Anda di halaman 1dari 5

PRINSIP ETIKA KEPERAWATAN DALAM PELAKSAAN ASUHAN

KEPERAWATAN

Nabila Salsabila Panggabean / 181101049


E-mail : nabila15salsabila@gmail.com

Abstrak

Latar Belakang: Prinsip etik dalam keperawatan merupakan pedoman perawat dalam
melakukan setiap tindakan keperawatan. Etika keperawatan juga yang menjadi tolak ukur dalam
penilaian kinerja dan mutu layanan keperawatan. Tujuan: Untuk mengetahui peran dan
pengaruh penerapan prinsip etika keperawatan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.
Metode: Metode kualitatif dengan menggunakan literature berupa buku dan jurnal ilmiah.
Hasil dan Pembahasan: Untuk meningkatkan penerapan prinsip etik keperawatan dalam
pelaksanaan asuhan keperawatan, institusi rumah sakit dapat memaksimalkan pelayanan
keperawatan menjadi lebih profesional dengan meningkatkan fungsi directing serta perawat
juga diharapkan agar selalu memaksimalkan pelaksanaan prinsip etik dalam setiap asuhan
keperawatan yang diberikan. Penutup: Ada pengaruh penerapan prinsip etika keperawatan
dalam pelaksanaan asuhan keperawatan terkait dengan motivasi perawat dan kepuasan
pelayanan kesehatan oleh perawat kepada pasien.
Kata kunci : Pelaksaan Asuhan Keperawatan, Etika Keperawatan, Perawat.

1. Latar Belakang instansi kesehatan yang lain


(Saragih, 2011, p.1).
Salah satu indikator kunci
keberhasilan rumah sakit dalam Dari ANA (2010), keperawatan

memberikan pelayanan kesehatan profesional didefinisikan sebagai

ditentukan oleh kinerja tenaga upaya promotif, preventif serta

keperawatan dalam memberikan advokasi pada perawatan individu,

asuhan dan pelayanan keperawatan. keluarga dan komunitas. Perawat

Profesi perawat di Indonesia profesional memiliki tanggung

memiliki proporsi relatif besar yaitu jawab dan tanggung gugat dalam

40% dari jumlah tenaga kesehatan menyediakan pelayanan berkualitas

di Indonesia sehingga baik buruk tinggi bagi pasien, keluarga

kinerja perawat menjadi salah satu maupun masyarakat. Perawat

indikator utama mutu asuhan memiliki berbagai pengalaman etik

keperawatan di rumah sakit atau dalam melakukan praktik


profesional dan mereka seharusnya melakukan tindakan untuk
kenal dengan kode etik dan dapat kebaikan, menghindari hal-hal yang
membuat keputusan dengan baik membahayakan pasien, menghargai
(Zahedi et al, 2013). pasien dan keluarga yang
menggunakan cara-cara tradisional.
Dikutip dari Berger &
Williams (1999), etika keperawatan Pelaksanaan prinsip etik
adalah nilai-nilai dan prinsip- merupakan salah satu dari 12
prinsip yang diyakini oleh profesi kompetensi yang harus dimiliki
keperawatan dalam melaksanakan oleh seorang perawat berdasarkan
tugasnya yang berhubungan dengan standar kompetensi PPNI.
pasien, masyarakat, teman sejawat Pelaksanaan prinsip etik dalam
maupun dengan organisasi profesi, asuhan keperawatan dapat
dan juga dalam pengaturan praktik mencegah terjadinya bahaya fisik
keperawatan itu sendiri. Prinsip- serta bahaya emosional bagi pasien.
prinsip etika ini oleh profesi Oleh karena itu, perawat dalam
keperawatan secara formal memberikan asuhan keperawatan
dituangkan dalam suatu kode etik wajib berpedoman terhadap
yang merupakan komitmen profesi prinsip-prinsip etik keperawatan
keperawatan akan tanggung jawab yaitu autonomy (penentuan diri),
dan kepercayaan yang diberikan non maleficience (tidak merugi),
oleh masyarakat (Pangaribuan, beneficience (melakukan hal yang
2016). baik), justice (keadilan), veracity
(kejujuran) dan fidelity (menepati
Sri Lestari (2004) melaporkan
janji) (Kozier, 2015, p.94).
bahwa persepsi perawat terhadap
prinsip-prinsip etika meliputi 2. Tujuan
agama mengajarkan manusia untuk
Untuk mengetahui peran dan
berbuat baik, tidak membedakan,
pengaruh penerapan prinsip etika
mendapatkan persetujuan
keperawatan dalam pelaksanaan
melakukan tindakan, pasien atau
asuhan keperawatan.
keluarga pasien berhak menolak
3. Metode
tindakan, mendahulukan tindakan
sesuai dengan prioritas masalah,
Metode kualitatif dengan aman dan berkualitas yang
menggunakan literature yang didapatkan dari perawat (Malau,
berasal dari buku-buku terkait, serta 2008 dalam Indrastuti, 2010, p.4).
beberapa jurnal 10 tahun terakhir. Oleh karena itu dalam usaha
4. Hasil dan Pembahasan untuk meningkatkan penerapan

Beberapa pelaksanaan asuhan prinsip etik keperawatan dalam

keperawatan yang tidak sesuai pelaksanaan asuhan keperawatan

prinsip etik diantaranya kasus yang maka institusi rumah sakit

terjadi di Mount Sinai Hospital, diharapkan dapat memaksimalkan

perawat terlambat mendeteksi pelayanan keperawatan menjadi

adanya apnea pada bayi yang lebih profesional dengan

mengakibatkan bayi hipoksemia meningkatkan fungsi directing,

dan terjadi cedera otak permanen. yaitu kepala ruang lebih

Kasus lainnya terjadi di salah satu mengarahkan dan memotivasi

rumah sakit di Makassar yang perawat pelaksana terkait

menyebabkan bayi terpanggang di pelaksanaan prinsip etik

Inkubator. Dari kasus tersebut keperawatan. Kepala ruang dapat

terlihat bahwa pelayanan yang memberikan reward and

diberikan tidak sesuai dengan kode punishment bagi perawat yang

dan prinsip etik keperawatan melakukan asuhan keperawatan

(Akino, 2015, p.2). sehingga perawat dapat lebih

Perawat yang memiliki termotivasi untuk meningkatkan

pengetahuan tentang prinsip etik pelaksanaan prinsip etik.

harus menerapkannya dalam Perawat juga diharapkan agar

pemberian asuhan keperawatan selalu memaksimalkan pelaksanaan

pada pasien agar dapat prinsip etik dalam setiap asuhan

meningkatkan kepuasan dan keperawatan yang diberikan. Hal

kepercayaan antar perawat, klien ini diharapakan dapat

dan petugas kesehatan lain. meningkatkan kepercayaan pasien

Hubungan saling percaya dapat kepada perawat akan adanya

meningkatkan keyakinan pasien pelayanan keperawatan yang aman

akan pelayanan kesehatan yang dan berkualitas.


5. Penutup asuhan keperawatan di RSUD

Ada pengaruh penerapan Sragen, [Thesis]. Fakultas Ilmu

prinsip etika keperawatan dalam Keperawatan Universitas

pelaksanaan asuhan keperawatan Indonesia. Diakses pada 16

terkait dengan motivasi perawat Desember 2019 dari

dan kepuasan pelayanan kesehatan https://lontar.ui.ac.id/file?

oleh perawat kepada pasien. file=digital/137265%20Yani

6. Referensi %20Indrastuti.pdf
Kozier. et al. (Ed. 3). (2015).
Akino, Rino. (2015). Gambaran Fundamental’s of Nursing.
Penerapan Prinsip Etik Melbourne : Pearson Australia.
Keperawatan Perawat Pelaksana Nasrullah, D. (2014). Etika dan
Menurut Perspektif Pasien Di Hukum Keperawatan untuk
Irna Bedah RSUP M. Djamil Mahasiswa dan Praktisi
Padang, [skripsi]. Fakultas Keperawatan. Jakarta: TIM.
Keperawatan Universitas Notoatmodjo, S. (2012). Etika dan
Andalas. Diakses pada 16 Hukum Kesehatan. Jakarta:
Desember 2019 dari Rineka Cipta.
https://repository.unand.ac.id/23 Pangaribuan, R. (2016, Juni).
072/1/REPOSITORI.pdf Persepsi perawat terhadap
Amelia, N. (2013). Prinsip Etika prinsip-prinsip etik dalam
Keperawatan. Yogyakarta: D- pelaksanaan tindakan
Medika. keperawatan di ICU Rumah
Buchbinder, S. B., & Shank, N. H. Sakit TK. II Putri Hijau Medan.
(2014). Manajemen pelayanan Jurnal Riset Hesti Medan, 1(1),
kesehatan [Palupi Widyastuti & 37-44.
Estu Tiat, Alih bahasa]. Jakarta: Potter. & Perry. (2009).
EGC. Fundamental Keperawatan.
Indrastuti, Y. T. (2010) . Hubungan Jakarta: EGC.
perilaku caring dan motivasi Simamora, R. H. (2008). Peran
dengan kinerja perawat manajer dalam pembinaan etika
pelaksana dalam menerapkan perawat pelaksana dalam
prinsip etik keperawatan dalam
peningkatan kualitas pelayanan profesional. Jakarta Selatan:
asuhan keperawatan. Jurnal Kemenkes RI.
IKESMA, 4(2). Zahedi, F., et al. (2013). The code of
Simamora, R. H. (2009). ethics for nurses. Iranian
Dokumentasi proses Journal of Public Health, 42(1),
keperawatan. Jember: Jember 1-8. Diakses pada 16 Desember
University Press. 2019
Simamora, R. H. (2010). http://search.proquest.com/docvi
Komunikasi dalam keperawatan. ew/1347622579?
Jember: Jember University accountid=38628.
Press.
Utami, N. W., et al. (2016). Etika
keperawatan dan keperawatan

Anda mungkin juga menyukai