Anda di halaman 1dari 6

Soal-Soal tentang Keseimbangan Asam Basa dan BGA

1. Ny. T umur 43 tahun datang ke Rumah Sakit dengan keluhan kejang otot dan penurunan
kesadaran. Sebelumnya pasien sering merasa cemas dan sering gatal disekitar bibir dan
wajah. Setelah dilakukan sampel darah ternyata pH darah tinggi. Dari tanda dan gejala diatas
merupakan gangguan keseimbangan asam dan basa dari....
a. Asidosis Metabolik
b. Asidosis Respiratorik tidak Terkompensasi
c. Asidosis Respiratorik
d. Alkalosis Metabolik
e. Alkalosis Respiratorik
2. Tn. H diruang Flamboyan mengidap penyakit Gagal Ginjal. Tn. H sering merasakan mual,
muntah, dan kelelahan. Saat pertama kali dibawa ke Rumah Sakit tekanan darah pasien
rendah dan mengalami syok. Setelah dilakukan sampel darah didapatkan pH darah 7,1. Dari
tanda dan gejala diatas termasuk kedalam gangguan keseimbangan asam dan basa dari.....
a. Alkalosis Respiratorik
b. Asidosis Respiratorik
c. Asidosis Metabolik
d. Alakalosis Metabolik
e. Asidosis Respiratorik tidak Terkompensasi
3. Tn. M umur 30 tahun menderita penyakit Asma. Tn.M sering mengalami gejala sakit kepala
dan jika keadaannya memburuk, rasa mengantuk akan berlanjut menjadi stupor (Penurunan
Kesadaran) dan koma. Tanda dan gejala tersebut merupakan jenis gangguan keseimbangan
asam dan basa dari....
a. Asidosis Metabolik
b. Alkalosis Respiratorik
c. Asidosis Respiratorik
d. Alkalosis Metabolik
e. Asidosis Metabolik tidak Terkompensasi
4. Seorang pasien bernama An. K dibawa ke Rumah Sakit karena muntah yang
berkepanjangan. An. K menunjukkan gejala kontraksi (pengerutan) dan spasme (kejang) otot
yang berkepanjangan. Setelah dilakukan pemeriksaan sampel darah didaptkan hasil pH
darah 7,55. Dari tanda dan gejala di atas An. K mengalami gangguan keseimbangan asam
dan basa dari...
a. Asidosis Metabolik
b. Alkalosis Respiratorik
c. Asidosis respiratorik
d. Alkalosis Respiratorik
e. Asidosis Respiratorik tidak terkompensasi
5. Tn. F adalah pasien yang mengalami kejang otot, sering merasa cemas dan sering gatal
disekitar bibir dan wajah. Oleh seorang perawat diambil darahnya untuk dilakukan
pemeriksaan. Setelah itu didapatkan hasil pH darah 7,2 dan HCO3 19. Dari tanda dan gejala
diatas Tn. F mengalami gangguan keseimbangan asam dan basa dari.....
a. Asidosis Metabolik tidak Terkompensasi
b. Asidosis Metabolik
c. Alkalosis Respiratorik
d. Asidosis Respiratorik
e. Alkalosis Metabolik
6. Salah satu faktor yang mempengaruhi keseimbangan asam basa adalah sistem Buffer. Sistem
Buffer merupakan sistem penyangga asam basa kimiawi dalam caran tubuh. Bagaimana cara
kerja sistem Buffer dalam mempengaruhii keseimbangan asam dan basa.....
a. Mencegah perubahan pH pada cairan ekstraselular
b. Mengendalikan kandungan asam karbonik dari cairan ekstraselular
c. Mengeluarkan asam anion asam non volatile
d. Sekresi dan reabsorbsi ion hydrogen dan ion bikarbonat
e. Menurunkan frekuensi pernafasan
7. Salah satu gangguan keseimbangan asam dan basa adalah asidosis metabolik. Asidosis
metabolik adalah keasaman darah yang berlebihan , yang ditandai dengan rendahnya kadar
bikarbonat dalam darah. Mengapa asidosis metabolik dapat terjadi pada seseorang dan
penyebaabnya adalah.....
a. Mengkonsumsi makanan beracun
b. Tidak adekuat dalam mengeluarkan CO2
c. Emfisema
d. Muntah berkepanjangan
e. Hiperventilasi
8. Keseimbangan asam dan basa dalam tubuh manusia diatur oleh dua sistem organ yakni paru-
paru dan ginjal. Perbedaan dari peran organ paru-paru dan ginjal adalah.....
a. Paru berperan dalam pelepasan CO2 dan ginjal berperan dalam pelepasan asam
b. Paru berperan dalam pelepasan CO2 dan ginjal berperan dalam pelepasan basa
c. Paru berperan dalam pelepasan CO2 dan ginjal berperan dalam pelepasan asam
d. Paru berperan dalam penyerapan CO2 dan ginjal berperan dalam pelepasan asam
e. Paru berperan dalam penyerapan CO2 dan ginjal berperan dalam pelepasan basa
9. Perbedaan dari pH asam dan pH basa bisa dilihat dari nilai suatu hasil pengukuran. pH
dikatakan asam apabila bernilai <73,5 dan pH dikatakan basa apabila bernilai >74,5. Salah
satu cara untuk mengukur tingkat asam dan basa dengan menggunakan indikator warna yaitu
kertas lakmus. Kertas lakmus dapat dikatakan Basa apabila mennunjukkan warna.....
a. Kuning
b. Biru
c. Hijau
d. Putih
e. Merah
10. Setelah menentukan kadar pH dalam darah dan kondisi Respiratorik dan Metabolik,
langkah selanjutnya adalah menentukan apakah kondisi tersebut termasuk Alkalosis atau
Asidosis. Suatu keadaan yang dapat dikatakan alkalosis adalah....
a. Ketika pH turun, HCO3 turun
b. Ketika pH naik, paCO2 naik
c. Ketika pH naik, HCO3 turun
d. Ketika pH naik, HCO3 naik
e. Ketika pH turun, paCO2 turun
11. Ny. T masuk ke Rumah Sakit karena muntah yang berkepanjangan. Ny. T menunjukkan
gejala kontraksi dan kejang otot yang berkepanjangan. Setelah dilakukan pemeriksaan
sampel darah didaptkan hasil pH darah 7,5. Tindakan keperawatan yang dapat dilakukan
untuk membuat pH darah menjadi 7,35-7,45 adalah...
a. Berikan nutrisi sesuai kebutuhan
b. Berikan Health Education
c. Pemberian obat penurun pH darah
d. Terapi Oksigen
e. Menganjurkan pasien istirahat total
12. An. J umur 9 tahun masuk ke Rumah Sakit dengan keadaan kejang otot dan sering merasa
cemas. Setelah dilakukan sampel darah ternyata pH darah >74,5. Dari hasil tersebut pasien
mengalami Alkalosis Respiratorik. Tindakan keperawatan prioritas yang harus dilakukan
untuk mengatasi masalah diatas adalah....
a. Lakukan kompres dingin
b. Lakukan kompres air hangat
c. Lakukan pemijatan pada perut
d. Berikan Health Education
e. Anjukan istirahat total
13. Ny. C umur 43 tahun datang ke rumah sakit dengan penurunan kesadaran dan mengalami
gangguan penafasan. Dari keterangan keluaarga, Ny. C mengeluh sakit kepala, sering
merasa mengantuk dan sering mengkonsumsi obat tidur karena susah untuk tidur. Menurut
hasil pemeriksaan Tn. A mengalami Asidosis Respiratorik. Tindakan keperawatan yang
harus dilakukan untuk mengatasi masalah diatas adalah....
a. Lakukan tindakan nebul
b. Berikan pasien posisi semi fowler
c. Berikan pernafasan buatan dengan bantuan ventilator mekanik
d. Berikan keluarga edukasi tentang cara mengatasi penyakitnya
e. Berikan injeksi obat untuk mengatasi gangguan pernafasannya
14. Seorang pasien bernama Tn. M dibawa ke Rumah Sakit karena muntah yang
berkepanjangan. Tn. M menunjukkan gejala kontraksi dan kejang otot yang berkepanjangan.
Setelah dilakukan pemeriksaan sampel darah didaptkan hasil pH darah 7,5. Tindakan
keperawatan yang dapat dilakukan untuk menghentikan muntah adalah....
a. Menganjurkan pasien mengkonsumsi makanan yang mudah dicerna
b. Berikaan Health education
c. Berikan terapi untuk menghentikan muntah
d. Menganjurkan pasien untuk banyak makan
e. Menganjurkan passien banyak istirahat
15. Tn. K adalah seorang pasien di ruang Mawar. Tn. K memiliki keluhan sulit bernafas
mendadak dan perasaan tercekik, kuku sianosis, warna kulit pucat, denyut nadi melemah dan
cepat, serta vena leher menegang datang ke laboratorium dengan lembar permintaan
pemeriksaan analisa gas darah. setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan hasil
laboratorium:
 pH = 7,52
 pCO2 = 32 mmHg
 HCO3 = 34 mmol/L
Dengan data hasil pemeriksaan laboratorium tersebutdapat disimpulkan status keseimbangan
asm dan basa pasien adalah....
a. Alkalosis respiratorik tanpa kompensasi
b. Alkalosis metabolik dengan kompensasi asidosis respiratorik
c. Asidosis respiratorik dengan kompensasi alkalosis metabolik
d. Asidosis metabolik dengan kompensasi alkalosis respiratorik
e. Asidosis metabolik tanpa kompensasi
16. Tn. L umur 50 tahun masuk ke rumah sakit dengan keluhan sulit bernafas, dan sakit kepala.
Diketahui Tn. L merupakan perokok aktif . Sebelumnya Tn. L sudah di diagnosa oleh dokter
mengidap penyakit Asma. Namun Tn. L tetap merokok dan akhirnya kambuh lagi. setelah
dilakukan pemeriksaan analisa gas darah, didapatkan hasil laboratorium bahwa Tn. L
mengalami gangguan Asidosis Respiratorik. Dari kasus tersebut penyebab dari gangguan
Asidosis Respiratorik adalah.....
a. Kurang pengetahuan
b. Gangguan pada Ginjal
c. Gangguan sistem pernafasan
d. Sakit kepala
e. Pola hidup
17. Tn. I datang ke laboratorium untuk melakukan pemeriksaan analisa gas darah. Namun,
sesampainya di laboratorium Tn. I ditolak dan tidak diperbolehkan melakukan pemeriksaan
karena keluhannya tidak termasuk kedalam indikasi pemeriksaan Analisa Gas Darah.
Berikut adalah indikasi dari pemeriksaan Analisa Gas Darah, Kecuali......
a. Pasien dengan penyakit paru obstruksi kronik
b. Pasien dengan adanya infeksi terbuka
c. Pasien syok
d. Pasien dengan edema pulmo
18. Pasien akut respiratori distress sindrom Seorang pasien bernama Tn. P umur 40 tahun
dibawa kerumah sakit karena mengeluh sering merasakan mual, muntah, dan kelelahan.
Setelah dilakukan sampel darah didapatkan pH darah 7,25. Ternyata pasien mengalami
gangguan keseimbangan asam dan basa Asidosis Metabolik ringan. Tindakan keperawatan
yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah diatas adalah....
a. Berikan edukasi tentang cara mengatasi penyakitnya
b. Lakukan tindakan pemasangan cairan IV dan pengobatan terhadap penyebabnya
c. Berikan obat untuk mencegah mual dan muntah tanpa sepengetahuan dokter
d. Berikan pasien makan agar mengurangi kelemahan
e. Perintahkan pasien untuk istirahat total
19. Seorang pasien bernama Ny. S dibawa ke rumah sakit dalam keadaan syok dan sebelumnya
keluarga mengatakan Ny. S merasakan mual, muntah dan kelelahan. Setelah dilakukan
pemeriksaan didapatkan hasil bahwa Ny. S mengalami gangguan pada fungsi ginjalnya.
Ginjalnya tidak mampu membuang asam dalam jumlah yang semestinya. Kelainan tersebut
dinamakan....
a. Asidosis laktat
b. Ketoasidosis diabetikum
c. Gagal ginjal
d. Asidosis tubulus renalis
e. Gangguan saluran kemih
20. Seorang pasien bernama Tn. D umur 39 tahun datang ke suatu laboratorium untuk
melakukan pemeriksaan sampel darah. Tn. D datang dengan keluhan mual, lesu, muntah-
muntah berat, asma, yang mana pasien terkadang pasien sulit untuk bernafas. Petugas
laboratorium tersebut melakukan pengambilan sampel darah kepada pasien untuk dilakukan
pemeriksaan analisa gas darah. didapatkann hasil laboratorium:
 pH = 7,27
 pCO2 = 50 mmHg
 HCO3 = 20 mmol/L
Dari hasil pemeriksaan laboratorium diatas status keseimbangan asam dan basa pasien
adalalah...
a. Alkalosis respiratorik dengan kompensasi asidosis metabolik
b. Alkalosis respiratorik tanpa kompensasi
c. Asidosis metabolik dengan kompensasi alkalosis respiratorik
d. Alkalosis metabolik tanpa kompensasi
e. Asidosis respiratorik disertai asidosis metabolik

Anda mungkin juga menyukai