Indera

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 1

 Tujuan Pembelajaran : Indera

1. Menggolongkan organ indera atas umum atau

khusus , dan membedakan keduanya.
2. Mendiskusikan perubahan stimulus menjadi
sensasi.
3. Mendiskusikan organ indera umum dan
fungsinya.
4. Mendeskripsikan organ indera khusus:
struktur mata , fungsi dan komponennya.

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 2

 Tujuan Pembelajaran : Indera

5. Mendiskusikan anatomi telinga, fungsi

pemdengaran dan ekuilibrium.
6. Mendeskripsikan anatomi lidah, fungsinya
pada pencecapan.
7. Mendeskripsikan anatomi kavum nasal dan
fungsi pembauan.
8. Mendiskusikan bagaimana indera bekerja
secara terintegrasi

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 3

 Klasifikasi Indera

 Indera umum
 Adalah penangkap stimuli pada system syaraf
atau disebut unit reseptor
 Tersebar luas dalam tubuh-contoh kulit
 Indera khusus
 Organ besar dan kompleks
 Berkelompok sebagai reseptor khusus- contoh
telinga
 Tipe reseptor sensorik
 Klasifikasi berdasar ada tidaknya kapsul penutup
• Encapsulated- berkapsul
• Unencapsulated (“free” or “naked”)- tidak berkapsul

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 4

 Klasifikasi Indera

 Klasifikasi berdasar Tipe Stimuli yang

dibutuhkan untuk mengaktifkan reseptor
 Photoreceptors (cahaya)
 Chemoreceptors (kimia)
 Pain receptors (cedera)
 Thermoreceptors (perubahan suhu)
 Mechanoreceptors (Gerakan atau tekanan pada
kapsul)
 Proprioceptors (posisi anggota tubuh yang
berubah ) sehingga otot memanjang atau
menegang

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 5

 Jaras Sensori

 Jalan khusus stimuli pada syaraf

 Semua organ sensorik mempunyai fungsi

khas
 Semua mampu mendeteksi stimulus tertentu
 Sebuah stimulus dikonversi menjadi impuls syaraf
 Impuls syaraf diterima sebagai sensasi pada
system syaraf pusat

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 6

 Indera Umum

 Distribusi menyebar ; umumnya reseptor sel

tunggal;
 Contoh
 Ujung syaraf bebas
• Nyeri
• Temperatur
• Rabaan kasar
 Korpuskula Taktil (Meissner)
• Rabaan sedang
• Vibrasi
 Korpuskula Bulbous (Ruffini)
• Sentuhan
• Tekanan
Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 7
 Indera Umum

 Contoh
 Korpuskula Lamellar (Pacini)
• Tekanan
• Vibrasi
 Korpuskula Bulboid (Krause end bulbs)
• Sentuh
 Reseptor Tendon Golgi
• Proprioceptor penting
 Kumparan Otot
• proprioceptor penting

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 8

Reseptor Sensorik Umum

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 9

Organ Sensorik Umum

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 10

Organ Sensorik Umum

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 11

Organ indera Khusus

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 12

 Indera Khusus:Penglihatan

 Struktur dan Fungsi Mata

 Sclera
• Lapisan luar kuat; bagian putih mata; bagian beningnya
bernama kornea, didepan iris
 Choroid
• Lapisan vascular berpigmen menyebar cahaya; bagian
depannya tersusun sebagai otot ciliary dan iris, bagian
mata yang berwarna; pupil merupakan lubang ditengah iris;
kontraksi otot iris mendilatasi atau mengkonsrtiksi pupil
 Retina
• Lapisan paling dalam mata , terdiri atas batang (reseptor
untuk penglihatan dalam gelap) dan konus/kerucut
(reseptor untuk penglihatan terang dan warna )

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 13

 Indera Khusus:Penglihatan

 Conjunctiva
 Membrana mukosa (lapisan lender) menutup
permukaan depan sclera dan palpebra (pelupuk
mata)
 Dijaga kelembabannya oleh air mata dari kelenjar
lakrimal
 Lensa
 Benda transparan dibelakang pupil
 Memfokuskan cahaya agar jatuh tepat pada retina

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 14

 Mata

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 15

Sel dalam Retina

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 16

 Indera Khusus: Vision-Penglihatan

 Struktur dan fungsi mata

 Cairan bola mata
• Aqueous humor: pada ruang anterior depan lensa
• Vitreous humor: pada ruang posterior dibelakang lensa
 Jaras Visual
• Lapisan paling dalam retina berisi sel batang dan kerucut
• Membawa impuls dari sel batang dan kerucut melalui
lapisan berisi sel bipolar dan sel ganglionic retina (Figure
10-4)
• Impuls syaraf meninggalkan bola mata melalui syaraf
optik; titik keluarnya bebas dari reseptor sehingga
disebut blind spot
• Interpretasi visual terjadi pada otak di korteks visual-
lobus oksipital
Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 17
 Indera Khusus :
Pendengaran dan Equilibrium
 Fungsi telinga dalam pendengaran dan
equilibrium serta keseimbangan
 Reseptor : mekanoreseptor
 Struktur dan fungsi telinga (Figure 10-6)
 Telinga luar
• Aurikula (pinna)
• Kanalis auditori externus
 Kanal melengkung dengan panjang 2.5 cm (1 inch)
 Berisi kelenjar ceruminous
 Berakhir pada membrana timpani

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 18

 Telinga

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 19

 Indera Khusus :
Pendengaran dan Equilibrium (lanjt.)
 Struktur dan fungsi telinga
 Telinga tengah
• Berisi tulang pendengaran (osikula)
 Malleus
 Incus
 Stapes
• Berakhir pada jendela oval
• Tuba auditorik (eustachian) menghubungkan telinga
tengah dengan tenggorokan
• Jika daerah ini mengalami infeksi disebut otitis media

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 20

 Indera Khusus :
Pendengaran dan Equilibrium (lanjt.)
 Struktur dan fungsi telinga
 Telinga dalam (Figure 10-8)
• Labirin tulang berisi perilimfe
• Terbagi atas vestibuli, kanal semisirkularis dan cochlea
• Membran dari labyrinth berisi endolimfe
• Reseptor keseimbangan berada di kanalis semisirkularis
disebut cristae ampullares
• Sel rambut khusus pada organ Corti akan berespon bila
ada gerakan sekitar endolimfe yang bergerak akibat
gelombang suara

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 21

Telinga Dalam

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 22

Efek Gelombang Suara dalam Telinga

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 23

 Indera Khusus: Pencecap
 Reseptornya kemoreseptor disebut taste buds
 Taste buds- terdiri atas sel pendukung dan
kemoreseptor
 Indera pencecap terletak banyak di papilla,
sedikit di palatum mole dan mukosa mulut
 Dua syaraf kranial (VII dan IX) membawa impuls
gustatori/citarasa
 Ada empat rasa dasar : manis, asam, pahit dan
asin
 Citarasa metalik dan umami (meaty) unik kita
tambahkan pada sensasi citarasa dasar
 Kongesti nasal mempengaruhi stimulasi reseptor
olfaktori sehingga rasa menjadi hambar
Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 24
 Indera Khusus: Pencecap (lanjt.)

 Sensasi gustatori dan olfaktori bekerja bersama

sehingga membuat banyak kombinasi rasa

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 25

 Lidah

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 26

 Indera Khusus: Pembauan

 Reseptor serabut syaraf olfaktorik terletak

pada mukosa olfaktori pada rongga nasal
 Reseptor olfaktori sangat sensitif namun

mudah adaptasi (menjadi letih)

 Odor- berasal dari zat kimiawi menguap

ditangkap oleh syaraf dan diinterpretasi

sebagai bau khusus oleh otak

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 27

Struktur Olfaktori

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 28

 Integrasi Sensorik

 Semua sensasi diinterpretasi oleh otak ,

bukan reseptor individual yang tersebar di
seluruh tubuh
 Kongesti nasal berat mengganggu stimulasi

dalam reseptor olfaktori ketika menerima bau

makanan dari mulut, sehingga rasa menjadi
hambar
 Sensasi bau merupakan pemicu kuat memori

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 29

Pertanyaan?

Copyright © 2016 by Elsevier Inc. All rights reserved. 30