Materi Kimia Dasar

KONSEP ASAM DAN BASA

Oleh:
Mirna Rahmah Lubis
Fakultas Teknik
Universitas Syiah Kuala
2022

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 1

Tujuan Pembelajaran

Umum
Mahasiswa akan mampu mengaplikasikan ilmu sains
dalam memecahkan masalah rekayasa pada proses
kimia dengan menunjukkan sikap religius

Khusus
Mahasiswa akan mampu membahas fenomena reaksi
ion secara kuantitatif

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 2

 REAKSI ASAM BASA
 Merupakan reaksi kimia yang terjadi antara asam
dengan basa.
 Beberapa ilmuan telah memberikan definisi tentang
konsep asam basa.
 Meskipun beberapa definisi terlihat kurang jelas
dan berbeda satu sama lain, tetapi definisi tentang
asam basa tersebut saling melengkapi
 TEORI ASAM BASA
Secara Umum:

• Asam: Cairan berasa asam dan dapat memerahkan kertas

lakmus biru
• Basa: Cairan berasa pahit dan dapat membirukan kertas
lakmus merah
• Garam: Cairan yang berasa asin
 ASAL USUL TEORI ASAM
BASA
Lavoisier (1776) mengemukakan teori
asam yang hanya terfokus pada asam
oksi seperti HNO3 dan H2SO4.
Sedangkan asam-asam hidrohalida
tidak dapat didefinisikan.

Sir Humphry Davy (1810) memberikan istilah asam

untuk senyawa hidrohalida meskipun kurang
terstruktur.
ASAL USUL TEORI ASAM
BASA

Berzelius

Hanya berlaku 30
Asam Basa

tahun
Senyawa-senyawa yang Senyawa-senyawa yang
mengandung oksida non logam mengandung oksida logam
 ASAL USUL TEORI ASAM
BASA
Justus von Liebig (1838)

Hanya berlaku 50
Asam Basa

tahun Zat-zat yang mengandung hidrogen

Zat-zat yang mengandung hidrogen
yang tidak dapat digantikan dengan
yang dapat digantikan dengan logam
logam
 TEORI ASAM BASA
 Terdapat 7 teori Asam Basa yang masih dikenal:
 Teori Arrhenius
 Teori Bronstead-Lowry
 Teori Lewis
 Teori Pelarut
 Teori Lux-Flood
 Teori Usanovich
 Teori Pearson
Konsep Arrhenius
Asam dan basa memiliki sifat-sifat tertentu yang
membantu kita mengidentifikasinya.

Sebagai contoh, larutan asam memiliki rasa asam.

Asam adalah zat yang dapat menghasilkan H+ di dalam

larutan (Bewick dkk., 2009: 728).

Lain: pengaruhnya pada indikator, zat-zat kimia yang

tergantung pada keasaman dan kebasaan larutannya.

Contoh yang khas adalah kertas celup yang

disebut lakmus.

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 9

 ASAM KUAT DAN LEMAH
Contoh: HNO3, HCl, H2SO4,HClO4, HBr, HI, HBrO4

dan HIO4

Asam kuat terionisasi sempurna atau hampir

sempurna dalam air (100%)
Asam kuat adalah asam yang pada konsentrasi di bawah
1 M, akan terionisasi seluruhnya di dalam air.
Contoh: HClO4 dan HNO3.

HCl merupakan elektrolit kuat, artinya bahwa HCl pada

dasarnya terdisosiasi 100% dalam larutan.

Oleh karena itu, dalam larutan HCl pekat ada

konsentrasi H3O+ yang tinggi, dan karena inilah, HCl
disebut asam kuat.
Asam lemah adalah asam yang pada konsentrasi di
bawah 1 M, hanya terionisasi sebagian.

HxZ ⎯⎯→x H+ + Zx-

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 11

 ASAM KUAT DAN LEMAH
 Asam lemah terionisasi kurang dari 100% dalam air.
 Contoh: Asam asetat = CH3CO2H
Disosiasi asam lemah bersifat reversibel dalam air, dan
dinyatakan dengan tetapan kesetimbangan (Ka).
Contoh: ሾ𝐻+ ሿሾ𝐶𝐻3 𝐶𝑂𝑂− ሿ
𝐾𝑎 =
CH3COOH ⇌ H + CH3COO
+ - ሾ𝐶𝐻3 𝐶𝑂𝑂𝐻ሿ
Rumus Asam Nama Asam Reaksi Ionisiasi Valensi Asam Sisa
Asam
HF Asam fluoride HF  H+ + F- 1 F-
HCl Asam klorida HCl  H+ + Cl- 1 Cl-
HBr Asam bromide HBr  H+ + Br- 1 Br-
HCN Asam sianida HCN  H+ + CN- 1 CN-
H2 S Asam sulfida H2S  2H+ + S2- 2 S2-
HNO3 Asam nitrat HNO3  H+ + NO3- 1 NO3-
H2SO4 Asam sulfat H2SO4  2H+ + SO42- 2 SO42-
H2SO3 Asam sulfit H2SO3  2H+ + SO32- 2 SO32-
H3PO4 Asam fosfat H3PO4  3H+ + PO43- 3 PO43-
H3PO3 Asam fosfit H3PO3  3H+ + PO33- 3 PO33-
CH3COOH Asam asetat CH3COOH  H+ + CH3COO- 1 CH3COO-
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 13
+ 2- 2-
KONSTANTA KESETIMBANGAN
PADA ASAM LEMAH

Ka ASAM LEMAH < 1

pH: 2 7
Baik HCl dan HC2H3O2 dapat menyediakan satu ion
hidrogen (atau proton) per molekul asam.

Asam-asam demikian disebut asam monoprotik.

Ada banyak juga asam yang dapat menyediakan lebih dari

satu proton per molekul asam.

Asam tersebut dikenal sebagai asam poliprotik.

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 15

 ASAM MONOPROTIK DAN DIPROTIK
 Asam monoprotik: mendonor 1 proton
contoh: HF, HCl, HNO3
 Asam poliprotik: mendonor lebih dari 1 proton
 Asam diprotik: mendonor 2 proton, contoh: H2SO4.

 H2SO4 + H2O  HSO4- + H3O+

 HSO4- + H2O  SO42- + H3O+
 Asam sulfat juga disebut asam diprotik karena tiap
molekulnya dapat memberikan dua proton.

Begitu juga, asam posfat, yang merupakan contoh asam

triprotik, berdisosiasi dalam tiga tahap terpisah.

Semua asam yang telah kita teliti sejauh ini mengandung

hidrogen dalam rumusnya.
Ada zat lain yang tidak mengandung hidrogen, tetapi
masih menghasilkan larutan asam saat larut dalam air.

Contoh yang umum adalah karbon dioksida.

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 17

Oksida non-logam dengan air membentuk oksoasam
disebut anhidrat asam, yang berarti "asam tanpa air".

Tabel 1 mengandung daftar asam dan anhidrat asam yang

umum, dan juga menunjukkan reaksinya dengan air.

Jenis Contoh
Asam monoprotik HF, HCl, HBr, HI, HOCl, HClO2, HClO3, HClO4,
HX  H+ + X- HIO4, HNO3, HNO2, HC2H3O2
Asam diprotik
H2X  H+ + HX-
H2SO4, H2SO3, H2CO3, H2C2O4, H2S, H3PO3
HX-  H+ + X2-
Asam triprotik
H3 X  H + + H 2 X -
H2X-  H+ + HX2- H3PO4
HX2-  H+ + X3-
Oksida asam
SO2, SO3, N2O3, N2O5, P4O6, P4O10
(oksida non logam)
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 18 8
 Jika kertas lakmus pink dicelupkan ke
dalam suatu larutan basa maka berubah
menjadi biru
Contoh anhidrat basa adalah oksida natrium, Na2O,

Senyawa ionik mengandung Na+ dan O2-, dan ketika larut

dalam air, ion tersebut membentuk hidroksida.
Basa adalah zat yang dapat menghasilkan OH-.
Basa kuat adalah basa yang terionisasi seluruhnya di
dalam air.
Contoh: NaOH dan Ca(OH)2.
Basa lemah: basa yang dalam air menghasilkan sebagian
OH-, dan dicirikan dengan tetapan kesetimbangan (Kb).
ሾ𝑁𝐻4 ሿሾ𝑂𝐻 −ሿ
Contoh: 𝐾𝑏 =
ሾ𝑁𝐻4 𝑂𝐻 ሿ
NH4OH ⇌ NH4+ + OH-
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 19 9
KONSTANTA KESEIMBANGAN
BASA LEMAH

Kb BASA LEMAH < 1

pH: 7–12
 KONSTANTA BASA
 BASA SEBAGAI ASEPTOR PROTON
 KONSTANTA DISSOSIASI :

B(aq) + H2O(l) ⇌ BH+(aq) + OH-(aq)

[BH+] [OH-]
Kb = ----------------
[B]
Contoh:
Hitung pH larutan NH3 15 M (Kb = 1,8 x 10-5)
Jawab:
NH3(aq) + H2O(l) ⇌ NH4+(aq) + OH-(aq)
H2O (l) ⇌ H+ (aq) + OH- (aq)

NH3(aq) + H2O(l) NH4+(aq) + OH-(aq)

I 15 - 0 0
C -x - +x +x
E 15–x - x x
Kb= 1,8 x 10-5 = [NH4+][OH-]/[NH3]= (x)(x)/ 15-x = x2/15,0
x = √1,8 x 10-5 x 15 = 1,6 x 10-2 = [OH-]
pOH = - log [OH-]
= - log 1,6 X 10-2 = 1,7959
pH = 12,2
IONISASI AIR
 Air merupakan elektrolit yang sangat lemah
karena reaksinya
 H2O + H2O ⇌ H3O+(aq) + OH-(aq)

 Reaksi dimana 2 molekul pelarut bereaksi

membentuk ion, disebut autoionisasi.

 Jika kita menggunakan persamaan yang

disederhanakan untuk konstanta ionisasi air:
 Kw = [H+][OH-]

02/08/2023 Mirna Rahmah Lubis 23

KESETIMBANGAN AIR
H2O → H+ + OH-

Pada keadaan setimbang

Kw = [H+] [OH-]
Pada suhu kamar T = 25°C, Kw = 10-14
sehingga
[H+] = [OH-] = 10-7
 Air sebagai amfoter
 Amfoter: senyawa yang bisa berfungsi sebagai asam dan
basa
 Autoionisasi pada air
2H2O(l) ⇌ H3O+(aq) + OH-(aq)
K = [H3O+][OH-] = [H+][OH-]
 K = tetapan ionisasi air, Kw
Nilai kw tetap pada suhu 25oC. Bila suhu berubah Kw akan
berubah
H+] = [OH-] = 10-7 M
Kw = [H+][OH-]=(10-7 M)2 = 10-14 M (SUHU 25oC)
AUTOIONISASI AIR

OH-

H3O+
 Asam-asam monoprotik kuat
Yang paling umum adalah HCl dan HNO3.

Untuk HNO3

HNO3 + H2O → H3O+ + NO3-

Basa-basa kuat dalam air merupakan hidroksida-

hidroksida logam yang dapat larut.

Meliputi larutan hidroksida Gol. IA (NaOH), dan

larutan encer hidroksida Gol. IIA dari kalsium hingga
barium.

Secara khusus

NaOH
Mirna Rahmah Lubis H O
2 Na + OH-
+
02/08/2023 27
 MENGHITUNG PERSENTASE ZAT YANG
TERDISOSIASI

KONSENTRASI
PERSENTASE ZAT YANG TERURAI
TERDISOSIASI (α) = ----------------------------- X 100 %
KONSENTRASI
ZAT SEMULA

CONTOH: BERAPA PERSENTASE TERDISSOSIASI PADA LARUTAN 1 M

HF. DIKETAHUI [H+] PADA KEADAAN SETIMBANG = 2,7 · 10-2
Dalam larutan cair suatu asam kita sering ingin
mengetahui berapa konsentrasi H+.

Dalam hal ini, diasumsikan bahwa pada dasarnya semua

H+ dalam larutan berasal dari asam terlarut.

Biasanya diasumsikan bahwa disosiasi air memberikan

sejumlah H+ yang dapat diabaikan ke dalam larutan.

Ini karena kehadiran H+ dari suatu asam (misalnya HCl)

menggeser kesetimbangan

H2O ⇌ H+ + OH-

ke kiri. Jumlah air yang terdisosiasi dalam larutan asam

lebih sedikit dalam air murni, H+ yang berasal dari
disosiasi air lebih sedikit dari 10-7 M.
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 29
Contoh 2:
Berapakah konsentrasi OH- dalam 0,001 M
larutan HCl?

Berapakah konsentrasi H+ yang diturunkan dari

disosiasi pelarut tersebut?

Penyelesaian:

Saat kesetimbangan kita harus memiliki

[H+][OH-] = 10-14

HCl merupakan asam kuat dan pada dasarnya

terdisosiasi 100%.

HCl → H+ + Cl-02/08/2023 Mirna Rahmah Lubis 30

Oleh karena itu, 0,001 mol HCl per liter memberikan
0,001 mol H+ per liter.

Konsentrasi ion hidrogen total adalah 0,001 M tambah

jumlah yang diberikan oleh disosiasi air.

Misalkan jumlah ini dapat diabaikan.

Maka
[H+]total = 0,001 M + [H+]dari air ≈ 0,001 M
Konsentrasi ion hidroksida kita peroleh
−14
10
ሾ𝑂𝐻 −ሿ=
ሾ𝐻+ ሿ
10−14
= = 10−11 𝑀
0,001
Oleh karena itu, konsentrasi H+ juga harus 10-11 M
(stoikiometri).
02/08/2023 Mirna Rahmah Lubis 31
 KAITAN ANTARA KA DENGAN


Di mana: α = derajat disosiasi

Ka = konstanta asam
Ca = konsentrasi awal asam

• Hitung % dissosiasi asam HF (Ka = 1,8 x 10-5) pada

larutan dengan konsentrasi 0,1 M
Jawab:

HF ⇌ H+ + F-
I 0,1 0 0
C -x +x +x
E 0,1–x x x

Ka = (X2 / 0.1) = 1,8 X 10-5

X = 1,3 x 10-3 M = [H+]
% dissosiasi = (1,3 x 10-3)/ 0,1 x 100 % = 1,3 %
CONTOH 3: MENGHITUNG KONSENTRASI
DALAM LARUTAN BASA KUAT
 Berapakah konsentrasi H+ dan OH- dalam larutan Ca(OH)2
0.004 M? Berapakah [OH-] dalam larutan tersebut yang
berasal dari ionisasi air?
 Penyelesaian:
 [OH-]total = 0,008−14
M + [OH-]dari air ≈ 0,008 M
10
ሾ𝐻 +ሿ=
ሾ𝑂𝐻 −ሿ
10−14
= = 1,2 × 10−12 𝑀
0,008

 [OH-]dari air = 1,2 × 10-12 M

 Jika [H+] dari asam terlarut atau [OH-] dari basa terlarut lebih
besar dari 5 × 10-7 M, kontribusi spesi itu dari disosiasi air dapat
diabaikan.
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 34
KONSEP PH
 Merupakan nilai derajat
keasaman/kebasaan dari suatu larutan
 pH menujukkan Aktivitas ion Hidrogen
dalam larutan
 Diperkenalkan oleh Sorensen (1909)
 Untuk derajat kebasaan dikenal
dengan pOH
 Dirumuskan
pH = - log [H+] dan pOH = -log [OH-]
Konsep pH

Jika kita ingin menyatakan konsentrasi ion hidrogen

dalam larutan, kita berbicara tentang pH.

Ini didefinisikan sebagai

1
𝑝𝐻 = 𝑙𝑜𝑔 + = −𝑙𝑜𝑔ሾ𝐻 + ሿ
ሾ𝐻 ሿ

Dengan pendekatan sama untuk konsentrasi ion

hidroksida, kita mendefinisikan pOH larutan sebagai

pOH = -log[OH-]

Karena Kw = 10-14, pKw = 14.

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 36

Oleh karena itu,
 
pKw = pH + pOH

Karena Kw = 1 × 10-14, pKw = 14.

Ini memberikan hubungan

pH + pOH = 14

Larutan netral, [H+] = [OH-] = 10-7 M, dan pH = pOH = 7,

sehingga dalam larutan netral kita katakan pH = 7.
Dalam larutan asam konsentrasi ion hidrogen > 10-7 M
(misalnya, 10-3 M) dan pHnya lebih kecil dari 7.
Dengan cara yang sama, dalam larutan basa [H+] lebih
kecil dari 10-7 M (sebagai contoh, 10-10 M) dan pH-nya
lebih besar dari 7.
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 37
 [H+] = [OH-] NEUTRAL pH DAN pOH
 [H+] > [OH-] ACIDIC
 [H+] < [OH-] BASIC

 SKALA pH
pH = - log [H+]
pOH = - log [OH-]
pH + pOH = 14
Kw = [H+] [OH-]

Contoh: pH Coca Cola = 3,12 Berapa [H3O+]

Jawab : pH = -log [H3O+]
log [H3O+] = - pH
[H3O+] = 10-pH (antilog)
= 10-3,12
= 7,6 x 10-4
CONTOH 4: MENGHITUNG PH
LARUTAN ASAM KUAT
 Berapakah pH larutan HCl 0.002 M?
 Penyelesaian:
 Kunci menyelesaikan masalah tersebut
adalah bahwa HCl merupakan asam kuat,
yang berarti bahwa terdisosiasi sempurna.
 pH = -log [H+]
 pH = -log (2 x 10-3)
 pH = 2,7
 Contoh 5: Berapakah pH larutan NaOH 5 x10-4
M pada 25oC?

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 39

PENYELESAIAN:
 Logam hidroksida merupakan basa kuat, yang
berarti terdisosiasi 100%.
 Kw = [H+][OH-]
−14
10
ሾ𝐻 + ሿ=
5 × 10−4
ሾ𝐻 +ሿ= 2 × 10−11 𝑀

 pH = - log (2 x 10-11)
 pH = 10,7
 Contoh 5: Sampel jus jeruk ditemukan memiliki
pH 3,8. Berapakah konsentrasi H + dan OH-
dalam jus tersebut?
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 40
PENYELESAIAN:
 [H+] = 10-pH
 [H+] = 10-3.8
 [H+] = 1,6 × 10-4 M

−14
10
ሾ𝑂𝐻− ሿ=
1,6 × 10−4
ሾ𝑂𝐻 − ሿ= 6,3 × 10−11 𝑀

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 41

Banyak substansi asam atau basa, dan tingkat keasaman
atau kebasaannya dinyatakan dalam istilah pH.
Asam lambung

Acar
Jus Lemon
Cuka
Urin
Liur manusia

Darah
H2O murni
Susu
Susu magnesia

Mirna Rahmah Lubis 0 1 2 3 4 5 6 702/08/2023

8 9 10 11 12 13 14 42
KAITAN ANTARA KA DENGAN
PH
 Pada jumlah molar yang sama, pH Asam
lemah lebih tinggi dari pH asam kuat
 KESETIMBANGAN PADA ASAM
 DISSOSIASI ASAM LEMAH TIDAK SEMPURNA
CONTOH : Berapa pH larutan 1 M HF, diketahui Ka = 7,2
x 10-4
Jawab : x2
HF(aq) ⇌ H+(aq) + F-(aq) Ka = 7,2 x 10-4 Ka 
1 x
H2O(l) ⇌ H+(aq) + OH-(aq) Kw = 10-14
ICE TABLE
HF = 1 – x, karena x
HF H+ + F dianggap kecil, maka HF = 1
Jadi: Ka = 7,2 x 10-4 = x2
I 1 0 0 x = 0,00268 = [H+]
C -x +x +x pH = - log [H+]
pH = - log 0,00268
E 1-x x x
pH = 2,57
 PERTANYAAN
Berapa pH larutan 0,1 M HOCl? Bila diketahui Ka = 3,5 x 10-8
TEORI ASAM BASA
Teori Bronsted – Lowry(1923)

Asam: Senyawa yang dapat memberikan

proton (H+) (donor proton).
Basa: Senyawa yang dapat menerima
proton (H+) (akseptor proton).

Reaksi tanpa Pelarut Air

CONTOH:

HCl(g) + NH3(g)  NH4+ + Cl-  NH4Cl(s)

Asam Basa

Reaksi dengan Pelarut Air

HCl(g) + H2O(aq)  H3O+(aq) + Cl-(aq)
Asam Basa
NH4OH(g) + H2O(aq) NH4OH2+(aq) + OH-(aq)
Air dapat bersifat asam atau basa  Amfoter
 SISTEM ASAM-BASA KONJUGASI
DALAM LARUTAN CAIR
 Asam: zat yang memberikan proton kepada
zat lain, termasuk kepada pelarutnya.

 Basa: zat yang dapat menerima proton dari

asam, zat tersebut dapat berupa pelarutnya.
 Asam dan bentuknya yang kehilangan proton
itu disebut pasangan asam-basa konjugasi:
 HCl + H2O ⇌ H2O+ + Cl-

 HCl dan Cl- merupakan pasangan asam dan

basa konjugasi.

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 47

TEORI ASAM BASA

Pasangan Asam Basa Konjugasi

HCl + H2O ⇌ H3O+ + Cl-
Asam 1 Basa 1 Asam 2 Basa 2
Konjugasi
Konjugasi
Pasangan asam basa konjugasi:
pasangan asam 1 – basa 2 dan basa 1 – asam 2
 HCl – Cl- dan H2O – H3O+

Asam konjugasi : Asam yg terbentuk dari basa yang

menerima Proton  H3O+
Basa konjugasi : Basa yg terbentuk dari asam yang
melepaskan Proton  Cl-
TEORI ASAM BASA

Jelaskan untuk reaksi:

NH3 + H2O ⇌ NH4+ + OH-

a. Pasangan asam basa konjugasi

b. Asam konjugasi
c. Basa konjugasi
 PERTANYAAN!
 Bagaimana dengan?

HF(aq) + SO32–(aq)  F–(aq) + HSO3–(aq)

CO32–(aq) + HC2H3O2(aq)  C2H3O2–(aq) + HCO3–(aq)

H3PO4(aq) + OCl –(aq)  H2PO4–(aq) + HOCl(aq)

 Asam kuat menghasilkan basa terkonjugasi yang
lemah

 Asam lemah menghasilkan basa terkonjugasi yang

kuat

 Asam kuat : H2SO4, HCl, HNO3, dan HClO4

 Asam lemah: H3PO4, HNO2, HOCl, asam organik

KEKUATAN ASAM DAN BASA
 NAMA ASAM BASA KONJUGAT
HClO4 ClO 4
HCl Cl -

H2SO4 HSO4-
HNO3 NO 3-
H3O+ H 2O
H2SO3 HSO 3-
H2SO4- SO 42-
H3PO4- H 2PO4-
HF F-
HC2H3O2 KEKUATAN C2H302- KEKUATAN
H2CO3 MENURUN HCO3- MENINGKAT
H2S HS-
LANJUTAN : KEKUATAN ASAM DAN BASA
Nama Asam Basa Konjugat
HSO4- SO32-
HCN CN-
NH4+ NH3
HCO3- CO32-
Kekuatan Kekuatan
HS- S2- meningkat
menurun
H2 O OH-
NH3 NH2-
OH- O2-
 AMPHIPROTIK
 Senyawa yang bisa berperan sebagai asam bronsted
atau basa bronsted, contoh: ion hidrogen fosfat
(HPO42-)

HPO42-(aq) + H2O(l)  H3O+(aq) + PO43-(aq)

ACID
HPO42-(aq) + H2O(l)  H2PO4-(aq) + OH-(aq)
BASE
CONTOH 1: MENGGUNAKAN PH LARUTAN
ASAM UNTUK MENGHITUNG KA
 Mahasiswa mempersiapkan larutan asam
asetat 0,1 M dan mengukur pH-nya sebesar
2,88. Hitunglah Ka untuk asam asetat.
 Penyelesaian:
 HC2H3O2 ⇌ H+ + C2H3O2-
 pH = 2,88
 [H+] = 10-2,88 = 1,3 × 10-3 M
 [H+] = [C2H3O2-] = 1,3 × 10-3 M
 HC2H3O2 = 0,1 – 1,3 × 10-3 = 10-1 M
ሺ1,3 × 10−3 ሻሺ1,3 × 10−3 ሻ −5
𝐾𝑎 = = 1,7 × 10
10−1
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 55
Contoh 2:
Pada 25oC, larutan ammonia 0,01 M terionisasi 4,1%.
Hitunglah:
a. konsentrasi ion OH- dan NH4+

b. konsentrasi ammonia yang tidak terionisasi

c. tetapan ionisasi larutan ammonia dalam air

d. [OH-] setelah 1 l larutan tersebut ditambahkan 0,009

mol NH4Cl.

Penyelesaian:
a. NH3 + H2O ⇌ NH4+ + OH-
[NH4+] = [OH-] = (0,041)(0,01) = 0,00041 M
 
b. [NH3] = 0,01 – 0,00041 = 0,0096 M
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 56
c. ൣ𝑁𝐻4 +൧ሾ𝑂𝐻 −ሿ
𝐾𝑏 =
ሾ𝑁𝐻3 ሿ
 
ሺ0,00041ሻሺ0,00041ሻ
𝐾𝑏 =
0,0096
𝐾𝑏 = 1,75 × 10−5

d. Misal: [NH4+] seluruhnya berasal dari NH4Cl.

[NH3] pada kesetimbangan = konsentrasi basa
ൣ𝑁𝐻4 + ൧ሾ𝑂𝐻 −ሿ
𝐾𝑏 =
ሾ𝑁𝐻3 ሿ

−ሿ
𝐾𝑏ሾ𝑁𝐻3 ሿ
ሾ𝑂𝐻 =
ൣ𝑁𝐻4 +൧
ሺ −5 ሻሺ
−
1,75 × 10 0,01ሻ
ሾ𝑂𝐻 ሿ=
0,009
ሾ𝑂𝐻 −ሿ= 1,94 × 10−5 𝑀
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 57
CONTOH 3: MENGGUNAKAN PERSEN DISOSIASI UNTUK
MENGHITUNG KONSTANTA KESETIMBANGAN

 Larutan NH3 0,01 M dibuat dan ditentukan

bahwa NH3 mengalami ionisasi 4,2%.
Hitunglah Kb untuk NH3.
 Penyelesaian:
 NH3 + H2O ⇌ NH4+ + OH-
 [NH4+] = [OH-] = 0,042 × 0,01 M = 4,2 × 10-4 M
 [NH3] = 10-2 - 4,2 × 10-4 = 9,58 × 10-3 M
ሺ4,2 × 10−4 ሻሺ4,2 × 10−4 ሻ
𝐾𝑏 =
10−2
Kb = 1,8 × 10-5
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 58
 CONTOH 4: MENGGUNAKAN KA UNTUK
MENGHITUNG KONSENTRASI SPESI LARUTAN ASAM
LEMAH
 Berapakah konsentrasi semua spesi yang ada
pada larutan asam asetat 0,5 M. Untuk
HC2H3O2, Ka = 1,8 × 10-5.
Penyelesaian:
ሾ𝐻 +ሿሾ𝐶2 𝐻3 𝑂2 −ሿ
HC2H3O2 ⇌ H+ + C2H3O2-, 𝐾𝑎 = = 1,8 × 10−5
ሾ𝐻𝐶2 𝐻3 𝑂2 ሿ
ሺ𝑥ሻሺ𝑥ሻ
= 1,8 × 10−5
0,5 − 𝑥
0,5 – x  0,5
ሺ𝑥ሻሺ𝑥ሻ
= 1,8 × 10−5
0,5
Mirna Rahmah Lubis
x = 3 × 10-3
02/08/2023 59
 𝐾𝑤 −ሿ
ሾ𝑂𝐻 = +
ሾ𝐻 ሿ
10−14
=
3 × 10−3
= 3,3 × 10−12 𝑀
 Contoh 5:
 Berapakah pH larutan yang mengandung 0,1
M HCl dan 0,1 M HC2H3O2? Untuk asam asetat,
Ka = 1,8 × 10-5.
 Penyelesaian:
 [H+]awal = 0,1 M
 [HC2H3O2]awal = 0,1 M
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 60
HC2H3O2 ⇌ H+ + C2H3O2-
+ሿ −
−5
ሾ𝐻 ሾ𝐶2 3 2 ሿ
𝐻 𝑂
1,8 × 10 = 𝐾𝑎 =
ሾ𝐻𝐶2 𝐻3 𝑂2 ሿ
−5
ሺ0,1ሻሺ𝑥 ሻ
1,8 × 10 =
ሺ0,1ሻ
𝑥 = 1,8 × 10−5
 pH = 1

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 61

Contoh soal:

1. Sebanyak 9,8 gram H2SO4 dilarutkan dalam air

sampai volume 5 L.
Tentukanlah konsentrasi ion H+ yang terdapat dalam
larutan itu!

Jawab:

Kemolaran H2SO4 = (9,8 gram/98) x 1000 /5000

= 0,02 mol/L = 0,02 M

H2SO4 (aq) → 2 H+(aq) + SO42- (aq)

Maka [H+] = 2 x H2SO4

= 2 x 0,02 M = 0,04 M
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 62
2. Tentukanlah konsentrasi [H+] dan α-nya dari larutan
HCN 0,5 M bila diketahui Ka dari HCN = 1,8 x 10-5.

Jawab:

ሾ𝐻 +ሿ= ඥ𝐾𝑎 ∙ ሾ𝐻𝐴ሿ

ሾ𝐻 +ሿ= ඥ1,8 × 10−5 × 0,5

ሾ𝐻 +ሿ= 3 × 10−3 𝑀
ሾ𝐻 +ሿ
𝛼=
ሾ𝐻𝐴ሿ
𝛼 = 0,006

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 63

3. Tuliskan rumus basa konjugasi dari asam berikut ini:

a. HCN c. N2H5+

b. HCO3- d. C2H5OH
 
Penyelesaian:

b. CN- c. N2H4

b. CO32- d. C2H5O-

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 64

CONTOH 4:
a. Apakah rumus basa konjugasi N2H5+?
b. Apakah rumus asam konjugasi asam NH2-?
Penyelesaian:

a. Basa konjugasi memiliki satu proton lebih

sedikit daripada asam, sehingga N2H5+ harus
memiliki 4 hidrogen dan satu muatan positif
yang lebih sedikit. Basa konjugasinya adalah
N2H4.
b. Kita harus menambahkan proton pada NH 2-
untuk memperoleh asam konjugasinya. Asam
konjugasinya adalah NH3.
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 65
CONTOH 5:
 Identifikasilah pasangan asam-basa konjugasi
dalam reaksi
 H2S + (CH3)2NH ⇌ (CH3)2NH2+ + HS-
 Untuk tiap pasang, manakah yang merupakan
asam dan manakah yang basa?
 Penyelesaian:
 Ion HS- dapat terbentuk dari H2S dengan
kehilangan proton, sehingga H2S merupakan
asam konjugasi dan HS- merupakan basa
konjugasi.
 H2S + (CH3)2NH ⇌ (CH3)2NH2+ + HS-
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 66
TEORI ASAM BASA Teori Lewis (1916)
Ada beberapa reaksi yang tidak dapat
dijelaskan dengan kedua teori sebelumnya,
misalnya reaksi :
NH3 + BF3 ------- H3N – BF3
H F H F

H-N:+B-F H–N : B-F

H F H F

Asam: Senyawa yang dapat menerima pasangan

elektron  BF3
Basa : Senyawa yang dapat memberikan pasangan
elektron  NH3
 KESETIMBANGAN ASAM
 HA + H2O ⇌ H3O+ + A-

Melibatkan penguraian / disosiasi dari suatua asam

atau basa

CONTOH :
HCl ⇌ H+ + Cl-
CH3COOH ⇌ H+ + CH3COO-
NH4 ⇌ H+ + NH3
C6H5NH3+ ⇌ H+ + C6H5NH2
3+ + - 2+
 CONTOH 2:
 Suatu larutan asam 0,1 M (densitas = 1,01 g/cm3)
terionisasi 4,5%. Hitunglah titik beku larutan itu
jika berat molekul asam itu ialah 300.
 Penyelesaian:

Massa 1 larutan = (1000 cm3)(1,01 g/cm3) = 1010 g

Massa asam dalam 1 l larutan = (0,1 mol)(300 g/mol)
= 30 g
Massa air dalam 1 l larutan = 1010 g – 30 g = 980 g

0,1 𝑚𝑜𝑙 𝑎𝑠𝑎𝑚

𝑀𝑜𝑙𝑎𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 = = 0,102 𝑚𝑜𝑙/𝑘𝑔
0,98 𝑘𝑔 𝑎𝑖𝑟
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 69
Tf = Kf  m  {1 + (n – 1)}
= 1,86  0,102 {1 + (2 – 1) 0,045}
= 0,199oC

Tf = titik beku pelarut – titik beku larutan

0,199 = 0 – titik beku larutan
Titik beku larutan = -0,199oC

Contoh 3:

Suatu larutan dibuat dari asam kloroasetat, HC2H2O2Cl,

0,01 M dan natrium kloroasetat, NaC2H2O2Cl, 0,002 M.

Ka asam kloroasetat ialah 1,36  10-3.

Berapakah [H+] dalam larutan itu?

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 70
PENYELESAIAN:

 HC2H2O2Cl ⇌ C2H2O2Cl- + H+
M awal asal HC2H2O2Cl 0,01 0 0
M awal asal C2H2O2Cl- 0 0,002 0
Perubahan karena reaksi -x x x
M pada kesetimbangan 0,01–x 0,002+x x
+ሿ
𝐾𝑎ሾ𝐻𝐶2 𝐻2 𝑂2 𝐶𝑙 ሿ
ሾ𝐻 =𝑥=
ሾ𝐶2 𝐻2 𝑂2 𝐶𝑙 −ሿ
−3 ሺ
+
1,36 × 10 0,01 − 𝑥ሻ
ሾ𝐻 ሿ= 𝑥 =
0,002 + 𝑥
𝑥 = 2,4 × 10−3 𝑀
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 71
Contoh 4:

Hitunglah [H+], [C2H3O2-], dan [CN-] dalam larutan yang

mengandung 0,1 M HC2H3O2 (Ka = 1,75  10-5) dan
0,2 M HCN (Ka = 6,2  10-10).

Penyelesaian:

HC2H3O2 ⇌ H+ + C2H3O2-

Umpamakan [H+] = [C2H3O2-] = x

[HC2H3O2] = 0,1 – x  0,1
ሾ𝐻 + ሿሾ𝐶2 𝐻3 𝑂2 − ሿ 𝑥 2
= = 1,75 × 10−5
ሾ𝐻𝐶2 𝐻3 𝑂2 ሿ 0,1
𝑥 = 1,32 × 10−3 𝑀
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 72
 Asam asetat berperan sebagai sumber [H+] sebab Ka
HC2H3O2 jauh lebih besar dari HCN.

HCN ⇌ H+ + CN-

Umpamakan [CN-] = y

[HCN] = 0,2 – y  0,2

−ሿ
𝐾𝑎ሾ𝐻𝐶𝑁 ሿ
𝑦 = ሾ𝐶𝑁 =
ሾ𝐻 +ሿ
6,2 × 10−10 ሺ0,2ሻ
𝑦=
1,32 × 10−3
𝑦 = 9,4 × 10−4 𝑀

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 73

Contoh 5: Hitunglah persen ionisasi larutan asam
hidrosianida, HCN 1 M. Ka HCN ialah 6,2  10-10.
Penyelesaian: HCN ⇌ H+ + CN-
Umpamakan x = [H+] = [CN-]
[HCN] = 1 – x  1
ሾ𝐻+ሿሾ𝐶𝑁 −ሿ
𝐾𝑎 =
ሾ𝐻𝐶𝑁 ሿ
𝑥2
6,2 × 10−10 =
1
𝑥 = 2,5 × 10−5 𝑀
𝐻𝐶𝑁 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑒𝑟𝑖𝑜𝑛𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖
% 𝑖𝑜𝑛𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖 = × 100%
𝐻𝐶𝑁 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑛𝑦𝑎
10−5 𝑚𝑜𝑙
2,5 ×
% 𝑖𝑜𝑛𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖 = 𝑙 × 100%
1
% 𝑖𝑜𝑛𝑖𝑎𝑠𝑖 = 0,0025%
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 74
CONTOH 6:
 Tentukan konsentrasi ion H+ dalam masing-masing
larutan berikut:
 a. H2SO4 0,02 M
 b. HNO3 0,1 M
 c. CH3COOH 0,05 M jika derajat ionisasi 1%
 d. H2SO3 0,001 M jika Ka = 10-5
 Penyelesaian:
 a. H2SO4 → 2 H+ + SO42-
 [H+] = x ∙ [HA]
 = 2 ∙ 0,02
 = 0,04 M
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 75
 b. HNO3 → H+ + NO3-
 [H+] = x ∙ [HA]
 = 1 ∙ 0,1
 = 0,1 M
 c. CH3COOH ⇌ CH3COO- + H+
 [H+] = [HA] ∙ 
 = 0,05 ∙ 0,01
 = 0,0005 M
 d. H2SO3 ⇌ 2 H+ + SO32-
ሾ𝐻ሿ= ඥ𝐾𝑎 ∙ ሾ𝐻𝐴ሿ
ሾ𝐻 ሿ= ඥ10−5 × 0,001

ሾ𝐻ሿ= ඥ10−8
ሾ𝐻 ሿ= 10−4 𝑀
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 76
CONTOH 7:
 Tentukan konsentrasi ion OH- masing-masing
larutan berikut.
 a. Ca(OH)2 0,02 M b. KOH 0,004 M
 c. Al(OH)3 0,1 M jika Kb = 2,5 × 10-4
 d. NH4OH 0,01 M jika terion sebanyak 5%
 Jawab:
 a. Ca(OH)2 → Ca2+ + 2 OH-
 [OH-] = x ∙ 0,02
 = 2 ∙ 0,02
 = 0,04 M
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 77
 b. KOH → K+ + OH-
 [OH-] = x ∙ [M(OH)]
 = 1 ∙ 0,004
 = 0,004 M
 c. Al(OH)3 ⇌ Al3+ + 3 OH-
ሾ𝑂𝐻 − ሿ= ඥ𝐾𝑏 ∙ ሾ𝑀(𝑂𝐻)ሿ
ሾ𝐻ሿ= ඥ2,5 × 10−6 × 0,1
ሾ𝑂𝐻 − ሿ= 5 × 104 𝑀

 d. NH4OH ⇌ NH4+ + OH-

 [OH-] = [M(OH)] ∙ 
 = 0,01 ∙ 0,05
 = 0,0005 M
Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 78
Contoh 8:
Berapakah pH larutan jika konsentrasi ion H+ adalah:
a. 1 x 10-3 b. 2 x 10-4 c. 5 x 10-6 d. 8 x 10-5
Jawab:
b. [H+] =1 x 10-3 sehingga pH = - log 1 x 10-3 = 3
b. [H+] = 2 x 10-4 sehingga pH = - log 2 x 10-4
= 4 – log 2 = 3,7
c. [H+] = 5 x 10-6 sehingga pH = - log 5 x 10-6
= 6 – log 10/2
= 6 – (log 10 – log 2)
Log 2 = 0,3 = 6 – 1 + log 2
= 5 + 0,3 = 5,3

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 79

2. Berapakah konsentrasi ion H+ dalam larutan yang pH-
nya:
a. 2 b. 3,7
Jawab:
b. Jika pH = 2, maka [H+] = 10-2 M
c. Jika pH = 3,7; maka cara:
(i). [H+] = 10-3,7 M = 1,995 x 10-4
(ii). pH = 3,7; sehingga - log [H+] = 3,7
log [H+] = -3,7
= 0,3 - 4
= log 2 + log 10-4
= log 2 x 10-4
[H+] = 2 x 10-4
02/08/2023 80
Mirna Rahmah Lubis
Hubungan
Ka, Kb, [H3O]
dan pH
 KESETIMBANGAN BASA
Contoh lain:

 HITUNG pH DARI 5,0 x 10-2 NaOH

 JAWAB:
pOH = - log [OH-]
= - log 5,0 x 10-2 = 1,3
pOH + pH = 14
jadi pH = 14 – 1,3
= 12,7
KESETIMBANGAN ASAM DAN BASA

Kesetimbangan Asam

 Asam Monoprotik:

HA ⇌ H+ + A-
[H+] [A-] Ka = Konstanta
Ka = kesetimbangan asam
[HA]
 Asam diprotik:

H2A ⇌ H+ + A-
[H+] [A-]
Ka =
[H2A]
KESETIMBANGAN ASAM DAN BASA
HA- H+ + A2-
[H+] [A2-]
Ka2 = Ka1 x Ka2 = ?
[HA-]
Konstanta kesetimbangan Asam pada 25oC
Nama Rumus Ka
Asam Klorida HCl 1,0 x 107
Asam Nitrat HNO3 sifat asam
Asam Sulfat H2SO4 1,0 x 109 (Ka1)
1,2 x 10-2 (Ka2)
Asam Florida HF 6,6 x 10-4
Asam Nitrit HNO2 5,1 x 10-4
Asam Sulfita H2S 1,1 x 10-7 (Ka1)
Nilai Ka: 1,0 x 10-14 (Ka2)
Ka > 10: Asam kuat
Ka < 10: Asam lemah
 Kesetimbangan Basa
 Basa Monohidroksi:
KESETIMBANGAN ASAM DAN BASA

BOH ⇌ B+ + OH-

[B+] [OH-] Kb = Konstanta

Kb = kesetimbangan
[BOH] basa

 Basa dihidroksi:

B(OH)2 ⇌ B2+ + 2(OH)-

[B2+] [OH-]2
Kb =
B[OH]2
  TUGAS
KESETIMBANGAN ASAM DAN BASA

Carilah 20 jenis asam dan basa, beserta

rumus molekul dan nilai konstanta
kesetimbangannya, serta klasifikasikan
berdasarkan kekuatan sifat asamnya.
 Question?

THANK YOU
TERIMA KASIH

Mirna Rahmah Lubis 02/08/2023 87