A. Latar Belakang
Dewasa muda merupakan tahapan dalam perkembangan kehidupan manusia
yang harus dijalani. Masa muda seseorang diawali dengan masa transisi dari masa
remaja menuju dewasa muda yang melibatkan eksperimentasi dan eksplorasi yang
disebut emerging adulthood. Perkembangan dewasa dibagi menjadi 3 yaitu Dewasa
Muda (young adulthood) dengan usia berkisar antara 20 sampai 40 tahun, dewasa
menengah (middle adulthood) dengan usia berkisar antara 40 sampai 65 tahun, dan
dewasa akhir (late adulthood) dengan usia mulai 65 tahun ke atas (Papalia dkk,
2008).
Tahap ini (usia antara 40-65 tahun) merupakan masa paling produktif. Laki-
laki biasanya pada puncak karier, dan perempuan mempunyai lebih sedikit tanggung
jawab. Kelompok ini merupakan kelompok usia yang sesungguhnya mengatur
masyarakat, baik dalam kekuasaan maupun tanggung jawab (Potter anad Perry,
2009).
Menurut Statistick of aging population Amerika Serikat (2018), jumlah
penduduk dunia pada bulan Januari 2018 yang masuk usia produktif (15-64 tahun)
mencapai 4,99 miliar atau sekitar 66% dari total populasi dunia. Di Indonesia
berdasarkan proyeksi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas),
(2013), jumlah penduduk usia produktif (14-64 tahun) di Indonesia pada 2018
mencapai 179,13 juta jiwa (67,6%). Jumlah kelompok usia 15-64 di provinsi Jawa
Tengah sebanyak 23 juta atau 67,6% dari jumlah penduduk (Dinas Kesehatan
Provinsi Jawa Tengah, 2016).
Berdasarkan pengkajian pada 22 November 2019 didapatkan data bahwa
warga usia dewasa yang tidak rutin melakukan olahraga ialah sebanyak 139 orang
(56,9%). Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar warga usia dewasa kurang
gerak sehingga beresiko mengalami penyakit tidak menular. Selain hal itu dalam
data pengkajian secara wawancara juga menunjukkan bahwa di RW 01 Kuncen
Lama belum terdapat Posbindu untuk memantau penyakit tidak menular pada
agregat dewasa, sehingga kesadaran msayarakat khususnya dewasa untuk
menegecek kesehatan sangatlah kurang. Melihat hasil pengkajian tersebut sehingga
dapat muncul masalah keperawatan Perilaku kesehatan cenderung beresiko
berhubungan dengan gagal melakukan tindakan mencegah masalah kesehatan.
Dalam upaya menyelesaikan masalah keperawatan komunitas tersebut kami
berinisiatif untuk mengadakan program berupa “Health Education Game” dimana
terdapat berbagai kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan pada usia dewasa
akan tetapi kami rangkum dengan game agar masyarakat ikut berpartisipasi dan
banyak melakukan pergerakan serta sebagai upaya refreshing masyarakat dari
kejenuhan rutinitas.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan dan kesadaran akan kesehatan pada sasaran usia
dewasa dengan melakukan program “Health Education Game” di RW 01
Kuncen lama kelurahan ungaran.
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan Penyuluhan tentang penyakit Hipertensi dan Diabetes militus
pada agregat dewasa diharapkan peserta :
a. Mengetahui penyakit tidak menular (Hipertensi dan Diabetes Melitus)
b. Sadar dan rutin cek kesehatan
c. Mengetahui pola makan yang sehat
d. Mengetahui status kesehatannya terutama penyakit tidak menular
C. Sasaran
Sasaran ditujukan pada warga RW 01 Kuncen Lama pada agregat dewasa
E. Pengorganisasian Acara
Penanggung jawab :
1) Chusnur Rofikhoh (pemberian penyuluhan diet hipertensi dan diet diabetes
mellitus)
2) Dinia Esthu P. (pemberian penyuluhan tentang isi PIRINGKU)
3) Ainur Rohmah (pengukuran lingkar perut)
4) M Prasetyo Aji (memberikan pertanyaan evaluasi mengenai hipertensi dan
diabetes mellitus)
Anggota :
G. Setting Tempat
3
2
1
4
Keterangan :
H. Susunan Acara
I. Proses Kegiatan
1. Pembukaan
a. Membuat pre planning kegiatan “health game education”
game education”
2. Penyajian
Joko RT 10
Waktu : 08.00
EVALUASI HASIL KEPERAWATAN KOMUNITAS
DI RW 01 KUNCEN LAMA – KEC. UNGARAN BARAT, KAB. SEMARANG
HASIL
WAKTU DAN
NO KEGIATAN RESPON FAKTOR
TEMPAT PENDUKUNG PENGHAMBAT
MASYARAKAT
1. Health Education Game Jum’at, 27 Desember Jangka pendek 1. Tersedianya waktu 1. Waktu pelaksanaan
berupa permainan ular 2019, jam 08:00 1. Masyarakat dan tempat yang kegiatan tidak
tangga dimana didalamnya Bertempat di Rumah yang hadir dan sudah ditentukan sesuai dengan
terdapat cek kesehatan Ibu Joko RT 10/RW mengikuti sebelum kegiatan jadwal yang sudah
(tekanan darah, cek asam 01, Kelurahan kuncen health health education direncanakan,
urat dan cek gula darah), lama, Kecamatan education game dilakukan banyak warga
senam hipertensi, pendidikan Ungaran barat, game 2. Tersedianya alat dewasa yang datang
kesehatan diet (hipertensi, kabupaten Semarang berjumlah 25 yang digunakan tidak tepat waktu.
DM, isi piringku) pada orang yan dalam melakukan 2. Kendala selama
Dewasa di RW 01 Kuncen diselenggaraka kegiatan health kegiatan health
Lama n oleh education game education game
mahasiswa (ular tangga, dadu, yaitu tempat
2. Masyarakat laptop, lembar pelakasanaan yang
bersedia untuk balik, alat cek terlalu sempit
mengikuti kesehatan, midline, sehingga tidak bisa
health game timbangan, leluasa dalam
education microtoise, meja, pelasanaan kegiatan
game kursi health education
3. masyarakat game
sangat antusias
saat mengikuti
kegiatan health
education
game
RENCANA TINDAK LANJUT KEPERAWATAN KOMUNITAS