Anda di halaman 1dari 13

KULIAH ONLINE

MATA KULIAH BOLA TANGAN

NAMA ;PANDU TILU WANDANU


KELAS :PJKR C 2018
NIM :1805445

SOAL :
1.JELASKAN DAN DESKRIPSIKAN KONSEP GERAK DASAR KETERAMPILAN
MELEMPAR DAN MENANGKAP
A.JAVELINE PASS
B.OVERHEAD PASS DAN UNDERHAND PASS
C.SIDE SHOOT DAN REVERSE SHOOT
D.STAND SHOOT DAN JUMP SHOOT
E.HIP SHOOT DAN DAN FLYING SHOOT
2.SEBUTKAN JENIS-JENIS PELANGGARAN DALAM PERMAINAN BOLA TANGAN
3.PERBEDAAN BOLA TANGAN INDOOR DAN OUTDOOR
4.JELASKAN DAN DESKRIPSIKAN KONSEP GERAK DASAR DRIBBLING

JAWABAN
1, A:  Javeline/baseball pass
Javeline pass pelaksanaannya harus dilakukan dengan mengikuti prinsip maximum
time-distance, yaitu lemparan harus dilakukan dalam waktu yang secepat-cepatnya
dengan jarak yang jauh dan membutuhkan sikap lemparan yang maksimum.
B.  Overhead pass
Overhead pass merupakan passing yang dilakukan dari atas kepala dengan tujuan
untuk menghindari jangkauan atas lawan. Passing ini juga merupakan awalan untuk
pembelajaran teknik dasar permainan bola tangan.
Underhand/bounce pass
Underhand pass merupakan passing yang dilakukan dari sekitaran bawah lengan.
Passing ini bertujuan untuk menghindari jangkauan lawan. Passing ini juga
merupakan awalan untuk pembelajaran teknik dasar permainan bola tangan.
C. Side pass
Side pass merupakan passing dengan menggunakan satu tangan dan dilakukan pada
samping tubuh pemain. Passing ini berguna untuk mengecoh atau menipu lawan.

 Reverse pass
Reverse pass merupakan passing dengan melewatkan bola darri belakang
tubuh pemain. Passing ini untuk mengecoh atau menipu lawan.
D. Menembak bola dengan sikap berdiri (the standing throw shot)
Tembakan ini sangat sederhana dan kemungkinan berhasilnya sangat kecil, karena
lemparan ini memberikan kesempatan lawannya untuk mempertahankan
gawangnya. Pada waktu menembak dianjurkan untuk menembak ke bawah atas
panggul dan memantulkan bola didepan gawang agar sulit ditangkap penjaga
gawang.
Menembak saat bola keatas (the jump shot)
Sebelum menembak, penembak bola melakukan gerakan melompat keatas dengan
maksud menembakkan bola melewati ats kepala atau lengan lawan. Penembak
mendaratkan kakinya disekitar dimana ia menumpuh atau melompat pada awal

gerakan. 
E.HIP SHOOT
Di sini pemain bukannya melemparkan flip flamboyan, ia menyembunyikan
bola dan melemparkannya di pinggang dengan gerakan seperti lengan yang terlihat
seperti cambuk, menggunakan rotasi pinggulnya.
Sedikit digunakan karena membutuhkan ruang di antara pertahanan tetapi selalu

mengejutkan bagi

Menembak saat melayang (the flying shot)


Aspek penting yang diperhatikan ialah irama langkah. Pemain harus dapat
menangkap dan menguasai bola dengan baik dan kemudian melakukan awalan tiga
langkah yang diizinkan sebelum melompat pada waktu langkah terakhir. Pada waktu
melakukan lompatan, pemain harus dapat mengkonsentrasikan diri untuk melompat
cukup jauh ke depan dan juga melepas bola. Menembak dengan cara ini, memberi
keuntungan bagi penembak yaitu memperpendek jarak lemparan dan juga daya
tembaknya akan lebih bertenaga atau lebih keras. Dalam melakukan flying shot ini,
harus diperhatikan 3 unsur pokok yaitu: awalan (irama langkah), ketinggian
lompatan, dan jarak. 

2. Pelanggaran.
Dalam Peraturan Hand Ball / Bola tangan terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan karena apabila salah
dalam teknik bermain maka akan dianggap sebagai pelanggaran, peraturan - peraturan tesebut diantaranya :
a. Pemain tidak diperbolehkan membawa bola lebih dari tiga (3) langkah 
b. Pemain tidak diperbolehkan memegang bola selama 3 detik.
c. Melempar bola keatas kemudian ditangkap kembali sebelum bola mengenai pemain lain.
d. Menyentuh bola dengan tungkai Bawah
e. Dengan sengaja melempar bola kepada lawan
f.  memasuki daerah Kiper
g. Memukul, Menarik, mendorong dan menjatuhkan lawan maka dianggap sebagai pelanggaran.
h. Segala tindakan yang menurut wasit merugikan lawan.

3. Bola Tangan Lapangan (Indoor)

Bola tangan adalah olahraga beregu di mana dua regu dengan masing-masing 7 pemain (6
pemain dan 1 penjaga gawang) berusaha memasukkan sebuah bola ke gawang lawan.
Permainan ini mirip dengan sepakbola, tapi cara memindahkan bola adalah dengan tangan
pemain, bukan kaki.
Lapangan bola tangan berukuran 40 m x 20m dengan garis pemisah di tengah dan gawang di
tengah kedua sisi pendek. Di sekeliling gawang dibuat garis untuk menandai daerah yang
hanya boleh dimasuki penjaga gawang. Bola yang digunakan lebih kecil dari bola sepak.
Handball dimainkan selama 2 x 30 menit. Penalti dilakukan dari jarak 7 meter. Handball juga
dipertandingkan di Olimpiade.
Bola Tangan Pantai (Out Door)
Tidak jauh beda dengan bola tangan indoor Bola tangan pantai atau yang biasa disebut Beach
Hand Ball adalah cabang olah raga beregu di mana masing-masing kedua tim berjumlah 8
orang, minimal ada 6 orang untuk memulai pertandingan. Maksimal 4 pemain (3 pemain
lapangan dan 1 penjaga gawang) yang boleh berada dilapangan. Pemain yang datang
terlambat boleh bermain dan harus dilaporkan kepanitia.. 
Lapangan,panjang 27m dan lebar 12m daerah gawang 6m. Penjaga gawang hanya boleh
masuk kelapangan melalui daerah peergantian yang sudah ditentukan. Penjaga gawang dapat
keluar dari daerah maupun tempat pergantian untuk regunya. Gawang Tinggi 2 m dan lebar
3m. Pertandingan dimulai dengan lemparan wasit dari tengah lapangan (jump ball) dan waktu
pertandingan dimulai dengan tanda pluit dari wasit. 
Waktu pertandingan 2×10 menit dengan istirahat 5 menit.Setiap tim mendapat kesempatan
time out satu kali setiap babak. lemparan bebas di lakukan ditempat kejadian, melakukan
lemparan bebas salah satu kaki harus menginjak garis. Daerah gawang, hanya penjaga
gawang yang diperkenankan memasuki daerah gawang. Daerah gawang termasuk garisnya.
Ketika pemain lapangan memasuki daerah gawang maka keputusannya adalah sbb:
1) lemparan bebas bila pemain penyerang memasuki daerah penyerang dengan bola dalam
penguasaannya.
2) lemparan bebas  bila pemain penyerang tanpa penguaaan bola namun memiliki keuntungan
dengan masuknya dia kedaerah gawang.
3) lemparan 6m bila pemain berthan memasuki daerah gawang dan arena hal tsb telah
mengganggu lawannya menciptakan gol. Bola harus selalu dimainkan apakah ketika diam
atau bergulir dipasir,walaupun berada didalam daerah gawang. score : 1 poin = normal score :
2 poin = spektakuler gol, seperti berputar 360 derajat, melompat keudara sambil menerima
bola dari kawan dan kipper mencetak gol. 

4. Menggiring Bola (Dribbling)


Dalam bola tangan, menggiring bola merupakan teknik dasar yang cukup sulit karena
memerlukan kordinasi mata-tangan yang tingggi, dan harus jeli dan pandai saat memantulkan bola
supaya lentingan bola tepat dan tetap dalam penguasaan si penggiring.
Salah satu kendala yang bias dialami pemain yang bermain di lapangan terbuka (outdoor)
dalam menggiring bola adalah permukaan lapangan yang tidak rata sehingga menambah tingkat
kesulitan pelaksanaan dribbling tersebut. Perlu diingat bahwa arah pantulan bola akan tergantung
pada arah dating dari bola itu ketanah. Dengan demikian, pelaksanaan pantulang antara dribbling di
tempat dan dribbling sambil bergerak memerlukanpenyesuaian gaya dan sikap tubuh pada saat
mendribbling. Dribbing itu pada hakekatnya terdiri dari dua bagian yaitu dribbling lurus dan dribbling
silang. Khusus dribbling silang memerlukan kelincahan, skill dan kordinasi mata-tangan yang tinggi.
Menggiring atau dribbling bola juga memerlukan kelenturan tubuh pada saat membungkuk
guna mengontrol bola yang ada dalam penguasaan si penggiring disamping itu kelenturan
pergelangan tangan tidak kalah pentingnya dalam hal mengantisipasi bola yang sementara digiring.
Konsentrasi pada saat menggiring bola kea rah daerah pemain lawab sangat dibutuhkan, serta
diiringi dengan kordinasi mata-tangan atau kerja sama antara tangan pada saat melakukan dribbling
supaya bola tetap dalam penguasaan dan tidak mudah di terlepas dari jangkauan si penggirin

Anda mungkin juga menyukai