045
Geomorfologi Terapan A
6. Tempat
mengal
irnya
7. Tubuh Hubungan tubuh Hubungan tubuh
sungai sungai dengan banjir sungai dengan
yaitu apabila di daerah longsor yaitu saat
yang memiliki curah curah hujan tinggi
hujan yang tinggi dan maka akan
tubuh sungainya besar menyebabkan
maka akan beberapa tanggaul
menampung air yang alam jebol dan
lebih banyak. Apabila juga penambahan
menampung air yang massa pada tanha
lebih banyak maka sehingga akan
akan mempermudah menyebabkan
terbentuk longsor. Terutama
penyimpangan aliran ini ada kaitannya
yang dimana tanggul dengan tubuh
alami oleh sungai akan sungai, saat hujan
tererosi sehingga air tinggi maka air
akan masuk yang tertampung
kepemukiman warga pada channel akan
sehingga banyak sehingga
menyebabkan banana saat ada suatu
banjir. Yang dimana sungai yang
bencana banjir dapat memiliki
menyebabkan korban pembelokan yang
jiwa dan kerugian cukup ekstrim
materi. maka
kemungkinan
besa atanggal
alaminya akan
jebol sehingga
bisa menyebabkan
longsor.
8. Morfog Hubungan letusan gunung Hubungan morfografi Hubungan
rafi api dengan morfografi, ini dengan bencana banjir, morfografi
dapat dilihat dari bentuk yaitu dapat dilihat dari dengan longsor
asalnya dan juga bentuk bentuk asal fluvial yaitu setelah
lahannya lahannya. yaitu akan terbentuk terjadi longsor,
Bentuklahan gunungapi dataran banjir dan juga maka tanahh yang
(vilkanik) memiliki jebolnya tanggul alam bergerka tadi bisa
ketinggian lebih dari 1000 sungai. Dataran banjir dimanfaatkan
meter di atas permukaan Dataran banjir berupa warga untuk
laut dan memiliki dataran yang luas yang bercocok tanam.
kemiring lereng yang berada pada kiri kanan Hal ini menjadi
curam (56 % sampai 140 sungai yang terbentuk bagian positif dari
%), dengan ciri khas oleh sedimen akibat bencana longsor
memiliki kawah, lubang limpasan banjir sungai adapun sisi
kepundan dan kerucut tersebut. Umumnya nnegatifnya yaitu
kepundan. material yang berupa pasir, lanau, bisa memakan
dapat ditemui pada dan lumpur. korban jiwa dan
bentuklahan vulkanik juga bisa merusak
bagian puncak merupakan Tanggul alam sungai rumah warga
material halus sampai (natural levee)
sedang (abu vulkanik / Tanggul yang
tuf), pada lereng bagian terbentuk akibat banjir
tengah lelehan lava dan sungai di wilayah
lahar serta pada bagian dataran rendah yang
lereng bawah berupa berperan menahan air
endapan rempah - rempah hasil limpasan banjir
gunungapi (tefra). sehingga terbentuk
Terbentuknya gunungapi genangan yang dapat
akibat kegiatan magma kembali lagi ke sungai.
yang mendorong dari Seiring dengan proses
perut bumi ke permukaan yang berlangsung
bumi secara sinambung kontinyu akan
(terus menerus) dalam terbentuk akumulasi
kurun waktu yang sedimen yang tebal
panjang, sehingga sehingga akhirnya
membentuk kerucut yang membentuk tanggul
menjulang sampai alam.
ketinggian tertentu, suatu
saat mengalami erupsi
yang cukup hebat
mengakibatkan puncak
kepundan menjadi
tumpul. Pada gunungapi
muda puncak kepundan
masih berbentuk kerucut
dan erupsi masih terus
berlangsung. Contoh
Gunungapi Merapi di
Jawa Tengah -
Yogyakarta