Gita Savitri Devi adalah seorang vloger yang banyak diidolakan oleh remaja
depan kamera dan juga konten-kontennya yang banyak mengkritik keadaan Indonesia
Berlin ini merasa risih melihat aktivitas media sosial pemuda Indonesia yang isinya
kurang berfaedah, dia berusaha merubah hal tersebut dengan menjadikan media sosial
untuk hal-hal yang positif. Selain aktif sebagai youtuber Gita yang masih betah
perjalanan hidupnya dari mulai SMA hingga sekarang. Diawal bab, diceritakan
bagaimana Gita di SMA dan juga hubungannya dengan sang Ibu. Dibagian ini kita
dibawa suasana haru yang membuat kita melihat bagaimana perjuangan seorang ibu
menyayangi kita yang sering kali kita benci hanya karena beda pendapat.
Di buku ini juga dibahas bagaiamana terkadang hidup tidak sesuai dengan
yang kita rencanakan. Seperti halnya Gita yang sudah lulus masuk ITB tapi tiba-tiba
menceritakan bagaiama kekecewaan dia ketika semua rencana yang telah dia buat
harus dirombak total. Dari kejadian itu pula Gita belajar untuk berpikir positif.
“Untuk kali pertama aku belajar Ikhlas dan berprasangka baik atas jalan yang Allah
Gita juga berbagi kisah asmaranya dalam buku ini, bagaiamana dia pernah di
sakiti sampai akhirnya bertemu seorang yang dianggap sebagai teman hidup. Disini
juga diceritakan tentang awal hubungannya yang beda agama dan bagaimana Paulus
kemudian menjemput hidayahnya yang akhirnya juga merubahnya menjadi lebih baik
dan terus belajar tentang Islam sampai kemudian bersyukur hidup sebagai seorang
muslim.
menjadi sosoknya yang sekarang. Gita yang dulunya seorang pemarah, gengsi dan
egonya tinggi, sekarang bisa menjalani hidup dengan nyaman. “aku harus selalu
sadar, pada dasarnya hidup yang aku miliki ini bukan diisi dengan mengejar ini dan
itu, tapi untuk menghadapi dan menikmati keseruan yang dikasih sama Allah”
Membaca buku ini kita akan mengerti bagaimana kita seharusnya menghadapi
kehidupan, bahwa hidup itu tak selamanya mulus, tak semua yang kita inginkan itu
dapat terwujud, Allah punya cara lain untuk membuat hidup kita berarti. Membaca
buku ini mengajarkan kita untuk belajar Ikhlas dan juga bersyukur dengan hidup yang
kita jalani.
Kelebihan buku ini, bahasa yang disampaikan gita begitu mengalir dan
bagian-bagian yang tidak dijelaskan secara terperinci, dan juga terdapat beberapa
Dari hal tersebut, saya menyimpulkan buku ini sangat layak untuk dibaca oleh
para remaja sekolah menengah atas yang akan segera memasuki dunia
perkuliahan.dan juga sangat cocok dibaca bagi remaja Indonesia yang ingin berkuliah
di jerman.