Anda di halaman 1dari 10

FUNGSI DAN PERAN WIRAUSAHA

Disusun Oleh Kelompok 2 :


1) Aninda Putri Ramadhanty
2) Ayu Ashari
3) Badru Tamam

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PAMULANG TANGERANG SELATAN
2020
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.....................................................................................................................2
BAB I.................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.............................................................................................................3
1.1 Latar Belakang.................................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................3
1.3 Tujuan...............................................................................................................3
1.4 Manfaat.............................................................................................................3
BAB II...............................................................................................................................4
PEMBAHASAN...............................................................................................................4
2.1 Profil Kewirausahaan............................................................................................4
1.    Woman entrepreneur. Wirausahawan Perempuan........................................4
4. Part  Time  Entrepreneurs...................................................................................4
5. Home Based Entrepreneur..................................................................................5
6. Family Owned Business.......................................................................................5
2.2 Fungsi Makro dan Mikro Wirausaha...................................................................5
2.3 Tantangan Kewirausahaan Dalam Konteks Global............................................7
BAB III.............................................................................................................................9
PENUTUP.........................................................................................................................9
A. Kesimpulan.......................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................10

2
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Fungsi dan Peran Wirausaha merupakan hal yang sangat penting untuk
membuat suatu usaha agar memudahkan langkah untuk menjadi sukses,

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini adalah :


1. Apa pengertian profil wirausaha ?
2. Jelaskan dan sebutkan fungsi makro dan mikro wirausaha ?
3. Bagaimana cara menyikapi tantangan kewirausahaan dalam konteks
global ?

1.3 Tujuan

1. Untuk mengetahui pengertian profil wirausaha


2. Untuk mengetahui apa saja fungsi makro dan mikro wirausaha
3. Untuk mengetahui masalah yang akan timbul dari tantangan
kewirausahaan dalam konteks global

1.4 Manfaat
- Untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan
- Untuk mengetahui lebih luas tentang Fungsi dan Peran Wirausaha

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Profil Kewirausahaan


Wirausaha adalah orang yang melakukan aktivitas wirausaha yang pandai
atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, proses cara
memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya. Selain itu, Wirausaha
sangatlah berperan penting sebagai penggerak,pengendali,dan pemacu
perekonomian suatu bangsa. Hasil-hasil dari penemuan
ilmiah,penelitian,pengembangan ilmu pengetahuan,dan kreasi-kreasi baru dalam
produk barang maupun jasa yang berskalakan global,hal ini merupakan proses
dinamis wirausaha yang kreatif dan inovativ.Contoh profil wirausaha yaitu :
Pembisnis, Kontraktor, Insinyur,Pedagang, dll..
Ada beberapa macam profil wirausaha:

1.    Woman entrepreneur. Wirausahawan Perempuan.

Banyak wanita yang terjun dalam bidang bisnis dengan alasan mau menekuni
bidang seperti ingin memperlihatkan kemampuan kinerjanya, membantu ekonomi
rumah tangga, frustasi terhadap pekerjaannya. 

2.   Minority Entrepreneur. Wirausahawan minoritas.

Kaum   minoritas   terutama   di   negara   kita   Indonesia   kurang   memiliki


kesempatan  kerja  di  bidang  pemerintahan.   Mereka  berusaha   menekuni
kegiatan  bisnis  dalam  kehidupan  sehari-hari.  Para  perantau  dari  daerah
tertentu yang menjadi kelompok minoritas pada suatu daerah, mereka juga giat
mengembangkan bisnis.

3. Immigrant Entrepreneurs. 

Wirausahawan imigran Kaum pendatang yang memasuki suatu daerah biasanya


sulit memperoleh pekerjaan formal. Mereka lebih leluasa mencari pekerjaan yang
bersifat non formal   yang   dimulai   dari berdagang  kecil-kecilan  sampai
berkembang menjadi perdagangan tingkat menengah.

4. Part  Time  Entrepreneurs.  

Wirausahawan  paruh  waktu  Memulai  bisnis dalam mengisi waktu lowong atau
part time merupakan pintu gerbang untuk berkembang menjadi usaha besar.
Bekerja part time tidak mengorbankan pekerjaan di bidang lain misalnya

4
seseorang pegawai mencoba mengembangkan hobinya untuk berdagang atau
mengembangkan suatu hobi yang  menarik.  Apabila  bisnis  ini  lebih  maju,
pegawai  itu  berhenti  dari pegawai  dan  beralih  profesi  kebisnis  yang
disenangi  yang  merupakan hobinya.

5. Home Based Entrepreneur. 

Wirausahawan di Rumah Banyak ibu-ibu yang memulai kegiatan bisnis rumah


tangga, misalnya ibu-ibu pandai membuat kue atau aneka masakan, mengirim
kue-kue ke toko di sekitar tempat tinggalnya. Usaha tersebut makin lama makin
maju. Juga usaha catering yang dimulai dari rumah tangga  yang  hobi  memasak,
kemudian  usaha  tersebut  berkembang melayani pesanan untuk pesta.

6. Family Owned Business. 

Bisnis Keluarga, Suatu  bisnis   yang   melbatkan dua  atau  lebih   angggota
keluarga  yang mengendalikan keuangan perusahaan.
Sebuah keluarga membuka berbagai jenis dan cabang usaha. Mungkin usaha
keluarga yang telah dirintis oleh bapaknya, setelah maju dibuka cabang baru yang
dikelola oleh ibu.
Kedua perusahaan ini maju dan membuka beberapa cabang lain yang mungkin
jenis usaha berbeda atau lokasinya berbeda. Usaha ini dikembangkan dan dikelola
oleh anak-anaknya.
Dalam keadaan sulitnya lapangan kerja, banyak perusahaan yang memberhentikan
pegawai,  banyak pengangguran dimana-mana, perusahaan banyak yang ditutup
sehingga kegiatan semacam ini perlu dikembangkan, mungkin dapat membantu
saudara-saudara yang PHK atau pengangguran. 

2.2 Fungsi Makro dan Mikro Wirausaha


Fungsi Wirausaha dapat dilihat melalui dua pendekatan yaitu, secara
Makro dan Mikro :
1. Fungsi Makro dalam Wirausaha
Secara makro,wirausahawan berperan dalam ekonomi nasional sebagai
penggerak,pengendali,dan pemacu perekonomian suatu bangsa dan
berfungsi menciptakan investasi baru, pembentuk modal baru,
menghasilkan lapangan kerja baru, menciptakan produktivitas,
meningkatkan ekspor,mendorong pertumbuhan ekonomi,mengurangi
kesenjangan sosial dan meningkatkan kesejahteran.

5
Peranan wirausaha melalui usaha kecilnya tidak diragukan lagi, karena ;

a.       Usaha kecil dapat memperkokoh perekonomian nasional


melalui berbagai keterkaitan usaha, seperti fungsi pemasok, fungsi
produksi, fungsi penyalur, dan pemasar bagi hasil produk-produk
industri besar.

b.      Usaha kecil dapat meningkatkan efisiensi ekonomi


khususnya dalam menyerap sumber daya yang ada, dapat
menyerap tenaga kerja lokal, sumber daya lokal, dan meningkatkan
sumber daya manusia menjadi wirausaha-wirausaha yang tangguh.

c.       Usaha kecil dipandang sebagai sarana pendistribusian


pendapatan nasional, alat pemerataan berusaha, dan pemerataan
pendapatan, karena jumlahnya tersebar baik di perkotaan maupun
di pedesaan.

2. Fungsi Mikro dalam Wirausaha


Secara Mikro, fungsi wirausahawan dalam perusahaan adalah
menanggung resiko ketidakpastian,mengkombinasikan sumber-sumber
dalam cara yang baru dan berbeda/unik, menciptakan usaha-usaha baru,
dan penciptaan peluang-peluang baru. Dalam melakukan fungsi mikronya
menurut marzuki usman (1977) secara umum wirausaha memiliki dua
peran, yaitu sebagai penemu (innovator) dan sebagai perencana (planner).

6
a.       Innovator

Wirausaha berperan dalam menemukan dan menciptakan ;

1)      Produk baru (the new product)

2)      Teknologi baru (the new technologi)

3)      Ide-ide baru (the new image)

4)      Organisasi usaha baru (the new organization)

b.       Planner

Wirausaha berperan dalam merancang ;

1)      Perencanaan usaha (corporate plan)

2)      Strategi perusahaan (corporate strategy)

3)      Ide-ide dalam perusahaan (corporate image)

4)      Organisasi perusahaan (corporate organi-zation)

2.3 Tantangan Kewirausahaan Dalam Konteks Global


setiap usaha dan perusahaan harus berusaha untuk mencari keunggulan-
keunggulan untuk bersaing. Setiap produk, usaha, dan perusahaan yang tidak
mempunyai keunggulan tidak akan banyak kemajuan, dan tidak akan menang
dalam persaingan. Beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh wirausahawan
antara lain :

 Persaingan global
 Pengangguran
 Tanggung jawab social
 Kemajuan teknologi
 Gaya hidup
 Pertumbuhan penduduk

7
Sumber daya yang bergerak ke pasar internasional  adalah sumber daya yang
memiliki kualitas tertentu, seperti keunggulan, nilai tambah, dan nilai guna.

Pertumbuhan penduduk dunia yang cepat disertai persaingan yang tinggi akan
menimbulkan berbagai angkatan kerja yang kompetitif.

Para wirausahawan harus merespon danmenyesuaikan dengan perkembangan


gaya hidup dan kecenderungannya, keanekaragaman angkatan kerja, dan etika
berusaha. Untuk mencapai berbagai tantangan tersebut diperluka sumber daya
berkualitas yang dapat menciptakan berbagai keunggulan diantaranya melalui
proses kreatif dan inovatif kewirausahaan. Wirausahawan kreatif dan inovatif
tersebut dapat terjadi apabila ada proses pendidikan kewirausahaan. Barang dan
jasa yang unggul adalah produk yang memiliki daya saing. Produk yang unggul
bagi konsumen adalah produk barang dan jasa yang memiliki nilai tambah.
Produk barang dan jasa yang memiliki nilai tambah mempunyai ciri-ciri sebagai
berikut : 

 Mengandung kebaruan (berbeda)

 Memiliki kegunaan tambahan

 Memiliki kemudahan untuk dipergunakan

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Wirausaha berasal dari kata wira dan usaha.Wira dapat berarti mulia,
luhur, unggul, serta usaha berarti kemampuan melakukan usaha,
Wirausaha adalah orang yang melakukan aktivitas wirausaha yang pandai
atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru,
proses cara memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.
Selain itu, Wirausaha sangatlah berperan penting sebagai
penggerak,pengendali,dan pemacu perekonomian. Diantaranya, Women
entrepreneur,Minority entrepreneur,Immigrant entrepreneurs, Part time
entrepreneur, Home based entrepreneurs, Family-owned entrepreneurs.
2. Fungsi makro,Usaha kecil dapat memperkokoh perekonomian nasional
melalui berbagai keterkaitan usaha, seperti fungsi pemasok, fungsi
produksi, fungsi penyalur, dan pemasar bagi hasil produk-produk industri
besar. Sedangkan fungsi mikro adalah menanggung resiko
ketidakpastian,mengkombinasikan sumber-sumber dalam cara yang baru
dan berbeda/unik, menciptakan usaha-usaha baru, dan penciptaan peluang-
peluang baru.
3. Beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh wirausahawan antara lain :
a. Persaingan global.
b. Pengangguran.
c. Tanggung jawab social.
d. Kemajuan teknologi.
f. Gaya hidup.
g. Pertumbuhan Penduduk.

9
DAFTAR PUSTAKA
https://rofiatulummah1995.wordpress.com/2014/03/20/kewirausahaan-dalam-konteks-
global/.
http://trisilfia17.blogspot.com/p/blog-page_20.html.
http://bukuku21.blogspot.com/2017/04/fungsi-wirausahawan-makro-dan-mikro.html.

10

Anda mungkin juga menyukai