Sumber : https://www.eduspensa.id/latar-belakang-kedatangan-bangsa-barat-ke-indonesia/
LATAR BELAKANG KEDATANGAN BANGSA BARAT KE
INDONESIA
Latar belakang bangsa Barat datang ke Indonesia secara umum dapat diringkas dengan
konsep 3G :
Kekaisaran Romawi mengalami masa kejayaan pada masa pemerintahan Kaisar Octavianus
Augustus dimana kekuasaanya hampir meliputi seluruh Eropa, Afrika Utara dan Afrika
Barat. Pada tahun 476 M, kekaisaran Romawi runtuh dan berakibat pada kemunduran jalinan
dagang antara Asia dengan Eropa dan mengakibatkan kehidupan wilayah tersebut semakin
merosot. Zaman ini disebut dengan istilah Zaman Kegelapan atau Dark Age dan membuat
bangsa Eropa mencari peruntungan di daerah lain.
Perang Salib yaitu perang selama 200 tahun antara masyarakat dari Eropa dan masyarakat
Turki Seljuk serta orang Arab. Perang ini disebut Perang Salib oleh orang Kristen, dan
Perang Suci oleh orang Muslim. Perang ini disebabkan karena perebutan kota Yerusalem.
Akhirnya kota ini dapat direbut kembali dari raja Kristen yang telah berkuasa selama 100
tahun dalam perang Khitin. Raja Richard The Lion Heart dari Inggris menyerukan perang
kembali dengan mengajak raja-raja di Eropa untuk merebut kembali kota Yerusalem, namun
mereka gagal.
- Merebut Spanyol yang telah tujuh abad dikuasai oleh Dinasti Umayyah.
- Usaha Pas Urbanus untuk menyatukan kembali gereja Roma dengan gereja di Romawi
Timur, seperti di Konstantinopel, Yerusalem, dan Aleksandria.
- Jalur perdagangan Eropa dan Timur Tengah menjadi terputus. Hal ini menyebabkan
pedagang Eropa mulai mencari jalan lain untuk mendapatkan rempah-rempah secara
langsung.
- Bangsa Eropa mulai mengetahui kelemahan dan ketertinggalan mereka dari orang-orang
Islam dan Timur, sehingga mereka mencoba untuk mengejar ketertinggalan itu dengan
pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) secara besar-besaran.
- Adanya motif balas dendam di kalangan orang-orang Kristen terhadap kaum Muslim karena
kekalahannya dalam peperangan di dunia Timur dalam rangka menguasai jalur perdagangan.
Pada tahun 1453 Khalifah Utsminiyah yang berpusat di Turki menguasai Konstatinopel yang
sebelumnya termasuk wilayah kekuasan Kerajaan Romawi-Byzantium. Jatuhnya
Konstatinopel ini dipimpin oleh Sultan Muhammad II dan menimbulkan kesulitan bagi
bangsa Eropa khususnya dalam bidang perdagangan.
4. Penjelajahan Samudra
Yaitu penjelajahan Bangsa Eropa dengan berlayar untuk memperoleh rempah-rempah. Selain
itu, faktor yang mendasari penjelajahan Samudra antara lain:
- Adanya keinginan mengetahui lebih jauh mengenai rahasia alam semesta, keadaan geografi,
dan bangsa – bangsa yang tinggal di belahan bumi lain.
- Adanya teori Copernicus dan Galileo Galilei sehingga Bangsa Barat ingin membuktikannya
dengan pelayaran.
Kemajuan teknologi pada saat itu membuat Bangsa Barat telah menemukan kompas,
navigasi, dan mesiu yang dapat mempermudah pelayaran sehingga mendorong bangsa barat
untuk melakukan penjelahan.
Sumber : https://brainly.co.id/tugas/891893
Sejak dulu wilayah Indonesia telah terkenal kaya akan rempah-rempah yang merupakan salah
satu komoditi perdagangan di Eropa. Karena kelangkaan rempah-rempah di Eropa sehingga
mendorong bangsa-bangsa Eropa untuk saling berlomba-lomba mencari sumber rempah-
rempah dari luar daerahnya. Mereka bertualang di lautan luas, melawan hantaman ombak
demi mencari sumber rempah yang baru. Hingga mereka menemukan berbagai pulau dan
wilayah baru yang kemudian mereka jadikan markas untuk mencari rempah-rempah, seperti
Amerika, India, dan salah satunya adalah negara kita, Indonesia. Hal inilah yang melatar
belakangi bangsa Barat ke Indonesia.
Pada awal kedatangannya, bangsa-bangsa Barat menjadikan Indonesia sebagai tujuan
perdagangan dan pelayaran. Karena mereka mendapat respon positif atau diterima oleh
bangsa Indonesia sehingga berpikir untuk menguasai Indonesia. Perkembangan selanjutnya,
dengan paham dan dasar pemikiran yang mereka miliki, Indonesia dijadikan sebagai salah
satu daerah jajahan oleh bangsa-bangsa Eropa.
Selain hal-hal di atas ada beberapa hal yang melatar belakangi para Bangsa barat datang
ke Indonesia, antara lain :
Sumber : http://faridfathoniblog.blogspot.com/2016/08/v-behaviorurldefaultvmlo.html