Anda di halaman 1dari 4

TUGAS WATER TREATMENT

FITOREMEDIASI

Penjernihan Air dari Logam Berat dengan Ekor Kucing (Typha latifolia)

1. Pemdahuluan
Adanya kandungan logam berat pada air akan mengancam kelangsungan ekosistem yang
ada didalamnya, dimana logam berat ini akan bersifat toksik bagi mikroorganisme yang
hidup disekitar perairan yang mengandung logam berat ini, sehingga beberapa peneliti
mencari solusi dan menemukan bahwa tumbuhan Ekor Kucing dapat digunakan dalam
penjernihan air dari logam berat.

2. Uraian Singkat
Typha latifolia atau dikenal dengan penamaan lokal “ekor kucing” adalah tanaman yang
memiliki peranan penting bagi lingkungan, khususnya dalam menanggulangi pencemaran.
Ekor kucing (Typha latifolia) telah diketahui di berbagai negara sebagai tanaman yang
digunakan dalam metode penjernihan air yang murah serta efektif. Berdasarkan sumber
dari beberapa penelitian dan jurnal ilmiah bahwa ekor kucing memiliki sistem perakaran
yang banyak dan kuat. Mereka dapat membantu menstabilisasi sungai dengan menyerap
zat organik dan membatasi erosi tanah.

3. Metode
a. Tahap propagasi
Pada tahapan ini tumbuhan akan diperbanyak untuk menyediakan stok tumbuhan yang
akan digunakan.
b. Tahap aklimatisasi
- Range Finding Test (RFT)
Pada RFT dilakukan variasi konsentrasi untuk mengetahui seberapa besar
tumbuhan mampu menyerap logam/polutan pada konsentrasi tertentu.
- Uji Fotoremediasi
Menggunakan kerapatan tumbuhan dan menambahkan air limbah pada masing-
masing reactor.

4. Mekanisme Kerja Typha latifolia


Mekanisme penjernihan air dari logam berat dengan Ekor Kucing yaitu dibagi menjadi tiga
proses:
a. Penyerapan logam oleh akar
Setelah logam diserap oleh sel akar, selanjutnya yaitu:
- Logam diangkut melalui xylem dan floem ke bagian tumbuhan lain
- Logam diikat oleh molekul khelat seperti histidine yang dapat mengikat Cr
b. Translokasi logam dari akar ke bagian tumbuhan lain
c. Lokalisasi logam pada bagian sel tertentu untuk menjaga agar metabolisme tumbuhan
tidak terhambat.
Lokalisasi dilakukan untuk mecegah peracunan logam terhadap sel sehingga Typha
latifolia akan melakukan mekanisme detoksifikasi (menimbun logam didalam bagian
akar dan lateks).
Keterangan gambar:
- Logam akan masuk ke dalam akar symplast dengan melewati membrane plasma
dari sel-sel akar endodermal atau masuk ke akar apoplast melalui jarak antar sel.
- Logam ditranslokasi ke jaringan aerial lalu masuk ke xylem
- Getah xylem akan membawa logam menuju daun dengan melewati membrane
- Dalam tunas, logam dapat disimpan dalam berbagai jenis sel
- Logam dipisahkan dalam beberapa bagian sub sel (dinding sel, sitosol, vakuola)
atau volatilisasi melalui stomata

5. Keuntungan
a. Cukup efektif
b. Menjernihkan air dari berbagai kontaminan, terutama logam berat
c. Caranya mudah karena tinggal menanam tumbuhan Typha latifolia pada air yang
terkontaminasi
d. Penjernihan dapat dilakukan dengan skala besar

6. Kerugian
a. Tumbuhannya masih jarang ditemui di Indonesia karena asli dari Hindia Barat
b. Perlu tumbuhan yang sangat banyak

7. Daftar Pustaka
1) Irhamni, Pandia. Kajian Akumulator Beberapa Tumbuhan Air Dalam Menyerap
Logam Berat Secara Fitoremediasi [pdf]. Aceh: Jurnal Serambi Engineering Vol 1 No
2, 2017.
2) Anonym. Tanaman “Ekor Kucing”, Penyerap Limbah yang Ampuh [Internet]. 2017.
Available from: https://www.greeners.co/flora-fauna/tanaman-ekor-kucing-penyerap-
limbah-ampuh/

Anda mungkin juga menyukai