Anda di halaman 1dari 14

Soal 1 2 3 4

Soal 1

Larutan 100 mL HCN 0,14 M dicampur dengan 70 mL NaOH 0,1 M, maka...

(Ka HCN = 10-9)

1. Reaksi yang terjadi


HCN + NaOH NaCN + H2O
2. Larutan NaOH merupakan reagen pembatas
3. Larutan yang terjadi bersifat larutan penyangga
4. pH larutan = 9

Jawaban: E

Penyelesaian:

1. HCN + NaOH NaCN + H2O


2. Dalam reaksi di atas, NaOH habis karena dibandingkan HCN,
moL NaOH
Harga koef . NaOH lebih kecil

3. Larutan mengandung asam lemah dengan garamnya (penyangga)


7
4. (H+) = 10-9 x 7 = 10-9 atau pH = 9

Soal 2

Menurut konsep Bronsted-Lowry, di antara ion-ion berikut yang bersidat amfoter adalah

1. HPO42- 3. HS-
2. CO32- 4. CH3COO-

Jawaban: B

Penyelesaian:

1. HPO42- dapat membentuk H2PO4- dan PO43-


2. Hanya dapat membentuk HCO3-
3. HS- dapat membentuk H2S dan S-
4. CH3COO- hanya dapat membentuk CH3COOH
Soal 3

Pasangan ion-ion berikut ini yang merupakan pasangan asam-basa terkonjugasi adalah

1. H2SO4 dengan SO42-


2. H2CO3 dengan HCO3-
3. H3PO4 dengan PO43-
4. HCl dengan Cl-

Jawaban: C

Penyelesaian:

Pasangan asam-basa konjugasi mempunyai perbedaan satu buah atom H. Reaksi (2) dan (4)
adalah pasangan asam-basa konjugasi

Soal 4

Berdasarkan reaksi-reaksi dibawah ini.

a. H2CO3 + H2O H3O+ + HCO3-


b. HCO3- + H2O H3O+ + CO32-
c. HCO3- + H2O H2CO3 + OH-

Dapat dikatakan bahwa

1. Asam H2CO3 mempunyai keasaman lebih besar dari pada asam HCO3-
2. HCO3- bersifat amfoter
3. Ion CO32- mempunyai basa konjugasi dari HCO3-
4. Pada reaksi c di atas H2O bersifat sebagai asam konjugasi dari OH-

Jawaban: E

Penyelesaian:

H2CO3 mempunyai keasaman lebih besar dari pada HCO3-. HCO3- bersifat amfoter, sebab dapat
memberi H+ serta dapat menerima H+. jika HCO3- memberikan H+ yang tinggal adalah CO32-
yang merupakan basa konjugasinya. Jika OH- menerima H+, yang terbentuk adalah H2O yang
merupakan asam konjugasinya.

Soal 5
Jika 50 mL CH3COOH 1,0 M dititrasi dengan 50 mL NaOH 0,1 M dan diketahui Ka CH3COOH
= 10-5 maka

1. Larutan yang terjadi bersifat basa


2. pH larutan asam sebelum dititrasi adalah 3
3. konsentrasi CH3COONa adalah 0,05 M
4. CH3COONa mengalami hidrolisis sehingga pH > 7

Jawaban: E

CH3COOH + NaOH CH3COONa + H2O

CH3COONa mengalami hidrolisis.

Terbentuknya OH- menyebabkan larutan bersifat basa (pH > 7). Sebelum titrasi:

(H+) = 105 x 101

=10-3 pH = 3

50 x 0,1
Konsentrasi CH3COONa = 100 = 0,05 M

Soal 6

Pernyataan yang benar untuk reaksi (CH3)2NH(aq) + H2S(aq) (CH3)2NH2+(aq) + HS-(aq)


adalah

1. (CH3)2NH merupakan basa konjugat dari H2S


2. (CH3)2NH2+ bersifat asam
3. H2S merupakan asam konjugat dari (CH3)2NH2+
4. HS- bersifat basa

Jawaban: C

Penyelesaian:

(CH3)2NH menerima H+ dari H2S. (CH3)2NH bersifat basa dan H2S bersifat asam. (CH3)2NH2+
yang terbentuk merupakan asam konjugasi dari (CH3)2NH. HS- yang merupakan basa konjugasi
dari H2S.
Soal 7

Dari suatu asam HA dengan Ka = 7,2 x 104 dapat dikatakan bahwa :

1. Derajat ionisasi HA dalam air rendah


2. H2O merupakan basa yang lebih kuat dari pada A-
3. Larutan NaA dalam air bersifat basa
4. HA adalah asam lebih kuat dari pada H3O+

Jawaban: B

Penyelesaian:

HA + H2O H3O+ + A-

Karena Ka << 1 maka asam lemah sedikit terionisasi (derajat ionisasi kecil). Kesetimbangan
bergeser ke kiri, dan ini berarti asam dan basa di ruas kanan lebih kuat dari pada asam dan basa
di ruas kiri. H3O+ lebih mudah memberikan H+ dari pada HA dan A- lebih mudah menerima H+
dari pada H2O.

Soal 8

Diketahui reaksi C2H3O2- + H2O HC2H3O2 + OH-. Yang merupakan pasangan asam basa
konjugasi adalah

1. C2H3O2- dan H2O


2. C2H3O2- dan HC2H3O
3. OH- dan HC2H3O2
4. H2O dan OH-

Jawaban: C

Penyelesaian:

Pasangan asam-basa konjugasi berbeda satu H+

Soal 9

Senyawa-senyawa nitrogen dapat bersifat asam atau basa. Senyawa nitrogen pada pereaksi yang
bersifat asam adalah
1. NH3 + H2O NH4+ + OH-
2. NH2- + H2O NH3 + OH-
3. N2H4 + H2O N2H5+ + OH-
4. NH4+ + H2O NH3 + H3O+

Jawaban: D

Penyelesaian:

Pada reaksi (1), (2), dan (3) senyawa nitrogen bersifat basa, sebab menerima H+ dari H2O. Pada
reaksi (4), senyawa nitrogen bersifat asam, sebab memberikan H+ kepada H2O.

Soal 10

Apabila gas NH3 dialirkan ke dalam air, maka akan terjadi kesetimbangan asam-basa.
Pernyataan berikut yang benar untuk peristiwa tersebut adalah

1. Air bersifat asam


2. NH4OH adalah basa konjugasi dari H2O
3. NH3 dan NH4+ adalah basa dan asam konjugasi
4. Terjadi reaksi NH4OH NH3 + H2O

Jawaban: B

Penyelesaian:

NH3 + H2O NH4+ + OH-

Pada reaksi ini H2O memberi satu proton (H+) pada NH3 sehingga air sebagai asam dan NH3
sebagai basa.

Pasangan asam dari NH3 adalah NH4+

Pasangan basa dari H2O adalah OH-

Soal sebab-akibat

Soal 1

Bila 100 mL larutan asam asetat 0,2 M direaksikan dengan 100 mL larutan NaOH 0,1 M akan
dihasilkan larutan penyangga.
SEBAB

Larutan penyangga merupakan larutan asam lemah dan basa konjugasinya.

Jawaban: A

Penyelesaian:

Asam lemah direaksikan berlebih, sehingga pada akhir reaksi dihasilkan larutan penyangga yang
merupakan campuran kelebihan asam lemah dengan garam (basa konjugasi) yang terbentuk.

Soal 2

pH darah dalam tubuh manusia selalu konstan.

SEBAB

Dalam darah manusia selalu ada ion hidrogen karbonat dan CO2 yang terlarut yang berfungsi
sebagai larutan penyangga.

Jawaban: A

Penyelesaian:

Dalam plasma darah terlarut HCO3- dan CO2 yang berperan menangkap H+ atau OH- yang masuk
ke dalam darah, sehingga pH darah konstan, yaitu 7,4.

H+ + HCO3- CO2 + H2O

OH- + CO2 HCO3-

Soal 3

Larutan ion H2PO4- bersifat asam

SEBAB

Dalam larutan ion H2PO4-, molekul air menerima proton dari H2PO4-.

Jawaban: A
Penyelesaian:

Ion H2PO4- dalam air cenderung melepaskan H+ dan diterima oleh air.

Soal 4

Jika asam HA mempunyai harga pKa yang lebih besar dari pada asam HB, maka dapat dikatakan
bahwa asam HA lebih kuat dari pada asam HB.

SEBAB

Tetapan asam Ka merupakan ukuran langsung dari pada kekuatan asam.

Jawaban: A

Penyelesaian:

pKa = -log Ka.

Ka berbanding terbalik dengan pKa.

H+ = Ka x M .

Ka berbanding terbalik dengan H+.

Kesimpulan: pKa berbanding lurus dengan H+.

Soal 5

Hidrogen iodida (HI) merupakan asam paling lemah dibandingkan dengan HF, HCl, dan HBr.

SEBAB

Pada HI proton, H+ terikat paling kuat sehingga tidak mungkin mudah dilepaskan.

Jawaban: E

Penyelesaian:
Hidrogen iodida (HI) merupakan asam paling kuat dibandingkan dengan HF, HCl, dan HBr. Hal
ini karena atom I mempunyai jari-jari paling besar, sehingga H+ terikat paling lemah.

(Pernyataan dan Alasan salah)

Soal 6

Natrium bikarbonat mengubah warna lakmus menjadi merah.

SEBAB

Konsentrasi HBr berubah lebih banyak dari pada konsentrasi H2 maupun Br2 pada waktu volum
diperbesar.

Jawaban: E

Penyelesaian:

NaHCO3 merupakan garam yang dalam larutanya terhidrolisis menghasilkan larutan


dengan pH > 7, sehingga mengubah warna lakmus merah menjadi biru.
HCO3- + H2O H2CO3 + OH-
(Pernyataan salah)
Pada kesetimbangan:
2HBr (g) H2 (g) + Br2(g)
Perubahan volum tidak mempengaruhi kesetimbangan. (Alasan salah)

Soal 7

Larutan NaCl terhidrolisis sempurna menjadi NaOH dan HCl.

SEBAB

Kesetimbangan ionisasi terjadi pada larutan asam dan basa lemah.

Jawaban: D

Penyelesaian:

NaCl tidak terhidrolisis, sebab merupakan garam dari asam kuat dan basa kuat. Reaksi ionisasi
asam lemah serta basa lemah merupakan reaksi kesetimbangan (mempunyai Ka dan Kb).
Soal 8

HCl lebih kuat keasamannya dari pada HBr.

SEBAB

Keelektonegatifan Cl lebih kecil dari pada Br.

Jawaban: E

Penyelesaian:

Kekuatan asam halida:


HF < HCl < HBr < HI
(Pernyataan salah)
Keelektronegatifan halogen:
F > Cl > Br > I
(Alasan salah)

Soal 9

Indikator sindur metil (trayek pH 3,1 4,4) dan warna lingkungan asam adalah merah, warna
lingkungan basa adalah kuning bila diteteskan pada larutan dengan pH = 5, maka larutan tersebut
akan berwarna merah.

SEBAB

Larutan dengan pH = 5 bersifat asam.

Jawaban: D

Penyelesaian:

Indikator sindur metil (trayek pH 3,1 4,4) mempunyai warna merah pada pH 3,1 dan kuning
pada pH 4,4. Jadi, indikator ini seharusnya berwarna kuning pada pH = 5. (Pernyataan salah)

Larutan dengan pH < 7 tergolong bersifat asam. (Alasan benar)

Soal 10

Air dipandang sebagai asam maupun basa.


SEBAB

Air dapat melepaskan atau menerima proton.

Jawaban: A

Penyelesaian:

Air dapat menangkap atau melepaskan proton (H+), sehingga dapat digolongkan sebagai asam
atau basa.

H2O + HCl H3O+ + Cl-

(asam)

H2O + NH3 NH4+ + OH-

(basa)

(Pernyataan dan Alasan benar dan ada hubungan sebab-akibat)

Soal essay

Soal 1

Jika tetapan asam CH3COOH = 10-5, maka pH larutan CH3COONa 0,01 M adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

CH3COONa adalah garam yang bersifat basa.

Kw
(OH-) = Ka x M

1014
= x 102 = 10-5,5
105

pOH = 5,5 atau pH = 8,5


soal 2

Asam lemah HA 0,1 M mengurai dalam air sebanyak 2%. Tetapan ionisasi asam lemah tersebut
adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

Untuk asam lemah berlaku rumus

H+ = Ka x M

Ka Ka
2
= M = M

Ka = 2 x M

Ka = (2 x 10-2)2 x 0,1 = 4 x10-5

Soal 3

Tetapan disosiasi suatu asam berbasa satu adalah 10-7. Jika suatu larutan asam ini mempunyai pH
= 4 maka konsentrasinya adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

H+ = Ka x M

10-4 = 107 x M

M = 10-1 M

Soal 4
Larutan dengan pH = 12 dibuat dengan memlarutkan x gram NaOH (Mr = 40) dalam air sampai
500 mL. Besarnya x adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

pH = 12 pOH = 2 NaOH = 0,01 M

jumlah NaOH = 500 x 0,01 = 5 mmol

= 5 x 40 mg = 200 mg

= 0,2 gram

Soal 5

Suatu larutan asam lemah HA 1,0 x 10-2 M mempunyai pH = 4,0. Nilai pKa asam HA tersebut
adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

[H+] = Ka x Ma

10-4 = Ka x 102

Ka = 10-6 pKa = 6

Soal 6

pH suatu larutan basa MOH 0,1 M adalah 10. Tetapan basa MOH adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

pH = 10 pOH = 4 (OH-) = 10-4 M


(OH-) = Kb x M

10-4 = Kb x 101

Kb = 10-7

Soal 7

Diketahui: Ka asam laktat = 10-4

Perbandingan [asam laktat] dan [Na laktat] agar dihasilkan pH larutan = 4 adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

[asamlaktat ]
+
[H ] = Ka x [ Nalaktat ]

[asamlaktat ]
10-4 = 10-4 x [ Nalaktat ]

[asam laktat] : [Na laktat] = 1 : 1

Soal 8

Jika 10 mL larutan asam format (HCOOH) 0,1 M memiliki pH sama dengan HCl 0,02 M, maka
Ka asam format adalah

Jawaban:

Penyelesaian:

HCl : (H+) = x Ma = 1 x 0,02 = 2 x 10-2

HCOOH : (H+) = Ka x Ma
2 x 10-2 = Ka x 101

4 x 10-4 = Ka x 10-1 Ka = 4 x 10-3

Soal 9

Larutan NaOH 0,01N sebanyak 10 liter mempunyai pH

Jawaban:

Penyelesaian:

Untuk basa kuat berlaku:

pOH = - log N

= - log 0,01 = 2

pH = 12

soal 10

Jika asam amino asetat (glysin) dilarutkan dalam air akan terionisasi sesuai dengan reaksi:

NH3 + CH2COO-(aq) NH2CH2COO-(aq) + H+(aq)

Nilai konstanta disosiasinya, Ka = 1,0 x 10-12. Berapakah pH larutan asam amino asetat yang
konsentrasinya 1,0 x 10-2 M?

Jawaban:

Penyelesaian:

[H+] = Ka x Ma = 1012 x 102 = 10-7

pH = 7

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai