Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI


Tentang
MEMBUAT PINTU PAGAR
Pada
BENGKEL LAS DARUD DONYA

Disusun Oleh ;

Nama :FIRMANSYAH REZA

NIS/ NISN : 0032637144

Kelas : XII T. Las2

Prog. Keahlian : TEKNIK PERMESINAN

PEMERINTAH ACEH
DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BIREUEN
TAHUN 2020
BENGKEL LAS DARUD DONYA
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan prakerin

Tentang
MEMBUAT PINTU PAGAR
Pada

Telah diperiksa , Disetujui dan Disahkan

Oleh

Kaprogram Pembimbing

Ir.MUHAMMAD AMIN JOJON MUHAJISSALMI A MD


NIP. 1966 1231 1992 031 051 NIP.198103202008011002

MENGETAHUI :
Kepala SMK NEGERI 1 Bireuen

MUSLIM, M.Pd
NIP : 19710223 199512 1 001
KATA PENGATAR

Dengan mengucap syukur atas rahmat ALLAH SWT, yang senantiasa


melimpahkan, rahmat dan berkah-Nya, serta taufiq, dan hidayah-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan Laporan ini. Laporan yang dimaksud dengan Judul
Membuat Pintu Pagar Pada Bengkel Las Darud Donya Cot Bada.
Laporan ini dibuat berdasarkan kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan
siswa selama berada di dunia industri. Laporan disusun sebagai pertanggung
jawaban siswa selama prakerin di dunia industri. Penyusunan Laporan ini dapat
berjalan lancar karena adanya dukungan kerja sama yang baik dari berbagai
pihak. Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada:
1. Bapak Muslem,M.Pd selaku Kepala SMK Negeri 1 Bireuen
2. Bapak Ir. Muhammad Amin selaku Ketua program Keahlian TITL
3. Bapak Buddin selaku pimpinan dan pembimbing di perusahan
4. Bapak Khaidir , S.Pd, selaku guru pembimbing laporan
5. Seluruh dewan guru atas bimbingannya selama penulis belajar di SMK
Negeri 1 Bireuen
6. Kedua orang tua yang selalu memberi dukungan
7. Teman – teman yang membantu hingga terselesainya laporan Praktik
Kerja Industri ini.
Penulis menyadari akan kekurangan – kekurangan dalam perbuatan
laporan ini yang harus dibenahi, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan
kritik dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya laporan ini di masa
mendatang. Akhir kata penulis mohon maaf atas sengala kesalahan dan
kekurangan. Semoga laporan Praktik Kerja Industri ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak.
Bireuen,13 November 2020
Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………… i


HALAMAN PENGESAHAN…………………...……………………… ii
KATA PENGATAR………………………………………………..…… iii
DAFTAR ISI……………………………………………………………. iv
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN PRAKERIN
C. MANFAAT PRAKERIN
BAB II PROSES PRODUKSI/ JASA
A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
B. PETUNJUK/ TEORI SINGKAT
C. ALAT DAN BAHAN
D. GAMBAR KERJA
E. PROSES PENGERJAAN
F. HASIL YANG DICAPAI
G. PERHITUNGAN LABA DAN RUGI
BAB III TEMUAN
A. KETERLAKSANAAN ( FAKTOR PENDUKUNG
/PENGHAMBAT )
B. MANFAAT YANG HARUS DIRASAKAN
C. PENGEMBANGAN/TINDAK LANJUT
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
LAMPIRAN
⮚ Foto Kegiatan pada saat melaksanakan pekerjaan di tempat
DU/DI
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Praktik kerja industri yang disingkat dengan “prakerin” merupakan bagian
dari program pembelajaran yang harus dilaksanakan oleh setiap peserta didik di
Dunia Kerja, sebagai wujud nyata dari pelaksanaan sistim pendidikan di SMK
yaitu pendidikan sistim ganda (PSG). Program prakerin disusun bersama antara
sekolah dan dunia kerja dalam rangka memenuhi kebutuhan peserta didik dan
sebagai kontribusi dunia kerja terhadap pengembangan program pendidikan
SMK. Dengan prakerin peserta didik dapat menguasai sepenuhnya aspek-aspek
kompetensi yang dituntut kurikulum, dan di smping itu mengenal lebih dini
dunia kerja yang menjadi dunianya kelak setelah menamatkan pendidikan.
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) dalam rangka Pendidikan Sistem
Ganda (PSG) berdasarkan peraturan perundangan sebagai berikut :
1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. PP No. 29 tentang Pendidikan Menengah
3. PP No. 39 tentang peran serta masyarakat dalam pendidikan nasional
4. Kepmendikbud No. 0490/V/1992 tentang sekolah menengah kejuruan
5. Kepmendikbud No. 080/V/1993 tentang kurikulum sekolah menengah
kejuruan

B. TUJUAN PRAKERIN
1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian professional, yaitu
tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos
kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
2. Memperkokoh Link and Match antara sekolah dengan dunia kerja.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja
yang berkualitas professional
4. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja
sebagai dari proses pendidikan.
C. MANFAAT PRAKERIN
1. Menghasilkan tenaga kerja yang mempunyai keahlian professional,
diantaranya mempunya pengetahuan, keterampilan dan semangat kerja
sesuai dengan tuntunan kerja.
2. Memperkuat hubungan sekolah dengan dunia atau dunia usaha.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja
yang berkualitas.
4. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja bagian
dari proses pendidikan.
BAB II
PROSES PRODUKSI/JASA

A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


1. Waktu Pelaksanaan PKL mulai tanggal 01 Sepetember s.d 31 Oktober
2020 ( 2 bulan)
2. Tempat Pelaksanaan PKL ini dilaksanakan di Bengkel Karumeh
Matangglumpangdua Jln Teumpeueng Kecamatan peusangan ,Kabupaten
Bireun

B. Alat dan Bahan


Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam proses mengganti kwh meter
adalah sebagai berikut:
Alat:
1. Tang kombinasi 1 bh
2. Mesin las 1 Unit
3. Mesin Gerinda tangan 1 unit
4. Palu ketok 1 bh
5. Gan dan kompressor 1 bh
6. Siku 1 bh
7. Water Pas 1 bh
8. Tes pen 1 bh
9. Meter gulung 1 bh
10. Spedol permanen 1 bh
1. Bahan
● Besi holo 40x40 mm 5 btg
● Besi holo 20 x 40 mm 5 btg
● Cat poxi 1 kg
● Cat duco 1Kg
● Kertas pasir 1 br
● Dompul RJ 1 kg
● Roda 2 pasang
● Besi cor 12” 1 btg
● Plat Gepeng 1 Btg
● Tinner 1 ltr
● Kawat las 2,6 RB 1 ktk

C. GAMBAR KERJA
D. PROSES PENGERJAAN
Adapun langkah langkah kerja adalah sebagai berikut
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Mengukur besi 40x40 mm sesuai Gambar untuk dipotong
3. Memotong besi sesuai ukuran
4. Menata karangka pintu pagar dengan besi 40x40 mm
5. Melakuka las tick pada sambungan-sambungan
6. Mengelas sokongan pada sudut-sudut karangka.
7. Melakulan las sambungan – sambungan dengan kawat las 2,6 RB
8. Mengukur dan motong besi 20 x 40 mm untuk isi
9. Mengelas isi pada karangka sesuai ukuran
10. Membuat dan memasang kunci, seta roda
11. Menggerinda kotoran las, dan mendempul
12. Membersihkan dempul dengan kertas pasir
13. Melakukan cat poxi dan membiarkan kering
14. Melakukan pengecatan warna dengan gun kompresspr sehingga rata
15. Selesai kerja bersihkan tempat dan mengumpul alat dan bahan

D. Hasil yang Dicapai


Hasil yang di capai telah sesuai dengan bentuk dan ukuran pada gambar kerja.
Yaitu sebuat pintu pagar siap dipasang. Konsumen dan perusahaan merasa
puas terhadapap hasil kerja siswa

E. Perhitungan Laba Rugi


1. Biaya Produksi

a. Harga Bahan

No Nama Bhan Ukuran banyak Satuan Harga @ Jlh Harga


(Rp) (Rp)
1 Besi holo 40 x40 mm 5 btg 120,000 600,000
2 Holo holo 20 x 40 mm 5 Buah 80,000 400,000
3. Plat 40 mm 1 btg 60.000 60.000,-
4 Besi cor 12 mm 1 btg 60.000 60.000,-
5 Cat dasar poxi 1 klg 60.000 60.000,-
6 Cat warna 1/2duco 1 klg 80.000 80.000,-
7. Tinner Sni 1 klg 50.000 50.000,-
8. Kertas pasir 1000 1 lbr 25.000 25.000,-
9. Mata gerinda batu 1 ktk 50.000 50.000,-
10 Mata gerinda potng 1 lbr 25.000 25.000,-
11 Kawat las 2,6 RB 1 ktk 80.000 80.000,-
12 Dempul standar 1 kaleng 25.000 25.000,-

Jumlah harga bahan 1.515,000,


-

Harga bahan = Rp. 1.515.000,-


b. Ongkos kerja = Rp. 250,000,-
c. PPn 10% ( 1.515.000+ 250.000) =Rp. 176.500,-
d. Jasa Perusahaan 10% (1.515.000 + 250.000+176.500)
= Rp. 194.150,-
Jumlah Harga Produksi =Rp. 2.136.000,-
Harga jual = Rp. 3.000.000,-
Jadi Laba = Harga jual – Harga produksi
= Rp. 3.000.000 – 2.136.000,-
= Rp. 864.000 ( delapan rtus enam puluh empat ribu rupiah)
BAB III
TEMUAN

1. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT

A. Factor Pendukung:

● SDM yang mapan

● Peralatan yang cukup

● Tersedianya bahan yang memadai

B. Factor Penghambat:

● Cuaca yang kurang mendukug

● Pemadaman Listrik

2. MANFAAT YANG DIRASAKAN

● Bagi perusahaan terlaksananya program membantu masyarakat


dalam bidang pendidikan

● Bagi sekolah terselenggaranya program prakerin yang diruangkan


dalam duel system / system ganda

● Bagi siswa dapat pengalaman yang berarti, baik bidang ilmu,


manajemen, budaya industri, dan sebagainya

3. TINDAK LANJUT PENGEMBANGAN


Setelah berakhir masa ptakerin di bengkel las darud donya penulis
sangat merasa manfaatnya dan untuk selanjudnya sebagai pengembangan
penulis berlatih dan belajar membuat Pintu Pagar yang efektif dan efesien

BAB IV
PENUTUP

1. KESIMPULAN

Setelah membuat gambar di tempat prakerin, bimbingan penuh dari


semua pihak sangat penulis butuhkan, agar dapat menjadi lebih baik untuk
kedepannya.
Dari praktek kerja industri (prakerin) yang telah penulis jalani,
maka penulis dapat mengambil kesimpulan, bahwa praktek sangat penting
selain menambah wawasan juga dapat meningkatkan skill siswa untuk
menghadapi dunia industri setelah lulus SMK nantinya.

2. SARAN

Penulis harapkan kepada coordinator atau guru pembimbing


prakerin untuk masa yang akan dating untuk membimbing siswa secara
actual dan langsung mengontrolnya.
Semoga dengan cara ini sekolah dapat menghasilkan sumber daya
manusia yang lebih berkualitas dan siap pakai, untuk terjun langsung ke
dunia industri.

Anda mungkin juga menyukai