MANDREL
5171121002
Mesin bubut adalah suatu mesin perkakas yang digunakan untuk memotong benda
yang diputar.Bubut sendiri merupakan suatu proses pemakanan benda kerja yang sayatannya
dilakukan dengan cara memutar benda kerja kemudian dikenakan pada pahat yang
digerakkan secara translasi sejajar dengan sumbu putar dari benda kerja. Gerakan putar dari
benda kerja disebut gerak potong relatif dan gerakkan translasi dari pahat disebut gerak
umpan.
Roda gigi penukar disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan pembuatan
ulir.Jumlah gigi pada masing-masing roda gigi penukar bervariasi besarnya mulai dari jumlah
15 sampai dengan jumlah gigi maksimum 127.Roda gigi penukar dengan jumlah 127
mempunyai kekhususan karena digunakan untuk konversi dari ulir metrik ke ulir inci.
Mandrel adalah suatu poros bertingkat yang berfungsi untuk memasang roda gigi agar mudah
dikerjakan pada saat pengerjaan dimesin bubut dan pada saat pembuatan gigi dimesin frais.
Bentuk mandrel adalah sentris yang disalah satu ujungnya dibuatkan ulir luar dengan pengikat
baut dan ujung yang satunya lagi dibuatkan ulir dalam untuk dipasangkan mur, supaya bakal
roda gigi tidak lepas waktu pengerjaannya.
Ukuran mandrel bermacam-macam tergantung kepada ukuran lubang dari roda gigi yang
diinginkan. Mendrel ini sangat penting dalam pembuatan roda gigi. Ini merupakan alat bantu
yang wajib ada, agar pembuatan roda gigi dan bakalnya bisa dikerjakan dengan baik.
D. LANGKAH KERJA
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat mandrel dan pastikan peralatan yang
digunakan dalam keadaan baik dan layak pakai.
2. Pasang pahat bubut rata kanan pada rumah pahat mesin bubut dengan kuat.
3. Jepit benda kerja dengan sentris dan kuat pada cekam mesin bubut.
4. Bubut salah satu permukan benda kerja, lalu senter dengan senter drill.
5. Setelah dibor, pasang senter putar untuk ketahanan dan mencegah mendrel bengkok.
6. Bubut benda kerja hingga mencapai 22mm sepanjang 75mm
7. Bubut 19mm sepanjang 25mm untuk pembuatan ulir M20 x 2,5
8. Balikkan benda kerja, bubut rata permukaan yang lainnya hingga mencapai panjang 150mm.
9. Bubut ujung benda kerja hingga mencapai 22 mm sepanjang 15mm.
10. Tukar pahat bubut rata kanan dengan pahat ulir.
11. Balikkan lagi benda kerja, lakukan penguliran pada ujung benda kerja 20mm hingga
mempuyai/ bisa dipasangkan dengan mur M 20 x 2,5
12. Matikan mesin, buka benda kerja dari cekam.
E. TEORI SINGKAT
Mandrel atau poros bantu merupakan peralatan bantu mesin bubut yang dapat digunakan
untuk memegang benda kerja yang memiliki lubang di bagian tengahnya. Keuntungan
pemakaian mandrel untuk memegang benda kerja pada waktu membubut adalah benda kerja
dapat dikerjakan tanpa banyak pengaturan atau penyetelan, dalam hal ini benda kerja tidak
perlu dibolak-balik penjepitannya. Selain itu, seluruh diameter luar benda kerja yang
dipegang dengan mandrel dapat disayat dari ujung ke ujung serta memungkinnya benda kerja
dipegang secara konsentris.
Selain itu, ada juga mandrel yang tidak dipasang di antara dua senter , tetapi salah satu
ujung mandrel dijepit oleh cekam (chuck) dan ujung lainnya ditumpu oleh senter kepala lepas
atau sama sekali tanpa ditumpu oleh senter.
Mandrel mempunyai bentuk batang bulat/poros yang lurus ataupun tirus, di mana ukuran
diametet dan panjangnya bermacam-macam tergantung ukuran diameter dan panjang benda
kerja yang akan dibubut.
Bagian badan mandrel yang menyangga benda kerja harus dikerjakan secara teliti dan
halus agar benda kerja dapat disangga dengan baik dan tidak merusak lubang benda kerja.
Mandrel tersedia di pasaran dan dapat dibeli dalam berbagai bentuk dan ukuran, tetapi
banyak juga mandrel yang dibuat sendiri di bengkel-bengkel teknik karena pembuatannya
tidak terlalu sulit.
Ada beberapa jenis mandrel yang digunakan untuk memegang benda kerja pada waktu
membubut. Jenis mandrel yang banyak digunakan antara lain : mandrel tirus, mandrel gang,
mandrel kerucut, dan mandrel ekspansi.
F. KESIMPULAN DAN SARAN
1. KESIMPULAN
Dalam melakukan pembuatan mandrel ini yang mempunyai beberapa bentuk pengerjaan,
yaitu: pembubutan rata, ulir segitiga.
2. SARAN
a. Pada saat melakukan pengerjaan hal yang harus dan sangat diperhatikan adalah ketelitian
ukuran.
b. Pada saat melakukan penguliran menggunakan mesin bubut sebaiknya menggunakan
kecepatan mesin lambat agar hasil penguliran menjadi baik dan rapi serta mempunyai
kecocokan dengan mur pasangannya.
G. DAFTAR PUSTAKA
http://pusat-lingkaran.blogspot.com/2017/03/memegang-benda-kerja-dengan-mandrel.html
http://bahanteknikmesin.blogspot.com/2013/08/laporan-membuat-mandrel.html