Anda di halaman 1dari 2

MANFAAT PENGUJIAN PASAR & TAHAPAN PROSES PENGUJIAN PRODUK BARU

(Dalam Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas XI)

Melanjutkan BAB VII masih mengenai pengujian produk. Untuk mengingatkan Pengujian
Produk dilakukan setelah gambar kerja produk yang kita buat telah selesai, dan pengujian
produk dilakukan sebelum produk yang dibuat diproduksi secara massal bahkan dipasarkan
sesuai target segmentasi di awal.
Dalam melakukan suatu hal menimbulkan manfaat yang besar, tidak terkecuali dengan
pegujian produk.

1. Manfaat Pengujian Pasar

Pengujian produk mendatangkan banyak manfaat terlebih untuk wirausaha itu sendiri
diantaranya :

a. Meminimalisir kegagalan produk;


b. Meringankan resiko usaha;
c. Membuat peramalan penjualan masa datang yang lebih dipercaya;
d. Pengujian awal terhadap berbagai alternative rencana pemasaran;
e. Menambah percaya diri wirausaha dalam hal produksi dan pemasaran.

Nah... Sekarang Bagaimana Tahapan-tahapan proses pengujian pada produk baru....???


Lanjuttttt.........

2. Tahapan Proses Pengujian Produk Baru

Secara Umum, ada empat kegiatan dalam pengujian produk baru, yaitu sebagai berikut
:

a. Technical Testing (Pengujian Teknis)

Yaitu dengan cara membuat prototype (contoh produk) yang merupakan perkiraan produk
akhir. Pengujian atas kinerja produk prototype dapat menghasilkan sejumlah informasi
penting tentang usia panjang produk, tingkat keusangan produk, masalah yang timbul dari
pemakaian atau konsumsi yang tidak seharusnya, potensi kerusakan dan jadwal
pemeliharaan yang tepat.
Dengan dilakukannya pengujian teknis kita bisa mengantisipasi kejadian-kejadian atau
kesalahan-kesalahan yang mungkin timbul dikemudian hari.

b. Pengujian Preference and Satisfaction Testing (Preferensi dan Kepuasan)

Secara umum ada dua cara utama yang dibutuhkan dalam tipe pengujian ini yaitu :

* Meminta sejumlah komsumen untuk menggunakan sebuah produk yang telah kita buat
selama jangka waktu tertentu, kemudian mereka diberikan beberapa pertanyaan yang
berhubungan dengan preferensi dan kepuasaan konsumen.
* Dilakukannya “Blind Test” terhadap beberapa konsumen yang telah kita tentukan,
tujuannya agar konsumen memberikan tanggapan yang jujur terhadap produk yang kita buat
tanpa mereka ketahui merek dan produsennya.

c. Simulated Test Markets

Yaitu prosedur riset pemasaran dibuat untuk memberikan gambaran yang murah dan cepat
tentang pangsa pasar yang bisa diharapkan dari produk baru.
Beberapa model yang dapat dipakai antara lain DESIGNOR. ASSESSOR, dan LITMUS.

d. Test Markets (Pengujian Pasar)

Yaitu perusahaan akan menawarkan sejumlah produk untuk dijual diwilayah tertentu yang
diharapkan dapat mewakili keseluruhan pasar dimana produk tersebut nantinya akan
dipasarkan secara menyeluruh.

Anda mungkin juga menyukai