalah, perencanaan, implementasi hingga evaluasi.
Selama praktek manajemen, kami mendapat bimbingan dari CI klinik Pak Ali
Maghfur, CI Akademik Pak Ronal. Beliau-beliau ini sangat membantu kami
dalam menjalani praktek manajemen ini. mulai dari pengkajian hingga evaluasi.
Selama proses pengkajian 3 hari (02-04 Desember 2019), kami dituntut untuk
mengkaji semua fenomena-fenomena yang tampak, mulai dari profil ruangan,
profil perawat, patient safety, hingga mutu pelayanan. Tidak luput kamipun juga
menjadi perawat pelaksana disamping tugas manajemen yang kami laksanakan.
Setelah melihat fenomena yang ada, kami mengelompokkan data melalui
analisa SWOT yang pada akhirnya mengerucut kepada prioritas masalah.
Minggu pertama hanya melengkapi data pengkajian dan observasi yang
kurang di ruangan. Masalah yang kami sepakati dengan ruangan saat desiminasi
awal 07 Desember 2019.
Di minggu kedua setelah desiminasi awal terlaksana, focus kegiatan kami
yakni role play peran sebagai KARU, KATIM, dan PP. Karena kami harus
menyelesaikan stase manajemen ini selama 3 minggu, jadi pada minggu kedua
kami menyelesaikan role play KARU, KATIM, dan PP pada tanggal 9 Desember
2019 sampai 18 Desember 2019. Kemudian untuk supervisi ada 3 tindakan yang
kami supervisi yakni tentang mengukur tanda-tanda vital, injeksi, dan nebulizer.
Dan sedangkan untuk roleplay juga kami laksanakan selama 10 hari sesuai dengan
jadwal yang telah kita buat dan sepakati bersama. Pelaksanaan roleplay ini kami
jadwal sesuai dengan kebutuhan tenaga keperawatan menurut perhitungan Gillies
dan pembagian peran sebagai Karu, Katim dan PP.
Pada minggu ketiga kegiatan kami ada 2 yakni implementasi dan role play
ronde keperawatan. Ronde keperawatan dimulai dengan konsultasi tentang kasus
yang bisa diangkat serta pasiennya, hasil konsultasi diperoleh kasus yang
disarankan ialah pasien dengan St. Epileptikus (An. N). Sebelum melaksanakan
ronde terlebih dahulu kami menyusun laporan pendahuluan. Setelah laporan
tersusum kami konsulkan pada CI baik CI Klinik maupun CI institusi. Kemudian
setelah mendapat persetujuan dari masing-masing CI kami baru melaksanakan
ronde. Pada ronde keperawatan ini dihadiri oleh CI klinik Pak Ali Maghfur, Ci
institusi Pak Ronal, Ahli Gizi Ibu Hartini dan kelompok 13, 14, dan program alih
jenjang. Ronde keperawatan kami laksanakan sesuai dengan petunjuk yang ada di
buku panduan. Pertama kami mempresentasikan klien di nurse station, kemudian
kita lanjutkan dengan justifikasi masalah. Karena pada pelaksanaan ronde
keperawatan pasien tiba-tiba APS, kami memutuskan untuk membahas discharge
planning yang akan dilakukan pada pasien.
Pada minggu ketiga kami juga melakukan implementasi seperti membuat
SOP terapi bermain, membuat klasifikasi permainan sesuai usia, mengajak anak-
anak bermain di bed pasien maupun di ruang bermain, memasang label sampah,
melakukan KIE pembuangan sampah yang benar, membuat struktur organisasi
ruangan, membuat name tag team red code, menata linen sesuai tempatnya dan
memasang data inventaris di setiap ruangan.
Pada hari kelima minggu ketiga, kami melakukan evaluasi dan persiapan
untuk desiminasi akhir. Dari kelima masalah yang terimplementasi terdapat
peningkatan pada masing-masing point. Seperti pada point pemasangan label
sampah terdapat peningkatan pengetahuan serta kemampuan klien, keluarga,
pengunjung dan perawat untuk membuang sampah sesuai dengan ketentuan;
seperti sampah infeksius, sampah non infekssius, dan sampah botol infus.
Sedangkan untuk desiminasi akhir, sebelum pelaksanaan kami menyusun
laporannya terlebih dahulu dan kemudian kami konsultasikan kepada masing-
masing CI. Setelah acc kami mendiskusikan tanggal pelaksanaannya yakni pada
tanggal 21 Desember 2019 hari Sabtu. Desiminasi terlaksana dengan lancar dan
dihadiri oleh CI Institusi, CI Klinik, Karu dan Ibu Agustin selaku Kabid
Keperawatan. Proses desiminasi berjalan kurang lebih 2 jam. Kami semua
kelompok mendapat kritik dan saran baik dari masing-masing CI dan desiminasi
berakhir pada jam 11.30 WIB.

Anda mungkin juga menyukai