Jeneponto
Lokasi Pengawasan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Air Tanah Kab. Jeneponto Terletak 2 (dua) Titik Lokasi sebagai
berikut :
Lokasi 1 Terletak :
Desa : Sapanang
Kecamatan : Binamu
Koordinat : 05° 38' 42.6''S 119° 44' 13.2''E
. Lokasi 2 Terletak :
Desa : Balang
Kecamatan : Binamu
Koordinat : 05° 39' 23.5''S 119° 43' 32.8''E
I. URAIAN PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Proyek
Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, pemerintah dalam hal ini
melalui Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWS-PJ) senantiasa berupaya
melaksanakan pengelolaan dibidang Sumber Daya Air diantaranya yang menyangkut aspek Penyediaan
Air Tanah bagi masyarakat pertanian.
Kegiatan pengembangan irigasi air tanah dalam menunjang usaha pertanian merupakan salah satu upaya
pengembangan sumber air irigasi untuk usaha pertanian, baik untuk usaha tani, tanaman pangan
holtikultura, peternakan maupun perkebunan.
Curah hujan merupakan sumber air andalan utama untuk pemenuhan kebutuhan air irigasi. Curah hujan
yang jatuh kepermukaan bumi sebagian dapat digunakan secara langsung untuk air irigasi, sebagian
tersimpan dalam waduk, danau, dilahan usaha tani dan sebagian lagi kedalam tanah, tersimpan sebagai
air tanah. Pemerintah bersama masyarakat telah membangun berbagai fasilitas irigasi dengan berbagai
sumber air irigasi.
Salah satu sumber air irigasi potensial yang belum optimal digunakan adalah pemamfaatan sumber air
tanah. Pengembangan irigasi air tanah dalam menjadi pilihan yang menjanjikan apabila di lokasi tersebut
ketersediaan sumber air permukaan sangat terbatas sehingga secara teknis, sosial dan ekonomi tidak
layak dilakukan. Berkaitan dengan hal tersebut diatas, PPK Pendayagunaan Air Tanah SNVT Pelaksanaan
Jaringan Pemanfaatan Air Pompengan Jeneberang Provinsi Sulawesi Selatan Balai Besar Wilayah Sungai
Pompengan Jeneberang melaksanakan program kerja untuk mengatasi keterbatasan air tersebut.
Selain melaksanakan pengeboran didaerah yang air tanahnya tersedia dan air permukaannya tidak
tersedia, juga melaksanakan program pembangunan jaringan pengairan, sumur bor dan mesin/pompa.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan jaringan irigasi air tanah.
Upaya ini dinilai berhasil meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, pemerintah dalam
hal ini melalui Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWS-PJ) senantiasa berupaya
melaksanakan pengelolaan dibidang Sumber Daya Air diantaranya yang menyangkut aspek Penyediaan
Air Tanah bagi masyarakat pertanian.
Konsultan bersama Penyedia Jasa dan Direksi secara rutin melaksanakan rapat mingguan dan
bulanan dalam rangka monitoring pelaksanaan pekerjaan konstruksi.
2.1.1. Pekerjaan Supervisi Rehabilitasi Jaringan Irigasi Air Tanah Kab. Wajo
Pekerjaan yang dilakukan meliputi :
Meneliti dan mengevaluasi seluruh usulan rencana kerja dan dokumen yang berkaitan
dengan implementasi proyek dan pekerjaan konstruksi yang diserahkan Penyedia Jasa
untuk disetujui, antara lain :
1. Monitoring
2. Meneliti dan menginspeksi kualitas dan kuantitas kerja
3. Membuat perbaikan dan review desain dari waktu ke waktu, dengan
memperhatikan kondisi lapangan dan menyesuaikan desain dengan kondisi
lapangan tersebut serta memperhatikan tanggapan / komentar / perubahan dari
Direksi Pekerjaan.
4. Pengawasan pekerjaan lain yang dilaksanakan oleh Penyedia Jasa disesuaikan
dengan Spesifikasi Teknis.
1. Task Concept
Merupakan tugas pokok dan tanggung jawab konsultan supervisi / pengawas dalam pelaksanaan
pekerjaan konsultan yang diantaranya :
Konsultan harus bertanggung jawab penuh terhadap hasil pekerjaan disain serta review disain yang
mungkin dilaksanakan pada saat pelaksanaannya
Memeriksa dan mempelajari dokumen untuk pelaksanaan kontruksi yang akan dijadikan dasar
dalam pengawasan pekerjaan di lapangan.
Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metode pelaksanaan, serta mengawasi ketepatan
waktu, dan biaya pekerjaan kontruksi
Mengoreksi dan menyetujui gambar shop drawing yang diajukan kontraktor dalam pelaksanaan
pekerjaan.
Melakukan pengukuran volume sebagai dasar pelaksanaan (MC 0% dam MC.100%)
Melaporkan secara berkala tentang kemajuan pekerjaan dan permasalahannya, mutu pekerjaan
serta status keuangan proyek, berikut kondisi lainnya yang dapat diantisipasi
Mengukur kuantitas pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan dan melakukan pemeriksaan untuk
membayar akhir pekerjaan.
Konsultan harus bertanggung jawab mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang akan
dilaksanakan oleh kontraktor agar hasil pekerjaan sesuai dengan gambar rencana dan spesifikasi
pekerjaan yang ada Konsultan harus bertanggung jawab terhadap progress pekerjaan sebagai
dasar certify pembayaran kepada kontraktor.
Mengawasi pelaksanaan pekerjaan kontruksi dari segi kualitas, kuantitas dan laju pencapaian
volume/realisasi fisik..
Konsultan harus bertanggung jawab memeriksa dan menguji mutu bahan-bahan yang digunakan
dan melakukan pemeriksaan untuk membayar akhir pekerjaan.
Konsultan harus bertanggung jawab Menjamin bahwa konstruksi yang sudah selesai telah
memenuhi syarat.
Memberikan saran-saran mengenai perubahan pekerjaan dan tuntutan (Claim).
Memberikan rekomendasi atas pengoperasian dan pemeliharaan peralatan yang digunakan.
Menyusun daftar cacat/kerusakan sebelum serah terima I, mengawasi perbaikannya pada masa
pemeliharaan, dan menyusun laporan akhir pekerjaan pengawasan
Menyusun berita acara persetujuan kemajuan pekerjaan, berita acara pemeliharaan pekerjaan, dan
serah terima pertama dan kedua pelaksanaan konstruksi sebagai kelengkapan untuk pembayaran
angsuran pekerjaan konstruksi
Menyusun Justifkasi teknis adalah untuk menyesuaikan perubahan yang terjadi sesuai dengan
kondis lapangan, perubahan yang terjadi berupa perubahan kuantitas, perubahan volume,
pekerjaan dari rencana awal yang ada dalam kontrak berdasarkan alas an teknis yang tepat agar
diperoleh hasil yang maksimal dilapangan sesuai dengan dana yang tersedia.
Meneliti gambar-gambar yang sesuai dengan pelaksanaan di lapangan (As-Built Drawings)sebelum
serah terima
2. Keluaran
Tercapainya syarat, mutu, kualitas dan kuantitas pekerjaan fisik konstruksi Rehabilitasi Jaringan Irigasi
Air Tanah Kab. Jeneponto ini sesuai Dokumen Kontrak / Perjanjian Jasa Konstruksi yang ditetapkan.
Volume dan Satuan :
Volume dan satuan kegiatan Pengawasan / Supervisi Supervisi Rehabilitasi Jaringan Irigasi Air
Tanah Kab. Jeneponto ini adalah Laporan Hasil Supervisi dibuat masing - masing rangkap 5 (lima)
sebagai berikut:
Laporan pendahuluan (awal),
Laporan Bulanan;
Laporan akhir pekerjaan selesai;
6. Personil.
Tenaga ahli konsultan yang dipekerjakan untuk jasa konsultasi ini harus memiliki kemampuan yang
tinggi dibidangnya masing-masing dan pemahaman yang baik atas pekerjaan, Setiap tenaga ahli yang
diajukan harus memiliki beberapa tahun pengalaman profesional dan pendidikan yang sesuai seperti
ditunjukkan dibawah ini :
KUALIFIKASI JUMLAH
NO POSISI
PENDIDIKAN KEAHLIAN PENGALAMAN ORANG
I. Tenaga Ahli.
1 Team Minimal Sarjana S-1 Memiliki sertifikat Team Leader harus
Leader Teknik Sipil/Pengairan, keahlian Ahli Sumber memiliki pengalaman
lulusan Perguruan Daya Air (SDA) Ahli minimamal 1 (satu)
Tinggi Negeri atau Muda, yang tahun sebagai Ketua
Perguruan Tinggi dikeluarkan oleh LPJK Tim dalam bidang
Swasta yang telah dengan kualifikasi pengawasan 1
terakreditasi, profesionalisme sesuai pelaksanaan
dibuktikan dengan Sertifikat Keahlian pekerjaan keairan
copy ijazah yang yang dikeluarkan oleh dan didukung
dilegalisir. Asosiasi Profesi referensi dari
pengguna jasa
2 Mechani Minimal Sarjana Memiliki sertifikat berpengalaman kerja
cal/Elektr Mesin/Elektro Strata keahlian Ahli Sumber sekurang-kurangnya
ikal Satu (S1), lulusan Daya Air (SDA) Muda 1 (satu) tahun di
Engineer Perguruan Tinggi yang dikeluarkan oleh bidang Mechanical
Negeri atau Perguruan LPJK dengan dan Electrical
1
Tinggi Swasta yang kualifikasi bangunan air dan
telah terakreditasi, profesionalisme sesuai didukung referensi
dibuktikan dengan Sertifikat Keahlian dari pengguna jasa
copy ijazah yang yang dikeluarkan oleh
dilegalisir. Asosiasi Profesi
II. Tenaga Sub Profesional
1. Team Leader (Ahli Sumber Daya Air) / Tanaga Ahli Utama ( 8 OB)
Team Leader adalah pemimpin tim konsultan atau Leader yang bertanggung jawab langsung Direksi
dan PPK dimana timnya ditugaskan untuk melaksanakan pengawasan konstruksi tersebut.
Team Leader sekurang-kurangnya Sarjana Teknik Pengairan/Teknik Sipil (S1) dari suatu perguruan
tinggi negeri, perguruan tinggi swasta yang telah disamakan. Team Leader harus memiliki
pengalaman minimam 1 (satu) tahun sebagai Ketua Tim dalam bidang pengawasan pelaksanaan
pekerjaan keairan dan memiliki sertifikat Keahlian Ahli Muda dalam Bidang Perencanaan SDA yang
dikeluarkan oleh badan sertifikasi.
Tugas-tugas Team Leader akan meliputi, namun tidak terbatas pada hal –hal yang tersebut dibawah
ini :
Mengawasi dan meneliti ketepatan dari semua pengukuran/rekayasa lapangan yang dilakukan
oleh kontraktor sehingga dapat memudahkan Direksi dalam mengambil keputusan–keputusan
yang diperlukan, termasuk untuk pekerjaan pengambilan kondisi dan pekerjaan minor mendahului
pekerjaan utama serta rekayasa terperinci lainnya;
Melakukan pengawasan secara teratur dan memeriksa pekerjaan pada suatu lokasi dilapangan
dimana pekerjaan konstruksi sedang dillaksanakan serta memberikan penjelasan tertulis kepada
kontraktor mengenai apa yang sebenarnya yang dituntut dalam pekerjaan tersebut, bila dalam
kontrak hanya dinyatakan secara umum;
Mengupayakan bahwa kontraktor memahami dokumen kontrak secara benar, melaksanakan
pekerjaan sesuai dengan spesifikasi serta gambar–gambar dan kontraktor menetapkan teknik
pelaksanaan konstruksi yang tepat/cocok dengan keadaan lapangan untuk berbagai macam
kegiatan;
Membuat rekomendasi kepada Direksi untuk menerima atau menolak pekerjaan dan material;
Memonitor secara seksama dari semua pekerjaan dan melaporkan segera/tepat waktu bila
kemajuan pekerjaan terlambat sebagaimana tercantum pada bukus pesifikasi umum dan hal itu
benar–benar berpengaruh terhadap jadwal penyelesaian yang direncanakan. Dalam hal ini
demikian, maka project manajer juga membuat rekomendasi secara tertulis bagaimana caranya
untuk mengejar keterlambatan tersebut;
Menjamin bahwa sebelum kontraktor diijinkan untuk melaksanakan pekerjaan berikutnya,
maka pekerjaan-pekerjaan sebelumnya yang akan tertutup atau menjadi tidak tampak harus sudah
diperiksa/diuji dan sudah memenuhi persyaratan dalam dokumen kontrak;
Memberi rekomendasi kepada Direksi menyangkut mutu dan jumlah pekerjaan yang telah selesai
dan memeriksa kebenaran dari setiap sertifikat pembayaran bulanan kontraktor;
Membuat perhitungan dan sketsa-sketsa yang benar untuk bahan Direksi pada setiap kali akan
memerintahkan perubahan pekerjaan;
Mengawasi dan memeriksa pembuatan gambar sebenarnya terbangun/terpasang (as built drawing)
dan mengupayakan agar semua gambar tersebut dapat diselesaikan sebelum penyerahan pertama
pekerjaan (PHO);
Memeriksa dengan teliti / seksama setiap gambar-gambar kerja dan analisa / perhitungan-
perhitungan konstruksi, kualitas dan kuantitasnya, yang dibuat oleh kontraktor sebelum
pelaksanaan.
Tenaga Ahli yang disyaratkan adalah seorang lulusan Sarjana Mesin/Elektro Strata Satu (S1) yang
berpengalaman kerja sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun di bidang Mechanical dan Electrical
bangunan air, memiliki sertifikat keahlian Ahli Muda yang dikeluarkan oleh Badan Sertifikat.
Tanggung jawabnya akan mencakup, namun tidak terbatas pada apa yang tersebut di bawah ini :
Dalam melaksanakan tugas bertanggung jawab kepada Team Leader.
Sebagai penanggung jawab teknis tertinggi pelaksanaan Pengendalian dan Rencana Desain
Mekanikal dalam pelaksanaan konstruksi.
Memeriksa gambar kerja terkait pekerjaan Mechanical/Electrical;
Bertanggung jawab atas hasil evaluasi dan koreksi Gambar Shop Drawing Mekanikal yang
diajukan oleh Kontraktor.
Bertanggung jawab atas perhitungan (kualitas & kuantitas) hasil kemajuan pekerjaan di lapangan
untuk bidang Mekanikal.
Melakukan inspeksi dan test pekerjaan Mechanical dan inspeksi pekerjaan selesai pada waktu
serah terima pertama.
Melakukan inspeksi dan tes pengoperasian peralatan Mechanical dan pelatihan staff O&P.
1. Pengawas/Inspektor ( 8 OB)
Pengawas/Inspektor sekurang-kurangnya Teknik Pengairan/Teknik Sipil (S1) dari suatu perguruan
tinggi negeri, perguruan tinggi swasta yang telah disamakan. Pengawas/Inspektor harus memiliki
pengalaman 4 (empat) tahun dalam mengawasi pekerjaan di lapangan.
Tugas-tugas Pengawas/Inspektor akan meliputi, namun tidak terbatas pada hal –hal yang tersebut di
bawah ini :
Membantu Team Leader/Supervisor dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan dari aspek prosedur
dan kuantitas pekerjaan berdasarkan dokumen kontrak;
TENAGA PENDUKUNG
Tenaga Pendukung diperlukan untuk menunjang pekerjaan pengawasan yang membantuTenaga
Profesional dan Tenaga Sub Profesional lainnya sesuai spesifikasi/kualifikasi sebagai berikut:
2. Driver (7 OB)
Driver sekurang-kurangnya Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA)/Sederajat. Driver harus memiliki
pengalaman 3 tahun dalam mengoperasikan kendaraan roda 4 (empat) untuk operasional di
lapangan.
Tugas-tugas Driver akan meliputi, namun tidak terbatas pada hal –hal yang tersebut di bawah ini :
Memeriksa kelengkapan kendaraan seperti rem, accu, oli, lampu, air radiator, ban dan bahan
bakar supaya dalam kondisi siap pakai;
Mengantarkan pimpinan dalam melaksanakan tugas sesuai dengan perintah;
Memperbaiki kerusakan kecil kendaraan agar dapat berfungsi dengan baik;
Membersihkan mobil;
Melakukan service dan penggantian suku cadang yang sudah rusak di bengkel.
III. LAPORAN.
3.1 Rencana Mutu Pekerjaan Konstruksi (RMPK)
Penyedia Jasa harus melaksanakan sistem pengendalian dan kepastian kualitas yang menjamin
ketentuan-ketentuan dalam kontrak khususnya kualitas pekerjaan dipenuhi/diikuti dengan baik sesuai
dengan ketentuan dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak (program mutu)
Penyedia Jasa diwajibkan menyusun Rencana Mutu Pekerjaan Konstruksi (RMPK) Pekerjaan/Kontrak
sebanyak 5 (lima) set dijilid rapi dan diserahkan paling lambat 7 (tujuh) hari sesudah SPMK diterbitkan,
ke Direksi Pekerjaan yang dengan jelas menguraikan organisasi, prosedur pelaksanaan pekerjaan,
prosedur intruksi kerja, sumber daya dan mekanisme yang direncanakan untuk menjamin kualitas
pekerjaan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak termasuk format kerja dan prosedur pengendalian
kualitas dalam pelaksanaan pekerjaan sehari-hari dilapangan.
Dalam rangka penjaminan mutu dan pengendalian mutu pekerjaan konstruksi, Penyedia Jasa harus
menyusun RMPK atau Program Mutu Konsultansi Konstruksi dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Umum.
1) RMPK disusun oleh Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi setelah dilaksanakannya
penandatangan kontrak.
2) Program Mutu disusun oleh Penyedia Jasa Konsultansi Konstruksi setelah dilaksanakannya
penandatangan kontrak.
3) Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi berkewajiban untuk mempresentasikan dan menyerahkan
RMPK atau Program Mutu sebagai penjaminan mutu dan pengendalian mutu pelaksanaan
pekerjaan pada rapat persiapan pelaksanaan Kontrak, kemudian dibahas dan disetujui oleh
PPK.
4) RMPK atau Program Mutu yang telah disetujui digunakan sebagai acuan pelaksanaan
Pekerjaan Konstruksi atau Konsultansi Konstruksi.
5) Penyedia Jasa berkewajiban untuk memutakhirkan RMPK atau Program Mutu jika terjadi
Adendum Kontrak dan/atau Peristiwa Kompensasi
b. Komponen RMPK paling sedikit terdiri atas:
1) Data Umum Pekerjaan Konstruksi;
2) Struktur Organisasi Pelaksana Pekerjaan Konstruksi;
3) Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan;
4) Gambar Desain dan Spesifikasi Teknis;
5) Tahapan Pekerjaan;
3.5 Lampiran-lampiran
Selain dengan data, kemajuan pekerjaan yang diberikan setiap bulan dalam bentuk laporan kemajuan,
juga disertakan lampiran (misalnya foto-foto) sebagai data pendukung laporan. Lampiran juga disertakan
pada Laporan Akhir
PEKERJAAN :
REHABILITASI JARINGAN IRIGASI AIR TANAH UNTUK AIR BAKU
KAB. JENEPONTO
SHOP DRAWING
UTARA
HIDRANT UMUM
SUNGAI
BOKS BAGI RUMAH PENDUDUK
HIDRANT UMUM
SAWAH
SAWAH
RUMAH
BOKS BAGI BOKS BAGI SAWAH POMPA
BOKS BAGI
HIDRANT UMUM
SAWAH SAWAH BOKS BAGI BOKS UKUR
SU
NG
BOKS BAGI
BOKS BAGI
AI
RUMAH PENDUDUK HIDRANT UMUM
SAWAH
BOKS BAGI
SAWAH BOKS BAGI SAWAH
BOKS BAGI
BOKS BAGI
SAWAH
BOKS BAGI
SAWAH
RENCANA SKEMA
BOKS BAGI
JARINGAN RUMAH PENDUDUK
SAWAH
SAWAH
BOKS BAGI
BOKS BAGI
SAWAH LOKASI 1
BOKS BAGI DESA SAPANANG
KEC. BINAMU
KAB. JENEPONTO
SAWAH
BOKS BAGI
BO
KS
BAG
I
BO
KS
BO
SAW
KS
BAG
BAG
AH
I
BO
BO
KS
KS
BAG
SAW
BAG
I
BO
AH
I
KS
BO
BO
BAG
KS
KS
SAW
BAG
I
BAG
AH
I
BO
BO
KS
KS
SAW
AGB
BAG
AH
I
BO
KS
BO
SAW
BO
AG
KS
KS
I
AH
BAG
BAG
BO
I
BO
KS
I
KS
BAG
BAG
BO
I
BO
SAW
KS
KS
RUMAH PENDUDUK
AH
BAG
BO
BAG
KS
I
I
BOKS UKUR
BAG
RUMAH
RUMAH PENDUDUK POMPA
BO
I
KS
HIDRANT UMUM UTARA
BAG
HIDRANT UMUM
I
HIDRANT UMUM
RUMAH PENDUDUK
LOKASI 2
DESA BALANG
KEC. BINAMU
KAB. JENEPONTO RUMAH PENDUDUK
30
Paving Blok
400
60
320
Rabat Beton
20
A
700
300
730
30
Mesin
Pasir
320
100
60 60
PROYEKSI 3D 520
NO SKALA
30
30 215 40 260 40 215 30
B
800
DENAH
1 : 80
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
GAMBAR TAMPAK
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
60.00
100.00 100.00 100.00 100.00 60.00
+ 3.50
350
70,00
125
30
Mesin
120
15
0.00
0,3
0,2
15
35
50.00
60.00
75
90
100
110
60 400 60.00
121
120
POTONGAN A - A
1 : 100
15.00
Spandek (9 gelombang 0.35mm)
49.00 484.00
81.00
+ 350.00 81.00
81.00
81.00
81.00 15.00
+299.70
.23
141 265
259.17 A +
244.17 +
+ 229.59 Reng 32mm/4.5 cm
kanal C 75x0.75mm
15.00
115.00
333
279
125
92.00
Mesin
40.00
20.00
15
0.00
-0.20
15
35
60.00
50.00
-0.90
75
-1.05
-1.15 90
Mesin 100
60 300 60 110
120 120
POTONGAN B - B
1 : 100 KEMENTERIAN PEKERJAAN U M U M DAN PERUMAHAN RAKYAT Provinsi
SULAWESI SELATAN
Pekerjaan :
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
POTONGAN
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
60.00
100.00 100.00 100.00 100.00 60.00
+ 3.50
6,00 m
Gate Valve
Knee
Mesin
4 Baut 19 mm - 25 cm [angker]
Clamp Bore Hose
Balok Beton
180,00
+ 20.00
(Selang silikon)
-0.20
0.10
0.20
60
-0.90
-1.05
-1.15
Flens Adaftor untuk Pipa Besi & PVC
Sumur
60.00 400.00 60.00
POTONGAN A - A
1 : 80
5/10 6/12
15.00
49.00 SPANDEK
81.00 ( 9 Gelombang 0.35)
15.00
15.00
15.00
15.00 15.00 15.00
132.45
Kanal C 75x0.75mm
Lisplank 0 0.50 1.00 1.50 m
Kalsiboar 0.8x20
Scale B, 1 : 25
Kanal C 75x0.75mm
GAMBAR : DESAIN
DETAIL "A" Kabupaten :
1 : 80 SKEMA POTONGAN
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
2
5. Baut 19 mm - 25 cm [angker]
3 4 5 6 3
1 1
0.50
7
2
8 6
0.80
9
13 12. Beton K40-60
1.30
14
15
RISER PIPE
16 17
10 11 12
0.4
Keterangan:
1. 6. 11. 16. 4
2. 7. 12. 17. 5
3. 8. 13.
6
4. 9. 14.
5. 10. 15. 7
8
1.00 9
CONNECTION PIPE 11 10
11
12
1.00
KEMENTERIAN PEKERJAAN U M U M DAN PERUMAHAN RAKYAT Provinsi
SULAWESI SELATAN
Pekerjaan :
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
CONNECTION PIPE
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
0,5
Pipa Jaringan PVC 1 1/5"
1,00
0,2
JARINGAN HIDRANT
Pipa Jaringan PVC 6"
0,4
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
HIDRANT UMUM
1,6
1,6
1 : 90
400.00
HIDRANT UMUM
1 : 90 60.00
60.00
60.00
150.00
BOX BAGI
1 : 90
A A
PIPA 3/4'
80.00
300.00
Mesin
Riser Pipe
Pompa
+0.32
60.00
60.00
+0.12 +0.12 +0.12
60.00
100.00
60.00
BOX UKUR
1 : 90
60.00 60.00
520.00
RUMAH POMPA
1 : 90
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
SKEMA
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
30
K2 30/30 K2 30/30 K2 30/30 K2 30/30
400
K1 15/15 S 15/15
K1 15/15 K1 15/15
60
Sengkang Sengkang
320
15
15
KOLOM PRAKTIS SLOOF
(15x15) (15x15)
15 15
K2 30/30 R 15/15
Sengkang
15
120.00
Sengkang RINGBALK
30
KOLOM PAGAR (15x15)
(20x20)
15
K2 30/30 30
300
110.00
K2 30/30
30
Mesin
K3 40/40
Sengkang
40
KOLOM PAGAR
(40x40)
K1 15/15 K1 15/15 40
320
DETAIL PEMBESIAN
100
SKALA 1 : 35
60 60
520
K2 30/30 K3 40/40 K3 40/40 K2 30/30
30
30 215 40 260 40 215 30 KEMENTERIAN PEKERJAAN U M U M DAN PERUMAHAN RAKYAT Provinsi
SULAWESI SELATAN
Pekerjaan :
REHABILITASI JARINGAN IRIGASI AIR TANAH
KAB. JENEPONTO
RENCANA PELETAKAN KOLOM GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
RENCANA PELETAKAN PEMBESIAN
1 : 80 DAN DETAIL PEMBESIAN
JENEPONTO
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
0,2
0,33
UKURAN TULANGAN JUMLAH JUMLAH
(mm) KEBUTUHAN KEBUTUHAN
SKET BENTUK TULANGAN
BUAH PANJANG (M)
a b c d
A A a
C
0,52
b 1.45 0.97
(2 sisi)
1.75 0.05
(2 sisi)
6 Buah 31.44
d
D
c
B a
0,12
1,75 0.97
0.75 1.05 0.05 11 Buah 42.24
b (2 sisi)
POT A-A d
(2 sisi)
POT B-B c
0,75
1,75 C
a
1.45 0.75 0.05 2 Buah
0,33
(2 sisi) 9.00
(2 sisi) (2 sisi)
b
c
POT A-A B D
POT A-A
C a
0,52
1.75 1.05 0.05 1 Buah 5.1
b
0,75
1,05
c
D
JUMLAH PANJANG (m) 87.78
1,05
0,12
POT B-B DETAIL TULANGAN BAK DUDUKAN MESIN
0,15 1,45 0,15
1 : 30
TAMPAK ATAS POT B-B
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
DUDUKAN MESIN
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
60
Hollow 4x4x2mm
90
Hollow
100cmx5cmx2mm
206
170
Plat Besi 2 mm
140
Hollow
100cmx5cm2mm
DETAIL VENTILASI
1 : 30
DETAIL PINTU
1 : 30
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
30
PAGAR 3 PAGAR 4
320
730
30
Mesin
PAGAR 2
320
PINTU PAGAR PAGAR 1
30
30 215 40 260 40 215 30
Provinsi
RENCANA PELETAKAN PAGAR KEMENTERIAN PEKERJAAN U M U M DAN PERUMAHAN RAKYAT
Pekerjaan :
SULAWESI SELATAN
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
1,4
0,56
0,56
1
1
Besi Plat
Roda Besi
Hollow 40x20 Hollow 40x20
2,15 2,20
DETAIL PINTU
DETAIL PAGAR 1 DETAIL PAGAR 4
1 : 40
1 : 40 1 : 40
0,56
1
0,56
2,5
1
Hollow 40x20
Hollow 40x20 2,7
3,2
DETAIL PAGAR 3
DETAIL PAGAR 2 1 : 40
1 : 40
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
10,00 5,00
40,00
40,00
BBWS-PJ PAT II
5,00
TULISAN
RENCANA GERBANG
5,00
1 : 20
340
40 260 40
40,00
DETAIL PEMBESIAN GERBAG
1 : 20
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
SKEMA POTONGAN
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
0,28 0,12
A A
+0.32
+0.12 +0.12
1,1
0,3
+0.12
0,12 0,28
B C D E
0,12 0,12 0,12 0,12
0,12 0,2 0,8 0,2 1,2 0,94 0,3
0,86
4,35
08 - 15
08 - 10
G 0,15
08 - 10 +0.42
+0.32
08 - 10 GIP 10 cm H=0.3
+0.20
0,42
+0.12
0.00 0.00
-0.20 -0.20
-0.30 Baut 19" 25 cm 8 Bh -0.30
Pas. Batu Kali 1:4
Pipa PVC 6"
PROYEKSI 3D
0,12 0,86 0,12
+1.00 +1.00 +1.00 +1.00 SKALA = 1 : 50
08 - 10
71
08 - 10
0,4
+0.30
0,72
08 - 10
+0.32 +0.32 +0.34
+0.26 08 - 10
08 - 10 08 - 10
+0.20
+0.12 +0.12 08 - 15
0.00 0.00 0.00 0.00
SKALA = 1 : 50
POT. C - C SKALA = 1 : 50 SKALA = 1 : 50
SKALA = 1 : 50 GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
BOKS UKUR
No. Register :
No. / Jml. Lbr :
Pelaksana Digambar :
Tanggal No. Kontrak
Diperiksa :
0,28 0,12
0,08
A A
08 - 15
1,1
0,3
08 - 15
3
0,5
0,12 0,28
0,55
0,33 08 - 15
Pasangan
0,12 0,86 0,12
1
Batu kali 1:4
+0.32
+0.20
0.00
-0.20
Baut 19" 25 cm 8 Bh -0.30
Tee Join PVC 6" 08 - 10
0,8
Pipa PVC 6"
0,12 0,28 0,3 0,28 0,12
1,1 08 - 10
0,3 0,2 0,3 0,12 0,86 0,12 0,3 0,2 0,3
POT. A - A POT. B - B
SKALA = 1 : 45
SKALA = 1 : 45
b Pembesian dinding
08 - 10
0,98
DET. PEMBESIAN BOKS
SKALA = 1 : 12.5
0,5
0,72
GAMBAR : DESAIN
Kabupaten :
Diperiksa :
:
No. / Jml. Lbr :
Tanggal No. Kontrak
:
Haris, ST
1,6
A A
2,80
1,6
3,90
B Rabat Beton
0,1
1,70
0,1
0,6
3,75 2,70
POTONGAN A POTONGAN B
Skala : 1 : 40 Skala : 1 : 40