Pendahuluan
Tonsil atau amandel merupakan salah satu bagian tubuh (kelenjar getah bening) yang berfungsi
sebagai penghadang agar kuman tidak mudah masuk ke saluran pernapasan manusia.
Tonsilektomi adalah suatu prosedur bedah yang bertujuan untuk mengobati tonsillitis atau
peradangan kronis pada tonsil dengan cara pengangkatan jaringan tonsil.
Tujuan Diet
mempercepat penyembuhan di area tonsil dengan memberikan makanan yang mudah ditelan sesuai
kebutuhan gizi.
Makanan yang diberikan pasca operasi tonsilektomi memiliki tekstur lunak yang mudah ditelan dan
bersuhu dingin. Makanan ini pada umumnya tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi pasien dalam
sehari sehingga tidak dapat diberikan dalam jangka waktu yang lama.
Tahapan Diet
- makanan bertekstur keras seperti keripik, krakers, kacang kering, popcorn, sayuran mentah
- makanan pedas, asam, dan berbumbu merangsang
- minuman panas dan mengandung asam
- minuman soda, alkohol, dan berkarbonasi
- Untuk mengurangi rasa nyeri saat menelan, sebaiknya obat anti nyeri diminum 30 menit
sebelum makan.
- Dehidrasi dapat meningkatkan rasa nyeri dan meningkatkan risiko perdarahan. Oleh karena
itu, pastikan cairan terpenuhi dengan minum sedikit-sedikit tapi sering.
- Mengunyah permen karet dapat merangsang produksi air liur dan memperbaiki rasa kering
di mulut dan tenggorokan.
- Jaga kebersihan gigi dan mulut setelah makan untuk meminimalkan risiko infeksi karena
bakteri di gigi dan mulut.