Anda di halaman 1dari 13

Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

PERTEMUAN 5

KONSOLIDASI METODE EKUITAS

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai konsolidasi metode ekuitas. Anda harus
mampu menjelaskan:
5.1 Pengertian laporan keuangan konsolidasi metode equity
5.2 Konsep dasar dari metode equity
5.3 Prosedur pencatatan investasi metode equity
5.4 Modifikasi metode equity
5.5 Konsolidasi dengan metode ekuitas tidak lengkap

B. URAIAN MATERI
Tujuan Pembelajaran 5.1:
Pengertian laporan keuangan konsolidasi metode equity

Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang investasi Induk Perusahaan

terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih

Anak Perusahaan berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis akan

menyebabkan perubahan pada nilai investasi Induk Perusahaan. pada Anak Perusahaan

dengan metode ekuitas, anggapan investasi pada Anak Perusahaan sejajar dan sama

dengan investasi pada perusahaan-perusahaan cabangnya. Alasan diterapkannya

metode ekuitas juga didasarkan atas suatu fakta bahwa Induk Perusahaan dan Anak

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 1


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Perusahaan merupakan bagian-bagian dari satu kesatuan usaha, seperti halnya hubungan

antara Kantor Pusat dan Cabang-Cabangnya.Oleh sebab itu perubahan-perubahan yang

terjadi di dalam hak-hak pemegang saham pada Anak Perusahaan harus diakui dan

dicatat oleh Induk Perusahaan, untuk dapat mengikuti dan melaporkan posisi keuangan

dan perkembangan usahanya secara lengkap.

Nilai investasi Induk Perusahaan terhadap Anak Perusahaan akan meningkat jika

Anak Perusahaan memperoleh laba bersih dan akan menurun atau berkurangnya nilainya,

jika Anak Perusahaan menderita kerugian.

Meskipun laporan keuangan konsolidasi hasil penerapan metode ekuitas ini nantinya

akan sama dengan penerapan metode cost, namun lembar kerja konsolidasi beserta jurnal

untuk penyesuaian dan eliminasi akan berbeda.

Harus memperhatikan pengaruh perubahan modal Anak Perusahaan terhadap hak

pemilikan Induk Perusahaan.

Beberapa perkiraan (account) yang perlu diperhatikan antara lain :


1. Perkiraan “Investasi Saham dalam Anak Perusahaan
Akan berubah jumlahnya apabila Anak Perusahaan melaporkan adanya Laba Rugi
atau pembagian Dividen.
2. Perkiraan “Kas”
Akan berubah jumlahnya apabila Induk Perusahaan melaporkan adanya Laba
Rugi atau pembagian Dividen.
3. Perkiraan “Piutang Dividen Anak Perusahaan”
Timbul karena perusahaan mengumumkan Dividen namun belum
dibayar.Perkiraan ini harus dihapuskan apabila telah dibayar tunai (kas).
4. Perkiraan “Laba yang ditahan (Retained Earning) Induk Perusahaan”

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 2


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Akan berubah jumlahnya apabila Anak Perusahaan melaporkan adanya Laba atau
Rugi. Selain itu akan berubah juga karena adanya Laba atau Rugi milik Induk
Perusahaan sendiri.
5. Perkiraan “Laba yang ditahan (Retained Earning) Anak Perusahaan”
Akan berubah jumlahnya apabila ada Laba Rugi atau pembagian Dividen pada
Anak Perusahaan sendiri.

Dalam Kertas Kerja (Work Sheet) penyusunan harus sudah menunjukkan Saldo

Akhir pada Laporan Keuangan Konsolidasi, artinya sudah diperhitungkan perubahan

jumlahnya.

Pemilikan 20% - 50%, disarankan untuk menggunakan metode ekuitas . Pemilikan saham

secara mayoritas, sehingga dapat mengendalikan perusahaan anak, yaitu pemilikan lebih

dari 50% dapat menggunakan metode ekuitas juga. Dalam pemilikan di atas 50% ini,

perusahaan induk diharuskan menyusun laporan keuangan konsolidasi.

Tujuan Pembelajaran 5.2:


Konsep dasar metode equity

Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang investasi Induk
Perusahaan terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu penyertaan modal sehingga jika
aktiva bersih Anak Perusahaan berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis
akan menyebabkan perubahan pada nilai investasi induk Perusahaan.data.

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 3


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Pencatatan investasi saham pada Anak Perusahaan dengan metode ekuitas,


didasarkan pada suatu anggapan investasi pada Anak Perusahaan sejajar dan sama
dengan investasi pada perusahaan-perusahaan cabangnya. Alasan diterapkannya metode
ekuitas juga didasarkan atas suatu fakta bahwa Induk Perusahaan dan Anak Perusahaan
merupakan bagian-bagian dari satu kesatuan usaha, seperti halnya hubungan antara
Kantor Pusat dan Cabang-Cabangnya. Oleh sebab itu perubahan-perubahan yang terjadi
didalam hak-hak pemegang saham pada Anak Perusahaan harus diakui dan dicatat oleh
Induk Perusahaan, untuk dapat mengikuti dan melaporkan posisi keuangan dan
perkembangan usahanya secara lengkap.
Nilai investasi Induk Perusahaan terhadap Perusahaan akan meningkat jika Anak
Perusahaan memperoleh laba bersih dan akan menurun atau berkurangnya nilainya, jika
Anak Perusahaan menderita kerugian.

Meskipun Laporan Keuangan Konsolidasi hasil penerapan metode ekuitas ini


nantinya akan sama dengan penerapan metode biaya, namun lembar kerja konsolidasi
beserta jurnal untuk penyesuaian dan eliminasi akan berbeda. Harus memperhatikan
pengaruh perubahan modal anak Perusahaan terhadap hak pemilikan Induk Perusahaan.

Tujuan Pembelajaran 5.3:


Prosedur pencatatan investasi metode equity

Jika Laba maka perusahaan induk akan mencatat mendebit rekening “Investasi

Saham Pada Perusahaan Anak” dan mengkredit “Laba Yang Ditahan”. Sedangkan jika

Rugi perusahaan induk akan mendebit “Laba Yang Ditahan” dan mengkredit “Investasi

Saham Pada Perusahaan Anak”.

1. Mengeliminasi semua rekening timbal balik (Recipocal Account)

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 4


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Suatu rekening yang dicatat oleh kedua belah pihak (induk dan anak ) untuk satu

transaksi yang sama

2. Menyusun Kertas Kerja (Worksheet)

Digunakan untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan.

Contoh Kasus:

Berikut ini adalah neraca PT Sinar dan PT Abadi pada tanggal 1 Maret 2013 setelah PT

Sinar membeli 85% saham PT Abadi yang beredar dengan harga Rp 22.500.000

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 5


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Pada tanggal 23 Desember 2013, PT Abadi mengumumkan pembagian deviden sebesar

Rp -3.100.000 sedangkan realisasi pembayaran deviden baru terjadi pada tanggal 30

Desember 2013. selama tahun buku PT Sinar memperoleh laba Rp 4.700.000 dan PT

Abadi Rp 3.800.000

Buatlah : jurnal yang diperlukan dan kertas kerja laporan konsolidasi

jurnal

Kas PT Sinar : 4.300.000 + 2.635.000 + 4.700.000 = 11.635.000

Kas PT Abadi : 4.000.000 + 3.800.000 – 3.100.000 = 4.700.000

Inv.Saham PT Abadi : 22.500.000 + 3.230.000 – 2.635.000 = 23.095.000

LYD PT Sinar : 6.000.000 + 4.700.000 + 3.230.000 = 13.930.000

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 6


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

LYD PT Abadi : 2.500.000 + 3.800.000 – 3.100.000 = 3.200.000

KHPDNB (Goodwill : 22.500.000 – (85% * 15.000.000) = 9.750.000

Jurnal Eliminasi dan Penyesuaian :

Modal Saham PT Abadi 7.650.000

Agio Saham 2.975.000

LYD PT Abadi 2.720.000

KHPDNB (Goodwill) 9.750.000

Inv.Saham PT Abadi 23.095.000

Jurnal pada saat membeli saham 1 April

Modal Saham PT Abadi 7.625.000

Agio Saham PT Abadi 2.975.000

LYD PT Abadi 2.125.000

Goodwill 9.750.000

Inv.Saham PT Abadi 22.500.000

Tujuan Pembelajaran 5.4:


Modifikasi metode equity

Modifikasi Metode Equity


Di mana perusahaan induk mencatat dan mengakui bagian atas laba atau rugi
perusahaan anak yang ditampung dalam rekening Investasi Saham dan mengakui
pembagian deviden dari perusahaan anak sebagai realisasi dari/pencarian dari sebagian
S1 Akuntansi Universitas Pamulang 7
Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Investasi/Penanaman Modal pada perusahaan anak di sebut dengan metode yang


konvensional.

1. Hutang Piutang Antar Perusahaan Afiliasi


Di dalam neraca yang dikonsolidasikan tidak lagi dibenarkan melaporkan hak-hak
dari perusahaan yang satu atas perusahaan yang lain yang berafiliasi atau sebaliknya
kewajiban-kewajiban dari suatu perusahaan kepada perusahaan lain yang berafiliasi
tersebut. Saldo rekening-rekening timbal balik yang timbul dapat berasal dari transaksi-
transaksi penjualan, pemberian uang muka/piutang di antara perusahaan afiliasi,
pengumuman/pembagian dividen oleh perusahaan anak dll.

2. Masalah Eliminasi terhadap Wesel Tagih dan atau Wesel Bayar yang telah
Didiskontokan
Dari sebagai satu kesatuan usaha bagi perusahaan-peusahaan yang berafiliasi, dengan
didiskontokannya wesel tersebut berarti timbulnya kewajiban untuk membayar wesel
tersebut pada saat jatuh tempo kepada pihak di luar perusahaan afiliasi. Oleh sebab itu
proses penyusunan Neraca Konsolidasi mengikuti ketentuan sbb:
a. Menghapuskan rekening-rekening Wesel Bayar pada perusahaan afiliasi
b. Menghapuskan rekening Wesel Tagih Yang Didiskontokan dengan rekening lawan
“Wesel Bayar” yang berarti timbulnya kewajiban pada pihak luar.

3. Masalah Penyesuaian dan Koreksi sebelum Penyusunan Neraca Konsolidasi


a. Tidak dipercayanya oleh salah satu pihak dari perusahaan-perusahaan yang berafiliasi
terhadap informasi keuangan tertentu.
b. Adanya pos-pos yang masih dalam proses, sehingga suatu informasi telah dicatat oleh
satu pihak akan tetapi belum dicatat oleh pihak yang lain berhubung dengan faktor
waktu.

4. Masalah Selisih Harga Perolehan dari Nilai Buku Saham

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 8


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Pada metode ini eliminasi terhadap saldo rekening Investasi Saham-saham perusahaan
anak (dimana jumlahnya selalu berubah-ubah), didasarkan atas posisi terakhir hak-hak
para pemegang saham perusahaan anak (yang jumlahnya juga selalu berubah-ubah).

Contoh Kasus :
Soal :
Pada tanggal 31 Maret 2013 setelah PT. Sinar membeli 85% saham PT. Abadi yang
beredar dengan harga Rp. 22.500.000. Pada tanggal 23 Desember 2013, PT. Abadi
mengumumkan pembagian deviden sebesar Rp. 3.100.000 sedangkan realisasi
pembayaran deviden baru terjadi pada tanggal 30 Desember 2013, selama tahun buku PT.
Sinar memperoleh laba Rp. 4.700.000 dan PT. Abadi Rp. 3.800.000.

Jawaban :
a. Jurnal Pada PT. Sinar
Pengumuman Deviden 23 Desember :
Piutang Deviden 2.635.000
Inv.Saham PT. Abadi 2.635.000

Pembayaran Deviden 30 Desember :


Kas 2.635.000
Piutang Deviden 2.635.000

Mencatat Laba Anak Pereusahaan :


Inv.Saham PT. Abadi 3.230.000
LYD PT. Sinar 3.230.000

Mencatat Laba 31 Desember :


Kas 4.700.000
LYD 4.700.000

b. Jurnal Pada PT. Abadi


S1 Akuntansi Universitas Pamulang 9
Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Pengumuman Deviden 23 Desember :


LYD 3.100.000
Utang Deviden 3.100.000

Pembayaran Deviden 30 Desember :


Hutang Deviden 3.100.000
Kas 3.100.000

Mencatat Laba 31 Desember :


Kas 3.800.000
LYD 3.800.000

Kas PT. Sinar : 4.300.000 + 2.635.000 + 4.700.000 = 11.635.000


Kas PT. Abadi : 4.000.000 + 3.800.000 – 3.100.000 = 4.700.000
Inv.Saham PT. Abadi : 22.500.000 + 3.230.000 – 2.635.000 = 23.095.000
LYD PT. Sinar : 6.000.000 + 4.700.000 + 3.230.000 = 13.930.000
LYD PT. Abadi : 2.500.000 + 3.800.000 – 3.100.000 = 3.200.000
KHPDNB (Goodwill) : 22.500.000 – (85% * 15.000.000) = 9.750.000

Jurnal Eliminasi Dan Penyesuaian :


Modal Saham PT. Abadi 7.650.000
Agio Saham 2.975.000
LYD PT. Abadi 2.720.000
KHPDNB (Goodwill) 9.750.000
Inv.Saham PT. Abadi 23.095.000

Jurnal Pada Saat Membeli Saham Tanggal 1 April :


Modal Saham PT. Abadi 7.625.000
Agio Saham PT. Abadi 2.975.000
LYD PT. Abadi 2.125.000

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 10


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Goodwill 9.750.000
Inv.Saham PT. Abadi 22.500.000

Tujuan Pembelajaran 5.5:


Konsolidasi dengan metode ekuitas tidak lengkap

Konsolidasi dengan Metode Ekuitas Tidak Lengkap


Jika metode ekuitas diterapkan secara benar ,laba bersih perusahan induk adalah
sama dengan laba bersih konsolidasi,dan saldo laba perusahaan induk adalah sama
dengan saldo laba konsolidasi. Persamaan jumlah laba dan saldo laba perusahaan induk
dan konsolidasi ini tidak selalu ada. Persamaan tersebut tidak ada jika metode ekuitas
diterapkan tidak secara benar,atau jika akuntansi metode biaya digunakan untuk investasi
perusahaan anak.

Contohnya, perusahaan induk dalam menerapkan akuntansi metode ekuias


mungkin mengamortisasikan perbedaan antara investasi dan nilai buku yang diperoleh
pada buku terpisah perusahaan induk, atau mungkin tidak mengeliminasi laba atau rugi
antar-perusahaan.Kelalaian-kelalaian seperti itu menyebabkan tidak lengkapnya
penerapan akuntansi metode ekuitas. Kesalahan-kesalahan lain dalam penerapan metode
ekuitas menyebabkan salah saji yang seruppa dalam laba dan saldo laba perusahaan
induk.

Masalah yang timbul dari salahnya penerapan metode ekuitas atau menggunakan
metode biaya untuk investasi perusahaan anak mugkin tidak seserius yang terlihat. Hal
ini dikarenakan akuntan harus menyiapkan laporan keuangan konsolidasi yang benar
dengan mengabaikan bagaimana perusahaan induk mempertanggungjawabkan
investasinya pada perusahan anak. Tidak ada pelanggaran terhadap prinsip akuntansi

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 11


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

yang berlaku umum sepanjang laporan keuangan konsolidasi yang disiapkkan bagi
pemegang saham benar dan perusahaan induk/investor tidak menerbitkan laporan
keuangan yang telah diaudit yang lain. Tetap digunakannya metode biaya atau metode
ekuitas tidak lengkap oleh beberapa perusahaan didasarkan pada asumsi bahwa
penerbitan laporan keuangan konsolidasi hanya sebagai laporan keuangan yang disiapkan
bagi para pemegang saham dari entias utama.
C. SOAL LATIHAN/TUGAS
1. Jelaskan pengertian laporan keuangan konsolidasi metode equity !
2. Jelaskan prosedur pencatatan investasi metode equity !

D. DAFTAR PUSTAKA
Baker Richard E, Lembke Valdean C, King Thomas E. (2010) . Akuntansi Keuangan
Lanjutan . Jakarta : Salemba Empat

Karyawati, Golrida (2011) . Akuntansi keuangan lanjutan edisi IFRS. Jakarta:


Erlangga

Wiratno, Dwi Haryono, Seri Diktat Kuliah : Akuntansi Keuangan Lanjutan2, Jakarta
: Penerbit Gunadarma, 1993

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 12


Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

S1 Akuntansi Universitas Pamulang 13

Anda mungkin juga menyukai