Anda di halaman 1dari 8

WIRAUSAHAWAN PENCETUS BERDIRINYA

USAHA CALIFORNIA FRIED CHICKEN (CFC)


“BUDI HAMIDJAJA”

DISUSUN OLEH :

SITI MUNADIROH

MADRASAH ALIYAH
PONDOK PESANTREN NURUL HUDA
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan
rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, pada makalah ini
penulis banyak mengambil dari berbagai sumber dan referensi dan pengarahan dari berbagai
pihak oleh sebab itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini sangat jauh dari sempurna, untuk itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan
makalah ini.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan semoga makalah ini dapat bermanfaat
untuk semua pihak yang membaca.

Hormat Saya

Penulis

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ...................................................................................................................... i

Daftar Isi ............................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang .......................................................................................................... 1


1.2. Rumusan Masalah ..................................................................................................... 1
1.3. Tujuan Pembahasan .................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN

2.1. Filosofi Wirausahawan Budi Hamidjaja.................................................................... 2


2.2. Sejarah Awal terbentuknya California Fried Chicken (CFC).................................... 2

BAB III PENUTUP

3.1. Kesimpulan .................................................................................................................... 5

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Di dalam berwirausaha ada beberapa aspek yang menentukan berhasil tidaknya suatu usaha
yang dijalankan. Diantaranya aspek modal, pengelolan maupun pemasaran. Modal bisa didapat
dari berbagai cara misalnya dengan modal yang kita punya sendiri ataupun dengan pinjaman.
Oleh karena itu sangat dibutuhkan suatu kemitraan atau hubungan sosial yang baik dalam
berwirausaha. Karena terkadang dalam berwirausaha kita tidak dapat memulainya sendiri baik
karena kekurangan uang, sumber daya, maupun kreatifitas. Oleh karena itu kemitraan sangat
dibutuhkan dan merupakan salah satu aspek yang penting dalam berwirausaha. Sedangkan
mengenai pengelolaan atau manajemen dan pemasaran akan lebih baik bila kita menguasainya
lebih jauh sebagai seorang wirausahawan, karena aspek pengelolaan dan pemasaran merupakan
aspek yang memegang peranan penting. Karena itulah penulis menguraikan pembahasan ini
dalam bentuk makalah me ngenai bagaimana mengelola sendiri usaha yang dijalani atau
mendatangi konsumen sendiri.
Menjadi seorang wirausahawan tidaklah mudah. Dibutuhkan banyak skill, modal, dan
mamajemen yang baik. Tentunya kiat-kiat keberhasilan wirausaha dari para pakarnya akan
sangat membantu bagi mereka yang ingin memulai suatu usaha. Dalam Makalah ini membahas
tentang salah satu wirausahawan sukses dalam mendirikan Usaha California Fried Chicken
(CFC) Yaitu Budi Hamidjaja sebagai President Direktur PT Pioneerindo Gourmet Tbk.

1.2. Rumusan Masalah


Untuk lebih memudahkan Pemahaman tentang makalah ini perlu merumuskan beberapa
hal sebagai berikut :
a. Bagaimana Filosofi Seorang Budi Hamidjaja dalam membangun Usaha California
Fried Chicken (CFC) ?
b. Bagaimana Sejarah berdirinya California Fried Chicken (CFC) ?

1.3. Tujuan
a. Untuk mengetahui Filosofi Budi Hamidjaja dalam membangun usaha CFC.
b. Untuk mengetahui Sejarah berdirinya CFC.

1
BAB II
ISI

2.1. Filosofi Wirausahawan Budi Hamidjaja


Banyak yang mengira produk makanan cepat saji yang satu ini sebagai produk dari luar
negeri. Dari namanya yang terdengar sangat Amerika, tidak salah jika hanya sedikit orang yang
tahu bahwa California Fried Chicken (CFC) adalah produk asli milik orang Indonesia. Sang
kreator dan pemilih nama produk tersebut adalah Budi Hamidjaja, seorang pengusaha lulusan
Randwick North High School, salah satu sekolah menengah yang terdapat di Australia. Setelah
lulus dari Randwick pada 1982, Budi melanjutkan pendidikannya di University of New South
Wales untuk belajar teknik, terutama teknik elektro dan ia berhasil lulus dengan baik. Namun,
selama 7 tahun tinggal di Sydney, tak hanya ilmu akademik dan gelar saja yang ia dapatkan, ia
juga mencoba beberapa pekerjaan sebagai pengalaman dan berusaha mencari celah untuk
berbisnis. Budi sempat bekerja pada Rothmans of Pall Mall Australia PTY LTD yang berkutat
dalam bisnis produksi rokok. Ia bekerja di sana selama kurang lebih setahun, sebelum akhirnya
oleh perusahaan tersebut ia dikirim ke tanah kelahirannya di Indonesia sebagai National Sales
Training Manager, lalu sebagai Sales Operation Manager, dan yang terakhir sebagai Field
Operation Manager di perusahaan Philip Morris Asia Inc.
Setelah cukup berpengalaman dalam dunia industry, ia mencoba peruntungannya dalam
bisnis property, yakni pada PT Lippoland Development. Di perusahaan tersebut terakhir ia
berposisi sebagai Senior Marketing Manager Resort-Residential.

Selepas dari Lippo, ia kemudian pindah ke PT Putra Surya Perkasa sebagai General
Manager Marketing. Di sinilah ia mulai menapaki jalur kesuksesan dengan keberhasilannya
menjual ribuan unit rumah, mulai dari yang sederhana, kelas menengah, hingga apartemen.

Budi Hamidjaja selain dikenal sebagai pengusaha dan pebisnis yang sukses, ia juga
memiliki kepribadian yang santun, baik, dan relijius. Bagi rekan-rekan dan koleganya, Budi
merupakan sosok yang cerdas, namun senantiasa bersahaja. Keberhasilannya dalam membangun
CFC dibawah naungan PT Pioneerindo Gourmet Tbk. menjadi salah satu hasil kerja keras usaha
dan doanya selama ini. Bayangkan saja, pada 2001, CFC berhasil meraih pendapatan sekitar 154
miliar rupiah, mengalami peningkatan 12% dari tahun sebelumnya, dan rata-rata perharinya
menghabiskan kurang lebih 30-40 ton ayam. Menurutnya, pemilihan nama memang merupakan
salah satu faktor terpenting untuk mengikuti selera pasar. Nama yang akrab di telinga masyarakat
akan sangat membantu dan mendongkrak tingkat penjualan produk yang dijual. Selanjutnya,
menurut pria yang lahir pada 1961 ini hidup adalah proses belajar, di mana tidak ada kata
berhenti untuk mengalami proses perbaikan.

2.2. Sejarah Awal terbentuknya California Fried Chicken (CFC)


California Fried Chicken (CFC) PT Pioneerindo Gourmet International Tbk (PT Putra
Sejahtera Pioneerindo), didirikan pada tahun 1983 di Jakarta adalah salah satu Perusahaan

2
generasi pertama di Indonesia yang memperkenalkan konsep restoran cepat saji berbahan dasar
ayam melalui merek dagang California Pioneer Chicken, terwaralaba Pioneer Take Out -
Amerika Serikat. Perusahaan telah berhasil menarik minat publik dengan produk dan layanan
berkualitas dan berhasil menjadikan sajian ayam goreng sebagai trendsetter dunia usaha
makanan cepat saji di Indonesia. Setelah tujuh tahun menempa pengalaman dan teruji dalam
penguasaan pasar, pada tahun 1989 perusahaan melepaskan diri dari usaha terwaralaba menjadi
pemegang waralaba penuh yang memproduksi dan memasarkan merek produk sendiri yaitu
California Fried Chicken (CFC).
Basis usaha diperkuat dengan membentuk franchise dan juga anak-anak perusahaan yaitu
Putra Asia Perdana Indah serta PT Mitra hero Pioneerindo guna mendukung penuh kinerja
perusahaan dengan pola kemitraan terpadu yang dijalankan sebagai sebuah sinergi untuk
memacu pertumbuhan usaha. Sinergi yang memicu kinerja usaha melalui pola kemitraan terpadu
ini melahirkan diversifikasi usaha berupa peluncuran produk makanan ringan pada tahun 1993.
Meraih kepercayaan publik adalah pencapaian yang sangat penting bagi daya tumbuh perusahaan
sehingga Perusahaan terus terpacu untuk senantiasa menjaga stabilitas dan kontuinitas usaha
yang berpegang teguh kepada komitmen kualitas. Kesungguhan dalam memberikan nilai tambah
kepada badan usaha maupun dalam layanan masyarakat, dibuktikan Perusahaan dengan
mencatatkan sebagai perusahaan publik di Bursa Efek Jakarta pada bulan April 1994.
Pada Tahun 1996, sebuah langkah penting kembali dilakukan Perusahaan dengan
membuka restoran keluarga Sapo Oriental. Hal ini menjadi bukti kesungguhan Perusahaan dalam
mengembangkan diri dan menfaatkan pengalaman serta pengenalan medan. Stabilitas usaha
tidak membuat Perusahaan berhenti belajar, sementara ditengah percaturan dunia usaha makanan
cepat saji terjadi perkembangan yang sangat pesat. Perkembangan masyarakat dalam komunitas
dunia yang semakin mengglobal selalu menuntut pembaruan dan perubahan. Maka pada tahun
2001 Perusahaan membuka diri untuk melakukan revitalisasi menyeluruh. Salah satu hasilnya
adalah tonggak sejarah terpenting Perusahaan yaitu perubahaan nama Perusahaan menjadi PT
Pioneerindo Gourmet International Tbk. Kini setelah 24 tahun berkarya, Perusahaan berorientasi
kepada visi untuk menjadi produsen makanan cepat saji dengan pelayanan dan kualitas terbaik di
Indonesia. Salah satu store yang saat ini dimiliki oleh California Fried Chicken (CFC) adalah
store Universitas Telkom yang beralamat di Jalan Telekomunikasi no 1, sukapura, Dayeuhkolot,
Bandung, Jawa Barat. Store yang berada di universitas Telkom ini berdiri sejak 15 Maret 2016
dan merupakan satelit dari CFC Bojongsoang Bandung. CFC membangun lokasi gerai di kampus
Universitas Telkom di karenakan merupakan salah satu segmentasi pasar CFC yang bertarget
pada Kampus atau Universitas.
California Fried Chicken (CFC) memasuki pasar dengan sangat unik. Restoran yang
dikelola PT Pioneerindo Gourmet Tbk itu tidak ada keterkaitan bisnis sama sekali dengan pihak
atau perusahaan asing manapun. Namun karena memilih nama CFC dimana California adalah
salah satu negara bagian di Amerika Serikat, maka daging ayam siap saji yang ditawarkan CFC

3
langsung dipersepsikan sama dengan produk siap saji lainnya dari Negeri Paman Sam yang
sudah lebih dahulu populer. Anggapan awal kebanyakan orang pun sama menyebutkan bahwa
CFC adalah perusahaan waralaba dari luar negeri. Budi Hamidjaja Presiden Direktur PT
Pioneerindo Gourmet Tbk mengakui dari sisi brand name nama CFC sangat bagus dan mudah
akrab di telinga masyarakat terutama kalangan anak muda yang pada suatu masa pernah sangat
tergila-gila terhadap aneka produk dan budaya hasil westernisasi. Untunglah CFC nama yang
bagus itu dibarengi dengan kualitas produk makanan siap saji yang bagus pula hingga setara
dengan standar produk restoran internasional. Sebab nama bagus akan menjadi percuma kalau
rasa yang disajikan tidak bisa memberikan kepuasan kepada pelanggan yang sudah kadung
mempersepsi CFC sebagai makanan bagus. Nama California Fried Chicken terbukti efektif untuk
dimajukan ke pasar sehingga dalam perjalanan selanjutnya terdapat banyak cerita keberhasilan
yang dibukukan CFC. Sampai akhir tahun 2012, jumlah gerai CFC diperkirakan mencapai 456
gerai.

4
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
California Fried Chicken (CFC) didirikan pada tahun 1983 di Jakarta adalah salah satu
Perusahaan generasi pertama di Indonesia yang memperkenalkan konsep restoran cepat saji
berbahan dasar ayam melalui merek dagang California Pioneer Chicken, terwaralaba Pioneer
Take Out - Amerika Serikat.
California Fried Chicken (CFC) adalah produk asli milik orang Indonesia. Sang kreator
dan pemilih nama produk tersebut adalah Budi Hamidjaja yang merupakan Presiden Direktur PT
Pioneerindo Gourmet Tbk, beliau seorang pengusaha lulusan Randwick North High School,
salah satu sekolah menengah yang terdapat di Australia.
California Fried Chicken (CFC) memasuki pasar dengan sangat unik. Restoran yang
dikelola PT Pioneerindo Gourmet Tbk itu tidak ada keterkaitan bisnis sama sekali dengan pihak
atau perusahaan asing manapun.

Anda mungkin juga menyukai