Strategi Menghadapi Cekaman Panas
Strategi Menghadapi Cekaman Panas
27oC – 30oC dan tidak fluktuatif. Temperatur yang diperlukan broiler cenderung
menurun seiring pertambahan umur broiler (Ross, 2006). Situasi tersebut menyebabkan
ayam broiler mengalami kondisi panas yang lebih tinggi dari batas panas yang mampu
ditolerir. BMKG (2013) melaporkan bahwa perubahan iklim menyebabkan peningakatan
suhu lingkungan sekitar 0.022oC per tahun. Hal tersebut kurang baik untuk ternak karena
di masa mendatang ternak akan kesulitan untuk beradaptasi dengan lingkungan panas,
terutama ternak yang sensitif dengan cekaman panas.
1
kombinasi keduanya akan memberikan dampak yang kritis (Defra, 2005). Pada situasi
tersebut banyak masalah terjadi. Beberapa kajian menunjukkan dampak cekaman panas
terhadap konsumsi pakan unggas. Umumnya konsumsi pada ayam akan turun untuk
menjaga suhu tubuhnya (lihat Tabel 1). Konsumsi air akan meningkat jika suhu
lingkungan panas, yang akan menyebabkan kotoran dan litter menjadi lebih basah.
Meningkatnya hiperventilasi atau panting (terengah-engah) diakibatkan temperatur oleh
lingkungan yang tinggi. Pelepasan panas melalui evaporasi memungkinkan ayam broiler
untuk menurunkan panas tubuhnya. Meskipun demikian, panting memerlukan aktivitas
otot yang lebih tinggi dan hal tersebut menyebabkan meningkatnya kebutuhan energi
dimana hal ini berhubungan dengan cekaman panas.
Mortalitas (angka kematian) akibat ayam yang tidak tahan terhadap cekaman
panas akan terjadi sangat cepat ketika suhu dan kelembaban sangat tinggi, terutama pada
ayam yang lebih berat.
2
cekaman panas. Memberikan pakan pada waktu yang paling sejuk. Unggas menghasilkan
panas selama proses pencernaan, dan ketika panas dikombinasikan dengan tingginya
temperatur tubuh yang terjadi pada siang hari yang panas, resiko cekaman panas akan
lebih tinggi. Hindarkan kepadatan dan kurangi jumlah ayam dalam satu kandang, karena
dengan mengurangi jumlah ayam dalam satu kandang akan menurunkan panas tubuh
yang dihasilkan.
Fungsi utama dari elektrolit adalah mempertahankan ion tubuh dan keseimbangan
cairan. Selain itu kebutuhan untuk ion yang berpengaruh terhadap keseimbangan semua
parameter performa ayam merupakan dampak yang umum akibat perlakuan suhu dan
kelembaban yang tinggi. Cekaman panas yang parah menstimulasi kapasitas oksidasi
metabolis dan kerusakan oksidatif pada otot rangka broiler. Mahmoud dan Edens (2003)
melaporkan bahwa ayam broiler yang terpapar panas menyebabkan kenaikan aktivitas
glutathione peroxidase karena lapisan lemak dari sel membran merupakan target biologis
yang umum dari oksigen yang reaktif.
3
pemecahan sekunder dari peroksidasi lemak. Sehingga, tingkat MDA dari ayam yang
terkena cekaman panas selaras dengan pola dari aktivtias glutathione peroksidase.
Sediakanlah tempat yang sejuk, bersih dan air yang bersih cairan tubuh tak dapat
disamakan pada masing-masing individu. Sudah banyak diketahui bahwa nutrisi dan
lingkungan berpengaruh terhadap keseimbangan asam dan basa. Sehingga,
mempertahankan keseimbangan asam - basa menjadi penting untuk memperbaiki
performa broiler dibawah temperatur tinggi dan mencegah dampak berbahaya dari
respiratori alkalosis dari cekaman panas (Ahmad dan Sarwar, 2006).
4
vitamin lewat air minum merupakan cara yang lebih praktis dalam pemberian suplemen
khususnya ketika kondisi lingkungan panas dimana konsumsi pakan akan turun dan
konsumsi air tinggi.
Kesimpulan
Cekaman panas atau “Heat Stress” banyak terjadi di daerah tropis akibat suhu
dan kelembaban yang tinggi diatas suhu yang diperlukan untuk tumbuh kembang
unggas terutama ayam. Disisi lain suhu rata-rata terus meningkat setiap tahunnya
sehingga banyak muncul kasus cekaman panas pada ayam.
Salah satu penyebab kerugian ekonomi adalah cekaman panas karena berimbas
negatif pada bobot badan, pertambahan bobot badan, total konsumsi pakan,
konversi pakan dan tingkat mortalitas yang semakin tinggi.
Selain performa dan produksi yang kurang baik, berbagai kendala metabolis
seperti alkalosis dan tingkat Malondialdehyde (MDA) yang tinggi yang
5
menandakan peroksidasi lipid akibat cekaman panas.
Vitamin larut air (Farm-o-San) merupakan supplement yang baik untuk diberikan
kepada ayam yang terkena cekaman panas karena merupakan antioksidan dan
mencegah dari kerusakan sel akibat stress oksidatif. Betaine juga merupakan
bahan yang baik digunakan sebagai osmoregulator selama ayam terkena cekaman
panas.