Departemen Minat dan Bakat lahir dari kebutuhan anggota HMTI akan terfasilitasinya
minat dan bakat setiap anggota pada bidang olahraga dan seni. Divisi ini memiliki tujuan
untuk menyalurkan berbagai bakat tersebut sehingga tidak terbuang sia-sia. Untuk
memfasilitasi minat dan bakat anggota HMTI maka akan dibuat klub atau komunitas
untuk anggota HMTI sesuai dengan minat dan bakatnya di bidang masing-masing.
3.2.2 Struktur Divisi PSDM
Kepala Divisi: Sukma Firdaus
Sekretaris Divisi: Meyke Triszani
Kadept Kaderisasi: Ahmad Subarkah
Kadept Minat dan Bakat: Gibran Wibisono
Anggota: - Fahmi Shahab
- Valenda Offyanur Y
- M. Aan Khunaifi
- Mia Amelia
- Hendrik Vicarlo S. M
- M. Zulfan Rizaldi
- Ahmad Rais
- Agung Anugrah S. J
- Fery Budi S
- Andra Noor Syeha
- Nur Aida Wati
- Christor Baginda S
- Abdul Latif
Program kerja HMTI kali ini merupakan tingkat awal sebagai mahasiswa
untuk memperoleh pengetahuan mengenai organisasi, kepemimpinan,
kebersamaan dan pola pikir keteknik industrian. PROPERTI juga merupakan
sarana bagi mahasiswa untuk menjalin kebersamaan ke berbagai angkatan
agar rasa kekeluargaan semakin erat antara sesama anggota HMTI.
Kaderisasi adalah serangkaian kegiatan pengkaderan yang berkelanjutan
untuk mencapai visi dan misi organisasi. Sedangkan pengkaderan adalah suatu
prosesi kegiatan untuk membentuk karakter kader dalam sebuah organisasi.
Dalam Himpunan Mahasiswa Teknik Industri istilah pengkaderan ini disebut
dengan Program Pengkaderan Teknik Industri (PROPERTI).
Adanya dukungan para dosen pembimbing serta pihak fakultas, serta rekan
panitia yang sudah totalitas untuk melaksanakan tugasnya, cukup membuat
acara ini dapat dikatakan berhasil. Dalam kegiatan PROPERTI tahun 2015,
terdapat perbedaan dibanding kegiatan PROPERTI pada sebelumnya, dimana
pelaksanaannya pada tahun ini berupa pembentukan karakter kader yang cinta
akan HMTI.
b) Kelemahan (Weaknesses)
1) Dari segi waktu pelaksaan, terdapat beberapa kendala seperti sulitnya
menetukan hari dan tanggal yang pas dikarenakan banyaknya agenda yang
berbenturan dengan lembaga lain, juga berkendala dengan kalender
akademik yang berbenturan dengan adanya praktikum.
2) Beberapa kali kurang koordinasi panitia atau penanggung jawab acara
yang berjalan dengan panitia lain.
3) Kurangnya jumlah panitia untuk menyiapkan perlengkapan.
4) Terdapat perubahan tempat pelaksanaan kegiatan properti yang
seharusnya di PUSLATPUR tetapi karena adanya surat pelarangan untuk
mengadakan acara diluar kampus dari pihak Rektorat maka pihak panitia
mengubah semua konsep yang sudah ada dengan konsep yang baru hanya
dalam waktu kurang dari 1 hari yaitu dengan mengadakan pengkaderan di
daerah lingkungan Universitas Mulawarman saja.
c) Peluang (Opportunities)
Melalui kegiatan ini, para mahasiswa mendapat kesempatan untuk terampil
dalam bidang keilmuwan dan kedisiplinan, keberanian, bertanggung jawab,
serta memperat rasa kekeluargaan dan keakraban diantara mahasiswa Teknik
Industri.
d) Ancaman (Threats)
1) Kecelakaan ketika perjalanan menuju lokasi kegiatan.
2) Keterlambatan pemateri dalam menghadiri tempat pelaksanaan kegiatan.
3) Ketika ada panitia, senior, serta alumni yang bertindak diluar SOP.
I. Hasil Evaluasi Kegiatan
Dalam evaluasi kinerja pada pelaksanaan kegiatan tersebut didapat beberapa hal
diantaranya:
a) Dari segi waktu pelaksanaan, terdapat beberapa kendala seperti sulitnya
menetukan hari dan tanggal yang pas dikarenakan banyaknya agenda yang
berbenturan dengan lembaga lain, juga berkendala dengan kalender akademik
yang berbenturan dengan adanya praktikum, sehingga tidak sesuai degan AD /
ART.
b) Komunikasi antara SC dan OC harus lebih aktif.
c) Harus dilakukan upgrading kepanitiaan guna memberikan penjelasan lebih
mendalam mengenai jobdesk masing-masing seksi.
d) Membuat sistem rapat pembentukan kepanitiaan yaitu dengan terlebih dahulu
menentukkan kordinatornya dari angkatan berapa, kemudian menentukan
anggota melalui rapat didalam kelas masing-masing angkatan, lalu melakukan
rapat besar yaitu 1 kali untuk menyampaikan anggota-anggotanya.
e) Rapat pemantapan terlalu banyak.
f) Target untuk rapat pemantapan harus lebih jelas.
g) Rapat Pemantapannya diberi nama.
h) Pemantapan seharusnya membahas tentang apa saja yang sudah disiapkan
sudah mantap apa belum.
i) Sebaiknya membuat SOP untuk Rapat.
m) Kurangnya jumlah panitia untuk menyiapkan perlengkapan.
n) Seharusnya setiap panitia fleksibel membantu panitia yang lain.
o) Kurangnya komunikasi koordinator dengan anggotanya.
p) Tempat kegiatan seharusnya dibooking 2-3 bulan sebelum acara.
4. MAKRAB PROPERTI XII
A. Tujuan Kegiatan
a) Mempertebal rasa persaudaraan dan keakraban diantara Mahasiswa Teknik
Industri.
b) Ajang silaturahmi bagi seluruh civitas akademik Program Studi Teknik
Industri Fakultas Teknik Universitas Mulawarman.
c) Menjadi ajang sharing mengenai kegiatan organisasi terdahulu dan kegiatan
akademik.
d) Melaksanakan program kerja HMTI periode 2015/2016.
B. Dasar Pelaksanaan
Dasar pelaksanaan dari kegiatan adalah:
a) Pancasila dan UUD 1945
b) Tri Dharma Perguruan Tinggi
c) AD/ART HMTI 2015/2016
d) Program Kerja HMTI Periode 2015/2016
C. Nama Kegiatan
“Malam Keakraban Teknik Industri XII” (MAKRAB XII)
D. Tema Kegiatan
”Stand Together and Stand Still To HMTI”
E. Waktu dan Tempat Kegiatan
a) Waktu Pelaksanaan : Jum’at, 6 November 2015
b) Tempat Pelaksanaan : Sekretariatan Fakultas Teknik UNMUL
F. Kepanitiaan
a) Ketua : Abdul Latif
b) Sekretaris : Nisya Ajeng
Pertiwi
c) Bendahara : Nuraidawati
d) Koordinator Acara : M. Ilham Ramadhan
e) Koordinator Perkengkapan : M. Zulfan Rizaldy
f) Koordinator Pubdekdok : M. Rizki
Fahreza
g) Koordinator Konsumsi : Riko Ardhi
Surya
h) Koordinator Humas : Ahmad Rais
G. Peserta Kegiatan
Peserta dari MAKRAB XII adalah seluruh Mahasiswa / Mahasiswi yang masih
aktif kuliah di Perguruan Tinggi Program Studi S1 Teknik Industri FT Unmul
Samarinda dan para alumni sarjana Teknik Industri. Jumlah peserta yang
mengikuti MAKRAB XII berjumlah 110 orang.
H. Analisis SWOT Kegiatan
a) Kekuatan (strengths)
Acara Malam Keakraban (MAKRAB) merupakan program kerja HMTI
periode 2015/2016. Dalam acara makrab ini terdapat banyak kegiatan yang
bertujuan untuk mengakrabkan mahasiswa dan mahasiswi Teknik Industri,
semua angkatan berbaur menjadi satu sehingga kekeluargaan yang terjalin
semakin erat.
b) Kelemahan (weaknesses)
1) Kurangnya koordinasi antara anggota keaman dengan tamu undangan.
2) Jumlah peserta yang sedikit, sehingga menyebabkan konsumsi yang
berlebih.
3) Keterlambatan tamu undangan, sehingga menyebabkan acara dimulai
tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
4) Kurangnya publikasi, sehingga tamu undangan yang hadir kurang.
5) Kurangnya alat-alat dari perlengkapan, sehingga kurangnya dekorasi dan
beberapa perlengkapan tidak sesuai.
6) Kurangnya manajemen waktu pada saat penampilan, sehingga waktu acara
tidak sesuai dengan rundown.
c) Peluang (opportunities)
Malam Keakraban merupakan acara yang bertujuan untuk mengakrabkan
antar alumni, senior, kakak tingkat dan adik tingkat. Dimana acara ini agar
antar angkatan saling mengenal satu sama lain.
d) Ancaman (threats)
Pada acara MAKRAB ini ancaman yang paling ditakutkan adalah adanya
pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang mengacaukan jalannya acara.
Selebihnya tidak ada ancaman atau tantangan yang cukup mengkhawatirkan
panitia.
I. Hasil Evaluasi Kegiatan
Dalam evaluasi kinerja pada pelaksanaan kegiatan tersebut didapat beberapa hal
diantaranya:
a) Perlunya komunikasi yang baik antara anggota keamanan dan peserta, untuk
menghindari terjadinya kesalahpahaman.
b) Hari acara jika bisa dilakukan di hari Sabtu atau tidak pada hari kerja agar
lebih banyak yang dapat datang.
c) Perlunya peningkatan publikasi agar peserta yang datang dapat lebih banyak.
d) Lebih mengestimasi jumlah peserta yang akan datang agar konsumsi tidak
berlebih.
e) Perlunya tamu undangan hadir tepat waktu agar acara dapat berlangsung
sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
f) Perlunya peningkatan kesiapan bagi seksi perlengkapan, agar semua alat-alat
yang dibutuhkan dapat tersedia.
5. OPEN RECRUITMENT MAHASISWA BARU 2015 HMTI
A. Maksud dan Tujuan
a) Melaksanakan program kerja HMTI periode 2015/2016.
b) Mewadahi para kader HMTI terkhususnya angkatan 2015 untuk dapat
memilih Divisi yang sesuai dengan bakat dan minat mereka dalam
kepengurusan HMTI.
B. Dasar Pelaksanaan Kegiatan
Dasar pelaksanaan dari kegiatan adalah:
a) Pancasila dan UUD 1945
b) Tri Dharma Perguruan Tinggi
c) AD/ART HMTI 2015/2016
d) Program Kerja HMTI Periode 2015/2016
C. Nama Kegiatan
Nama Kegiatan Ini adalah Open Recruitment Mahasiswa Baru 2015 Mahasiswa
Teknik Industri
D. Tema Kegiatan
”Mengetahui Fungsi dan Peran Mahasiswa Baru 2015 di dalam kepengurusan
HMTI”
D. Nama Kegiatan
Sepekan Olahraga Teknik Industri
- Catur
- Futsal
- Pes
- Bulutangkis
E. Tema Kegiatan
“Dari Kita Untuk HMTI”
F. Waktu dan Tempat Kegiatan
Waktu Pelaksanaan : 22 – 6 Maret 2015
Tempat Pelaksanaan :
- Catur : Sekretariat Fakultas Teknik
- Futsal : Lapangan Futsal D’gol
- Pes : Sekretariat Fakultas Teknik
- Bulutangkis : Lapangan Bulutangkis D’gol
G. Susunan Kepanitiaan Inti
a) Ketua Pelaksana: Gibran Wibisono
b) Sekretaris : Nindy Nuroktaviana
c) Bendahara : Aminuddin Rifai Rambe
H. Analisis Kegiatan
a) Kekuatan Kegiatan
Kegiatan SPORTI diadakan antar angkatan Teknik Industri dalam jenjang
pendidikan maupun alumni Teknik Industri yang masih aktif menjadi kegiatan
ajang silaturahmi yang sangat mengutamakan sportifitas antar pemain.
Disamping itu, kegiatan ini didukung penuh oleh pihak fakultas, SPORTI
dapat berjalan dengan lancar dan juga didukung penuh oleh para peserta yang
mana peserta SPORTI melakukan tindakan sportifitas dan menjunjung tinggi
fair play.
C. Nama Kegiatan
“Program Pengkaderan Teknik Industri XIII” (PROPERTI XIII)
D. Tema Kegiatan
”Mencetak Kader yang Berkarakter dan Bernurani Serta Aktif dan Kokoh dalam
Berorganisasi”
E. Waktu dan Tempat Kegiatan
a) Waktu Pelaksanaan : Sabtu-Minggu, 22-23 Oktober 2016
b) Tempat Pelaksanaan : Kelas Besar Gedung 4 Fakultas Teknik UNMUL
F. Kepanitiaan
a) Pelindung : M. Dahlan Balfas S.T, M,T selaku Dekan Fakultas Teknik
b) Penasehat : Wakil Dekan III Fakultas Teknik
Ketua Program Studi Teknik Industri
c) Pembimbing : Dutho Suh Utomo S.T, M,T
d) Steering Comitte
PROPERTI XIII : Anggriani Profita S.T, M,T
e) Penanggung jawab: Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Industri
f) Ketua : Nuraidawati
g) Wakil Ketua : Erwin Setiawan
h) Sekretaris : Nisya Ajeng Pertiwi
i) Bendahara : Kharisa Ayu Aliyah
j) Semua Koordinator & Anggota:
Sie Acara
Koordinator : Denny Randiana F. S.
Koor Lapangan : Christor Baginda S.
Zulkifli
Anggota : Mia Amelia
Felix Heriyanto Lie
Yoga Pratama Khatulistiwa
Moch Adhi Daya
M. Fachrizal R.
Berlian Octaviani S.
Apriana Intan P.
Arinda Dewi C.
M. Najih Burhanudin
M. Reza Baihaqi
Yoel Era Suluhasa
Riezky F. Shaleh
Sie Perlengkapan
Koordinator : Abdul Latif
Anggota : Aulia Muzakki
M. Rizki Fahreza
Husnun Ridwantoro
Muhammad Ridwan
Andika Pratama
Sie Pubdekdok
Koordinator : Ahmad Rais
Anggota : Christoporus Gunar
Martin Joko W.
Munadi Ihsan
Yolanda Wijaya
Sie Konsumsi
Koordinator : Riko Ardhi Surya
Anggota : Lilis Anggrainy
M. Zulfan Rizaldi
M. Rizky Hardiyan
Annisa Aulia Sufina H.
Sie Humas
Koordinator : Hendrik Vicarlo
Anggota : Sarifuddin
Riduansyah
Sie Kesehatan
Koordinator : Yudhistira Putra
Anggota : Meitha Eky Hidayah
Dina Ariyani
Wida Armayani S
Ario Sambodo
Sie Keamanan
Koordinator : Aditya Abdillah P.
Anggota : M. Akbar Maulana R.
Deky Apriyandana
Titus Gathut W.
Donni Faisal
Chaidir Ilham Halim
Nuriyanto
G. Peserta Kegiatan
Peserta PROPERTI XIII adalah mahasiswa yang tercatat sebagai mahasiswa
Teknik Industri dari angkatan 2016. Jumlah peserta yang mengikuti PROPERTI
XIII berjumlah 46 orang.
H. Analisa SWOT Kegiatan
a. Kekuatan (strengths)
Sesuai dengan tema kegiatan PROPERTI XIII “Mencetak Kader yang
Berkarakter dan Bernurani Serta Aktif dan Kokoh dalam Organisasi”,
kegiatan ini merupakan wadah untuk mengembangkan potensi mahasiswa
dalam bidang organisasi dan keteknik industrian.
Oleh adanya dukungan dari para dosen pembimbing serta pihak fakultas, serta
panitia yang sudah totalitas untuk melaksanakan tugasnya, cukup membuat
kegiatan PROPERTI XIII ini dapat dikatakan berhasil. Terdapat perbedaan
didalam kegiatan PROPERTI XIII. Pada kegiatan PROPERTI XIII terdapat
perbedaan dibandingkan dengan kegiatan PROPERTI yang sebelumnya,
dimana kegiatan PROPERTI XIII ini berupa pencetakan karakter kader yang
bernurani, aktif serta kokoh dalam organisasi.
b. Kelemahan (weaknesses)
1. Kurangnya koordinasi antar koordinator dan
koordinator dan juga antar koordinator dan anggotanya.
2. Kurangnya pemanfaatan social media untuk
publikasi, sehingga tamu undangan yang hadir kurang.
3. Penyampaian teknis kegiatan simulasi
industri ke juri kurang jelas.
4. Kesadaran anggota akan jobdesc-nya
masing-masing masi kurang.
5. Pembagian kerja pada seksi konsumsi tidak
jelas
6. Kekurangan perlengkapan untuk memasak
7. Waktu kerja untuk anggota kesehatan di
dalam kelas dan di ruang kesehatan tidak terjadwal dengan baik.
8. Kegiatan di dalam kelas besar kurang
kondusif karena banyaknya panitia yang tidak berkepentingan berada di
dalam ruangan.
9. Tim kesehatan di dalam kelas besar keluar
masuk sehingga ketika ada mahasiswa yang menangani tidak cepat
ditangani.
10. Kurangnya koordinasi antara ketua panitia
dan koordinator acara.
11. Konsep penanaman karakter pada saat di
lapangan tidak sesuai dengan yang telah dikonsepkan.
12. Pj penanaman karakter tidak menjelaskan
konsep kepada peserta.
13. Waktu kegiatan di lapangan tidak sesuai
dengan waktu kegiatan yang telah ditetapkan.
14. Peserta PROPERTI tidak memahami
presentasi pada saat penanaman karakter.
15. Pembagian waktu per-pos pada penanaman
karakter kurang tepat.
16. Pemberian masalah pada pos problem
solving kurang berkualitas.
17. Pj penanaman karakter datang terlambat.
18. Kurangnya kesiapan panitia konsumsi
meyediakan konsumsi bagi panitia penanaman karakter.
c. Peluang (opportunities)
Kegiatan PROPERTI XIII merupakan pintu masuk bagi mahasiswa ke dalam
HMTI. Melalui kegiatan PROPERTI XIII ini juga mahasiswa dapat belajar
mengenai organisasi, kedisiplinan, kekeluargaan, tanggung jawab,
kepemimpinan, dan problem solving.
d. Ancaman (threats)
kegiatan PROPERTI XIII ini adalah adanya panitia, senior, serta alumni yang
bertindak diluar dari SOP kegiatan. Serta hal lain yang dapat menjadi ancaman
bagi kegiatan PROPERTI XIII adanya bahaya yang terjadi pada mahasiswa
ketika pulang ke rumah pada malam hari.
I. Hasil Evaluasi Kegiatan
Dalam evaluasi kinerja pada pelaksanaan kegiatan tersebut didapat beberapa hal
diantaranya:
1) Perlunya komunikasi yang baik antara tiap koordinator-koordinator dan antara
tiap koordinator dan anggotanya
2) Perlunya peningkatan publikasi agar undangan yang datang dapat lebih banyak.
3) Perlunya pembagian kerja yang jelas bagi masing-masing sie.
4) Perlunya peningkatan kesiapan bagi seksi perlengkapan, agar semua alat-alat
yang dibutuhkan dapat tersedia.
5) Perlunya tiap sie mengembalikan peralatan-peralatan yang dipinjam ke sie
perlengkapan.
6) Perlunya penanggung jawab pemateri untuk mengingatkan pemateri lebih awal
lagi agar pemateri tidak datang terlambat.
7) Perlunya bantuan dari panitia ketika penanggung jawab mahasiswa memeriksa
perlengkapan mahasiswa.
8) Dana dibagikan langsung kepada tiap-tiap koordinator oleh bendahara.
9) Perlunya kesigapan dari anggota sie pubdekdok ketika memori kamera penuh.
10) Perlunya penyampaian yang jelas mengenai teknis kegiatan simulasi industri
kepada juri.
11) Tiap-tiap sie sebaiknya mendaftar barang yang akan digunakan dengan benar,
agar tidak ada barang yang berlebih dan akhirnya tidak jadi digunakan.
12) Perlunya anggota dari sie perlengkapan untuk mengembalikan barang-barang
yang dipinjam secepat mungkin untuk menghindari terjadinya kehilangan
barang.
13) Perlunya penambahan anggota pada sie keamanan.
14) Perlunya koordinasi yang baik antara ketua panitia dan koordinator acara.
15) Perlunya kesadaran dari panitia akan jobdesk nya masing-masing sehingga tidak
mengganggu kegiatan yang lain.
16) Perlunya peningkatan ketegasan dan kesigapan bagi anggota sie keamanan
dalam menangani kejadian yang tidak sesuai dengan kegiatan.
17) Sebaiknya anggota keamanan mengetahui seluruh kegiatan agar ketika ada
masalah yang terjadi keamanan dapat bertindak dengan lebih cepat.
18) Pj penanaman karakter harus menjelaskan konsep dari penanaman karakter
kepada peserta agar peserta mengerti maksud dari kegiatan penanaman
karakter.
19) Perlunya penanggung jawab penanaman karakter lebih mematangkan
konsepnya dan memastikan bahwa setiap anggota penanaman karakter telah
paham mengenai konsep dari kegiatan.
20) Perlunya penanggung jawab penanaman karakter memperhitungkan estimasi
waktu per-pos kegiatan lebih baik lagi sehingga tidak terjadi kelebihan atau
kekurangan waktu pada pos-pos penanaman karakter.
21) Perlunya komunikasi yang baik antar panitia mengenai peserta yang sakit saat
kegiatan.
22) Beberapa panitia tidak mematuhi perintah dari penanggung jawab penanaman
karakter.
23) Perlunya kesiapan anggota konsumsi dalam menyiapkan konsumsi untuk panitia
penanaman karakter.
24) Panitia tidak mengikuti konsep penanaman karakter seperti yang telah
ditentukan.
25) Jalur penanaman karakter perlu dinetralisir.
26) Perlunya pemberian tanda pada peserta yang sakit.
27) Perlunya manajemen waktu yang baik dari panitia, agar waktu kegiatan tetap
berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan.
H. Analisis Kegiatan
a) Kekuatan Kegiatan
Acara Malam Keakraban (MAKRAB) merupakan program kerja HMTI
periode 2014/2015. Dalam acara makrab ini terdapat banyak kegiatan yang
bertujuan untuk mengakrabkan antar mahasiswa dan mahasiswi Teknik
Industri, semua angkatan berbaur menjadi satu sehingga kekeluargaan yang
terjalin semakin erat.
b) Kendala dan Kelemahan Kegiatan
1) Cuaca yang tidak menentu sehingga membuat persiapan menjadi
terlambat,
2) Keterlambatan tamu undangan, sehingga acara dimulai tidak sesuai
dengan jadwal yang telah ditentukan,
3) Kurangnya kerjasama antar koordinator dengan anggota yang
menyebabkan terdapat beberapa ketidaksiapan,
4) Kurangnya spesifikasi kabel yang digunakan sehingga ada kabel yang
terbakar karena tidak kuat menahan beban listrik yang berlebih,
5) Keterbatasan tempat sehingga ada tamu yang duduk tidak pada tempatnya,
dan
6) Kurangnya perlengkapan penunjang, sehingga pada saat mendekorasi
tidak sesuai dengan prinsip K3.
c) Kesempatan
Malam Keakraban merupakan acara yang bertujuan untuk mengakrabkan
antar alumni, senior, kakak tingkat dan adik tingkat. Dimana acara ini agar
antar angkatan saling mengenal satu sama lain.
d) Ancaman dan Tantangan
Dalam makrab, mungkin ancaman yang paling ditakutkan yakni pada saat
acara berlangsung terdapat pihak yang tidak bertanggung jawab yang
mengacaukan jalannya acara. Juga pada saat acara berlangsung cuaca tidak
mendukung sehingga acara bisa saja dibatalkan. Selebihnya tidak ada
ancaman atau tantangan yang cukup mengkhawatirkan panitia.
e) Evaluasi Kinerja dan Pembahasan
Dalam evaluasi kinerja pada pelaksanaan kegiatan tersebut didapat beberapa
hal diantaranya:
1) Perlunya pengecekan peralatan sebelum acara dimulai agar tidak terjadi
kesalahan saat acara berlangsung,
2) Terlalu berlebihan dalam menggunakan anggaran dalam segi dekorasi,
3) Perlunya kerjasama dan komunikasi yang baik antar koordinator dengan
anggota agar terjalin kerjasama yang baik dan koordinasi kerja yang
harmonis,
4) Lebih adanya pendekatan dengan SC masing-masing agar jika ada kendala
bisa dimusyawarahkan secara bersama-sama,
5) Terlalu banyak rapat untuk penentuan tema sehingga publikasi terhambat,
dan
6) Agar mempercepat rundown acara sehinggan saat acara puncak para
undangan dapat menyaksikannya.
13. UPGRADING PENGURUS HMTI
A. Tujuan Kegiatan
Meningkatkan kemampuan dan pengembangan diri pengurus HMTI dalam
manajerial kepanitiaan sehingga memiliki tingkat yang sama rata dan sekaligus
sebagai sarana untuk memperkuat silaturahmi antara massa.
B. Dasar Pelaksanaan
Dasar pelaksanaan dari kegiatan adalah:
a) Pancasila dan UUD 1945
b) Tri Dharma Perguruan Tinggi
c) AD/ART HMTI 2015/2016
d) Program Kerja HMTI Periode 2015/2016
D. Nama Kegiatan
UPGRADING PENGURUS HMTI
E. Tema Kegiatan
”Meningkatkan pengetahuan dan pengembangan diri pengurus HMTI dalam
manajerial kepanitiaan”
F) Waktu dan Tempat Kegiatan
a) Waktu Pelaksanaan :12 April 2016
b) Tempat Pelaksanaan :Sekretariatan Fakultas Teknik Universitas
Mulawarman
G) Kepanitiaan
Penanggung Jawab : Mia Amelia
H) Peserta Kegiatan
Seluruh pengurus HMTI Periode 2015-2016.
I) Hasil Evaluasi Kegiatan
b) Tidak adanya silabus mengenai upgrading dalam manajerial kepanitiaan
c) Tidak adanya konsumsi dalam kegiatan
d) Tidak seluruh pengurus HMTI periode 2015-2016 yang mengikuti
kegiatan ini