Anda di halaman 1dari 8

TERAPI BERMAIN “TEBAK GAMBAR”

DI RUANGAN ANAK RS. DKT BANDAR LAMPUNG

Dosen Pembimbing :
Ibu Rohayati, S.Kep.,M.Kes.

Disusun oleh :
Tingkat II Reguler 2
NABILA SYAFIRA
1814401066

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNG KARANG
TAHUN AJARAN 2020
SATUAN ACARA BERMAIN
MENEBAK GAMBAR PADA
ANAK USIA 2-3 TAHUN
(TODDLER)

SATUAN ACARA BERMAIN


Pokok Bahasan : Terapi Bermain pada Anak di Rumah Sakit
Sub Pokok Bahasan : Terapi Bermain Anak Usia 2-3 Tahun
Tujuan : Mengoptimalkan Perkembangan Motorik Halus
Tempat : Di ruang anak
Waktu : Jumat, 15 April 2020 selama 30 menit (jam
09.30 s.d 10.00).
Sasaran : 1. Klien”An. D” umur 2 tahun
2. Klien “An. A” umur 3 tahun

Jenis Permainan : Skill play

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Setelah mendapatkan terapi bermain selama 30 menit, anak diharapkan
bisa merasa tenang selama perawatan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap
perawat sehingga anak bisa merasa nyaman selama dirawat dirumah sakit

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Setelah mendapatkan terapi bermain satu (1) kali diharapkan anak mampu :
1; Bisa merasa tenang selama dirawat.
2; Anak bisa merasa senang dan tidak takut lagi dengan dokter dan perawat
3; Mau melaksanakan anjuran dokter dan perawat
4; Anak menjadi kooperatif pada perawat dan tindakan keperawatan
5; Kebutuhan bermain anak dapat terpenuhi
6; Dapat melanjutkan pertumbuhan dan perkembangan yang normal
7; Dapat mengekspresikan keinginan, perasaan, dan fantasi anak terhadap suatu
permainan
8; Dapat mengembangkan kreativitas melalui pengalaman bermain yang tepat
9; Agar anak dapat beradaptasi lebih efektif terhadap stress karena sakit
10; Anak dapat merasakan suasana yang nyaman dan aman seperti dirumah
sebagai alat komunikasi antara perawat – klien

RENCANA PELAKSANAAN

No Kegiatan Waktu Subyek Terapi


1 Persiapan: 5 Menit Ruangan, alat, anak dan
a; Menyiapkan ruangan keluarga siap
b; Menyiapkan alat – alat
c; Menyiapkan anak dan
keluarga

2 Proses : 20 menit Menjawab salam,


a; Membuka proses terapi memperkenalkan diri,
dengan mengucapkan sala memperhatikan
m,memperkenalkan diri.
b; Menjelaskan pada anak
dan keluarga tentang
tujuan dan manfaat
bermain, menjelaskan cara Bermain bersama dengan
permainan antusias dan mengungkapkan
c; Mengajak anak bermain
d; Mengevaluasi respon anak perasaannya

dan keluarga
3 Penutup 5 Menit Memperhatikan dan menjawab
Menutup dan mengucapkan salam
salam

Metode : Bermain bersama


Media : Lembar gambar dan alat gambar
Materi : Terlampir
Pembagian tugas kelompok :
1; Leader 1 : Nabila syafira
2; Fasilitator :-
3; Observer :-

SETTING

Leader

Fasilitato Anak Usia 2-3

Observer

EVALUASI

Peserta terapi bermain Tebak Gambar mampu:


1; Struktur
a; Persiapan pasien
1; Keluaraga bersedia megikutsertakan anak dalam bermain
2; Anak bersedia dan mau terlibat langsung dalam permainan
3; Anak siap untuk melakukan kegiatan tebak gambar
b; Lingkungan
1; Lingkungan bermain menunjang
2; Anak dapat terfokus perhatiannya pada fasilitator tanpa ada
gangguan
c; Media

1. Lembar gambar dan alat gambar

2; Proses
1; Fasilitator memperkenalkan anak-anak yang ikut bermain
2; Fasilitator memberikan contoh
3; Anak mamapu menebak gambar dengan baik
4; Anak dapat aktif menjawab dan dapat mengembangkan kreatifitasnya
5; Anak mampu bertahan dalam kegiatan tersebut sampai selesai

3; Hasil
1; Anak mampu menebak gambar
2; Anak mampu mengembangkan kreatifitasnya dalam menebak gambar
3; Anak dapat mengetahui cara dan aturan permainan
4; Anak tidak ragu dalam melaksanakan permainan
MATERI BERMAIN TEBAK GAMBAR

; Pengertian

Tebak Gambar adalah permainan yang mendorong anak untuk mengenal


objek gambar yang berbeda-beda seperti gambar hewan, buah, dan
bangunan, dan lain-lain.

; Tujuan umum
Klien mampu mengembangkan kemampuan kognitif dengan menebak gambar
yang telah disediakan.

; Tujuan khusus
; Anak mampu menebak gambar yang diberikan
; Anak dapat mengetahui aturan dan cara bermain
; Anak tidak ragu-ragu dalam melaksanakan permainan

; Keuntungan Menebak Gambar

Keuntungan-keuntungan yang didapat dari bermain dengan, antara lain:


1; Melatih kemampuan kognitif
2; Aktivitas yang dilakukan dapat merangsang nafsu makan anak.
3; Mengembang imajinasi.
4; Meningkatnya daya kreativitas.
5; Mendapat kesempatan menemukan arti dari benda-benda yang ada
disekitar anak.
6; Merupakan cara untuk mengatasi kemarahan, kekuatiran, iri hati dan
kedukaan.
7; Kesempatan untuk bergaul dengan anak lainnya.
8; Kesempatan untuk mengikuti aturan-aturan.
9; Dapat mengembangkan kemampuan intelektualnya.
10; Membantu anak untuk mengenal benda-benda yang ada di sekitar
; Metode Tebak Gambar
Ada beberapa metode dalam Tebak Gambar yaitu :
1; Tebak Gambar dengan cara mengamati (observasi).
Anak bisa menebak gambar dan mengenal gambar sendiri tanpa
diberitahu. Dengan demikian anak dapat melupakan observasi dengan cara
menciptakan, perpikir, dan melampaui kemampuannya.

; Hal – hal yang perlu diperhatikan saat Tebak Gambar

1; Bermain/alat bermain harus sesuai dengan taraf perkembangan anak.


2; Menebak Gambar disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak.
3; Ulangi suatu cara menebak gambar sehingga anak terampil, sebelum
meningkat pada keterampilan yang lebih majemuk.
4; Jangan memaksa anak menebak gambar, bila anak sedang tidak ingin
menebak gambar

; Evaluasi
Peserta terapi bermain menggambar mampu:

1; Membedakan warna dan bentuk gambar sesuai dengan tingkat


perkembangan
2; Merasa senang, tenang terkait hospitalisasi
DAFTAR PUSTAKA

Adriana, D. (2011). Tumbuh Kembang dan Terapi Bermain Pada Anak. Jakarta:
Salemba Medika.

Gunawan, S. D. (2005). Psikologi Anak Bermasalah. Jakarta: PT BPK Media.

Hidayat, A. A. A. (2005). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak. Edisi 1. Jakarta:


Salemba Medika

Soetjiningsih. 1995. Tumbuh Kembang Anak. EGC: Jakarta. Whaley and Wong,
1991

Anda mungkin juga menyukai