Anda di halaman 1dari 7

LABORATORIUM

ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS JEMBER
VISITASI KOMUNITAS
(APGAR SCORE DAN FAMILY GENOGRAM)

Kegiatan praktikum ini diadakan di Blok 5, diikuti oleh seluruh mahasiswa angkatan
semester 2. Praktikum visitasi ini dilakukan di komunitas yang sudah ditentukan oleh
pengampu praktikum IKM. Mahasiwa melakukan visitasi di fasilitas tersebut dengan
dibimbing oleh tutor kelompok/ dosen yang telah ditunjuk mendampingi. Dalam sekali
kunjungan, masing-masing kelompok tutorial mengunjungi komunitas tersebut dan
melakukan observasi dan penilaian. Setelah kegiatan selesai, mahasiswa mempresentasikan
hasil kegiatan visitasi tersebut.

Tujuan

1. Mahasiswa mampu menentukan masalah-masalah sosial dalam keluarga secara


umum.
2. Mahasiswa mampu menilai fungsi sosial dalam keluarga sesuai dengan APGAR score
list.
3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menguraikan apa yang dimaksud dengan
family genogram.
4. Mahasiswa mampu melakukan mapping family genogram di KK yang dikunjungi.

Dasar Pengetahuan
APGAR SCORE
Nilai APGAR Keluarga Metoda ini menilai lima fungsi pokok keluarga, yaitu:

1. Adaptation (Adaptasi)
2. Partnership (Kemitraan)
3. Growth (Pertumbuhan)
4. Affection (Kasih sayang)
5. Resolve (Kebersamaan)
Dengan nilai:
- Selalu :2
- Kadang-kandang :1
- Tidak pernah :0
Interpretasi :
- Total nilai kurang dari 3 menandakan disfungsi keluarga yang sangat tinggi
- Total nilai antara 4-6 menandakan disfungsi keluarga sedang
- Total nilai 7-10 menandakan tidak ada disfungsi keluarga

DESKRIPSI APGAR SCORE

1. Adaptasi:

Adalah Penggunaan sumber-sumber intra dan ekstra keluarga untuk menyelesaikan masalah
jika keseimbangan keluarga tertekan selama krisis

Fungsi yang diukur : Bagaimana sumber-sumber dibagi, atau seberapa besar derajat kepuasan
anggota keluarga terhadap bantuan yang diterima ketika sumber-sumber keluarga dibutuhkan

Contoh pertanyaan yang diajukan: Bagaimana anggota Keluarga saling membantu satu sama
lain disaat membutuhkan sesuatu?, dengan cara apa anggota keluarga menerima pertolongan
atau bantuan dari teman dan lembaga komunitas?

2. Partnership

(Kemitraan): adalah pembagian pengambilan keputusan dan memupuk tanggung jawab


anggota keluarga

Fungsi yang diukur:Bagaimana keputusan dibagi, atau bagaimana kepuasan anggota keluarga
terhadap mutualitas dalam komunikasi dan penyelesaian masalah keluarga

Contoh pertanyaan yang diajukan:Bagaimana anggota keluarga berkomunikasi satu sama lain
tentang masalah-masalah tertentu seperti liburan, finansial, pengeluaran yang besar dan
masalah pribadi?

3. Growth

(Pertumbuhan): adalah Kematangan fisik dan Emosional dan Pemenuhan diri sendiri yang
dicapai oleh anggota keluarga melalui dukungan dan panduan yang mutual

Fungsi yang diukur: Bagaimana pembagian pengasuhan atau kepuasan anggota keluarga
terhadap kebebasan yang tersedia didalam keluarga untuk mengubah peran dan mencapai
pertumbuhan atau kematangan fisik dan emosional.

Contoh pertanyaan yang diajukan: Bagaimana perubahan anggota keluarga selama tahun-
tahun terakhir, Bagaimana perubahan ini diterima oleh anggota keluarga, Dengan cara apa
anggota keluarga saling membantu dalam pertumbuhan atau pengembangan gaya hidup yang
mandiri, Bagaimana reaksi anggota keluarga pada keinginan untuk berubah?

4. Afeksi
(Kasih Sayang) adalah hubungan saling peduli atau saling mencintai yang terdapat diantara
anggota keluarga

Fungsi yang diukur: Bagaimana pengalaman emosional dibagi atau kepuasan anggota
keluarga terhadap keintiman dan interaksi emosional yang ada di dalam keluarga.

Contoh pertanyaan yang diajukan: Bagaimana respon anggota keluarga anda terhadap
ekspresi emosional seperti kasih sayang, cinta, penderitaan atau marah?

5. Resolve

(Penyelesaian) Adalah komitmen untuk memberikan kesempatan pada anggota keluarga


untuk perawatan fisik dan emosional. Hal ini juga biasanya melibatkan suatu keputusan untuk
berbagi kekayaan dan ruang.

Fungsi yang diukur: Bagaimana waktu(dan ruang dan uang) dibagi atau kepuasan anggota
keluarga terhadap komitmen waktu yang telah dibuat oleh anggota keluarga untuk keluarga

Contoh pertanyaan yang diajukan: Bagaimana anggota Keluarga anda berbagi waktu, ruang,
dan uang?
GENOGRAM KELUARGA

Genogram adalah peta atau riwayat keluarga yang menggunakan simbol-simbol


khusus untuk menjelaskan hubungan, peristiwa penting, dan dinamika keluarga dalam
beberapa generasi. Bayangkan genogram sebagai "pohon keluarga" yang sangat terperinci.

Genogram merupakan gambaran menyeluruh dari keluarga asal dan keluarga


sekarang (bagi yang sudah menikah) baik dari pihak ibu dan ayah atau dari pihak suami
maupun istri. Dalam genogram berisi: nama,umur, status menikah, riwayat perkawinan, anak-
anak, keluarga satu rumah, penyakit-penyakit spesifik, tahun meninggal,dan pekerjaan. Juga
terdapat informasi tentang hubungan emosional jarak atau konflik antar anggota keluarga
hubungan penting dengan profesional yang lain serta informasi-informasi lain yang relevan.
Dengan genogram dapat digunakan juga menyaring kemungkinan adanya kekerasan (abuse)
di dalam keluarga. Genogram idealnya diisi sejak kunjungan pertama anggota keluarga dan
selalu dilengkapi (update) setiap ada informasi baru tentang anggota keluarga pada
kunjungan- kunjungan selanjutnya.Dalam teori sistem keluarga dinyatakan bahwa keluarga
sebagai sistem yang saling berinteraksi dalam satu unit emosionalnya. Setiap kejadian
emosional keluarga dapat mempengaruhi atau melihat sedikitnya 3 generasi keluarga
sehingga idealnya genogram dibuat minimal untuk 3 generasi

FUNGSI GENOGRAM

1. Bagaimana proses triangulasi terjadi dalam keluarga mencari dimana komunikasi


mengalami masalah
2. Memahami label/julukan apa saja yang pernah diungkapkan orangtua dan cukup
“membentuk” karakter.
3. Memahami ikatan ganda yang pernah dilakukan orangtua yang mungkin membuat diri
sendiri tidak bisa mandiri melainkan takut berdiri sendiri tanpa bantaun (dukungan)
orangtua.

SIMBOL-SIMBOL GENOGRAM
Sloane, P.D., Slatt, L.M., Ebell, M.H., Jacques, L.B. 2002. Essential of Family Medicine.4th
Edition. Baltimore: Lippincott Williams & Wilkins.

McDaniel S., Campbell, T.L., Hepworth, J., Lorenz, A.2005. Family Oriented Primary Care.
2nd Edition. New York:Springer.

Gan, L.G., Azwar, A., Wonodirekso, S. A primer on Family Medicine Practice. 2004.
Singapore

Anda mungkin juga menyukai