Tentang
PENGGANTIAN KWH METER ANALOG 1 FASA
Pada
PT PLN (PERSERO) ULP BIREUEN
Disusun Oleh ;
PEMERINTAH ACEH
DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BIREUEN
TAHUN 2020
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan prakerin
Tentang
PENGGANTIAN KWH METER ANALOG 1 FASA
Pada
PT. PLN (PERSERO) ULP BIREUEN
Telah diperiksa , Disetujui dan Disahkan
Oleh
Mengetahui :
Kepala SMK Negeri 1 Bireuen
M. YUSUF, S.Pd
NIP ; 19651231 198901 1 019
KATA PENGATAR
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Praktik kerja industri yang disingkat dengan “prakerin” merupakan bagian
dari program pembelajaran yang harus dilaksanakan oleh setiap peserta didik di
Dunia Kerja, sebagai wujud nyata dari pelaksanaan sistim pendidikan di SMK
yaitu pendidikan sistim ganda (PSG). Program prakerin disusun bersama antara
sekolah dan dunia kerja dalam rangka memenuhi kebutuhan peserta didik dan
sebagai kontribusi dunia kerja terhadap pengembangan program pendidikan
SMK. Dengan prakerin peserta didik dapat menguasai sepenuhnya aspek-aspek
kompetensi yang dituntut kurikulum, dan di smping itu mengenal lebih dini
dunia kerja yang menjadi dunianya kelak setelah menamatkan pendidikan.
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) dalam rangka Pendidikan Sistem
Ganda (PSG) berdasarkan peraturan perundangan sebagai berikut :
1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. PP No. 29 tentang Pendidikan Menengah
3. PP No. 39 tentang peran serta masyarakat dalam pendidikan nasional
4. Kepmendikbud No. 0490/V/1992 tentang sekolah menengah kejuruan
5. Kepmendikbud No. 080/V/1993 tentang kurikulum sekolah menengah
kejuruan
B. TUJUAN PRAKERIN
1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian professional, yaitu
tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos
kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
2. Memperkokoh Link and Match antara sekolah dengan dunia kerja.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja
yang berkualitas professional
4. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja
sebagai dari proses pendidikan.
C. MANFAAT PRAKERIN
1. Menghasilkan tenaga kerja yang mempunyai keahlian professional,
diantaranya mempunya pengetahuan, keterampilan dan semangat kerja
sesuai dengan tuntunan kerja.
2. Memperkuat hubungan sekolah dengan dunia atau dunia usaha.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja
yang berkualitas.
4. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja bagian
dari proses pendidikan.
1.
BAB II
PROSES PRODUKSI/JASA
1. Factor Pendukung:
2. Factor Penghambat:
b. Pemadaman Listrik
1. KESIMPULAN
2. SARAN