Anda di halaman 1dari 1

PEMICU 1 BLOK 6, NO (5)

5. Bagaimana jalur yang dilalui dalam susunan saraf, sehingga suatu stimulus yang
menyebabkan nyeri dapat disadari?
 Jalur asenden
Serabut saraf C dan A- delta halus, yang masing-masing membawa nyeri akut
tajam dan kronik lambat, bersinaps disubstansia glatinosa karna dorsalis,
memotong medulla spinalis dan naik ke otak cabang neospinotalamikus, atau
cabang paleospinotalamikus tlaktus spitotalamikus anteroterlis. Traktus
neospinatalamikus yang terutama diaktifkan oleh aferenperifer A- delta,
bersikap di nucleus ventropostero lateralis (VPN) telamus dan melanjutka
diri secara langsung ke korteks somato sensorik ginus pasca sentralis, tempat
nyeri dipersepsikan sebagai aferen perifer serabut saraf C adalah suatu jalus
dapus yang mengirim kolateral-kolateral ke formatio letikularis batang otak
dan struktur lain. Serat-serat ini memengaruhi hiptalamus dan system limbic
serta kortex srebri.
 Jalur desenden
Salah satu jalue desense yang telah dsidenfisikasi adalah mencakup 3
komponen yaitu:
a) Bagan pertama
Adalah substansia grisea periaquaductos (PGA)dan substansia grilea
perirantrikel messeensefalon dan pons bagian atas yang mengelilingi
aquaductus syirius.
b) Neuron2 di daerah Sam mengirim implus ke nucleus raremaknus
(NRM)yang terletak di pons bagian atas dan nukleus retiknularis
paragrantolelularis
c) Implus ditransmisikan ke bawah menuju kolumna dousalis medulla
spinalis ke suatu komplek inhibitoriknyeri yang terletak di kornu
dorsalis medula spinalis.

SUMBER : ( Baharuddin M. datofisiologi nyeri. J UMM 2017;13(1):2-4. )

Anda mungkin juga menyukai