Kista poplitea, juga disebut kista Baker's, adalah benjolan lunak, sering tanpa rasa

sakit yang berkembang di belakang lutut. Kista biasanya tidak lebih dari sekantung cairan.
Kista ini paling sering terjadi ketika lutut rusak karena radang sendi, asam urat, cedera, atau
peradangan pada lapisan sendi lutut. Perawatan bedah mungkin berhasil ketika penyebab
sebenarnya dari kista ditangani. Jika tidak, kista dapat kembali lagi. Lutut Anda adalah sendi
yang besar dan kompleks tempat tiga tulang bertemu — tulang paha (femur), tulang kering (tibia), dan
tempurung lutut (patela).

Yang mengelilingi sendi adalah kapsul keras yang diisi dengan cairan pelumas yang disebut
cairan sinovial. Cairan ini memungkinkan lutut Anda bergerak bebas. Kantung kecil berisi
cairan, yang dikenal sebagai bursa, menjadi bantalan sendi dan membantu mengurangi
gesekan antar jaringan yang disebabkan oleh gerakan.

Ketika lutut Anda menghasilkan terlalu banyak cairan sinovial, kelebihan cairan
menyebabkan bursa di belakang lutut membesar dan membengkak.

I. Gejala-gejala
Gejala yang disebabkan oleh kista poplitea biasanya ringan. Anda mungkin
terkadang merasa sakit atau nyeri saat olahraga atau lutut Anda mungkin terasa tidak
stabil, seolah-olah itu akan hilang. Anda mungkin merasakan sakit dari penyebab
kista yang mendasarinya, seperti radang sendi, cedera, asam urat masalah mekanis
dengan lutut, misalnya robekan pada meniskus . Seiring dengan gejala-gejala ini, Anda
mungkin juga melihat atau merasakan tonjolan di bagian belakang lutut Anda. Apa
pun yang menyebabkan lutut membengkak dan lebih banyak cairan untuk mengisi
sendi dapat membuat kista lebih besar. Biasanya kista poplitea membengkak dan
menyusut seiring waktu.

Komplikasi Gejala kista Baker biasanya ringan, namun kadang-kadang komplikasi

dapat terjadi, seperti:

1. kista terus tumbuh, menyebabkan gejala Anda memburuk

2. kista dapat meluas ke otot betis Anda
3. kista bisa pecah, cairan bocor ke daerah betis; ini dapat menyebabkan
peningkatan rasa sakit dan memar di sekitar pergelangan kaki.

II. Penyebab Beberapa penyebab umum dari kista Baker termasuk:

1. cedera - trauma atau cedera pada lutut dapat menyebabkan penumpukan cairan
berlebih
2. tulang rawan sobek - tulang rawan adalah bantal tipis di ujung tulang Anda
3. artritis - terutama artritis reumatoid dan osteoartritis
4. infeksi - dapat menyebabkan cairan menumpuk di sekitar sendi lutut
 5. Penyebab yang tidak diketahui - kista Baker terkadang dapat berkembang tanpa
alasan yang jelas.

III. Diagnosis Kista Baker dapat didiagnosis menggunakan sejumlah metode berbeda,
termasuk:
1. Pemeriksaan fisik lutut Anda
2. Mengambil riwayat medis Anda untuk mengetahui apakah Anda memiliki
kondisi apa pun yang dapat menyebabkan kista Baker (mis. Rheumatoid arthritis)
3. X-ray - ini tidak akan menunjukkan kista, tetapi dapat menunjukkan adanya
radang sendi di lutut, yang dapat menyebabkan masalah
4. Menyinari cahaya melalui kista (transillumination) - untuk melihat apakah
massa diisi dengan cairan
5. Resonansi pencitraan ultrasonik atau magnetik (MRI).

IV. Pengobatan Kista Baker tidak selalu membutuhkan perawatan karena mereka bisa
menjadi lebih baik dan menghilang dengan sendirinya. Jika pengobatan diperlukan, opsi
dapat mencakup:
1. Mengobati penyebab yang mendasarinya, seperti obat untuk radang sendi atau
istirahat dan es untuk tulang rawan lutut yang robek
2. Untuk sementara waktu menghindari kegiatan yang memperburuk sendi lutut Anda
3. Fisioterapi yang mungkin mencakup perawatan dan latihan panas atau es dan
peregangan untuk menjaga mobilitas dan kekuatan lutut Anda
4. Menggunakan tongkat untuk melepaskan beban dari lutut Anda
5. Suntikan kortison untuk mengurangi peradangan
6. Memasukkan jarum ke dalam kista dan mengalirkan cairan
7. Dalam beberapa kasus pembedahan mungkin diperlukan untuk mengangkat kista jika
semua perawatan lain tidak berhasil.
V.