Panca Indera

Special Sense
 Penglihatan (vision)
 Pendengaran (hearing)
 Pengacapan (taste)
 Penciuman (smell)
 Keseimbangan (equilibrium)

Penglihatan
Mekanisme
Penglihatan
 Pengaturan jumlah cahaya yang
masuk ke mata (reflek pupil)
 Refraksi (pembiasan cahaya)
 Pembentukan bayangan di
retina
 Transmisi signal dibawa oleh N.
Opticus
 Pusat penglihatan (accipital
lobe)
 Hyperopia (hypermetropia)
 Lensa terlalu lemah dan bola
mata terlalu pendek
 Objek dekat difokuskan di
belakang retina
 Objek dekat difokuskan di retina
hanya dengan akomodasi
 Dikoreksi dengan lensa konveks

Myopia
 Sumber cahaya jatuh
difokuskan di depan retina dan
kabur
 Bola mata terlalu panjang.
Lensa terlalu kuat,cahaya dekat
difokuskan di retina tanpa
akomodasi
 Dikoreksi dengan lensa konkav
Presbyopia
 Pada usia pertengahan menuju
manula
 Elastisitas lensa menurun
 Kemampuan akomodasi
menurun
 Dikoreksi dengan kacamata
baca

Mekanisme
Pendengaran

Penglihatan Warna

 Gelombang suara ditangkap

oleh daun telinga
Pendengaran  Kemudian masuk ke liang
telinga
 Menggetarkan gendang telinga
 Menggetarkan tulang-tulang
pendengaran
 Menghasilkan transmisi signal
 Transmisi signal dibawa oleh
neuron auditorius ke pusat
pendengaran suara yang bisa
terdengar
Tuli Kanalis semisirkularis :mendeteksi
aksselerasi atau deselarasi atau rotasi
 Tuli konduktif (gangguan kepala seperti ketika memulai atau
hantaran udara atau tulang) berhenti berputar,berjungkir balik atau
 Tuli sensorik (gangguan memutar kepala
persarafan) Organ ottolith:memberikan informasi
mengenai posisi kepala relative terhadap
Telingan Sebagai Organ gravitasi dan juga mendeteksi perubahan
Keseimbangan dalam kecepatan gerakan linier (bergerak
garis lurus tanpa memandang arah)
 Organ:vestibularis apparatus
 Fungsi:menjaga Utrikulus: untuk pergerakan vertical dan
keseimbangan,menjaga koordinasi horizontal
pergerakan kepala dengan mata
Sakkulus: sama dengan utrikulus namun
dan pergerakan postur tubuh
berespon secara selektif terhadap
 Vestibulus apparatus: kemiringan kepala menjauhi posisi
1. Kanalis semisirkularis horizontal (mis: bangun dari tempat tidur)
2. Organ ottolith (sacculus dan
utriculus)
 Letak Reseptor Penciuman

Mengapa manusia bisa membedakan

Penciuman
berbagai macam bau?

 Manusia memiliki lebih dari 5

juta sel reseptor
 1 reseptor untuk 1 komponen
dari zat bau
  Setiap reseptor diproyeksikan menstimulasi reseptor
dalam berbagai pola di otak olfaktorius
 Kerja odorant
enzim:detoksifikasi pada liver
1. Membersihkan mukosa dari
odorant lama
2. Mengubah molekul yang
berbahaya menjadi molekul
yang tidak berbahaya

Veronasal Organ
 Letak:setengah inchi dari os
vomer
 Mendeteksi pheromones
Syarat Suatu Zat Dapat
 Pengikatan pheromones pada
Dibaui permukaan saraf reseptor
mentrigger potensial aksi
 Berbentuk gas
 Transmisi signal dibawa ke
 Larut dalam air
limbic system melalui non
 Larut dalam lemak
olfactory pathway
Bagaimana Hubungan
Pengecapan
Penciuman dengan Selera
Makan

 Sistem penciuman mudah

berdaptasi,proses adaptasi  Beribu-ribu rasa yang dapat kita
terjadi pada CNS ecap dikombinasikan ke dalam
 Mukosa olfacatorius 5 rasa utama:
mengeluarkan suatu enzim 1. Asin
yang berfungsi untuk 2. Asam
membersihkan molekul 3. Pahit
odoriferous sehingga tidak 4. Manis
secara terus menerus 5. Umami
 Asin:dirangsang oleh NaCl
(garam)
 Asam:dirangsang oleh ion H+
 Pahit: diransang oleh alkaloid
(caffeine,nicoting,strychnine,mo
rphine,dan bahan toxic lainnya)
 Manis:distimulasi oleh glukosa
 Umami:distimulasi oleh
glutamate