Anda di halaman 1dari 9

Terms Of Reference

Balsa Bridge Competiton SMA/SMK


Civil Nation 2020

1
LATAR BELAKANG
BALSA BRIDGE COMPETITION 2020

Balsa Bridge Competition yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas
Teknik Universitas Narotama adalah suatu kegiatan ajang kompetisi membuat suatu jembatan
dengan kayu balsa guna menyaring dan membentuk kader lulusan teknik, khususnya teknik sipil
yang mempunyai jiwa tangguh dan kuat. Selain itu juga untuk memperkenalkan Teknik Sipil
Universitas Narotama kepada siswa-siswi SMA/SMK Seluruh indonesia. Balsa Bridge competition
ini perlu digaris bawahi, kompetisi ini bertujuan untuk meningkatkan ketepatan dan keterampilan.
Sehingga dari kompetisi ini diharapkan muncul sumber daya manusia yang dapat bersaing dalam
dunia kerja terutama di bidang teknik sipil.

Kompetisi ini dilaksanakan pada akhir periode kepengurusan BEM Mahasiswa Teknik Sipil
dan selalu diadakan evaluasi-evaluasi pada akhir acara untuk memperbaiki, agar selanjutnya
kegiatan ini menjadi semakin baik. Kritik dan saran yang membangun dari beberapa pihak akan
ditampung sebagai evaluasi dan referensi demi menyempurnakan kegiatan ini selanjutnya.

NAMA KEGIATAN
‘’Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020‘’

TEMA KEGIATAN
“Planning And Building a Sustainable Bridge”

TUJUAN
1. Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi;

2. Meningkatkan semangat siswa/siswi SMK/SMA/MA dalam berkompetisi;

3. Mengembangkan potensi seluruh siswa/siswi mengingat semakin pesatnya


perkembangan teknologi konstruksi;

4. Meningkatkan kompetensi seluruh siswa/siswi untuk mengasah keterampilan dan


ilmu pengetahuannya.

PENYELENGGARA
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020 ini diselenggarakan oleh :
Badan Eksekutif Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Narotama Surabaya
Alamat penyelenggara :
Jl. Arief Rachman Hakim Nomor 51, Surabaya, Jawa Timur
Contact Person :
Novita (083830211912)
Cindy (081555613619)

2
PESERTA
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020
Ketentuan peserta Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020 adalah sebagai berikut:
1. Siwa/Siswi aktif (kelas 1/2/3) dari SMK/SMA/MA negeri maupun swasta
seluruh Indonesia
2. Kompetisi bersifat kelompok
3. Satu tim maksimal 3 Siswa/ Siswi dari SMK/SMA/MA yang sama
4. Setiap SMK/SMA/MA boleh mengirimkan perwakilan lomba lebih dari 1 tim
5. Peserta hanya boleh terdaftar dalam 1 tim
6. Peserta yang mendaftar harus sesuai dengan mekanisme pendaftaran perlombaan,
apabila peserta mendaftar tidak sesuai ketentuan maka dianggap tidak terdaftar

Mekanisme pendaftaran
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020

1. Pendaftaran dapat dilakukan pada tanggal 31 Desember 2019 s/d 30 Januari 2020.
2. Peserta mengisi formulir pendaftaran melalui link google form yang tertera pada
pamflet
3. Berkas – berkas pendaftaran yang diinput meliputi :
• Bukti Pembayaran
• Scan Kartu Tanda Pelajar
• Foto Diri 3x4 (Ketua, Anggota 1, Anggota 2)
4. Peserta lomba dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp. 130.000,-/ per tim.
5. Biaya pendaftaran dapat dibayarkan via transfer melalui :
Bank Mandiri 141-00-1674624-0 a.n ERICK HANSEL SANTOSO

3
JADWAL & TAHAP KOMPETISI
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020

Pendaftaran
a. Pendaftaran dilakukan pada tanggal: 31 Desember 2019.- 30 Januari 2020
b. Peserta mendaftar sesuai dengan ketentuan dan mekanisme pendaftaran yang di
tentukan

Technical meeting
a. TM dilaksanakan tanggal 1 Februari 2020
b. Setiap tim atau perwakilan tim wajib hadir mengikuti technical meeting
c. Peserta akan diberi penjelasan mengenai Terms Of Reference pada saat technical
meeting
d. Apabila peserta tim yang tidak hadir pada saat Technical meeting, maka perserta akan
dianggap menyetujui keputusan yang diambil bersama pada saat Technical meeting
(bila ada)
e. Setiap tim akan mendapatkan kayu balsa berjumlah 12 batang dengan ukuran 3x3 mm
dengan panjang 1000 mm
(peserta yang tidak mengikuti Technical Meeting, kayu balsa akan dikirim dengan
biaya pengiriman di tanggung oleh peserta masing masing).

Eliminasi
a. Tahap seleksi dilaksanakan tanggal 22 Februari 2020
b. Pengumuman tim yang lolos ke babak final akan diumumkan setelah babak eliminasi
c. Akan diambil 7 tim dengan poin tertinggi
d. Setelah babak eliminasi selesai, akan diadakan technical meeting untuk penjelasan
TOR final

Final
a. Final perlombaan dilaksanakan tanggal 6-8 Maret 2020.
b. Pada saat final akan diambil juara 1, 2, dan 3

4
SISTEM PERLOMBAAN
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020
1. Peserta membawa prototype jembatan yang sesuai ketentuan untuk diuji
2. Peserta melakukan checking jembatan untuk memeriksa berat, dimensi, dan tempat
kedudukan plat.
3. Apabila jembatan peserta tidak memenuhi ketentuan, maka jembatan tidak lolos
checking dan akan melakukan perbaikan untuk checking ulang
4. Panitia memberikan 3 kali kesempatan untuk checking (termasuk checking yang
pertama)
5. Pengujian dilakukan oleh panitia dan dibantu oleh peserta yang bersangkutan.
6. Akan diambil 7 tim dengan efisiensi tertinggi yang akan lolos menuju babak final
7. Babak final akan dilakukan tanggal 6-8 Maret 2020.

PERLOMBAAN
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020

a. Peraturan konstruksi Jembatan


• Material
1. Material jembatan adalah kayu balsa dengan ukuran 0.3cm x 0.3cm x
100cm.
2. Kayu balsa yang telah diberikan boleh ditekuk, dipotong, diampelas,
namun harus tetap dapat dikenali sebagai kayu balsa yang telah diberikan.
3. Bahan selain balsa tidak diperbolehkan dalam pembuatan jembatan,
jembatan tidak boleh kotor, diberi cat, atau dilapisi oleh zat – zat apapun
4. Kayu balsa disediakan oleh panitia dengan ukuran 3x3x1000 mm dengan
jumlah 12 batang , dan diberikan pada waktu technical meeting

• Sambungan
Sambungan menggunakan lem (jenis lem dibebaskan) dengan ketentuan
sebagai berikut :
1. Dilarang menggunakan paku, pasak, baut dan sebagainya sebagai alat
penyambung batang;
2. Dilarang menyambungkan sambungan tali dari satu join ke join lain
sebagai perkuatan struktur;

5
• Dimensi

Keterangan :
• P1 : Panjang Gelagar Bawah Jembatan
Gelagar bawah jembatan harus menghubungkan jurang 300 mm serta memiliki
panjang maksimal 360mm.
• T1 : Titik Pembebanan 1
T1 berada di AS jembatan. T1 terletak di gelagar bawah
• T2 : Titik Pembebanan 2.
Jarak T2 4 cm ke kanan dari AS jembatan. T2 terletak di gelagar bawah
• T3 : Titik Pembebanan 3
Jarak T3 6cm ke kiri dari AS jembatan. T3 terletak di gelagar bawah
• b1 : Tinggi struktur atas Jembatan
Tinggi Struktur Atas Jembatan adalah 60-70 mm
• b2 : Tinggi kaki jembatan
Tinggi kaki Jembatan adalah 60-80 mm
• Lebar Jembatan
Lebar Jembatan adalah 50-70 mm
• f : Area Clearance
Jembatan akan dilewati balok berdimensi 40 x 40 x 200 mm.
• Tidak boleh ada struktur dibawa gelagar yang menghubungkan
kedua kaki jembatan

6
• Konstruksi
1. Struktur yang di buat harus dikenali sebagai jembatan.
2. Ukuran jembatan wajib memenuhi kriteria dimensi yang dijelaskan
seperti di atas.
3. Semua ketentuan dimensi jembatan diukur dari sisi terluar jembatan dan
toleransi dimensi 2mm.
4. Massa jembatan tidak lebih dari 25.00 gram. Toleransi kelebihan massa
jembatan hanya +0.5 gram.
5. Jembatan harus memiliki area clearance (C) dengan tinggi minimum 40
mm dan lebar minimum 40 mm. Area clearance harus dapat dilewati balok
dengan dimensi 40mm (tinggi) x 40mm (lebar) x 200mm (panjang).
6. Tidak boleh ada struktur jembatan yang terletak pada area clearance.
7. Perletakan semua titik pembebanan di as.
8. Titik Pembebanan T1, T2, T3, akan diundi pada waktu eliminasi dan
hasil undian akan disamakan untuk semua peserta kompetisi.
9. Pada jarak titik pembebanan wajib diberi Struktur tambahan sebagai
dudukan plat pembebanan.
10. Harus ada struktur kaki jembatan

7
• Pembebanan
1. Urutan pengujian jembatan akan diatur oleh panitia.
2. Sebelum diuji, akan dilaksanakan checking jembatan.
3. Peserta diberi kesempatan checking sebanyak 3 kali dengan batas waktu
yang telah ditentukan
4. Apabila jembatan lolos proses checking akhir, jembatan kemudian
diletakan di tempat khusus.
5. Pembebanan menggunakan plat berdimensi p x l = 40mm x 40mm, dengan
tebal 5mm, dengan diameter lubang 10mm yang terletak pada bagian
tengah plat pembebanan.
6. Jembatan akan ditempatkan pada bagian tengah frame pembebanan
dengan salah satu sisi di tahan (diasumsikan sebagai sendi). Plat
pembebanan akan ditempatkan pada 1 titik hasil undian dan beban akan
diberikan dari bawah.
7. Plat pembebanan dipasang oleh peserta sebelum pengujian
8. Titik pembebanan menggunakan sistim undian pada waktu eliminasi, Plat
pembebanan akan ditempatkan pada 1 titik hasil undian tersebut, dan
undian tersebut berlaku untuk semua tim.
9. Material yang digunakan untuk pembebanan adalah krikil basah.
10. Panitia dibantu peserta mengatur ritme pembebanan yang diberikan ketika
pengujian jembatan.
11. Pembebanan pada jembatan akan dihentikan ketika terjadi kegagalan
pada jembatan. Kegagalan dari jembatan yang dimaksud adalah apabila
jembatan hancur, atau tong pembebanan jatuh ke lantai.
12. Setelah jembatan hancur, jembatan akan diperiksa kembali untuk
mengantisipasi terdapat sambungan yang tidak diperbolehkan seperti
sambungan pen besi, kawat dan sejenisnya
13. Apabila didapati jembatan terdapat sambungan yang tidak diperbolehkan,
maka tim akan didiskualifikasi.

KRITERIA PENILAIAN
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020

Efisiensi

Kriteria Penilaian :

Efisiensi = (dalam satuan yang sama)


Keputusan juri dan panitia bersifat final dan tidak bisa diganggu gugat.

8
TATA TERTIB
Balsa Bridge Competition Civil Nation 2020

1. Mematuhi peraturan dasar di lingkungan Universitas Narotama Surabaya.


2. Memakai ID Card + foto selama kegiatan berlangsung
3. HP dalam kondisi silent.
4. Berpakaian rapi, sopan, sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
5. Bersikap sopan dan santun selama kegiatan berlangsung.
6. Peserta wajib mengikuti semua rangkaian acara perlombaan
7. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar selama kegiatan berlangsung.
8. Peserta tidak diperkenankan melakukan kegiatan yang tidak berhubungan dengan
acara. Bila demikian, akan diberi peringatan.
9. Menjaga kebersihan dan tidak merusak lokasi kegiatan.
10. Tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu kelangsungan kegiatan.
11. Setiap peserta harap menjaga barang bawaannya masing-masing. Apabila terjadi hal
yang tidak diinginkan maka bukan menjadi tanggung jawab panitia.
12. Dilarang keras bicara kotor dan jorok serta melakukan tindakan asusila.
13. Tidak melakukan tindakan atau kegiatan yang dapat mencelakakan sesama peserta
maupun panitia dan pemateri.
14. Tidak diperkenankan membawa/menggunakan/mengkonsumsi benda tajam,, obat-
obataan terlarang, minuman keras, dan barang-barang lain yang dilarang oleh
hukum.
15. Peserta dilarang meninggalkan lokasi kegiatan tanpa izin panitia.
16. Mentaati tata tertib.
17. Peserta yang melanggar peraturan akan dikenakan sanksi.
18. Team dinyatakan gugur apabila:
A. Jembatan tidak sesuai.
B. Melanggar peraturan.
C. Tidak sportif
19. Aturan-aturan tambahan akan ditentukan kemudian berdasarkan musyawarah.

NB : Apapun bentuk kendala nonteknis yang terjadi dan di alami oleh peserta
selama proses kegiatan, di luar dari tanggung jawab panitia.

Anda mungkin juga menyukai