III. SASARAN
Klien
IV. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
1. Ceramah
2. Diskusi dan Tanya jawab
VI. SETING TEMPAT
II. Me I. Pembic
dis ara
III. F
ASILI Flipcha
SATO
Peserta
IV. N
otul
VII. MEDIA
1. Liflet
2. Flipchart
VIII. EVALUASI
1. Evaluasi struktur,
a. Klien ikut dalam kegiatan penyuluhan.
b. Kesiapan materi penyajian.
c. Tempat penyuluhan di RS yang digunakan nyaman dan
mendukung.
2. Evaluasi proses
a. Klien antusias terhadap materi penyuluhan.
b. Klien terlibat langsung dalam materi penyuluhan.
3. Evaluasi hasil :
Prosedur : Post Test
Jenis test : Lisan
Butir pertanyaan :
a. Menyebutkan pengertian penyakit obesitas.
b. Menyebutkan faktor penyebab penyakit obesitas.
c. Menyebutkan tanda dan gejala penyakit obesitas.
d. Menyebutkan pencegahan penyakit obsitas
e. Menyebutkan makanan yang boleh dan dikurangi untuk
dikonsumsi penderita penyakit obesitas.
f. Menyebutkan terapi komplementer untuk penderita PIK
yang mengalami kecemasan.
MATERI PENYULUHAN
OBESITAS
A. Pengertian Obesitas
Obesitas atau kegemukan adalah suatu kelainan metabolisme tubuh yang
mengakibatkan seseorang tersebut mengalami kelebihan berat badan.
B. Penyebab Obesitas
Penyebab dari kegemukan adalah :
1. Diet yang tidak seimbang ( kelebihan masukan makanan )
2. Aktivitas yang kurang
3. Keturunana atau genetik
4. Efek samping obat-obatan
5. Pertambahan usia
C. Resiko obesitas
1. Resiko psikososial
Orang gemuk mempunyai banyak kesulitan dalam melakukan
aktivitas fisik, sehingga mengalami kesulitan dalam mengikuti kegiatan
sosial. Masyarakat pun kurang menyukai kegemukan, hal ini nyata dari
adanya olok olok untuk orang gemuk. Bagi si gemuk itu sendiri dapat
timbul rasa rendah diri, rasa tertekan, serta keputusasaan.
2. Resiko medis
Orang gemuk cenderung sakit. Adapun sakit yang dapat
diakibatkan karena kegemukan yaitu :
a). Diabetes mellitus ( kencing manis )
b). Hipertensi ( tekanan darah tinggi )
c). Penyakit kardiovaskuler ( jantung )
d). Batu empedu
D. Pengelolaan obesitas
1. Membudayakan pola makan sehari hari yang seimbang yaiu :
a. Meningkatkan konsumsi sayuran dan buah sebagai sumber serat,
sehingga dapat mengurangi penyerapan kalori dan lemak usus
b. Membatasi makanan tinggi lemak dan karbohidrat sederhana.
2. Melakukan kegiatan jasmani yang cukup, sesuai dengan umur dan
kemampuan.
E. Pengobatan Obesitas
1. Pola makan sehat
2. Diet rendah kalori
3. Olahraga secara teratur
F. Pencegahan Obesitas
Langkah-langkah untuk mencegah obesitas yaitu :
1. Olahraga teratur
2. Diet sehat
3. Awasi dan pelajari makanan sehari-hari
DAFTAR PUSTAKA
Adnani H. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Nuha Medika; 2011.
Almatsier. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama;
2004.
WHO | Obesity and overweight [Internet]. WHO. [dikutip 16 Januari
2017]. Tersedia pada:http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs311/en/.
Wahyu GG. (2009). Obesitas Pada Anak. Yogyakarta: PT Bentang
Pustaka. Wilkinson, K. M (2008). Increasing obesity in children and
adolecent : An alarming epidemic. Journal Of American Academic
Pediatric, 21-12. Zamzani M, dkk. (2016). Jurnal Gizi dan Dietetik
Indonesia: Aktivitas Fisik Berhubungan Dengan Kejadian Obesitas, 4(3),
123-128.