Anda di halaman 1dari 7

Desa Trisno Maju

Kecamatan Negeri Katon

Kondisi Desa Trisno Maju

Desa Trisno Maju adalah sebuah desa yang berada di wilayah

Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran. Trisno Maju memiliki luas 10,

33 km dan tinggi dari permukaan laut 20 Mdpl. Trisno Maju terdiri dari 7 dusun

dan 19 RT (rukun tetangga) dengan jumlah penduduk tahun 2012 adalah 3.998

jiwa, 2.028 laki-laki, 1970 perempuan, dan 1.109 rumah tangga.

Nama Desa Trisnno Maju terambil dari bahasa jawa, dari kata trisno

artinya cinta, dan maju artinya kemajuan, keunggulan. Nama tersebut

merupakan suatu platform (cita-cita, keinginan) masyarakat setempat dimana

mereka cinta kemajuan dan mereka berupaya untuk mencapai kehidupan

berkemajuan dalam segala hal. Cita-cita warga desa tersebut berangkat dari

sejarah mereka sebagai orang-orang transmigran mandiri dari jawa untuk

mencari penghidupan lebih layak di wilayah luar jawa. Motivasi mereka untuk

tinggal di wilayah tersebut hanya untuk meraih kemajuan masa depan, bukan

untuk motivasi lain.

Kondisi Iklim

Iklim Desa Trisno Maju, sebagaimana desa-desa lain di wilayah

Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai

pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Trisno Maju

Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran. Dengan ketinggian daratan 20

Mdpl sehingga Curah hujan di Desa Trisno Maju 1000 mm/tahun, jumlah bulan

hujan 4 bulan dengan suhu rata-rata harian 200C-240 C.


Potensi Pertanian

Desa Trisnomaju, merupakan wilayah pertanian yang subur, diapit oleh

dua sungai, yaitu sebelah selatan oleh sungai (way) Sekampung dan sebelah

utara adalah Sungai Pasir. Luas lahan adalah 1.038, dengan luas sawah tadah

hujan 100 ha, bangunan 38 ha, dan lainya termasuk perkebunan 800 ha.

Pertanian utama wilayah ini adalah perkebunan dan perladangan. Kebun

utama yang dimiliki oleh para petani adalah kelapa hibrida. Sehingga banyak

petani di Trisnomaju yang memiliki komoditas kopra dan gula merah.

Disamping, perkebunan kelapa hibrida, ada petani yang memiliki lahan karet,

buah seperti rambutan, mangga, jengkol, dan lain-lain.

Sementara untuk perladangan, pada umumnya para petani menanam

singkong dan jagung. Sehingga singkong dan jagung merupakan komuditas

pertanian unggulan di wilayah tersebut. Disamping pertanian, para petani di

wilayah Trisnomaju banyak juga yang menjadi peternak walaupun tidak dalam

sekala besar. pada umumnya peternakan yang ada di wilayah Trisnomaju adalah

peternakan sedang dan kecil (sekala rumah tangga). Peternakan yang dikembang

diwilyah ini adalah sapi, kambing, ayam

Berdasarkan usaha non pertanian yang dijalankan oleh warga desa

trisnomaju. Usaha tersebut adalah misalnya perdagangan ada 17 toko, 1 kedai

makanan, dan 1 pasar. Untuk usaha industri misanya, kerajinan kayu ada 3

kelompok, kerajinan anyaman/keramik ada 3 kelompok, kerajinan makanan ada

30 kelompok rumahan, Batu bata ada 2, dan industri genteng ada 1. Sedangkan

jasa lainya adalah penggilingan ada 5 buah,


Lahan Pertanian Desa Trisno Maju
Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran
Salah satu produk olahan rumahan berupa Gula Merah
Desa Trisno Maju Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran

Potensi Industri Kopra atau Gula Merah

Desa Trisno Maju merupakan desa di Kecamatan Negeri Katon. Desa

Trisno Maju banyak memiliki home industri. Salah satunya gula merah yang

banyak di produksi, gula merah yang di produksi di desa ini kebanyakan hasil

dari air kelapa karena didesa ini banyak tumbuh pohon kelapa yang subur dan

proses pembuatanya pun lebih mudah dari pada bahan dari tebu karena jika

memakai air kelapa hanya butuh keahlian memanjat untuk memperoleh air

kelapa yang biasa disebut “nderes”.

Salah satu home industri gula merah di desa ini produksi perharinya bisa

mencapai 3 sampai 4 kwintal, yang di kerjakan oleh 8 orang karyawan. Produk

gula merah ini di pasarkan ke wilayah luar desa dan desa-desa di sekitarnya.

Harga gula merah ini perkilogramnya kisaran 10.000 rupiah.


Potensi Kerajinan Kayu / Mebel

Pembangunan industri kecil di Desa Trisno Maju, Kecamatan Negeri

Katon mempunyai potensi untuk dikembangkan mengingat sumber daya alam

lokal dan kreativitas masyarakat pada bidang seni ataupun kerajinan cukup

memberikan kontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat serta dapat

mendukung program pembangunan desa.

Desa Trisno Maju yang memiliki jumlah penduduk yang banyak, banyak

pula pekerja ataupun usaha masyarakat, termasuk usaha mebel. Pengrajin Mebel

Desa Trisno Maju tidak terlalu banyak hanya terdapat 3 tempat pembuatan mebel.

Produk yang dihasilkan pada umumnya berupa rak, lemari, pintu, bangku dan

produk lainnya.

Salah satu industri pembuatan mebel


Desa Trisno Maju Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran
Salah Satu Tempat Perternakan Sapi
Desa Trisno Maju, Kecamatan Negeri Katon

Potensi Perternakan

Pembangunan industri kecil di Desa Trisno Maju, Kecamatan Negeri

Katon mempunyai potensi untuk dikembangkan mengingat sumber daya alam

lokal dan kreativitas masyarakat pada bidang seni, kerajinan ataupun bidang

industri dan juga perternakan cukup memberikan kontribusi pada peningkatan

kesejahteraan masyarakat serta dapat mendukung program pembangunan desa.

Desa Trisno Maju merupakan sebuah desa yang terletak di daerah dataran

rendah yang memiliki iklim tropis. Curah hujan di desa ini adalah sekitar 1600

mm/th dengan jumlah bulan hujan 5 bulan. Suhu rata-rata harian di desa ini adalah

31-32˚ C. Desa Trisno Maju juga terletak tidak jauh dari aliran sungai, sehingga

ketinggian di tempat ini pun berkisar antara 20 Mdpl).

Anda mungkin juga menyukai