Anda di halaman 1dari 37

ASAM DAN BASA

TUGAS KIMIA
DASAR 2

FITRYA K SMSUDIN
MURNI A Y P
MOOY MELSI D W
LAKBE MAMI P
BOWAKH YULAND
A M NDUN
Kompetensi Inti

Kompetensi Dasar

Indikator

Materi Pembelajaran
KOMPETENSI INTI

Memahami, menerapkan, dan


menjelaskan pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif
dalam ilmu pengetahuan , teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan. Kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR

Mendeskripsikan teori asam-basa dengan


menemukan sifat larutan dan menghitung
pH larutan
INDIKATOR

Menjelaskan pengertian asam dan


basa menurut Arrhenius

Menjelaskan pengertian asam dan


basa menurut Bronsted dan Lowry

Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa


menurut Bronsted dan Lowry dan menunjukkan
pasangan asam dan basa konjugasinya

Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis


Mengidentifikasi sifat larutan asam dan
basa dengan berbagai indikator.

Memprediksi pH larutan dengan


menggunakan beberapa indikator.

Menjelaskan perbedaan asam lemah dengan


asam kuat serta basa lemah dengan basa kuat.

Menghitung pH larutan asam dan larutan basa.

Menghubungkan asam lemah dengan asam kuat serta


basa lemah dengan basa kuat untuk mendapatkan
derajat ionisasi (α) atau tetapan ionisasi (Ka)
ASAM DAN BASA

3 TEORI ASAM DAN BASA YANG


UMUM DIGUNAKAN :
ARRHENIUS, BRONSTED-LOWRY,
DAN LEWIS
TEORI ASAM-BASA
ARRHENIUS

Arrhenius berpendapat bahwa


dalam air, larutan asam dan basa
akan mengalami penguraian
menjadi ion-ionnya.

Asam merupakan
zat yang di dalam air dapat
melepaskan ion hidrogen (H+).

Sedangkan basa merupakan


zat yang di dalam air dapat
melepaskan ion hidroksida (OH–).
+ +
Asam Arrhenius : senyawa penghasil H (H3O ) dalam air

-
Basa Arrhenius : senyawa OH dalam air
TEORI ASAM BASA BRONSTED-LOWRY

Johannes N. Bronsted adalah


seorang ahli
kimia dari Denmark.
Teori Asam Basa Bronsted-
Lowry

Teori asam basa yang lebih luas, tidak hanya


terbatas pada senyawa asam basa dalam pelarut air
dikemukakan oleh Johannes N. Bronsted dan
Thomas M. Lowry yang bekerja secara terpisah pada
tahun 1923.
Keduanya menyatakan bahwa reaksi asam basa
melibatkan transfer proton (H+).

Menurut Bronsted-Lowry,
asam adalah senyawa yang
dapat memberikan proton (H+)
kepada basa (donor proton),
basa adalah senyawa yang dapat
menerima proton (H+) dari asam
(akseptor proton).
Teori Asam Basa Bronsted-
Lowry

Perhatikan reaksi berikut.

+
CH3COOH(aq) + H2O(l) → CH3COO(aq) + H3O (aq)

Dari reaksi di atas terlihat bahwa CH3COOH memberi 1 proton


+
(H ) kepada H2O, sehingga CH3COOH bersifat sebagai asam dan
H2O bersifat sebagai basa.

Bronsted-Lowry menyatakan :
jika suatu asam memberikan proton (H+), maka sisa asam
tersebut berkemampuan untuk bertindak sebagai basa. Sisa asam
tersebut dinyatakan sebagai basa konjugasi.
Demikian pula untuk basa, jika suatu basa dapat menerima
proton (H+), maka zat yang terbentuk berkemampuan sebagai
asam disebut asam konjugasi.
Pasangan asam dan basa konjugasi

Berikutlah pasangan asam dan basa konjugasi


Perhatikan reaksi di bawah ini.
Pasangan asam basa konjugasi

HCOOH + H O(l) → HCOO + HO+
(aq) 2 (aq) 3 (aq)
Asam basa basa konjugasi asam
konjugasi
Pasangan asam basa konjugasi

Pasangan asam basa konjugasi

+ OH-
NH+ +HO → (aq) (aq)
NH4
3(aq) 2 (l)
basa asam asam konjugasi basa konjugasi

Pasangan asam basa konjugasi


Asam Brønsted : pendonor proton
Basa Brønsted-Lowry : aseptor proton

Asam Basa
terkonjugasi
basa asam terkonjugasi
TEORI ASAM BASA
LEWIS


Teori lewis lebih umum daripada teori arrhenius dan
brosted-lowry

Asam lewis adalah senyawa aseptor pasangan elektron dari
atom lain untuk membentuk ikatan baru

Basa lewis adalah senyawa pendonor pasangan elektron untuk
membentuk ikatan baru
Asam dan Basa Lewis

- Ikatan kimia baru dibentuk dengan


menggunakan pasangan elektron dari basa
Lewis.
- Ikatan kimia yg terbentuk : ikatan kovalen koordinasi
- Contoh : Pembentukan ion hidronium (H3O+)
dari H2O + H+

• •• •
• O—H

+ H O—H
H
H

H
ACIDBASE
Reaksi Asam-Basa Lewis

Berikutlah contoh reaksi nya


Berbagai contoh asam-basa Lewis

+ -
• H + OH H2O
asam basa
+ +
• H + H2OH3O
asam basa

+
• H+ + NH3 NH4
asam basa
-
• H + + CN HCN
asam basa
Indikator asam basa dan pH

Harga pH suatu larutan


dapat diketahui
dengan menggunakan
pH-meter atau suatu
indikator.

pH-meter merupakan suatu


rangkaian elektronik yang
dilengkapi suatu elektrode yang
dirancang khusus untuk dicelupkan
ke dalam larutan yang akan diukur
Selain pH-meter, pH suatu larutan
dapat Ditentukan pula dengan suatu
indikator asam basa.

Indikator Universal
Indikator Asam - Basa

.IndikLitor .Larut.iii itsarn L.1n1tLiii bas.t

Bini
niernli (LM)
L.ikmtis bilu .f•Isr.ali Bini
(LB)
M:etol :iiei.th M:er.Hi llllllig
(MN)
Uetil orai:ge $Isr.Hi
(MO)
MerLili Tidak
(PP) beiat'.1l”118 13âI11'=l” n1:1
I!itdikL1tor pH' --: 7
KONSEP pH

pH merupakan nilai derajat keasaman/kebasaan


dari suatu larutan

pH menunjukkan aktivitas ion Hidrogen


dalam larutan

Diperkenalkan oleh sorensen (1909),

Untuk derajat kebasaan dikenal dengan pOH


Lanjutan......
pH dan pOH
[H+] = [OH-] NETRAL
[H+] > [OH-] ASAM
+ -
[H ] < [OH ] BASA
SKALA pH
+
pH = - log [H ]
-
pOH = - log [OH ]
pH + pOH = 14
+ -
Kw = [H ] [OH ]
+
Contoh : pH Coca Cola = 3,12 Berapa [H3O ]
Jawab : pH = -log [H3O+]
log [H3O+] = - pH
[H3O+] = 10-pH (antilog)
= 10-3,12
= 7,6 x 10-4
ASAM KUAT DAN ASAM LEMAH

Asam • Asam kuat terionisasi sempurna


atau hampir sempurna dalam air
kuat • Menghasilkan basa terkonjugasi
yang lemah
• Contoh

Asam • Asam lemah terionisasi kurang dari


100% dalam air.
lemah • Menghasilkan basa terkonjugasi
yang lemah.
• Contoh
•i Asam Kuat

[H+] = Ca x v:densi asam

•i larutan HCl 0,01 M G [H+] = 10 2 x 1 = 10 2


pH = -log [H+] = - log 10 2 = 2
10 ° x 1 =
Ka = Konstanta kesetimbangan asam
HA(aq) —i— H,0(f} Ht0*(aq) —I— A"(aq

[ H 0* ] [A*
J [HA]

Kb = Konstanta kesetimbangan basa


B(aq) + 20(?) BH+(aq)+0H

[BH*][OH
KEKUATAN ASAM DAN BASA

• NAMA ASAM BASA KONJUGAT


HClO4 ClO4
HCl Cl -
H2SO4 HSO4-
HNO3 NO3-
+ H2O
H3O
-
H2SO3 - HSO3
H2SO4 SO 2-
- 4
H3PO4 H2PO4-
HF
F-
HC2H3O2 KEKUATAN -
C2H302 KEKUATAN
H2CO3 MENURUN -
HCO3 MENINGKAT
H2S -
HS
Lanjutan......

Nama Asam Basa Konjugat


2-
HSO4- SO3
HCN CN-
NH4+ NH3
- 2-
HCO 3 CO3
HS- S2- Kekuatan
Kekuatan H2O meningkat
menurun OH- -
NH
NH3 2

OH- O2-
Contoh :
1. Dik: pH darah manusia 7,41 Dit:
+ -
Berapa pOH, [H ], [OH ] ?
pOH :
pH + pOH = 14
7,41 + pOH = 14
pOH = 6,59
[H+] :
+
pH = - log [H ]
+
7,41 = - log [H ]
-7,41 +] -8
10 = [H = 3,89 x 10
-
M [OH ] :
-
pOH = - log [OH ]
-
6,59 = - log [OH ]
10-6,59 = [OH-] = 2,57 x 10-7
M Berapa pH pada 0,1 M HNO3
pH = - log [H+]
= - log 0,01 = 1
KESETIMBANGAN PADA ASAM

DISSOSIASI ASAM LEMAH TIDAK SEMPURNA
-4
CONTOH : Berapa pH larutan 1 M HF, diketahui Ka = 7,2 x 10
Jawab :
+ - -4 x2
HF (aq) H (aq) + F (aq) Ka= 7,2 X10 Ka = 1- x
H2O (l) H+(aq) + OH-(aq) Kw= 1,0 X10-14

HF = 1 –x, karena x dianggap kecil, maka HF = 1


-4 2 +
Jadi : Ka = 7.2 x 10 = x x = 0.00268 = [H ]
HF H+ + F +
pH = - log [H ]
1 0 0
pH = - log 0.00268
-x +x +x pH = 2.57
1-x x x
KONSTANTA BASA

• BASA SEBAGAI ASEPTOR PROTON


• KONSTANTA DISSOSIASI :
+ -
B (aq) + H2O (l) BH (aq) + OH (aq)

[BH+] [OH-]
Kb =
[B]
Contoh :
Hitung pH larutan NH3 15 M (Kb = 1.8 x 10-5)
Jawab :
NH3 (aq) + H2O (l) NH4+ (aq) + OH-
(aq) H2O (l) H+ (aq) + OH- (aq)
-
NH (aq)
3
+ H O (l)
2
NH 4 +(aq) + OH (aq)
15 - 0 0
-x - +x +x
15-x - x x
-5 -
Kb= 1.8 X 10 = [NH4+][OH ]/[NH3]= (x)(x)/ 15-x =
2 -5 -2 -
x /15.0 X = √1,8 X 10 X 15 = 1.6 X 10 = [OH ]
-
pOH = - log [OH ]
-2
= - log 1.6 X 10 =
1.7959 pH = 12.2
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai