Fabel islami

KELINCI YANG SOMBONG

Di dalam sebuah hutan, hiduplah berbagai macam jenis tumbuhan dan hewan. Salah satu hewan yang
ada hidup di hutan tersebut adalah kelinci. Hewan bernama kelinci tersebut mempunyai kelebihan
diantara hewan hutan lainnya. jenis hewan yang satu ini memiliki bulu yang sangat halus. Selain itu,
kelinci tersebut juga sangat cepat saat berlari.

Akan tetapi , hewan bernama kelinci tersebut sangatlah sombong. Ia sering menghina hewan lain yang
lebih rendah darinya. Baik lebih rendah dalam hal rupa maupun yang lainnya, karena sifat sombongnya
inilah, maka banyak hewan penghuni hutan yang tidak menyukai sang kelinci.

Hewan-hewan penghuni hutan jarang yang mau bermain bersama dengan kelinci tersebut. Pada suatu
hari di hutan tersebut, kelinci melihat seekor kura-kura yang jalannya sangat lambat. Ia kemudian
mengatakan kepada sang kura-kura bahwa jalannya sangat lambat, sang kelinci itu mengatakan bahwa
ia lebih hebat dan cepat dari sang kelinci.

Mendengar perkataan tersebut, sang kura-kura sedikit tersinggung. Ia kemudian menantang kelinci
untuk adu balapan lari dengan disaksikan oleh seluruh hewan penghuni hutan. Dalam kisah kelinci
sombong ini. Maka hewan bernama kelinci tersebut sangat menyetujuinya. Ia sesumbar bahwa besok
akan memenangkan pertandingan lari tersebut dengan sangat mudah.

Keesokan harinya, semua hewan pun berkumpul di lokasi pertandingan lari tersebut, sang kura-kura dan
kelinci pun telah hadir di tempat pertandingan. Dengan sombongnya mengatakan bahwa ia akan
menang dengan mudah. Sebelum pertandingan dimulai, kelinci dan kura-kura melakukan pemanasan.
Kemudian mereka menuju garis start.

Saat mendengar aba-aba lari dimulai, secepat kilat kelinci langsung berlari meninggalkan kura. Dia lari
sangat cepat, karena merasa sudah dekat dengan garis finish, ia pun istirahat terlebih dahulu di bawah
sebuah pohon yang rindang.

Karena merasa nyaman berada di bawah pohon, akhirnya sang kelinci pun tertidur.
Ia tertidur sangat pulas. Sementara itu, sang kura-kura berjalan secepat mungkin
agar bisa mengalahkan kesombongan kelinci. Sang kura-kura melihat kelinci yang
sedang tertidur. Ia tetap berjalan mendekati garis finish, saat tinggal beberapa
langkah kura-kura sampai garis finish, kelinci baru terbangun dari tidurnya.

Dia kaget dan tersadar, lalu mengejar sang kura-kura. Akan tetapi semua itu sia-sia karena sang kurakura
sudah sampai pada garis finish terlebih dahulu. Semenjak kejadian itu, sifat kelinci pun berubah.

Dia tidak lagi menghina teman-teman sesama penghuni hutan. Sang kelinci bahkan sekarang suka
membantu sesama hewan yang sedang kesusahan, sejak saat itulah, maka banyak hewan yang mau
berteman dengan kelinci. (Fawwaz)
Hikmah Dalam Kisah Kelinci Yang Sombong

Dalam kisah fabel islami diatas kita dapat mengambil pelajaran. Pelajaran dalam kisah fabel tersebut
adalah sifat sombong bukan merupakan sebuah watak yang baik.

Karena pada hakekatnya yang boleh sombong hanyalah Allah Semata. Hal ini sesuai dengan sabda nabi
sebagai berikut ini : (HR. Muslim, no. 2749, dari ‘Abdullah bin Mas’ûd)

Kesombongan adalah menolak kebenaran dan merendahkan manusia”.

Dalam Al Qur’an pun Allah Melarang sifat sombong. Firman Allah tersebut terdapat dalam sebuah surat
Al Baqarah ayat 206 yang artinya :

“Dan apabila dikatakan kepadanya: “Bertakwalah kepada Allah”, bangkitlah kesombongannya yang
menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahanam. Dan sungguh neraka
Jahanam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya. “

Demikianlah kisah fabel islami tentang kelinci yang sombong. Semoga kita semua mampu menghindarai
salah satu sifat tercela yang dilarang oleh Allah SWT. Dengan menghindari sifat ini, maka kita akan di
sayang oleh manusia dan Allah SWT.