Sa 560
peristiwa Kemudian
(Berlaku efektif untuk audit atas laporan keuangan untuk periode yang
dimulai pada atau setelah tanggal: (i) 1 Januari 2013 (untuk Emiten),
atau (ii) 1 Januari 2014 (untuk entitas selain Emiten). Penerapan dini
dianjurkan untuk entitas selain Emiten.)
daFtar iSi
Paragraf
pendahuluan
Ruang Lingkup ................................................................... 1
Peristiwa Kemudian ........................................................... 2
Tanggal Efektif ................................................................... 3
tujuan ..................................................................................... 4
definisi ................................................................................... 5
Ketentuan
Peristiwa yang Terjadi antara Tanggal
Laporan Keuangan dan Tanggal Laporan Auditor ....... 6–9
Fakta yang Diketahui oleh Auditor setelah
Tanggal Laporan Auditor namun Sebelum
Tanggal Laporan Keuangan Diterbitkan ....................... 10–13
Fakta yang Diketahui oleh Auditor setelah
Laporan Keuangan Diterbitkan ..................................... 14–17
materi penerapan dan penjelasan lain
Ruang Lingkup ................................................................... A1
Definisi ................................................................................ A2–A5
Peristiwa yang Terjadi antara Tanggal
Laporan Keuangan dan Tanggal Laporan Auditor...........A6–A10
Fakta yang Diketahui oleh Auditor setelah
Tanggal Laporan Auditor namun
Sebelum Tanggal Laporan Keuangan Diterbitkan.........A11–A16
Fakta yang Diketahui oleh Auditor setelah
Laporan Keuangan Diterbitkan......................................A17–A18
ii
Peristiwa Kemudian
1 pEndahuluan
2
3 ruang lingkup
4 1. Standar Audit (“SA”) ini berhubungan dengan tanggung jawab
5 auditor berkaitan dengan peristiwa kemudian dalam suatu
6 audit atas laporan keuangan. (Ref: Para. A1)
7
8 peristiwa Kemudian
9 2. Laporan keuangan mungkin dipengaruhi oleh peristiwa
10 tertentu yang terjadi setelah tanggal laporan keuangan. Banyak
11 kerangka pelaporan keuangan secara khusus merujuk pada
12 peristiwa tersebut.1 Kerangka pelaporan keuangan tersebut
13 biasanya mengidentifikasi dua jenis peristiwa:
14 (a) Peristiwa yang menyediakan bukti tentang kondisi yang
15 ada pada tanggal laporan keuangan; dan
16 (b) Peristiwa yang menyediakan bukti tentang kondisi yang
17 terjadi setelah tanggal laporan keuangan.
18 SA 700 menjelaskan bahwa tanggal laporan auditor
19 menginformasikan kepada pembaca bahwa auditor telah
20 mempertimbangkan pengaruh atas peristiwa dan transaksi
21 yang diketahui oleh auditor dan yang terjadi sampai pada
22 tanggal tersebut.2
23
24 tanggal Efektif
25 3. SA ini berlaku efektif untuk audit atas laporan keuangan
untuk
26 periode yang dimulai pada atau setelah tanggal: (i) 1 Januari
27 2013 (untuk Emiten), atau (ii) 1 Januari 2014 (untuk entitas
28 selain Emiten). Penerapan dini dianjurkan untuk entitas selain
29 Emiten.
30
31
32
33
34
35
36 1
Sebagai contoh, Standar Akuntansi Keuangan (SAK) 10, “Peristiwa Setelah
37 Tanggal Neraca” berhubungan dengan perlakuan dalam laporan keuangan
38 atas peristiwa, baik yang menguntungkan maupun yang tidak
menguntungkan, yang terjadi antara tanggal laporan keuangan (sama
39 dengan tanggal laporan
posisi keuangan dalam SAK) dan tanggal yang pada saat itu laporan keuangan
40 disetujui untuk diterbitkan).
41 2
SA 700, “Perumusan Suatu Opini dan Pelaporan atas Laporan Keuangan,”
42 paragraf A38.
SA 560.1
1 tujuan
2
3 4. Tujuan auditor adalah untuk:
4 (a) Memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat
5 tentang apakah peristiwa yang terjadi antara tanggal
6 laporan keuangan dan tanggal laporan auditor yang
7 mengharuskan penyesuaian atau pengungkapan dalam
8 laporan keuangan, secara tepat telah digambarkan dalam
9 laporan keuangan tersebut sesuai dengan kerangka
10 pelaporan keuangan yang berlaku; dan
11 (b) Merespons secara tepat fakta yang diketahui oleh auditor
12 setelah tanggal laporan auditor, yang mana jika diketahui
13 oleh auditor pada tanggal tersebut, kemungkinan
14 menyebabkan auditor mengubah laporan auditnya.
15
16
17 dEFiniSi
18
19 5. Untuk tujuan SA ini, istilah berikut memiliki makna sebagai
20 berikut:
21 (a) Tanggal laporan keuangan: Tanggal akhir dari periode
22 terakhir yang dicakup oleh laporan keuangan.
23 (b) Tanggal pengesahan laporan keuangan: Tanggal yang
24 pada saat itu semua laporan yang membentuk laporan
25 keuangan, termasuk catatan atas laporan keuangan yang
26 bersangkutan, telah disusun dan pihak yang berwenang
27 telah menyatakan bertanggung jawab atas laporan
28 keuangan tersebut. (Ref: Para. A2)
29 (c) Tanggal laporan auditor: Tanggal yang dicantumkan
30 oleh auditor dalam laporannya atas laporan keuangan
31 berdasarkan SA 700. (Ref: Para. A3)
32 (d) Tanggal diterbitkannya laporan keuangan: Tanggal
33 tersedianya laporan auditor dan laporan keuangan
34 auditan bagi pihak ketiga. (Ref: Para. A4–A5)
35 (e) Peristiwa kemudian: Peristiwa yang terjadi di antara
36 tanggal laporan keuangan dan tanggal laporan auditor,
37 dan fakta yang diketahui oleh auditor setelah tanggal
38 laporan auditor.
39
40
41
42
SA 560.2
1 KEtEntuan
2
3 peristiwa yang terjadi antara tanggal laporan Keuangan dan
4 tanggal laporan auditor
5 6. Auditor harus melaksanakan prosedur audit yang dirancang
6 untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat, bahwa
7 seluruh peristiwa yang terjadi antara tanggal laporan keuangan
8 dengan tanggal laporan auditor yang mengharuskan
9 penyesuaian atau pengungkapan dalam laporan keuangan,
10 telah diidentifikasi. Namun, auditor tidak diharapkan untuk
11 melakukan prosedur audit tambahan atas hal-hal yang
12 mana prosedur audit yang sebelumnya diterapkan telah
13 menyediakan kesimpulan yang memadai. (Ref: Para. A6)
14
15 7. Auditor harus melakukan prosedur yang disyaratkan oleh
16 paragraf 6 sehingga prosedur tersebut mencakup periode
17 dari tanggal laporan keuangan sampai ke tanggal laporan
18 auditor, atau periode terdekat yang dapat dicapai. Auditor
19 harus mempertimbangkan penilaian risiko auditor dalam
20 menetapkan sifat dan luas prosedur audit, yang harus
21 mencakup hal-hal sebagai berikut: (Ref: Para. A7–A8)
22 (a) Memperoleh suatu pemahaman tentang prosedur yang
23 telah ditetapkan oleh manajemen untuk memastikan
24 bahwa peristiwa kemudian teridentifikasi.
25 (b) Meminta keterangan dari manajemen dan, jika relevan,
26 pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola, tentang
27 peristiwa kemudian yang telah terjadi yang mungkin
28 memengaruhi laporan keuangan. (Ref: Para. A9)
29 (c) Membaca risalah rapat, ketika ada, tentang pemilik,
30 manajemen, dan pihak yang bertanggung jawab atas
31 tata kelola entitas, yang rapat tersebut diadakan setelah
32 tanggal laporan keuangan dan meminta keterangan
33 tentang hal-hal yang dibahas dalam rapat tersebut yang
34 risalah hasil rapatnya belum tersedia. (Ref: Para. A10)
35 (d) Membaca laporan keuangan interim terakhir entitas, jika
36 ada.
37
38 8. Auditor Jika, sebagai hasil prosedur yang dilakukan
39 seperti yang disyaratkan oleh paragraf 6 dan 7, auditor
40 mengidentifikasi peristiwa yang mengharuskan penyesuaian
41 atau pengungkapan dalam laporan keuangan, auditor
42 harus menentukan apakah setiap peristiwa tersebut telah
SA 560.3
SA 560.5
SA 560.7
SA 560.8
1 bahwa semua pernyataan yang membentuk laporan keuangan,
2 termasuk di dalamnya catatan atas laporan keuangan yang
3 terkait, telah disusun, dan menetapkan proses persetujuan
4 yang diperlukan. Dalam yurisdiksi yang lain, proses
5 persetujuan tidak ditentukan dalam peraturan perundang-
6 undangan dan entitas mengikuti prosedurnya sendiri dalam
7 menyusun dan menyelesaikan laporan keuangannya dalam
8 kaca mata manajemen dan struktur tata kelola yang ada.
9 Dalam beberapa yurisdiksi, persetujuan akhir oleh pemegang
10 saham diperlukan. Dalam yurisdiksi tersebut, persetujuan
11 terakhir oleh pemegang saham tidak diperlukan untuk auditor
12 menyimpulkan bahwa bukti audit yang cukup dan tepat, yang
13 menjadi basis bagi opini auditor atas laporan keuangan,
telah
14 diperoleh. Tanggal persetujuan laporan keuangan untuk
15 tujuan SA ini adalah tanggal yang lebih awal yang pada
16 saat itu pihak yang berwenang menentukan bahwa seluruh
17 pernyataan yang membentuk laporan keuangan, termasuk di
18 dalamnya catatan yang terkait, telah disusun dan pihak yang
19 berwenang telah menyatakan bahwa mereka bertanggung
20 jawab atas laporan keuangan tersebut.
21
22 Tanggal Laporan Auditor (Ref: Para. 5(c))
23 A3. Laporan auditor tidak dapat diberi tanggal lebih awal daripada
24 tanggal yang pada saat itu auditor telah memperoleh bukti
25 yang cukup dan tepat sebagai basis opini atas laporan
26 keuangan, termasuk bukti bahwa semua laporan yang
27 membentuk laporan keuangan termasuk di dalamnya
28 catatan atas laporan keuangan yang terkait, telah disusun
29 dan pihak yang berwenang telah menyatakan bahwa mereka
30 bertanggung jawab atas laporan keuangan tersebut.8 Sebagai
31 konsekuensinya, tanggal laporan auditor tidak dapat lebih
32 awal dari tanggal pengesahan atas laporan keuangan seperti
33 yang didefinisikan dalam paragraf 5(b). Suatu periode waktu
34 mungkin berlalu karena masalah administratif antara tanggal
35 laporan auditor sebagaimana yang didefinisikan dalam
36 paragraf 5(c) dan tanggal penyerahan laporan auditor kepada
37 entitas.
38
39
40 8
SA 700, paragraf 41. Dalam beberapa kasus, peraturan perundang-undangan
41 juga mengidentifikasi butir dalam proses pelaporan laporan keuangan yang
42 di situ audit diharapkan dapat dilengkapi.
SA 560.9
SA 560.10
1 Jika catatan akuntansi bukan yang terkini, dan oleh karena
2 itu, tidak terdapat laporan keuangan interim (baik untuk tujuan
3 internal maupun eksternal) yang disiapkan, atau risalah rapat
4 manajemen atau pihak yang bertanggung jawab atas tata
5 kelola belum dibuat, prosedur audit yang relevan mungkin
6 menggunakan inspeksi atas buku dan catatan yang tersedia,
7 termasuk rekening koran bank. Paragraf A8 memberikan
8 contoh beberapa hal tambahan yang dapat dipertimbangkan
9 oleh auditor dalam rangkaian permintaan keterangan ini.
10
11 A8. Sebagai tambahan terhadap prosedur audit yang disyaratkan
12 oleh paragraf 7, auditor dapat mempertimbangkan hal-hal
13 berikut sebagai langkah yang diperlukan dan tepat untuk:
14 Membaca bujet perusahaan terakhir yang tersedia,
15 prakiraan arus kas, dan laporan manajemen lain
16 yang terkait untuk periode setelah tanggal laporan
17 keuangan;
18 Meminta keterangan, atau memperluas permintaan
19 keterangan sebelumnya yang dilakukan secara tertulis
20 maupun lisan kepada penasihat hukum entitas tentang
21 proses litigasi dan klaim; atau
22 Mempertimbangkan apakah representasi tertulis
23 yang mencakup peristiwa kemudian tertentu mungkin
24 diperlukan untuk mendukung bukti audit yang lain dan
25 dengan demikian dapat diperoleh bukti audit yang cukup
26 dan tepat.
27
28 Permintaan Keterangan (Ref: Para. 7(b))
29 A9. Dalam meminta keterangan dari manajemen dan, jika relevan,
30 pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola, tentang
31 apakah ada peristiwa kemudian yang telah terjadi yang
32 mungkin memengaruhi laporan keuangan, auditor dapat
33 meminta keterangan tentang status terkini unsur-unsur yang
34 dipertanggunggjawabkan atas basis data awal atau tidak
35 bersifat konklusif dan meminta keterangan khusus tentang
36 hal-hal sebagai berikut:
37 Apakah komitmen baru, penarikan utang, atau jaminan
38 telah terjadi.
39 Apakah penjualan atau akusisi aset telah terjadi atau
40 direncanakan.
41 Apakah telah terjadi peningkatan modal atau penerbitan
42 instrumen utang, seperti penerbitan saham atau surat
SA 560.11
1 utang baru, atau suatu perjanjian untuk penggabungan
2 atau likuidasi telah dilakukan atau direncanakan.
3 Apakah aset telah dialokasikan oleh pemerintah atau
4 dimusnahkan, sebagai contoh, oleh kebakaran atau
5 banjir.
6 Apakah terdapat perkembangan yang berhubungan
7 dengan kontijensi.
8 Apakah penyesuaian akuntansi yang tidak lazim telah
9 dibuat atau dipertimbangkan secara mendalam.
10 Apakah suatu peristiwa telah terjadi atau mungkin akan
11 terjadi yang akan menimbulkan pertanyaan tentang
12 ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dalam
13 laporan keuangan, dalam kasus, sebagai contoh, jika
14 peristiwa-peristiwa tersebut menimbulkan pertanyaan
15 tentang validitas atas asumsi kelangsungan hidup
16 perusahaan.
17 Apakah ada peristiwa yang telah terjadi yang relevan
18 untuk pengukuran estimasi atau provisi yang dibuat
19 dalam laporan keuangan.
20 Apakah ada peristiwa yang telah terjadi yang relevan
21 untuk pemulihan kembali aset.
22
23 Membaca Risalah Rapat (Ref: Para. 7(c))
24 Pertimbangan Spesifik atas Entitas Sektor Publik
25 A10. Dalam sektor publik, auditor dapat membaca catatan ofisial
26 atas tindakan yang relevan dengan badan legislatif dan
27 meminta keterangan tentang hal-hal yang berkaitan dengan
28 tindakan tersebut di mana catatan ofisial belum tersedia.
29
30 Fakta yang diketahui oleh auditor setelah tanggal laporan
31 auditor namun sebelum tanggal laporan Keuangan
32 diterbitkan
33 Tanggung jawab Manajemen terhadap Auditor (Ref: Para. 10)
34 A11. Seperti yang dijelaskan dalam SA 210, syarat dalam perikatan
35 audit mencakup persetujuan manajemen untuk memberitahu
36 auditor atas fakta-fakta yang mungkin memengaruhi laporan
37 keuangan, yang mungkin diketahui oleh manajemen selama
38 periode dari tanggal laporan auditor sampai dengan tanggal
39 laporan keuangan diterbitkan.9
40
41
42 9
SA 210, “Persetujuan atas Ketentuan Perikatan Audit,” paragraf A23.
SA 560.12
1 Penggunaan Tanggal Ganda (Ref: Para. 12(a))
2 A12. Dalam kondisi yang dijelaskan dalam paragraf A12(a), auditor
3 mengubah laporan auditor untuk memasukkan tanggal
4 tambahan yang dibatasi untuk perubahan tersebut, tanggal
5 laporan auditor atas laporan keuangan sebelum perubahan
6 kemudian oleh manajemen tetap tidak berubah karena tanggal
7 ini menginformasikan pembaca tentang kapan pekerjaan audit
8 atas laporan keuangan tersebut diselesaikan. Namun, suatu
9 tanggal tambahan dimasukkan dalam laporan auditor untuk
10 menginformasikan kepada pengguna bahwa prosedur audit
11 setelah tanggal tersebut terbatas pada perubahan kemudian
12 atas laporan keuangan. Berikut ini adalah sebuah ilustrasi
13 tentang tanggal tambahan tersebut:
14 “(Tanggal laporan auditor), kecuali yang berkaitan dengan
15 Catatan Y, yang bertanggal (tanggal penyelesaian prosedur
16 audit, terbatas untuk perubahan yang dijelaskan dalam
17 Catatan Y).”
18
19 Tidak Ada Perubahan atas Laporan Keuangan oleh Manajemen
20 (Ref: Para. 13)
21 A13. Dalam beberapa yurisdiksi, manajemen mungkin tidak
22 disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan atau oleh
23 kerangka pelaporan keuangan untuk menerbitkan laporan
24 keuangan yang sudah diubah. Hal ini sering kali terjadi ketika
25 penerbitan laporan keuangan untuk periode berikutnya makin
26 dekat, sepanjang pengungkapan yang tepat dibuat dalam
27 laporan tersebut.
28
29 Pertimbangan Spesifik atas Entitas Sektor Publik
30 A14. Dalam sektor publik, tindakan yang diambil yang sesuai
31 dengan paragraf 13 ketika manajemen tidak mengubah
32 laporan keuangan dapat mencakup pelaporan secara terpisah
33 untuk badan pembuat undang-undang, atau badan lain yang
34 relevan dalam hirarki pelaporan, tentang implikasi peristiwa
35 kemudian terhadap laporan keuangan dan laporan auditor.
36
37 Tindakan Auditor dalam Mencari Cara untuk Mencegah Pengguna
38 Mempercayai Laporan Auditor (Ref: Para. 13(b))
39 A15. Auditor mungkin perlu memenuhi kewajiban hukum tambahan
40 pada waktu auditor telah memberitahu manajemen untuk
41 tidak menerbitkan laporan keuangan dan manajemen telah
42 menyetujui permintaan tersebut.
SA 560.13
1 A16. Jika manajemen telah menerbitkan laporan keuangan
2 walaupun ada pemberitahuan dari auditor untuk tidak
3 menerbitkan laporan keuangan kepada pihak ketiga, tindakan
4 auditor untuk mencegah pengguna memercayai laporan
5 auditor atas laporan keuangan tergantung pada hak dan
6 kewajiban hukum auditor. Sebagai konsekuensinya, auditor
7 mungkin mempertimbangkan adalah tepat untuk mencari
8 advis hukum.
9
10 Fakta yang diketahui oleh auditor setelah laporan Keuangan
11 diterbitkan
12 Tidak Ada Perubahan atas Laporan Keuangan oleh Manajemen
13 (Ref: Para. 15)
14 Pertimbangan Spesifik atas Entitas Sektor Publik
15 A17. Dalam beberapa yurisdiksi, entitas dalam sektor publik
16 mungkin dilarang oleh peraturan perundang-undangan untuk
17 menerbitkan laporan keuangan yang sudah diubah. Dalam
18 kondisi tersebut, tindakan yang tepat bagi auditor adalah
19 untuk melaporkan hal tersebut kepada badan statutori yang
20 tepat.
21
22 Tindakan Auditor dalam Mencari Cara untuk Mencegah Pengguna
23 Mempercayai Laporan Auditor (Ref: Para. 17)
24 A18. Ketika auditor yakin bahwa manajemen, atau pihak yang
25 bertanggung jawab atas tata kelola, telah gagal untuk
26 mengambil langkah-langkah yang perlu untuk mencegah
27 pengguna memercayai laporan auditor atas laporan keuangan
28 yang sebelumnya diterbitkan oleh perusahaan walaupun ada
29 pemberitahuan sebelumnya dari auditor bahwa auditor akan
30 mengambil tindakan dalam mencari cara untuk mencegah
31 pengguna memercayai laporan tersebut, tindakan auditor
32 tergantung pada hak dan kewajiban hukum auditor. Sebagai
33 konsekuensinya, auditor mungkin mempertimbangkan adalah
34 tepat untuk mencari advis hukum.
35
36
37
38
39
40
41
42
SA 560.14
8/18/2015 10:27:58 AM
SA paket 500.indb