III. Metode
Ceramah tanya jawab
V. Materi
Terlampir
I. Pengertian
Status gizi itu pada dasarnya adalah keadaan keseimbangan antara asupan
dan kebutuhan zat gizi yang diperlukan tubuh untuk tumbuh kembang terutama
untuk anak balita, aktifitas, pemeliharaan kesehatan, penyembuhan bagi mereka
yang menderita sakit dan proses biologis lainnya di dalam tubuh.
II. Faktor- Faktor
yaitu jenis pola mengasuh anak yang cuek terhadap anak. Jadi apa pun yang mau
Pola asuh otoriter adalah pola pengasuhan anak yang bersifat pemaksaan, keras
dan kaku di mana orangtua akan membuat berbagai aturan yang saklek harus
dipatuhi oleh anak-anaknya tanpa mau tahu perasaan sang anak. Orang tua akan
emosi dan marah jika anak melakukan hal yang tidak sesuai dengan yang
Pola asuh otoritatif adalah pola asuh orangtua pada anak yang memberi kebebasan
pada anak untuk berkreasi dan mengeksplorasi berbagai hal sesuai dengan
kemampuan anak dengan sensor batasan dan pengawasan yang baik dari orangtua.
Penilaian status gizi dapat diukur secara langsung dan tidak langsung yaitu :
1) Ststus gizi secara langsung
a) Antropometri, secara umum antropometri artinya ukuran tubuh manusia.
b) Klinis, hal ini dapat dilihat pada jaringan epitel (supervicial epithelial tissues)
seperti kulit, mata, rambut dan mukosa oral atau organ-organ yang dekat dengan
permukaan tubuh seperti kelenjar tiroid.
c) Biokimia, jaringan tubuh digunakan antara lain : darah, urine,dan juga beberapa
jaringan tubuh seperti hati dan otot.
d) Biofisik, penentuan gizi secara biofisik adalah penentuan status gizi dengan
melihat kemampuan fungsi (khususnya jaringan) dan melihat perubahan struktur
dari jaringan.
2) Status gizi secara tidak langsung
a) Survey konsumsi makanan, metode enentuan status gizi secara tidak langsung
dengan melihat jumlah dan jenis zat gizi yang dikonsumsi
b) Statistic vital, pengukuran status gizi dengan statistic vital adalah dengan
menganalisis data beberapa statistic kesehatan angka kematian berdasarkan umur,
angka kesakitan dan kematian akibat penyebab tertentu dan data lainnya yang
berhubungan dengan gizi.
c) Ekologi, bengoa mengungkapkan bahwa malnutrisi merupakan masalah ekologi
sebagai hasil interaksi beberapa faktor fisik, biologis dan lingkungan budaya.
Jumlah makanan yang tersedia sangat tergantung dari keadaan ekologi seperti
iklim, tanah, irigasi dan lain-lain.
Balita adalah salah satu periode usia manusia setelah bayi sebelum anak awal.
Rentang usia balita dimulai dari dua sampai dengan lima tahun,atau biasa
menurut umur (BB/U) berada di bawah garis merah pada KMS Balita BGM tidak
selalu berarti menderita gizi buruk. Akan tetapi, itu dapat menjadi indikator awal