Disusun oleh :
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
Indikasi
Kalpanax efektif untuk pengobatan panu, kadas, kurap, dan gatal
jamur lainnya.
Farmakologi
1) Iodine bebas adalah senyawa kimia yang bersifat fungiside
(membunuh jamur) dan antiseptik kuman.
2) Asam salisilat berfungsi mengelupaskan lapisan tanduk
(keratolitik) sehingga obat dapat mudah menembuh jaringan
kulit.
3) Asam benzoat berfungsi membuat jamur tidak berkembang
(fungistatik)
4) Kombinasi asam benzoat dan iodin berefek sinergis untuk
membunuh jamur.
Kontra indikasi
Penderita yang alergi terhadap mikonazol atau bahan lainnya
dalam krim kalpanax.
Perhatian
1) Untuk pemakaian luar
2) Bila terjadi reaksi hipersensitivitas atau iritasi, obat harus
dihentikan.
3) Tidak boleh kontak dengan mukosa mata
4) Penggunaan topical belum pernah dilaporkan diabsorpsi
sistemik, namun hati-hati penggunaan pada wanita hamil
5) Penyakit panu mengakibatkan gangguan pigmentasi kulit.
Setelah pengobatan gangguan pigmentasi belum kembali
normal, untuk itu dianjurkan berjemur di pagi hari.
2. Erlamycetin Chloramphenicol
Departement kesahatan RI. 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Jakarta : Depkes
RI.