FILSAFAT IDEALISME HEGEL teori lain, teori tersebut adalah teori

Rusna Eva Linda (352019041), Dialektika. Dialektika merupakan metode

Intan Feranita (352019048), yang dipakai Hegel dalam memahami
Elysabet (372019050), realitas sebagai perjalanan ide menuju
Devina Aura R. (372019075) pada kesempurnaan. Menelusuri meteri
LATAR BELAKANG baginya adalah kesia-siaan sebab materi
Georg Wilhelm Friedrich Hegel hanyalan manifestasi dari perjalanan ide
adalah seorang filsuf Jerman tersebut. Dengan dialektika, memahami
dan merupakan seorang filosof idealis, ia ide sebagai realitas menjadi
yakin bahwa jiwa adalah realitas terakhir. dimungkinkan.
Ia melihat Negara sebagai kesatuan wujud ASUMSI
dari kebebasan objektif dan nafsu subjektif Menurut kelompok kami, Filsafat
adalah organisasi rasional dari sebuah Hegel ini memiliki pengaruh yang sangat
kebebasan yang sebenarnya berubah-ubah besar dalam keberlangsungan filsafat, di
dan sewenang-wenang jika di biarkan pada banyak teorinya Hegel sangat
tingkah laku individu. memperhatikan masyarakatnya misalnya
Idealisme merupakan sebuah saja teorinya yang paling terkenal yaitu
pemikiran filosofis yang telah idealism. Didalam idealisme hegel ini juga
menempatkan ide atau pikiran sebagai terdapat pemikiran dialektika, epistimologi
unsur konstitutif dalam keseluruhan dan metafisika
realitas. Sebagai sebuah filsafat, Idealisme TUJUAN
berpandangan bahwa keseluruhan realitas Tujuan penulisan dari artikel yang
ini berasal atau ditentukan oleh ide atau membahas mengenai Filsafat Hegel ini
pikiran. Filsafat idealisme, dengan adalah untuk mengetahui pemikiran –
demikian, beroposisi terhadap pemikiran yang di kemukakan oleh
materialisme, yakni pandangan filosofis Filsafat Hegel, menjelaskan pentingnya
yang menempatkan materi sebagai unsur idealisme filsafat Hegel, menjelaskan
konstitutif dalam keseluruhan realitas. kebenaran dalam karya filsafat Idealisme
Materialisme beranggapan bahwa pikiran Hegel, dan yang terakhir refleksi etika
atau ide, bahkan keseluruhan realitas, menurut Filsafat Hegel.
berasal dari atau dapat direduksi kepada BIOGRAFI HEGEL
hal-hal yang bersifat material serta proses- Tokoh filsafat Georg Wilhelm
proses yang terjadi pada materi tersebut. Friedrich Hegel adalah seorang filsuf
Selain Idealisme, Hegel juga mempunyai idealis Jerman yang lahir di Stuttgart,
Warttemberg pada 27 Agustus 1770. Hegel Heidelberg, dan pada tahun 1818 diangkat
lahir dalam sebuah keluarga yang cukup menjadi dosen filsafat di Universitas
mapan di Stuttgart. Ayahnya adalah Berlin. Ketika di Heidelberg, Hegel
seorang pegawai negeri dalam administrasi menerbitkan buku Encyclopedia of Logic,
pemerintahan di Wurttemberg. Masa Philosophy of Nature, dan Philosophy of
kecilnya, Hegel sangat senang membaca Subjective Spirit. Di Berlin, Hegel
literatur, surat kabar, dan tulisan-tulisan mengembangkan dan merevisi Philosophy
tentang berbagai topik. Masa kanak- of Subjective Spirit, yang dia luncurkan
kanaknya yang gemar membaca ini juga dengan judul Elements of Philosophy of
disebabkan oleh Ibunya yang progresif dan Right. Hegel terus mengajar di Berlin dan
aktif mendidik perkembangan intelektual menerbitkan edisi-edisi revisi
anak-anaknya. Hegel dulunya seorang Encyclopedia (1827 dan 1830). Hegel
anak yang sakit-sakitan dan pernah hampir kemudian wafat karena penyakit Kolera
meninggal dunia karena cacar sebelum ia pada tahun 1831. Sepeninggalnya
berusia 6 tahun. sejumlah kuliahnya tentang filsafat
Hegel belajar teologi di Tubingen. sejarah, sejarah filsafat, filsafat agama, dan
Disana juga tempat ia menjalin estetika diterbitkan. Menurut Hegel, setiap
persahabatan sama penyair Friedrich Sejarawan, dan bahkan sejarawan yang
Holderlin dan filsuf D.E. Schelling. mengklaim ‘membiarkan fakta-fakta
Setelah bekerja sebagai tutor di Bern berbicara atas nama mereka sendiri’,
Frankfurt, Hegel menjadi dosen dan memakai kategori-kategoinya dan melihat
kemudian diangkat sebagai guru besar di data lewat kategori-kategori tersebut. Pada
Universitas Jena. Dia menyelesaikan karya apapun yang dianggap ilmiah, rasio harus
pertamanya, yang diterjemahkan dalam dibangkitkan, dan pemikiran diterapkan
Bahasa Inggris The Phenomenology of (Phylosophy of History) (Marnie Hughes-
Spirit (1807). Universitas Jena ditutup dan Warrington, 2008:260)
Hegel terpaksa keluar. Setelah itu dia PEMIKIRAN HEGEL
bekerja sebagai editor di sebuah koran di Filsafat Hegel ini adalah puncak
Bamberg (1808) dan kemudian sebagai dari gerakan Filsafat Jerman yang berawal
kepala sekolah di Nuremberg (1808-1816). dari Imanuel Kant. Walaupun Hegel sering
Selama masa ini dia menyelesaikan mengkritik Kant, sistem filsafatnya tidak
karyanya yang berjudul Science of Logic akan pernah muncul kalau tidak ada Kant.
(1812-1816). Pada tahun 1816, Hegel Imanuel Kant dengan filsafat ilmunya,
menjadi dosen filsafat di Universitas Kant melakukan pengkajian terhadap
kebuntuan perseteruan antara Empirisme
dan Rasionalisme, keduanya bagi Kant
terlalu ekstrem dalam mengklaim sumber
pengetahuan. Hegel yang pada awalnya
sangat terpengaruh oleh Filsafat Kant
tersebut kemudian juga menemukan jalan
keluarnya melalui kontemplasi yang terus
menerus. Ketertarikan Hegel sejak awal
pada metafisika, meyakinkannya bahwa
ada ketidak jelasan bagian dunia, bagi
Bertrand Russell pemikirannya kemudian
merupakan inteleksualisasi dari wawasan
metafisika. Filsafat Hegel dipandang salah
satu filsafat yang sulit karena Hegel adalah
seorang filsuf yang sulit dipahami di antara
semua filsuf besar. Hegel berkata bahwa
tiada yang sungguh-sungguh nyata kecuali
“keseluruhan” (the whole), bukan sebagai
substansi sederhana , melainkan sebagai
sejenis sistem rumit, yang disebut
organisme. Benda-benda dunia yang
tampak jelas terpisah yang menyusun
dunia ini bukanlah sekedar ilusi;masing-
masing memiliki tingkat realitas yang
lebih besar atau lebih kecil, dan
reaalitasnya tercapai karena suatu aspek
dari keseluruhan, yang akan terlihat bila
dipandang dengan benar.
Hegel menegaskan bahwa yang
nyata adalah rasional, dan yang rasional
adalah nyata. Namun ketika ia mengatakan
hal itu ia tidak mengartikan “yang nyata”
itu sebagai apa yang menurut para empiris
dipandang nyata. Ia mengakui dan
meyakini, bahwa apa yang empiris terlihat
sebagai fakta adalah pasti tidak rasional;
dan karakter-karakter yang ada di
dalamnya mencakup aspek-aspek dari
keseluruhan sehingga terlihat rasional.
Hegel menegaskan bahwa keseluruhan itu
dengan segala kerumitannya adalah “Yang
Mutlak” itu bersifat spritual yang lambat
laun menjadi sadar akan dirinya sendiri.
Jadi realitas pada kesendiriannya bukanlah
hal yang benar-benar nyata, tetapi yang
nyata pada dirinya adalah partisipasinya
pada keseluruhan. Dalam bukunya
Phenomenologi of Mind (1807), Hegel
menggambarkan tentang “yang mutlak”
sebagai bentuk yang paling sempurna dari
ide yang selanjutnya menjadi ide absolut.
Ide absolut menurut Bertrand Russell
adalah pemikiran murni, artinya adalah
bahwa ide absolut merupakan
kesempurnaan fikiran atau jiwa yang
hanya dapat memikirkan dirinya sendiri.
Pikirannya dipantulkan kedalam dirinya
sendiri melalui kesadaran diri.
IDEALISME HEGEL
Idealisme merupakan sebuah
pemikiran filosofis yang telah memberikan
pengaruh besar terhadap dunia pendidikan
selarna beberapa abad. Sebagai sebuah
filsafat, ideaIisme kurang memberikan
pengaruh secara langsung terhadap
pendidikan pada abad ke-20 dibandingkan
dengan masa-masa sebelumnya. Tapi
bagaimanapun juga, secara tidak langsung,
gagasan-gagasan idealisme masih saja sebenarnya lebih dulu ada dalam realitas
merembes ke dalam pemikiran pendidikan ide dan pikiran dan bukan pada hal-hal
barat. Sebelum menjadi sebuah aliran yang bersifat materi. Meskipun demikian,
filsafat yang berkembang di abad ke- 19 idealisme tidak mengingkari adanya
M. sebenarnya gagasan-gagasan idealisme materi. Materi merupakan bagian luar dari
telah diperkenalkan oleh Plato jauh apa yang disebut hakekat terdalam, yaitu
sebelum itu. Secara histoiis, idealisme akal atau ruh, sehingga materi merupakan
telah diformulasi dengan jelas dan bungkus luar dari hakekat, pikiran, akal,
diintrodusir oleh Plato pada abad ke-4 budi, ruh atau nilai. Dengan demikian,
sebelum Masehi (S.M). Dengan gagasan- idealisme sering menggunakan term-term
gagasan dan pemikiran filosofis tersebut, yang meliputi hal-hal yang abstrak seperti
akhirnya Plato dijuluki dengan bapak ruh, akal, nilai dan kepribadian. Idealisme
idealisme. Filsafat idealisme berkembang percaya bahwa watak sesuatu objek adalah
dengan pesat. Idealisme, dengan spritual, non material dan idealistik.
penekanannya pada kebenaran yang tak KEBENARAN IDEALISME HEGEL
berubah, mempunyai pengaruh kuat Filsafat Hegel adalah filsafat roh
terhadap pernikiran kefilsafatan. Dalam (Geist), artinya filsafat yang berpusat pada
dunia pemikiran moden, idealisme Roh. Roh adalah subjek dan tema utama
ditumbuh kernbangkan oleh tokoh-tokoh filsafat Hegel. Hegel memahami bahwa
seperti Rene Descartes (1596-1650), keseluruhan alam semesta ini, termasuk
George Berkeley (1685-1753)), Immanuel sejarah dan manusia empiris adalah
Kant ( 1724- 1804) dan George Hegel manifestasi sekaligus penampakan
(17701831). Tokoh idealisme yang (Erscheinung) dari roh absolut. Roh itu
menerapkan gagasan-gagasan idealisme memanifestasikan dirinya di dalam dan
pada pendidikan modern di antaranya melalui alam semesta dalam rangka
adalah J. Donald Butler dan Herman H. merealisasikan dirinya. Karena
Horne. Sepanjang sejarahnya, idealisme keseluruhan alam semesta adalah
terkait dengan agama, karena keduanya manifestasi dan penampakan dari roh,
sama-sama berfokus pada aspek spritual maka Hegel mengatakan bahwa kebenaran
dan moral. sesungguhnya bukanlah alam semesta dan
Idealisme merupakan suatu aliran segala isinya, juga bukan manusia-manusia
filsafat yang mempunyai pandangan konkret yang berkeinginan dan bertindak
bahwa hakekat segala sesuatu ada pada secara sadar menciptakan sejarahnya,
tataran ide. Realitas yang berwujud melainkan roh itu sendiri. Roh itu sejati,
kekal, sementara manusia dan alam ETIKA MENURUT FILSAFAT
semesta fana dan berubah. Alam semesta HEGEL
dan manusia bertindak dalam sejarah Sebagaimana pemikiran Hegel
hanyalah sebagai kendaraan yang tentang Metafisika dan tentang
digunakan roh dalam merealisasikan epistimologinya, maka pemikirannya
dirinya. Hegel mengatakan bahwa yang tentang Etikanya juga tidak lepas dari
menjadi dalang dibalik segala tindakan theori dialetikanya. Di dalam ajarannya
manusia itu adalah Roh itu sendiri, tanpa tentang roh yang obyektif dibicarakan hal
manusia itu sendiri menyadari nya. Roh hukum dan moralitas atau kesusilaan. Oleh
adalah aktor sejarah universal yang karena itu ajarannya tentang roh yang
sesungguhnya yang bekerja melalui obyektif tersebut juga disebut etika.
sejarah-sejarah partikular. Kehendak rasional yang obyektif, menjadi
Jika garis besar sitem filsafat Hegel bentuk-bentuk hidup yang umum, dan idea
ini hendak diungkapkan dalam bahasa tentang yang baik direalisir dalam
sederhana, maka kita dapat lembaga-lembaga yang kongkrit. Bentuk
menungkapkannya secara dialektis hidup yang umum (Kehendak rasional
demikian: momen pertama (tesis), Roh yang obyektif, dan idea tentang yang baik)
berada pada dirinya sendiri (ilmu logika). dan nafsu-nafsu alamiah diperluas sebagai
Pada momen kedua (antitesis), Roh itu hak-hak dan kewajiban dalam bentuk-
menyangkal atau menegasi atau bentuk dasar kesusilaan Negara dipandang
mengasingkan dirinya dari dirinya sendiri, sebagai idea kesusilaan yang telah
ia seakan-akan keluar dari dirinya dan direalisir, dimana idealitas dan realitas
menjado roh yang objektif ada disana bertemu, Negara adalah substansi
diluar dirinya (filsafat alam). Pada momen kesusilaan yang telah sadar akan dirinya
ketiga (sintesis), Roh menyadari dirinya yang telah menjadikan asas keluarga dan
yang terasing atau menyadari bahwa yang masyarakat menjadi satu sintesa. Oleh
lain dari dirinya itu, yakni alam objektif karena itu, kekuasaan negara adalah
sejarah dan manusia, adalah dirinya dalam kekuasaan kesusilaan yang menyatakan
bentuk yang lain, akrena yang lain itu tidak dimana keputusan- keputusan perorangan
lain dari hasil negasi dirinya. Filsafat yang ditiadakan.
dimaksud oleh Hegel disini tentu saja Pemikiran etika Hegel disebut juga
adalah sistem filsafatnya sendiri, yakni sintesis dari etika Aristoteles dan etika
Idealisme Absolut. Kant. Menurut Aristoteles, hidup etis
terlaksana dalam partisipasi dalam
kehidupan polis (Negara kota). Jadi KESIMPULAN
berpolitik, dalam arti partisipasi, dan Dapat disimpulkan bahwa Georg
beretika adalah sama. Sedangkan Kant Wilheml Friedrich Hegel adalah seorang
membedakan secara tajam antara hukum filsuf yayng mempunyai pemikiran tentang
(legalitas) dan moralitas. Bagi Kant, Idealisme, dalam pemikirannya Hegel
hukum adalah tatanan normatif lahiriah dipengaruhi oleh Kant. Dalam
masyarakat, dalam arti bahwa ketaatan Idealismenya, Hegel mempunyai
yang dituntut olehnya adalah ketaatan pandangan bahwa hakekat segala sesuatu
lahiriah, sedangkan motivasi batin tidak ada pada tataran ide. Yang dimaksud oleh
termasuk. Maka taat hukum belum Hegel tentang sistem filsafatnya adalah
mencerminkan moralitas. Sedangkan sistem filsafat dia sendiri, yakni tentang
moralitas adalah pelaksanaan kewajiban Idealisme Absolut. Etika menurut Hegel
karena hormat terhadap hukum yang sama seperti pemikiran Hegel yang
tertulis dalam hati manusia. Suatu tindakan dipengaruhi oleh Kant (realitas norma
hanya dianggap bermoral kalau diambil yang ada dalam masyarakat), lalu Hegel
secara otonom, berdasarkan kesadaran memberikan makna tersendiri yaitu etika
sendiri tentang kewajiban. Kriteria mutu kebahagiaan sebagai kenaikan tertinggi
moral seseorang adalah kesetiaannya (etika teleologis).
terhadap suara hatinya sendiri. Setiap
SUMBER REFERENSI
orang tidak hanya berhak, melainkan
http://trihistoryump.blogspot.com/2015/06
berkewajiban untuk senantiasa mengikuti
/wilhelm-friedrich-hegel-adalah-
suara hatinya. Menurut Hegel moralitas
seorang.html diakses terakhir tanggal 17
tidak lepas dari pengaruh nilai-nilai mutlak
Maret 2020
yang ada dalam idea, tapi juga tidak lepas
https://afidburhanuddin.wordpress.com/20
dari apa yang ada di dunia empiris, yang
13/09/21/filsafat-hegel/ diakses terakhir
ada dalam masyarakat! jadi, Hegel
tanggal 25 Maret 2020
memberikan makna tersendiri bagi
http://blog.unnes.ac.id/hafidsetiaji/2015/11
moralitas yang dengan itu berarti mengisi
/16/georg-wilhelm-friedrich-hegel/ diakses
kekurangan yang ada pada Aristoteles dan
terakhir 28 Maret 2020
yang ada pada Kant (realitas norma yang
ada dalam masyarakat) etika kebahagiaan Etika, E., & Gazali, R. (2014). Rafiah
sebagai kenaikan tertinggi (etika Gazali. 2(April), 84–92.
teleologis).
Abu Muslim. (2016). ETIKA DAN
MORALITAS ALA GEORGE
WILHELM FRIEDRICH HEGEL
(Kaitannya dengan Filsafat Moral
Versi Islam). 4(2), 239–251

Softfile Filsafat Kak Ricky.