Anda di halaman 1dari 9

Variasi Individual

Peserta Didik
Pengertian Peserta Didik ….

Sejenis makhluk “homo educandum”, makhluk yang


menghajatkan pendidikan. Peserta didik dipandang sebagai
manusia yang memilii potensi bersifat laten sehingga
dibutuhkan binaan&bimbingan untuk
mengaktualisasikannya agar dapat menjadi manusia susila
yang cakap (perspektif pedagogis).

Individu yang sedang berada dalam proses


pertumbuhan&perkembangan baik fisik maupun psikis
(perspektif psikologis).
Karakteristik Peserta Didik

1. Individu yang memiliki potensi fisik dan psikis yang khas


2. Individu yang sedang berkembang, tengah mengalami perubahan
dalam diri secara wajar
3. Individu yang membutuhkan bimbingan individual dan perlakuan
manusiawi
4. Individu yang memiliki kemampuan untuk mandiri
Pandangan psikodinamika
Tingkah laku manusia lebih ditentukan dan dikontrol oleh
kekuatan psikologis, naluri irrasional (terutama naluri
menyerang dan naluri seks) yang memang sudah ada sejak
semula pada individu. Kepribadian manusia terdiri atas 3
struktur psikis yaitu :
a. Id merupakan aspek biologis kepribadian yang
berisikan unsur biologis termasuk dorongan dan impuls
instinktif yang lebih dasar
a. Ego merupakan aspek psikologis kepribadian karena
timbul dari kebutuhan organisme untuk berhubungan
secara baik dengan dunia nyata dan menjadi perantara
antara kebutuhan instinktif organisme dengan keadaan
lingkungan
b. Superego adalah aspek sosiologis kepribadian karena
merupakan wakil nilai-nilai tradisional dan cita-cita
masyarakat. Perhatian utama superego adalah
memutuskan apakah sesuatu benar atau salah, sehingga
individu dapat bertindak sesuai dengan norma moral.
Pandangan Behavioristik

Dikembangkan oleh John B. Watson, meyakini bahwa


tingkah laku manusia merupakan hasil dari
pembawaan genetis dan pengaruh lingkungan atau
situsional. Manusia sepenuhnya adalah makhluk
reaktif yang tingkah lakunya dikontrol oleh faktor dari
luar.
Pandangan Humanistik

Carl Rogers dan Abraham Maslow meyakini


bahwa tingkah laku manusia tidak dapat
dijelaskan sebagai hasil dari konflik-konflik
yang tidak disadari maupun sebagai hasil
pengkondisian yang sederhana. Pemberian
penghargaan dan penilaian yang bersifat
positif dapat mengembangkan aktualisasi
dan konsep diri yang positif.
Pandangan Psikologi Transpersonal

Yang menjadi perhatian adalah potensi luhur dan


fenomena kesadaran manusia. Psikologi
transpersonal memfokuskan perhatian pada
dimensi spiritual dan pengalaman ruhaniah
manusia.
Perbedaan Individual Peserta Didik

1. Perbedaan fisik-motorik
2. Perbedaan inteligensi
3. Perbedaan kecakapan bahasa
4. Perbedaan psikologis

Anda mungkin juga menyukai