HIPEREMESIS GRAVIDARUM
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah swt. Atas segala taufik, serta hidayah-
nya yang senantiasa tercurah sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang
“Hiperemesis Gravidarum” ini tanpa adanya halangan dan hambatan yang berarti.
Shalawat serta salam tak lupa juga kita panjatkan kepada junjungan kita Nabi
Muhammad saw.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi lebih
sempurnanya hasil makalah ini. Akhir kata kami berharap makalah ini dapat
memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
Kelompok III
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................... 2
DAFTAR ISI.................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 4
C. Tujuan ....................................................................................................... 5
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan................................................................................................ 19
B. Saran ……………………………………………………………………. 19
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 20
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hiperemesis gravidarum adalah gejala-gejala kehamilan yang dialami
oleh calon ibu pada masa 3 bulan pertama kehamilan. Hiperemesis gravidarum
adalah kondisi dimana seorang wanita hamil mengalami perasaan mual yang
sangat berat sampai muntah dan bahkan tidak bisa makan sedikitpun. [ CITATION
Ayu13 \l 1057 ]
Penyebab hiperemesis gravidarum belum diketahui secara pasti.
Beberapa faktor yang telah ditemukan menurut Winkjosastro (2006) yaitu:
a. Faktor predisposisi yang sering ditemukan adalah primigravida, mola
hidratidosa dan kehamilan ganda
b. Masuknya villi khorialis dalam dalam sirkulasi maternal dan perubahan
metabolik kibat hamil serta resistensi yang menurun dari pihak ibu terhadap
perubahan, ini merupakan faktor organik
c. Tanda dan gejala
Batas jelas antara mual yang masih fisiologik dalam kehamilan dengan
Hiperemesis Gravidarum tidak ada, tetapi bila keadaan umum penderita
terpengaruh, sebaiknya ini di anggap sebagai hiperemesis gravidarum.
Hiperemesis gravidarum menurut berat ringannya gejala dapat dibagi menjadi
tiga tingkatan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian hiperemesis gravidarum?
2. Apa saja tingkatan hiperemesis gravidarum dalam tanda dan gejala?
3. Apa tanda dan gejala hiperemesis gravidarum?
4. Bagaimana cara mengatasi mual dan muntah pada seseorang yang mengalami
peremesis gravidarum?
5. Bagaimana pengkajian pada hipermesis gravidarum?
6. Bagaimana diagnosis pada hiperemesis gravidarum?
7. Bagaimana pengkajian keperawatan pada hiperemesis gravidarum?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian hiperemesis gravidarum
2. Untuk mengetahui tingkatan hiperemesis gravidarum dalam tanda dan gejala
3. Untuk mengetahui tanda dan gejala dari hyperemesis gravidarum
4. Untuk mengetahui cara mengatasi mual dan muntah pada seseorang yang
mengalami peremesis gravidarum
5. Untuk mengetahui pengkajian pada hipermesis gravidarum
6. Untuk mengetahui diagnosis pada hiperemesis gravidarum
7. Untuk mengetahui pengkajian keperawatan pada hyperemesis gravidarum
D. Manfaat
Dari penulisan ini diharapkan mendatangkan manfaat berupa penambahan
pengetahuan serta wawasan penulis kepada pembaca tentang hiperemesis
gravidarum sehingga kita dapat mengetahui dan menambah wawasan mengenai
hiperemesis gravidarum ini.
BAB II
TINJAUAN TEORI
1. Tingkatan 1:
a. Muntah terus menerus sehingga menimbulkan :
1) Dehidrasi : turgor kulit turun
2) Nafsu makan berkurang
3) Berat badan turun
4) Mata cekung dan lidah kering
5) Epigastrium nyeri karena asam lambung meningkatdan terjadi
regurgitasi ke esophagus
6) Nadi meningkat dan tekanan darah turun
7) Frekuensi nadi sekitar 100 kali/menit
8) Tampak lemah dan lemas. [ CITATION Mir14 \l 1057 ]
2. Tingkatan 2 :
a. Dehidrasi semakin meningkat akibatnya :
1) Turgor kulit makin turun
2) Lidah kering dan kotor
3) Mata tampak cekung dan sedikit ikteris
Kardiovaskuler
a) Frekuensi nadi semakin cepat >100 kali/menit
b) Nadi kecil karena volume darah turun
c) Suhu badan meningkat
d) Tekanan darah turun
Liver
Ginjal
a) Oliguria
b) Anuria,terdapat timbunan benda keton aseton
c) Aseton dapat tercium dalam hawa pernafasan. [ CITATION Mir14 \l
1057 ]
3. Tingkatan 3 :
a. Keadaan umum lebih parah
b. Muntah berhenti
c. Sindrom mallory weiss
d. Keadaan kesadaran makin menurun hingga mencapai somnollen atau
koma. [ CITATION Mir14 \l 1057 ]
B. Diagnosa Keperawatan
1. Kekurangan volume cairan yang berhubungan dengan kehilangan cairan
akibat vomitus dan supan cairan yang tidak adekuat.
Rencana tindakan :
a. Kaji faktor penyebab
b. Mengkaji dan mendokumentasikan turgor kulit, kondisi membrane
mukosa, tanda vital dan berat jenis urine
c. Pantau intake-output
d. Pantau berat badan setiap hari
C. Intervensi Keperawatan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hiperemesis gravidarum adalah gejala-gejala kehamilan yang dialami oleh calon
ibu pada masa 3 bulan pertama kehamilan. Hiperemesis gravidarum adalah
kondisi dimana seorang wanita hamil mengalami perasaan mual yang sangat
berat sampai muntah dan bahkan tidak bisa makan sedikitpun.
Hiperemesis gravidarum adalah suatu keadaan (biasanya pada hamil muda)
dimana penderita mengalami mual muntah yang berlebihan, sedemikian rupa
sehingga mengganggu aktivitas dan kesehatan penderita secara keseluruhan.
B. Saran
Adapun saran yang ingin kami sampaikan adalah keinginan kami atas partisipasi
pembaca agar sekiranya dapat memberikan kritik dan saran yang sehat dan
sifatnya membangun demi kemajuan penulisan makalah ini. Penulis diharapkan
lebih meningkatkan pengetahuan Upaya peningkatan pengetahuan yaitu dengan
cara mencari informasi mengenai penyakit hiperemesis gravidarum yang
nantinya dapat dipahami dan dapat bermanfaat dalam kehidupan.Semoga
pembaca dapat memaklumi penulisan makalah ini karena kami sadar manusia
adalah tempat salah dan khilaf.
DAFTAR PUSTAKA