“ Cetirizine”
1. Formula Asli
Formula tabet Cetirizine
Cetirizine
Metil selulosa
Amylum solami
Avicel Ph 101
Magnesium stearate
Talkum
Adapun metode yang digunakan dalam formulasi dalam formulasi ini yaitu metode
kempa langsung
2. Master Formula
a. Nama Produk :
b. Jumlah produk :
c. Tanggal produksi :
d. No. Registrasi :
e. No. Batch :
f. Komposisi Formula
Cetirizine :
Metil selulosa :
Avicel pH 101 :
Talk :
Yellow 5 :
Aroma jeruk :
Add laktosa anhidrat :
3. Rancangan Formula
PT. Tanggal Produksi
Kode Bahan Nama Fungsi
01-CTR Cetirizin Zat aktif
02-MSL Metil Selulosa Pengikat
03- ACP Avicel ph 101 penghancur
04-TK Talk Glidan
Lubrikan
antiadheren
05-YLW Yellow 5 Pewarna
06-JRK Pengaroma Jeruk Pengaroma
07-LKS Laktosa Pengisi/pemanis
4. Alasan Penambahan
1. Zat aktif :Cetirizine
2. Laktosa Andhidrat
Menurut Siregar (Teknologi farmasi sediaan Tablet)
Laktosa merupakan pengisi yang cocok digunakan
ditambahakan dalam tablet hisap. Apabila di tambahkan dalam
berbagai presentase bahan tersebut maka dapat membantu
memadahkan
3. Metil selulosa
Menurut anwar (Eksipien dalam sediaan farmasi hal : 73)
Konsentrasi pengikat 1-5% dapat digunakan sebagai pengikat.
Menurut Handisoegwiyo dan Fudhou 2016 (Sediaan Solida edisi revisi)
Konsentrasi metil selulosa dicampur basah 1-5%.
Menurut Rowe (Handbook Of Pharmaceutical Eksipient Sixth Edition Hal :
314-315)
Hidroketometil methyl selulosa bersifat hidroskopik dan karenanya
harus disimpan dalam kondisi kering jauh dan pucat, fungsinya sebagai
pengikat tablet.
4. Avicel PH 101
Menurut Anwar ( Eksipien Dalam Sediaan Farmasi Hal : 41 )
Konsentrasi disintegran mikrokristal selulosa 5-15%
Menurut Rowe ( Handbook Of Pharmaceutical Excipient Sixth Edition Hal :
134 )
Konsentrasi disintegran 5-10% incompatibel dengan agen
pengoksidasi kuat
5. Talk
Menurut Anwar ( Buku Eksipien Dalam Sediaan Farmasi
( 51, 61, 56 ) konsentrasi sebagai antiaderen
Menurut Rowe ( Handbook Of Pharmaceutical Excipient Sixth Edition )
Konsentrasi baik sebagai glidan dan lubrikan 1-100% incompatibel
dengan senyawa amilum kuarterner
Menurut Voight, 2015 ( Buku Pelajaran Teknologi Farmasi )
Talk berfungsi sebagai bahan pengatur aliran, bahan pelicin dan
bahan pemisah hasil cetakan konsentrasi 2% dalam granulat
6. Pengaroma Strobery
Menurut Lachman ( Teori dan Praktek Farmasi Industri hal : 704 )
Jumlah minyak maksimum sebagai pengaroma pada granulasi tanpa
mempengaruhi sifat-sifat tablet 0,5-0,75%
7. Red 40
Menurut Hadisoewignyo dan Fudholi, 2016 ( Sediaan Solida hal: 46 )
Zat pewarna sintetik yang umum digunakan salah satunya adalah red
40. Stabilitasnya baik dan oksidasinya cukup pada PH 3, 4, 7, 8 stabilitas
tidak berubah
Menurut Siregar, 2010 ( Buku Sediaan Tablet hal 517 )
Zat pewarna larut dalam jumlah yaitu 0,01-0,05%, berguna sebagian
dari bagian eksternal granulasi, lubrikan, penambahan rasa dan glidan
5. Uraian Bahan
a. Laktosa ( Dirjen POM, 1979 hal: 338 )
Nama Resmi : LACROSUM
SInonim : Laktosa, sakrosum, laktis
Pemerian : Serbuk hablur putih, tidak berbau, rasa agak manis
Kelarutan : Larut dalam 6 bagian air, larut dalam 1 bagian air
mendidih;sukar larut dalam methanol (95%) P, praktis
tidak larut dalam klorofom P dan dalam eter P.
Bobot jenis : 36,30
Suhu lebur :-
Kegunaan : Zat pengisi
Inkompatibilitas : Dengan agen pengoksidan kuat
6. Perhitungan
a) Laktosa
1 botol ( 20 tablet ) : 62,14 mg x 20 = 1,242 mg
Dosis perbatch : 62,14 mg x1000 = 62,140 mg
7. Cara kerja
1) Disimpang alat dan bahan yang digunakan
2) Ditimbang bahan satu persatu
Bahan aktif
Ibu profen 200 mg
Bahan tambahan
Laktosa : q.s
Avicel PH 101 : 10 %
Metil selulosa :2%
Talk :5%
Aroma stroberi : 0,6 %
Red 40 : 0,02 %