Anda di halaman 1dari 10

ROFIQOH AULIA ZAHRAH

1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

PERCOBAAN 1

ANALISIS KUALITATIF

IDENTIFIKASI KATION DAN ANION

1. Petunjuk Umum
a. Untuk setiap reaksi pengujian, gunakanlah masing-masing paling
banyak 0,5 mL larutan yang mengandung kation/anion yang akan
diteliti.
b. Gunakan pereaksi sesuai dengan keperluan (jangan terlalu banyak).
c. Pengamatan meliputi perubahan warna, pembentukan endapan/
kekeruhan pelarutan kembali dan yang lain, catatlah semua
pengamatan dalam kolom yang tersedia.
d. Carilah reaksi-reaksi yang diramalkan akan terjadi sebelum pengerjaan
dimulai dengan melihat dari buku Vogel Kualitatif dan yang lain.
e. Reaksi-reaksi kimia yang dituliskan dalam laporan resmi dalam bentuk
reaksi ion.

2. Tujuan
a. Mahasiswa mengenal reaksi-reaksi identifikasi kation-kation dan
anion-anion zat anorganik.
b. Mahasiswa dapat menjelaskan perubahan-perubahan yang terjadi
dalam setiap reaksi identifikasi kation dan anion.
c. Mahasiswa dapat menuliskan persamaan-persamaan reaksi yang
terjadi.

3. Landasan Teori
Pada anion, istilah yang perlu dipakai adalah gugus lain yang
terikat pada ion logam, yang dikelompokkan sebagai berikut :
a. Anion sederhana seperti O2, F2, CN2.
b. Anion okso diskret seperti NO- dan SO4 2-
c. Anion polimer okso seperti silikat atau fosfat kondensi Anion
kompleks halida seperti anion kompleks berbasa banyak seperti oksalat
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

misalnya (CO(C2O4)3)3- dan anion oksa dari oksigen (Ismail Besari :


1982).

Metode untuk mendeteksi anion tidaklah sistematik seperti pada


metode untuk mendeteksi kation. Sampai saat ini belum pernah
dikemukakan suatu skema yang benar-benar memuaskan, yang
memungkinkan pemisahan anion-anion yang umum ke dalam golongan
utama, dan dari masing-masing golongan menjadi anggota golongan
tersebut yang berdiri sendiri. Pemisahan anion-anion ke dalam golongan
utama tergantung pada kelarutan garam pelarutnya. Garam kalsium, garam
barium, dan garam zink ini hanya boleh dianggap berguna untuk memberi
indikasi dari keterbatasan-keterbatasan metode ini. Skema identifikasi
anion bukanlah skema yang kaku, karena satu anion termasuk dalam lebih
dari satu sub golongan (G. Svehla : 1985).

Untuk memudahkan menganalisa anion, diusahakan dulu dalam bentuk


senyawa yang mudah larut dalam air. Umumnya garam-garam natrium
mudah larut dalam garam karbonat dari logam-logam berat sukar larut
dalam air, sehingga apabila zat yang akan dianalisa berupa zat yang sukar
larut atau memberi endapan dengan Na2CO3, maka dibuat dahulu berupa
ekstrak soda, kemudian dipisahkan dari endapan yang mengganggu
tersebut (Anonim : 2011).

Identifikasi anion yang menguap bila diolah dengan asam dibagi


dua lagi yaitu anion membentuk gas bila diolah dengan HCl encer atau
H2SO4 encer, dan anion yang membentuk gas atau uap bila diolah dengan
H2SO4 pekat. Pada identifikasi anion berdasarkan reaksi dalam larutan,
yaitu anion yang diidentifikasi dengan reaksi pengendapan dan dengan
reaksi redoks. Reaksi pengendapan umumnya terjadi saat proses
pemisahan yang kemudian dilanjutkan dengan uji identifikasi, namun
tidak ada jenis anion tertentu yang termasuk dalam kelompok reaksi
pengendapan karena hal tersebut sesuai dengan uji
lanjutannya. Pembentukan endapan karena adanya senyawa baru setelah
bereaksi (Clark, 2004)
Reaksi yang di gunakan dalam analisis anorganik kualitatif
melibatkan pembentukan endapan. Endapan adalah zat yang memisahkan
dari suatu fase padat keluar dari larutan endapan, berupa Kristal (kristalin)
atau koloid dan dapat dikeluarkan dari larutan dengan penyaringan.
Endapan terbentuk jika larutan menjadi terlalu jenuh dengan zat yang
bersangkutan ke larutan (S) satu endapan, menurut defenisi adalah sama
dengan konsentrasi molar dari larutan jenuhnya. Kelarutan tergantung
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

pada berbagai kondisi seperti suhu, tekanan, konsentrasi bahan-bahan lain


dalam larutan itu dan pada komposisi pelarutnya. Anion yang digolongkan
berdasarkan reaksi Redoks yaitu Anion pengoksidasi dan Anion
Pereduksi. Anion dalam kelompok Pengoksidasi adalah ClO4-, ClO3-,
NO3, SO42-, Cr2O72-, IO3, dan lain-lain. Sedangkan Anion dalam
kelompok Pereduksi adalah S2-, S2O32-, SO3-, Cl-, CNS-, CN-,
[Fe(CN)6)4] (Vogel. 1990).

4. Rumusan Masalah
1) Bagaimana reaksi identifikasi anion?
2) Bagaimana perubahan yang terjadi dalam reaksi identifikasi anion?

5. Hipotesis
1) Reaksi identifikasi anion terjadi apabila terbentuk suatu endapan.
2) Perubahan yang terjadi dalam reaksi identifikasi anion terjadi apabila
perubahan warna dan terbentuk endapan.

6. Menguji Hipotesis
6.1 Alat dan Bahan
Alat:
a. Tabung reaksi
b. Rak tabung reaksi
c. Pipet tetes
d. Corong
e. Kertas saring
f. Beaker glass 50 mL
g. Pembakar spirtus
h. Kaki tiga

6.2 Cara Kerja


A. Reaksi Pengenalan Anion
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

Cara Kerja Reaksi Ion Pengamatan


Karbonat ( Co32+ )

1.
Na karbonat HCl

Batang
pengaduk

Barium hidroksida

2.
Na karbonat AgNO3

Endapan yang terjadi


dibagi dua,

a.
Endapan Asam nitrat

b.
Endapan Amonia
Sulfat ( SO42- )
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

1. larutan
2. larutan

Tiosulfat ( S2O32+ )

1.
2.Na sulfat Barium sulfat

Endapan
Asam nitrat
encer
2.

Na sulfat Pb (II) Asetat

3.
Endapan Amonium asetat
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

Tiosulfat (S2O32+)

1.
Na Tiosulfat Iodium

2.
3.Na Tiosulfat HCl

Gas yang terbentuk dikenai

Kertas
saring
Basahi
larutan
kalium
bikromat

Nitrat ( NO3- )

1.
1 ml Na Nitrat
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

1 ml Fe(II) sulfat

Amati batas
diantara 2
lapisan

Asam sulfat

Nitrit ( NO2- )

1.
Na Nitrit Asam asetat

Hingga larutan asam

KI Amilum

Klorida ( Cl- )

1.
NaCl Perak nitrat
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

Endapan Amonia

Bromida (Br- )

1.
Na bromida Perak nitrat

Endapan yang terjadi


dibagi dua,

a.
Endapan Amonia
pekat

b.

Endapan Natrium
tiosulfat
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

Iodida (I-)

1.
K Iodida Perak nitrat

Endapan yang terajdi


dibagi dua,

a.
Endapan Amonia
pekat

b.
Endapan K sianida

1. Pengamatan
Isikan data pengamatan pada table cara kerja.

Daftar pustaka
Anonim.(2010). Penuntun Praktikum Kimia Analisis. Universitas

Clark, Jim. 2004. Pengertian Oksidasi dan Reduk

(http://www.chemistry.org/materi_kimia/kimia_anorganik1/oksidas
i_dan_reduksi/pen gertian_oksidasi_dan_reduksi_redoks)
diakses pada tanggal 4 Februari 2016 pukul 01.35 WIB
ROFIQOH AULIA ZAHRAH
1710303043/ SEMESTER 6
IPA 1

Besari, Ismail, dkk. (1982), Kimia Organik untuk Universitas, Edisi I,


Armico Bandung, Bandung

Svehla, G. (1985). VOGEL: Buku Teks Anlisis Anorganik Kualitatif


Makro dan Semi Mikro, Bagian I, Edisi V, PT. Kalma Media
Pustaka, Jakarta

Anda mungkin juga menyukai