perhatian kita ketika menulis. Tanpa sadar kita sering sekali salah dalam menggunakan tanda baca atau
bahkan tidak menggunakannya sama sekali. Padahal penggunaan tanda baca adalah salah satu
indikator baku tidaknya kalimat tersebut.
Tanda Baca
Ada banyak sekali tanda baca yang bisa kita gunakan, diantaranya adalah titik, koma,
tanya, dan lain – lain. Nah, untuk membantu Anda dalam membuat suatu kalimat baku,
berikut ini adalah panduan atau cara-cara menggunakan tanda baca sesuai dengan ejaan
yang telah disempurnakan. (EYD).
2. Digunakan untuk penanda angka atau huruf pada bagan, ikhtisar ataupun bagan.
Contoh:
A. Penggunaan Tanda Baca Sesuai EYD
1. Penggunaan Tanda Titik
2. Penggunaan Tanda Koma
3. Penggunaan Tanda Tanya, dst.
3. Digunakan untuk memisahkan jam, menit, dan detik dalam penunjuk waktu.
Contoh:
Semalam aku tidur pukul 22.00 wib.
4. Digunakan dalam penulisan daftar pustaka untuk memisahkan nama penulis, tahun,
judul buku, dan lain – lain.
Contoh:
Nugraha, Aria. 2015. Panduan Menggunakan Tanda Baca Sesuai EYD. Bandar Lampung:
Bintang Pustaka.
5. Digunakan untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya dalam penulisan angka.
Contoh:
Bencana Tsunami itu menelan 24. 000. korban jiwa.
6. Digunakan dalam penulisan singkatan.
Contoh:
Yth. Ibu Kepala SMAN 2 Bandar Agung
Contoh : Ibu membeli macam-macam sayuran seperti kangkung, bayam, wortel, dan lobak.
2. Digunakan untuk memisahkan induk kallimat dan anak kalimat pada kalimat mejemuk
setara.
Contoh : Aku ingin membeli sepeda baru, tetapi ibu tidak mengizinkannya.
4. Digunakan setelah konjungsi antar kalimat seperti oleh karena itu, namun, jadi, dengan
demikian, dan sebagainya.
7. Digunakan untuk pemisah nama tempat, jalan, nama kota, dan nama provinsi pada
penulisan alamat.
Contoh : Aku bertempat tinggal di Jalan Merdeka, Tanjung Bintang, Bandar Lampung,
Lampung.
8. Digunakan untuk memisahkan nama yang dibalik susunannya pada daftar pustaka.
Contoh : Nugraha, Aria. 2015. Panduan Menggunakan Tanda Baca Sesuai EYD. Bandar
Lampung: Bintang Pustaka.
Bapak presiden kita, Jokowi Widodo, sedang berulang tahun hari ini.
11. Pemisah unsur kalimat yang berupa keterangan yang terletak di awal kalimat.
2. Mengakhiri pernyataan yang berupa kata, atau frasa di dalam sebuah perincian.
Contoh :
Persyaratan mendaftar polisi adalah sebagai berikut:
1. Sehat jasmani dan rohani;
2. Bekewarganegaraan Indonesia;
3. Mematuhi peraturan yang ada.
Contoh : Kami mengunjungi beberapa tempat di Pulau Bali : Tanah Lot, Pantai Kuta, Sanur,
dan Tanjung Benoa.
Contoh :
Nama : Aria Nugraha
Umur : 22 tahun
Contoh :
Ibu : “Mau kemana kamu Budi?”
Budi : “Aku ingin pergi main, Bu!”
4. Digunakan dalam penulisan jilid atau nomor halaman, bab atau ayat dalam kitab, judul
suatu karangan, dan nama kota dan penerbit pada daftar pustaka.
Contoh :
Surah Al fatiha: 3
Nugraha, Aria. 2015. Panduan Menggunakan Tanda Baca Sesuai EYD. Bandar Lampung:
Bintang Pustaka.
Tanda Hubung (-)
Tanda hubung digunakan untuk :
1. Menyambung suku kata yang terpisah karena baris yang tidak cukup.
Contoh :
Aku hari ini akan per-
gi ke Jakarta.
Contoh:
Ber-revolusi, Tiga-puluh ribuan.
Contoh : Lomba itu akan diadakan se-Indonesia. Hari ini ulang tahun ku yang ke-7
2. Digunakan antara bilangan, waktu, dan tempat yang memiliki arti sampai.
Contoh : Acara ini akan dilaksanakan pada pukul 08.00 – 09.30 wib.
1. Menunjukan bahwa pada bagian kalimat itu ada bagian yang dihilangkan.
Contoh : Faktor-faktor pertumbuhan . . . masih belum bisa dipastikan.
Contoh : Pancasila ke-5 menyatakan “keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.
2. Menunjukan judul puisi, buku, atau karangan.
Contoh : Puisi “Aku” adalah karya terbaiknya.
3. Menunjukan istilah ilmiah, asing atau kata dan frasa yang tidak dikenal.
Contoh : Model celana yang sedang populer saat ini adalah “cutbrai”.
1. Mengapit kalimat, kata, atau frasa penjelas dalam sebuah kalimat utama.
Contoh : Panduan menggunakan tanda baca sesuai EYD (Ejaan Yang Disempurnaka)
Contoh : Ada beberapa mata pelajaran yang sangat di sukai, diantaranya adalah
(a) Bahasa Indonesia
(b) Matematika, dll
Tanda Kurung Siku ([])
Tanda kurung siku digunakan untuk :
Contoh : Topik ini telah dibahas (Lihat buku Bahasa Indonesia [buka halaman 2])
Contoh : Kamu ingin membeli buku/tas; Mobil itu melaju dengan kecepatan 150 km/jam.
Demikianlah artikel kali ini mengenai cara menggunakan tanda baca sesuai dengan
EYD. Semoga artikel kali ini bisa bermanfaat buat Anda.