MATA KULIAH:
KELOMPOK 7:
5.1811011051 : WINARSIH
JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2019/2020
RABAT INTEL DAN CARA LAIN “MEMBANTU” PELANGGAN
2.1.Pengertian Intel
2.2.Pengertian AMD
Advanced Micro Devices, Inc (NYSE: AMD) atau AMD adalah perusahaan
semikonduktor multinasional Amerika yang berbasis di Sunnyvale,California,
yang mengembangkan prosesor komputer dan teknologi yang terkait untuk pasar
konsumen dan komersial. Produk utamanya termasuk mikroprosesor,chipset
motherboard,prosesor tertanam dan prosesor grafis untuk server, workstation dan
komputer pribadi,dan system aplikasi.
Intel ialah sebuah perusahaan mikroprosesor yang sangat besar dan memiliki
market share sebesar 70% di seluruh dunia. Peringkat kedua dipegang oleh AMD
dengan market share 20%, Sulit bagi perusahaan lain untuk masuk kedalam bisnis
produksi mikroprosesor komputer karena adanya “barriers to entry”/”penghalang
untuk masuk ke dalam pasar”,yang disebabkan oleh :
1.Intel dan AMD memgang hak paten atas produksi jenis mikroproseseo yang
hampir seluruh komputer gunakan.
3.Intel dan AMD adala begitu besar dan berpengalaman bahwa saat ini mereka
mampu memroduksi mikroprosesor lebih banyak tetapi harganya bersaing
daripada yang dibuat oleh perusahaan baru,Jadi jika sebuah perusahan baru
mencoba untuk masuk kedalam pasar,harganya mungkin tidak kompetitif dengan
produk Intel dan AMD.
Intel, produsen mikroprosesor terbesar, telah menjadi subyek dari praktik bisnis
yang tidak adil
Banyak aktivitas Intel yang mulai tidak benar yang berawal dari sebuah kesalahan
strategi yang perusahaan buat di akhir 1990an,ketika dia mengiventasikan ratusan
miliar dollar guna mengembangkan mikroprosesor jenis baru yang tidak akan
menggunakan “teknologi x86”.Teknologi x86 terdiri dari perintah-perintah
tertentu yang dibuat menjadi “mikroprosesor x86”.Seluruh mikroprosesor harus
mengandung perintah-perintah yang memperkenankan mereka untuk “membaca”
dan menjalankan program perangkat lunak seperti game,word prosesor,atau web
browser.Karena seluruh mikroprosesor x86 mampu secara umum membaca dan
menggunakan data yang sama dan program yang dijalankan pada mikroprosesor
x86 sebelumnya.Ini berarti bahwa ketika seorang pelanggan yang sudah
menggunakan komputer dengan prosesor x86 membeli komputer baru dengan
mikroprosesor yang lebih maju,dia tidak harus membuang semua program dan
datanya karena mereka masih bisa berjalan di komputer yang baru.
Intel menyebut prosesor PC terbarunya “Itanium”,dan dia lebih cepat dan lebih
bertenaga dibandingkan seluruh prosesor PC generasi
sebelumnya.Bagaimanapun,ada sebuah masalah.Sejak prosesor Itanium tidak
menggunakan teknologi x86,seluruh software didesain untuk menjalankan
prosesor x86 saat ini dan yang lebih tua mungkin tidak bekerja di Itanium terbaru
kecuali pengguna pertama menjalankan program emulation,dampaknya,memaksa
Itanium untuk meniru prosesor x86.Bagaimanapun,program emulation
memperlambat program yang didesain untuk prosesor x86,terkadang sampai pada
puncaknya frustasi.Jadi,ketika pelanggan/bisnis membeli komputer baru dengan
prosesor Itanium didalamnya,softwarenya saat ini dan data mungkin tidak akan
bekerja dengan baik di komputer baru tersebut.Isu ini adalah alasan pencegah
terbesar bagi para pembeli
AMD juga sudah mengembangkan generasi prosesor PC yang lebih baik selama
1990an.Bagaimanapun,AMD memutuskan untuk memasangkan dengan teknologi
x86 sehingga prosesor mampu menjalankan perangkat lunak yang didesain untuk
prosesor x86 tanpa menggunakan program emulation.AMD menamai prosesor
barunya ini “Athlon”.Sejak Athlon tidak dipelankan performanya oleh program
emulation ketika dijalankan di program x86,seluruh program x86 berjalan sangat
cepat dan halus di komputer yang dipasangkan dengan prosesor terbaru
AMD.AMD Athlon mampu menjalankan program x86 lebih cepat dan lebih baik
daripada Itanium milik Intel,dan Athlon juga menggunakan listrik lebih sedikit
dan terjual kurang dari Itanium.Mimpi terburuk Intel sudah menjadi kenyataan.
Salah satu kejahatan Intel adalah memonopolisasi secara ilegal dan berkompetisi
secara tidak adil serta berperilaku dan praktik mengelabui dalam perdagangan
dengan mengubah complier yang mereka buat sehingga program yang
dikembangkan dengan PC/Laptop dengan prosesor intel akan berjalan dengan
sempurna di PC/Laptop dengan prosesor intel namun tidak akan berjalan baik
apabila dijalankan dengan prosesor AMD.Selain itu ,Intel juga menyediakan
library kepada para pengembang software yang bertujuan untuk membuat
program yang mereka buat untuk tidak berjalan dengan baik apabila dijalankan
pada mikroprosesor AMD.
Persaingan sempurna menggambarkan pasar yang pelaku bisnis yang idak
mempunyai kekuatan yang cukup besar untuk mengendalikan pasar untuk
menentukan harga dari produk yang homogen.Pasar monopoli adalah suatu
bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Penentu
harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai
"monopolis".
Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh
beberapa perusahaan.Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang
dari sepuluh.
Praktek oligopoli umumnya dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menahan
perusahaan-perusahaan potensial untuk masuk kedalam pasar, dan juga
perusahaan-perusahaan melakukan oligopoli sebagai salah satu usaha untuk
menikmati laba normal di bawah tingkat maksimum dengan menetapkan harga
jual terbatas, sehingga menyebabkan kompetisi harga di antara pelaku usaha yang
melakukan praktik oligopoli menjadi tidak ada.
2.4 Intel dan Monopoli Pasar
lain keluar,
pasar,
Hal-hal yang Intel lakukan ialah menerapkan sistem “rebates” atau “payback”
bagi perusahaan manufaktur PC/Laptop yang menggunakan produk Intel untuk
produksi PC/Laptop mereka.Hanya saja,payback tersebut hanyalah kedok dari
uang yang akan diberikan Intel bagi perusahaan yang bersedia untuk tidak
menggunakan AMD lagi sebagai prosesor bagi PC/Laptopnya,Intel tidak akan
menyuplai mereka dengan prosesor intel,yang mana kini pasar bagian tertentu
masih bergantung kepada prosesor dari intel.
-Komisi Eropa (EC) mengatakan bahwa hal tersebut merupakan sebagai usaha
anti kompetitif pelanggaran sherman anti-trust.
-Hal itu dilakukan intel membuat perusahaan untuk tidak memasok produk AMD
bahkan membuat perusahaan lain memboikot produk AMD.
The Sherman Antitrust Act dibagi menjadi tiga bagian yaitu bagian 1
menunjukkan dan melarang perilaku-perilaku anti kompetitif secara spesifik dan
bagian 2 menjelaskan penawaran dengan hasil akhir yang anti kompetitif. Dengan
demikian,setiap bagian melengkapi satu sama lain dalam mengupayakan
pencegahan bisnis yang melanggar Undang-Undang. Sedangkan bagian 3 hanya
perluasan dari bagian 1 untuk kawasan teritorial US dan kawasan distrik
Kolombia.
Bagian 1 :
Bagian 2:
“Setiap orang yang akan memonopoli,atau mencoba untuk memonopoli,atau
menggabungkan atau berkonspirasi dengan orang atau orang lain,untuk
memonopoli bagian dari perdagangan atau perdagangan antara berbagai negara,
atau dengan negara-negara asing,akan dianggap bersalah melakukan kejahatan.”
European Commision memberikan denda yang cukup besar bagi Intel, yaitu
sebesar US$1.44 miliar karena Intel telah terbukti telah melanggar peraturan EC
Treaty. Intel bersalah karena telah melakukan monopoli usaha secara ilegal untuk
mencapai posisi dominan pada pasar dunia, terutama untuk pasaran CPU x86.
Namun, sebesar apakah tingkat ilegalitas yang dilakukan Intel sehingga mereka
harus mendapat denda sebesar itu? Pertama, Intel telah memberikan rebate bagi
para manufaktur komputer, baik itu seluruh maupun setengah bagian. Rebate
tersebut diberikan apabila manufaktur tersebut membeli hampir keseluruhan atau
bahkan keseluruhan produk yang ditawarkan oleh Intel. Intel juga melakukan
pembayaran secara langsung kepada retailer. Pembayaran langsung tersebut
dilakukan apabila retailer hanya melakukan stock komputer x86. Dengan adanya
rebate dan pembayaran yang dilakukan oleh Intel dapat menghalangi para
kustomer dalam melakukan pemilihan alternative komputer lain karena adanya
keuntungan yang cukup besar apabila mengikuti program dari Intel ini.
Sedangkan cara kedua yang dilakukan oleh Intel adalah dengan cara melakukan
pembayaran langsung kepada beberapa manufaktur komputer besar untuk
menahan maupun melakukan delay peluncuran produk yang menggunakan produk
dari kompetitor Intel. Dengan menggunakan pembayaran tersebut, Intel juga
membatasi channel dari para kustomer untuk mendapatkan produk kompetitor
Intel.
Sejak pesaing pembuat chip dari intel, yaitu AMD muncul, ada klaim bahwa Intel
telah menggunakan praktik bisnis yang tidak adil untuk bersaing dengan
perusahaan yang lebih kecil.
Pada tahun 2005, AMD mengajukan gugatan terhadap Intel untuk kompetisi yang
tidak adil, pelanggaran terhadap UU Sherman Antitrust.Undang-undang antitrust
dimaksudkan untuk memberikan persaingan bebas dan penetapan harga. Ada
berbagai cara di mana sebuah perusahaan besar dapat bersaing tidak adil dengan
perusahaan yang lebih kecil. Seperti penetapan harga produk di bawah biaya
sehingga pelanggan membeli dari Anda dan bukan dari pesaing Anda.Hal ini bisa
sangat merugikan perusahaan yang lebih kecil yang berusaha untuk membangun
pelanggan dan mendapatkan pangsa pasar.
Salah satu praktek Intel "rebate" dipertanyakan karena persaingan bisnis mungkin
tidak adil. Produsen komputer yang membeli chip dari Intel ditawarkan potongan
harga jika mereka membuat perintah tambahan chip pada kuartal kerja berikutnya.
Rebate tidak hanya berlaku untuk perintah tambahan, tetapi untuk semua chip
yang dibeli oleh pelanggan pada kuartal bisnis sebelumnya.
Setelah rebate diterapkan, pelanggan mendapat pesanan tambahan secara gratis
hanya dengan menggunakan Intel untuk kebutuhan lain-nya daripada
menggunakan dari pemasok lain seperti AMD. Ini adalah tuduhan tersebut.
Baru-baru ini, Komisi Eropa (EC) telah mengambil praktek rebate Intel ini yang
dituduhan oleh AMD sangat serius.EC memiliki kekuatan untuk mengambil
tindakan penghukuman terhadap Intel tergantung pada hasil investigasinya.
Satu hal yang pasti.Perakit komputer pribadi mendapat keuntungan dari perang
harga antara Intel dan AMD. Mereka mendapatkan mikroprosesor murah
sementara harga PC telah relatif sama selama beberapa tahun sekarang.
Pada tahun 1986 Intel melanggar perjanjian itu dengan AMD untuk
memungkinkan mereka untuk menghasilkan yang mikro-chip Intel untuk IBM ,
AMD diajukan untuk arbitrase pada tahun 1987 dan arbiter yang memutuskan
dalam mendukung AMD pada tahun 1992. Intel sengketa ini, dan kasus berakhir
di Mahkamah Agung California .Pada tahun 1994, bahwa pengadilan
mengukuhkan keputusan arbiter dan diberikan kerusakan untuk pelanggaran
kontrak.
Pada tahun 1990, Intel membawa dugaan tindakan pelanggaran hak cipta
penggunaan ilegal dari 287 microcode nya. Kasus ini berakhir pada tahun 1994
dengan juri menemukan untuk AMD dan haknya untuk menggunakan microcode
Intel dalam mikroprosesor melalui generasi 486.
Pada tahun 1997, Intel mengajukan gugatan terhadap AMD dan untuk
penyalahgunaan istilah MMX .AMD dan Intel diselesaikan, dengan AMD
mengakui MMX sebagai merk dagang yang dimiliki oleh Intel, dan dengan
pemberian hak Intel AMD ke pasar prosesor AMD K6 MMX.
Pada bulan November 2009, Intel AMD setuju untuk membayar $ 1.25bn dengan
tahun paten lima perjanjian lisensi silang sebagai bagian dari kesepakatan untuk
menyelesaikan semua sengketa hukum yang beredar di antara mereka
• Pada tahun 2008, Korean Fair Trade Commission (KFTC) menuntut Intel
sebesar 26 milliar won (kira-kira US$25.4 juta). Kasus yang dituduhkan kepada
Intel juga tidak terlalu beda jauh dengan kasus sekarang ini. KFTC mengatakan
bahwa Intel, demi mendapatkan posisi dominan di pasar, membayar para
customer beberapa juta dollar agar para customer tersebut hanya menggunakan
produk Intel, melakukan delay pada produk AMD, dan tidak melakukan
pengembangan produk baru AMD. Kasus ini masih diproses di pengadilan.
• Tahun 2005, Japan Fair Trade Commission (JFTC) menuntut Intel karena telah
melanggar hukum anti-monopoli negara tersebut dengan cara secara ilegal
melakukan kerjasama eksklusif dengan 5 pembuat PC yang berasal dari Jepang.
CEO Intel,Paul Otellini mengatakan dia menyetujui untuk membayar 1,25 juta
dollar AS untuk menyelesaikan perkara hukum AMD karena dia tidak lagi
merasakan kekayaannya (kekayaannya dihabiskan hanya untuk menyelesaikan
masalah hukum dengan AMD) masuk akal.AMD mengajukan perkara hukum
kepada Intel karena menjadikan dirinya memonopoli pasar dan menggunakan
kekuatan monopolinya untuk secara tidak adil mencegah perusahaan komputer
dari membeli mikroprosesor buatan AMD.
AMD bukanlah satu-satunya yang menuduh Intel menggunakan kekuatan
monopoli didalam persaingan ketat.5 Mei 2009,Komisi Eropa mendenda Intel
sebuah cek 1,5 juta dollar AS dan mengatakan bahwa perusahaan telah
menggunakan kekuatan monopolinya untuk secara tidak adil memblokade AMD
dari pasar.4 November 2009,Pengacara Umum New York Andrew Cuorno
menuntut Intel atas kerugian terhadap konsumen New York menggunakan
kekuatan monopolinya untuk mencegah pembuat komputer dari membeli
mikroprosesor AMD yang lebih baik.