SKRIPSI
OLEH:
Sarita, SKM, M.kes selaku Pembimbing I dan Ibu Feriyani, S.Si.T, MPH
dalam penyusunannya yang tentunya tidak lepas dari bantuan moril dan
materil pihak lain. Karena itu sudah sepatutnya penulis dengan segala
Kendari
3. Ibu Melania Asi, S.Si.T, M.Kes selaku Ketua Prodi DIV Kebidanan
iv
M.Kes selaku penguji 3 yang telah banyak memberikan masukan
Kemenkes Kendari
penelitian
rasa hormat kepada ayahanda Rahmat dan ibunda Tina serta saudara
saya Abdan Ulil Albab, Muhammad Jakir, dan Muhammad Alif yang
9. Sahabatku Ade Astuti Anggraini Bambi dan Megah Raten Sari serta
v
Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih terdapat kekurangan
dan kekeliruan, karena itu saran dan kritik yang bersifat konstruktif sangat
Penulis
vi
ABSTRAK
vii
DAFTAR RIWAYAR HIDUP
A. Identitas Penulis
Suku : Muna
Agama : Islam
B. Riwayat Pendidikan
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN ......................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iii
KATA PENGANTAR ................................................................................. iv
ABSTRAK ................................................................................................ vii
RIWAYAT HIDUP .................................................................................... viii
DAFTAR ISI .............................................................................................. ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ...................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xiii
BAB I PENDAHULUAN
ix
BAB IV PEMBAHASAN
BAB V PENUTUP
Kesimpulan .................................................................................................. 63
Saran ............................................................................................................ 63
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
x
DAFTAR GAMBAR
xi
DAFTAR TABEL
xii
DAFTAR LAMPIRAN
No. Lampiran
1. Persetujuan menjadi responden
2. Kuesioner Penelitian Pola Asuh
3. Kuesioner Penelitian Perkembangan anak balita Master
4. Tabel Penelitian
4. Hasil Analisa Statistik Menggunakan SPSS
5. Dokumentasi Penelitian
6. Surat Izin Penelitian oleh Badan Penelitian dan
Pengembangan Provinsi Sulawesi Tenggara
7. Surat Izin Penelitian oleh Badan Penelitian dan
Pengembangan Daerah Konawe Selatan
8. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian oleh
Puskesmas Ranomeeto
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
bagian yang sangat penting (Riskedes, 2013). Pada masa ini anak
pada usia ini akan membawa dampak negatif yang menetap sampai
(Depkes, 2013).
banyak diperankan oleh orang tua atau orang terdekat anak. Mereka
kognitif. Ketiga hal tersebut akan saling berpengaruh satu sama lain
1
2
bahasa, kognitif, fisik atau motorik (motorik kasar dan motorik halus),
(Depkes, 2012).
usia anak di bawah lima tahun. Pada lima tahun pertama kehidupan,
baik. Orang tua perlu mengetahui dan mengenali ciri-ciri serta prinsip
(Maryam, 2015).
Pola asuh orang tua bertujuan agar anak dapat tumbuh dan
sifat yang berbeda dari satu anak dengan anak yang lain, sehingga
2012).
2013 mencakup 37,66% dari seluruh kelompok usia atau ada 89,5 juta
kelompok usia, jumlah anak kelompok usia 0-4 tahun sebanyak 22,7
juta jiwa (9,54%), (Kemenkes RI, 2014). Diperkirakan lebih dari 200
masyarakat, 2014).
di hanya satu rana perkembangan saja, atau dapat pula di lebih dari
perkembangan.
kabupaten kota, maka hanya ada 5 (lima) Kabupaten Kota yaitu Muna,
Tenggara 2016)
dari orang tua. Pola asuh otoriter adalah pengasuh yang bersifat
6
perasan sang anak (Djamarah, 2014). Pola Asuh Permisif adalah pola
Tahun 2014).
2017 jumlah anak balita sebesar 265 anak yang tersebar di wilayah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
2018.
2018.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Responden
2. Bagi Peneliti
4. Bagi Institusi
dengan pola asuh orang tua dan perkembangan anak balita tahun.
10
E. Keaslian Penelitian
antara pola asuh orang tua dengan perkembangan anak usia 3-5
yang digunakan
11
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Telaah Pustaka
1. Perkembangan Anak
tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur dan dapat
11
12
membuat garis.
3. Bahasa (Language)
perkembangan anak.
tubuh.
tangga.
perkembangan selanjutnya.
sefalokaudal).
15
proksimodistal).
d. Prinsip-prinsip Perkembangan
belajar.
dimiliki anak.
Kembang Anak.
pula sebaliknya.
2. Keluarga
3. Umur
17
4. Jenis kelamin
5. Genetik
6. Kelainan kromosom
1. Faktor prenatal
a. Gizi
perkembangan janin.
b. Mekanis
c. Toksin/zat kimia
d. Endokrin
19
f. Radiasi
g. Infeksi
h. Kelainan imunologi
i. Anoksia embrio
j. Psikologi ibu
2. Faktor persalinan
3. Faktor pascapersalinan
a. Gizi
perkembangan.
21
d. Psikologis
perkembangannya.
e. Endokrin
f. Sosial ekonomi
perkembangan anak.
g. Lingkungan pengasuhan
kembang anak.
h. Stimulasi
i. Obat-obatan
pertumbuhan
a. Motorik Kasar
mengangkat kepala.
b. Motorik Halus
sebentar.
c. Bahasa
meningkat sesuai
d. Personal social
anggota keluarga.
dkk,2011).
anaknya.
perubahan
1) Authoritarian (Otoriter)
(Widyarini, 2009).
berkurang.
anak
(Yusuf, 2014)
2) Authoritative (Demokrasi)
anak.
pertanyaan
3) Permissive (Permisif)
menunjukkan kekuasaan.
kepribadian juga yang dibentuk pada masa ini. Pada masa periode
pendidikan)
jaringan sosial).
dkk,2007).
lingkungan sebelumnya)
dkk,2012)
& Brendan2007).
dukungan satu sama lain atau juga bisa tidak adanya dukungan
B. Landasan Teori
perkembangannya.
anak terdiri dari ras/etnik atau bangsa, keluarga, umur, jenis kelamin,
C. Kerangka Teori
Eksternal Internal :
1. Ras
2. Keluarga
3. Umur
Faktor Faktor Faktor 4. Jenis Kelamin
prenatal persalinan Pascasalin 5. Genetik
6. Kelainan
Kromosom
Pertumbuhan: Perkembangan :
Jaringan lemak
Organ-organ
Sumber : Kementerian tubuh
Kesehatan RI,2014.
2) Kerangka Konsep
Perkembangan anak
Pola Asuh Ibu balita
Keterangan :
3) Hipotesis Penelitian
ini adalah “ Ada hubungan pola asuh ibu dengan perkembangan anak
METODE PENELITIAN
Perkembangan anak
normal
Pola Asuh
Perkembangan anak
Otoriter meragukan
Perkembangan anak
tidak normal
Perkembangan anak
normal
Pola Asuh
Perkembangan Perkembangan anak
anak balita Demokratis meragukan
Perkembangan anak
tidak normal
Perkembangan anak
normal
Pola Asuh Perkembangan anak
Primitif meragukan
Perkembangan anak
tidak normal
43
44
a. Tempat Penelitian
2018.
b. Waktu Penelitian
a. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak balita yang ada di
b. Sampel
kesehatan.
N
𝑛=
1 + N(d)²
Keterangan :
N : Jumlah Populasi
n : Ukuran Sampel
D. Defenisi Operasional
berikut :
= 7-8
Skor = ≤6
Skala : Ordinal
2. Pola Asuh
pada anaknya.
1= Tidak pernah
2= Kadang- kadang
3= Selalu
a) Demokratis = 24-39
b) Primitif = 40-55
47
c) Otoriter = 56-72
Skala : Ordinal
E. Pengumpulan Data
Sulawesi Tenggara.
F. Instrumen Penelitian
dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan
(Arikunto,2012).
daftar pertanyaan.
a. Kuesioner A
Kuesioner pola asuh orang tua ada 24 pernyataan yang terdiri dari
12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19 dan 20. Bentuk pilihan pernyataan
(TP), dengan skor 1-3. Skor 1 adalah tidak pernah, skor 2 adalah
adalah tidak pernah. Total skor terendah adalah 24, yang tertinggi
adalah 72.
b. Kuesioner B
KPSP anak usia 0-72 bulan. Yang akan digunakan pada penelitian
untuk seluruh aspek yang ada, yaitu motorik kasar, motorik kasar,
Dengan skor 1.
perkembangan
G. Alur Penelitian
Pengolahan data
Analisis data
Penyajian data
H. Pengolahan Data
1. Editing
2. Coding
penelitian.
3. Scoring
4. Tabulating
I. Analisis Data
1. Analisis Univariat
f1
𝑃₁ = x100%
N
Keterangan :
K = Konstanta (100%)
2. Analisis Bivariat
dengan pengujian statistik yaitu dengan uji chi square pada taraf
k
(𝑓𝑜 − 𝑓ℎ)
𝑥2 = ∑
𝑓ℎ
i=1
Dimana :
X2 = chi kuadrat fo
2
a. H0 diterima jika X hitung ≤ X² table atau nilai signifikasi (P) >
0,05
0,05
Test.
Correction.
3. Bila pada table kontigency yang lebih dari 2x2 misalnya 3x2,
3x3 dan lain- lain, maka hasil yang digunakan adala Person
Chi-Square.
4. Bila pada table kontigency 3x2 ada sel dengan nilai frekuensi
ahmad,2015 )
J. Penyajian Data
BAB IV
dan musim kemarau. Musim hujan terjadi antara bulan Oktober dan
55
56
Maret. Pada musim tersebut angin barat yang tertiup dari Asia dan
angin timur yang tertiup dari Australia sifatnya kering dan kurang
2. Luas wilayah
dan Boro-Boro R.
B. Analisis Univariat
C. Analisis Bivariat
Balita.
Tabel 3.
Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan
Perkembangan Anak Balita Di Wilayah Kerja
Puskesmas Ranomeeto Tahun 2018
Perkembangan Anak Balita
Jumlah P
Pola asuh Normal Meragukan Abnormal
Value
n % n % n % n %
Demokrasi 16 36,8 6 31,6 5 18,5 27 100
Permisif 4 15,4 8 30,8 14 53,8 26 100 0,016
Otoriter 7 36,8 6 31,6 6 31,6 19 100
Sumber : Data diolah dari SPSS 16
2. Pembahasan
Balita
orang (14,1%).
anak terhadap orang tua dan jaringan sosial anak dan jaringan
dengan perkembangan anak usia dini. Orang tua dengan pola asuh
tua yang menerapkan pola asuh otoriter dan pola asuh permisif.
perkembangan anak.
BAB V
A. Kesimpulan
B. Saran
anaknya.
63
64
3. Bagi Institusi
Adriana Dian, 2013. Tumbuh Kembang dan Terapi Bermain pada Anak.
Jakarta: Salemba Medika
Deni, Laili Kurniawati. 2014. Pola Asuh Orang Tua dengan Perkebangan
Balita Di Posyandu Arjuna RW IV POS 3 Kelurahan Kemayoran
Kecamatan Krembangan Surabaya. Artikel Penelitian
Djamarah, Syaiful Bahri. 2014. Pola Asuh Orang Tua Dan Komunikasi
Dalam Keluarga. Jakarta: PT Rineka Cipta
Fatmala, Nuzulia Hana. 2016. Hubungan pola asuh orang tua dengan
perkembangan anak pra sekolah Di Tk Pertiwi 1 Desa
Purbowangi Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen. Artikel
Penelitian
Ibnu, Aktriana Malik. 2014. Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan
Perkembangan Anak Toddler (1-3 Tahun) Di Desa Sumber Mulyo
Kecamatan Jorogoto Kabupaten Jombang. Artikel Penelitian
Kariger, dkk. 2012. Indicators of Family Care For Development for Use in
Multicountry Surveys. Bangladesh. Journal Health Popu Nutr, 30
(4), 472-486.
Kartika, Wahyu. 2013. Hubungan Tingkat Stimulasi Ibu Dan Pola Asuh
Dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 1-2 Tahun Di
Posyandu Anggrek Gilangharjo Bantul. Artikel Penelitian
Kurniawati, dkk. 2011. Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua dengan
Perkembangan Anak Toddler (Usia 1-3 Tahun) di Kelurahan
Bener Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan.
Sapril, Reski Amalia. 2013. Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua
Dengan Perkembangan Anak Usia 3-5 Tahun Di TK Islam Qalbin
Salim Makassar. Artikel Penelitian.
Setiadi. 2012. Pengaruh tingkat pendidikan dan tipe pola asuh orang tua
terhadap perkembangan psikososial anak prasekolah di taman
kanak-kanak. Jurnal Kesehatan AIPTINA KESJATIM. (Vol 2 No 1)
Surabaya:STIKESHangTuah.http://adysetiadi.files.wordpress.com
/2012/03/jurnal-aiptinakes-maret-2012.pdf
Septiari, Bety Bea. 2012. Mencetak Balita Cerdas Dan Pola Asuh Orang
Tua. Yogyakarta: Nuha Medika
Widyarini, N. 2009. Relasi Orang Tua Dan Anak. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo.
TAHUN 2018
Kendari,……………..2018
Responden
( )
Lampiran : 2
Kode Responden :
Kuesioner berikut ini menanyakan tentang data pribadi bapak/ibu dan data
tentang anak bapak/ibu. Isilah tanda checklist (√) pada satu kotak jawaban
Data Responden
1. Umur responden ….
2. Pendidikan terakhir
( ) 1. SD/sederajat
( ) 2. SMP/sederajat
( ) 3. SMA/sederajat
( ) 4. Perguruan tinggi/sederajat
3. Pekerjaan
( ) 1. IRT
( ) 2. Wiraswasta
( ) 3. Peawai Swasta
( ) 4. PNS
Keterangan:
SL : Selalu
KK : Kadang-kadang
TP : Tidak pernah
Pilihan
No Pernyataan
SL KK TP
anak saya.
mematuhinya.
penjelasan darinya.
perhatian.
saya.
Kode Responden :
1. Data Responden
Umur Anak :
Jenis Kelamin :
perkembangan yang telah dicapai oleh anak. Sasaran KPSP anak usia
0-59 bulan. Isilah dengan tanda checklist ( √ ) pada salah satu kotak
Alat / instrument
melakukannya.
o Jawaban Tidak : Bila ibu/pengasuh anak menjawab: anak belum pernah
melakukan atau tidak pernah atau ibu/pengasuh anak tidak tahu.
Jumlah jawaban Ya
o 9 atau 10, perkembangan anak sesuai dengan tahap perkembangannya (S)
Untuk jawaban “Tidak”, perlu dirinci jumlah jawaban tidak menurut jenis
keterlambatan (gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa, sosialisasi
dan kemandirian)
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Pada waktu bayi telentang, apakah Gerak kasar
masing- masing lengan dan tungkai
bergerak dengan mudah? Jawab TIDAK
bila salah satu atau kedua tungkai atau
lengan bayi bergerak tak terarah/tak
terkendali.
2 Pada waktu bayi telentang apakah ia Sosialisasi
melihat dan menatap wajah anda? dan
kemandiria
n
3 Apakah bayi dapat mengeluarkan suara- Bicara dan
suara lain (ngoceh), disamping bahasa
menangis?
4 Pada waktu bayi telentang, apakah ia Gerak halus
dapat mengikuti gerakan anda dengan
menggerakkan kepalanya dari kanan/kiri
ke tengah?
5 Pada waktu bayi telentang, apakah. Gerak halus
Ia dapat mengikuti gerakan anda
dengan menggerakkan kepalanya
dari satu sisi hampir sampai pada
sisi yang lain?
gambar?
10 Apakah bayi suka tertawa keras walau Bicara dan
tidak digelitik atau diraba-raba? bahasa
Kuesioner Praskrining untuk Bayi 6 bulan
N PEMERIKSAAN YA TIDAK
o
1 Pada waktu bayi telentang, apakah ia gerak halus
dapat mengikuti gerakan anda dengan
menggerakkan kepala sepenuhnya dari
satu sisi ke sisi yang lain?
2 Dapatkah bayi mempertahankan posisi gerak kasar
kepala dalam keadaan tegak clan stabil?
Jawab TIDAK bila kepala bayi
cenderung
jatuh ke kanan/kiri atau ke dadanya
3 Sentuhkan pensil di punggung tangan atau gerak halus
ujung jari bayi. (jangan meletakkan di atas
telapak tangan bayi). Apakah bayi dapat
menggenggam pensil itu selama beberapa
detik?
N PEMERIKSAAN YA TIDAK
o
1 Pada posisi bayi telentang, pegang kedua Gerak kasar
tangannya lalu tarik perlahan-lahan ke
posisi clucluk. Dapatkah bayi
mempertahankan lehernya secara kaku
seperti gambar di sebelah kiri ? Jawab
TIDAK bila kepala bayi jatuh kembali
seperti gambar sebelah kanan.
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Jika anda bersembunyi di belakang Sosialisasi
sesuatu/di pojok, kemudian muncui dan &
menghilang secara berulang-ulang di kemandiria
hadapan anak, apakah ia mencari anda n
atau mengharapkan anda muncul
kembali?
2 Letakkan pensil di telapak tangan bayi. Gerak halus
Coba ambil pensil tersebut dengan
perlahan-lahan. Sulitkah anda
mendapatkan
pensil itu kembali?
3 Apakah anak dapat berdiri selama 30 Gerak kasar
detik atau lebih dengan berpegangan
pada kursi/meja?
4 Apakah anak dapat mengatakan 2 suku Bicara &
kata yang sama, misalnya: “ma-ma”, “da- bahasa
da”
atau “pa-pa”. Jawab YA bila ia
mengeluarkan salah—satu suara tadi.
No PEMERIKSAAN YA TIDA
K
1 Tanpa bantuan, apakah anak dapat Sosialisasi &
bertepuk tangan atau melambai- kemandirian
lambai? Jawab TIDAK bila ia
membutuhkan bantuan.
2 Apakah anak dapat mengatakan Bicara &
“papa” ketika ia memanggil/melihat bahasa
ayahnya, atau mengatakan “mama”
jika
memanggil/melihat ibunya?
3 Apakah anak dapat berdiri sendiri Gerak kasar
tanpa berpegangan selama kira-kira 5
detik?
4 Apakah anak dapat berdiri sendiri Gerak kasar
tanpa berpegangan selama 30 detik
atau
lebih?
5 Tanpa berpegangan atau menyentuh Gerak kasar
lantai, apakah anak dapat
membungkuk
untuk memungut mainan di lantai clan
kemudian berdiri kembali?
6 Apakah anak dapat menunjukkan Sosialisasi
apa yang diinginkannya tanpa &kemandirian
menangis atau merengek? Jawab
YA bila ia menunjuk, menarik atau
mengeluarkan suara yang
menyenangkan.
7 Apakah anak dapat berjalan di Gerak kasar
sepanjang ruangan tanpa jatuh
atau terhuyung-huyung?
8 Apakah anak anak dapat mengambil Gerak halus
benda kecil seperti kacang, kismis,
atau potongan biskuit dengan
menggunakan ibu jari dan jari telunjuk
seperti pada gambar ?
9 Jika anda menggelindingkan bola ke Gerak
anak, apakah ia halus;
menggelindingkan/melemparkan Sosialisasi
kembali bola pada anda? &
kemandiria
n
10 Apakah anak dapat memegang sendiri Sosialisasi &
cangkir/gelas dan minum dari tempat kemandirian
tersebut tanpa tumpah?
Kuesioner Praskrining untuk Anak 21 bulan
No PEMERIKSAAN YA TIDA
K
1 Tanpa berpegangan atau menyentuh Gerak kasar
lantai, apakah anak dapat membungkuk
untuk memungut mainan di lantai dan
kemudian berdiri kembali?
2 Apakah anak dapat menunjukkan apa Sosialisasi
yang diinginkannya tanpa menangis &kemandirian
atau merengek? Jawab YA bila ia
menunjuk,
menarik atau mengeluarkan suara yang
menyenangkan.
3 Apakah anak dapat berjalan di sepanjang Gerak kasar
ruangan tanpa jatuh atau terhuyung-
huyung?
4 Apakah anak dapat mengambil benda Gerak halus
kecil seperti kacang, kismis, atau
potongan biskuit dengan menggunakan
ibu jari clan jari telunjuk seperti pada
gambar ?
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Jika anda sedang melakukan Sosialisasi
pekerjaan rumah tangga, apakah &
anak meniru apa yang anda lakukan? kemandiria
n
2 Apakah anak dapat meletakkan 1 buah Gerak
kubus di atas kubus yang lain tanpa halus
menjatuhkan kubus itu? Kubus yang
digunakan ukuran 2.5 — 5 cm.
3 Apakah anak dapat mengucapkan Bicara &
paling sedikit 3 kata yang mempunyai bahasa
arti selain "papa" dan "mama"?
4 Apakah anak dapat berjalan mundur 5 Gerak
langkah atau lebih tanpa kehilangan kasar
keseimbangan?
(Anda mungkin dapat melihatnya ketika
anak menarik mainannya).
5 Dapatkah anak melepas pakaiannya Gerak halus
seperti: baju, rok, atau celananya? ; sosialisasi
(topi dan kaos kaki tidak ikut dinilai). &
kemandirian
6 Dapatkah anak berjalan naik tangga
sendiri? Jawab YA jika ia naik tangga
dengan posisi tegak atau berpegangan
pada dinding atau pegangan tangga.
Jawab TIDAK jika ia naik tangga dengan
merangkak atau anda tidak
membolehkan anak naik tangga atau
anak harus
berpegangan pada seseorang.
7 Tanpa bimbingan, petunjuk atau
bantuan anda, dapatkah anak
menunjuk dengan benar paling sedikit
satu bagian badannya (rambut, mata,
hidung, mulut, atau bagian
badan yang lain)?
8 Dapatkah anak makan nasi sendiri tanpa
banyak tumpah?
9 Dapatkah anak membantu memungut
mainannya sendiri atau membantu
mengangkat piring jika diminta?
10 Dapatkah anak menendang bola kecil
(sebesar bola tenis) ke depan tanpa
berpegangan pada apapun?
Mendorong tidak ikut dinilai.
Kuesioner Praskrining untuk Anak 30 bulan
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Dapatkah anak melepas pakaiannya Sosialisasi &
seperti: baju, rok, Sosialisasi & atau kemandirian
celananya? (topi clan kaos kaki tidak ikut
dinilai)
2 Dapatkah anak berjalan naik tangga Gerak kasar
sendiri? Jawab YA jika ia naik tangga
dengan posisi tegak atau berpegangan
pada Binding atau pegangan tangga.
Jawab TIDAK jika ia naik tangga dengan
merangkak atau anda tidak
membolehkan
anak naik tangga atau anak harus
berpegangan pada seseorang.
3 Tanpa bimbingan, petunjuk atau Bicara &
bantuan anda, dapatkah anak menunjuk bahasa
dengan benar paling seclikit satu bagian
badannya (rambut, mata, hidung, mulut,
atau bagian
badan yang lain)?
4 Dapatkah anak makan nasi sendiri tanpa Sosialisasi &
banyak tumpah? kemandirian
5 Dapatkah anak membantu memungut Bicara &
mainannya sendiri atau membantu bahasa
mengangkat piring jika diminta?
6 Dapatkah anak menendang bola kecil Gerak kasar
(sebesar bola tenis) Gerak kasar ke
depan tanpa berpegangan pada
apapun?
Mendorong tidak ikut dinilai.
7 Bila diberi pensil, apakah anak Gerak halus
mencoret- coret kertas tanpa
bantuan/petunjuk?
8 Dapatkah anak meletakkan 4 buah Gerak halus
kubus satu persatu di atas kubus yang
lain tanpa menjatuhkan kubus itu?
Kubus yang
digunakan ukuran 2.5 – 5 cm.
9 Dapatkah anak menggunakan 2 kata Bicara &
pada saat berbicara seperti “minta bahasa
minum”, “mau tidur”? “Terimakasih” dan
“Dadag” tidak ikut dinilai.
10 Apakah anak dapat menyebut 2 Bicara &
diantara gambar-gambar ini tanpa bahasa
bantuan?
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Bila diberi pensil, apakah anak mencoret- Gerak
coret halus
kertas tanpa bantuan/petunjuk?
2 Dapatkah anak meletakkan 4 buah kubus Gerak
satu persatu di atas kubus yang lain tanpa halus
menjatuhkan kubus itu? Kubus yang
digunakan ukuran 2.5 – 5
cm.
3 Dapatkah anak menggunakan 2 kata pada Bicara &
saat bahasa
berbicara seperti “minta minum”;
“mau tidur”? “Terimakasih” dan
“Dadag” tidak ikut dinilai.
4 Apakah anak dapat menyebut 2 diantara Bicara &
gambar- gambar ini tanpa bantuan? bahasa
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Dapatkah anak mengenakan Sosialisasi
sepatunya sendiri? &
kemandiria
n
2 Dapatkah anak mengayuh sepeda rods tiga Gerak
sejauh sedikitnya 3 meter? kasar
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Dapatkah anak mengayuh sepeda roda tiga Gerak kasar
sejauh sedikitnya 3 meter?
2 Setelah makan, apakah anak mencuci dan Sosialisasi &
mengeringkan tangannya dengan baik kemandirian
sehingga anda tidak perlu mengulanginya?
3 Suruh anak berdiri satu kaki tanpa Gerak kasar
berpegangan. Jika perlu tunjukkan
caranya dan beri anak anda kesempatan
melakukannya 3 kali. Dapatkah ia
mempertahankan keseimbangan dalam
waktu 2 detik atau lebih?
4 Letakkan selembar kertas seukuran buku ini Gerak kasar
di lantai. Apakah anak dapat melompati
panjang kertas ini dengan mengangkat
kedua kakinya
secara bersamaan tanpa didahului lari?
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Dapatkah anak meletakkan 8 buah kubus Gerak halus
satu persatu di atas yang lain tanpa
menjatuhkan kubus tersebut? Kubus
yang digunakan ukuran 2-5 – 5 cm.
2 Apakah anak dapat bermain petak Sosialisasi &
umpet, ular naga atau permainan lain kemandirian
dimana ia ikut
bermain dan mengikuti aturan bermain?
3 Dapatkah anak mengenakan celana Sosialisasi &
panjang, kemeja, baju atau kaos kaki tanpa kemandirian
di bantu? (Tidak termasuk memasang
kancing, gesper atau ikat pinggang)
4 Dapatkah anak menyebutkan nama Bicara &
lengkapnya tanpa dibantu? Jawab TIDAK bahasa
jika ia hanya menyebut sebagian
namanya atau
ucapannya sulit dimengerti.
5 Isi titik-titik di bawah ini dengan jawaban Bicara &
anak. Jangan membantu kecuali bahasa
mengulangi pertanyaan.
"Apa yang kamu lakukan jika kamu
kedinginan?"
"Apa yang kamu lakukan jika kamu
lapar?" "Apa yang kamu lakukan jika
kamu lelah?" Jawab YA biia anak
merjawab ke 3 pertanyaan tadi dengan
benar, bukan dengan gerakan atau
isyarat.
Jika kedinginan, jawaban yang benar
adalah "menggigil" ,"pakai mantel’ atau
"masuk kedalam rumah’.
Jika lapar, jawaban yang benar adalah
"makan"
Jika lelah, jawaban yang benar adalah
"mengantuk", "tidur", "berbaring/tidur-
tiduran", "istirahat" atau "diam sejenak"
6 Apakah anak dapat mengancingkan Sosialisasi &
bajunya kemandirian
atau pakaian boneka?
7 Suruh anak berdiri satu kaki tanpa Gerak kasar
berpegangan. Jika perlu tunjukkan
caranya dan beri anak ands kesempatan
melakukannya 3 kali. Dapatkah ia
mempertahankan keseimbangan dalam
waktu 6 detik atau lebih?
8 Jangan mengoreksi/membantu anak. Gerak halus
Jangan menyebut kata "lebih panjang".
Perlihatkan gambar kedua garis
ini pada anak.
Tanyakan: "Mana garis yang
lebih panjang?"
Minta anak menunjuk garis yang
lebih panjang.
Setelah anak menunjuk, putar
lembar ini dan ulangi pertanyaan
tersebut.
Setelah anak menunjuk, putar lembar ini
lagi dan ulangi pertanyaan tadi.
Apakah anak dapat menunjuk garis yang
lebih panjang sebanyak 3 kali dengan
benar?
9 Jangan membantu anak dan jangan Gerak halus
memberitahu nama gambar ini, suruh
anak menggambar seperti contoh ini di
kertas kosong yang tersedia. Berikan 3
kali kesempatan. Apakah anak dapat
menggambar seperti contoh ini?
10 Ikuti perintah ini dengan seksama. Bicara &
Jangan memberi isyarat dengan bahasa
telunjuk atau mats pads saat
memberikan perintah berikut ini:
"Letakkan kertas ini di atas lantai".
"Letakkan kertas ini di bawah kursi".
"Letakkan kertas ini di depan kamu"
"Letakkan kertas ini di belakang kamu"
Jawab YA hanya jika anak mengerti arti
"di atas", "di bawah", "di depan" dan "di
belakang”
Kuesioner Praskrining untuk Anak 60 bulan
No PEMERIKSAAN YA TIDAK
1 Isi titik-titik di bawah ini dengan jawaban Bicara &
anak. Jangan membantu kecuali bahasa
mengulangi pertanyaan.
“Apa yang kamu lakukan jika kamu
kedinginan?”
“Apa yang kamu lakukan jika kamu
lapar?” “Apa yang kamu lakukan jika
kamu lelah?” Jawab YA biia anak
merjawab ke 3 pertanyaan tadi dengan
benar, bukan dengan gerakan atau
isyarat.
Jika kedinginan, jawaban yang benar
adalah “menggigil” ,”pakai mantel’ atau
“masuk kedalam rumah’.
Jika lapar, jawaban yang benar adalah
“makan”
Jika lelah, jawaban yang benar adalah
“mengantuk”, “tidur”, “berbaring/tidur-
tiduran”,
“istirahat” atau “diam sejenak”
ANALISIS UNIVARIAT
UMUR BALITA
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
3-20 47 65.3 65.3 65.3
21-40 24 33.3 33.3 98.6
41-59 1 1.4 1.4 100.0
Total 72 100.0 100.0
UMUR IBU
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
Valid 20-30 41 56.9 56.9 56.9
31-40 31 43.1 43.1 100.0
Total 72 100.0 100.0
PENDIDIKAN TERAKHIR
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
Valid SD 2 2.8 2.8 2.8
SMP 10 13.9 13.9 16.7
SMA 47 65.3 65.3 81.9
AKADEMI/PERGUR
3 4.2 4.2 86.1
UAN TINGGI
5 10 13.9 13.9 100.0
Total 72 100.0 100.0
PEKERJAAN
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
Valid IRT 63 87.5 87.5 87.5
WIRASWASTA 1 1.4 1.4 88.9
PEGAWAI
3 4.2 4.2 93.1
SWASTA
PNS 5 6.9 6.9 100.0
Total 72 100.0 100.0
Crosstabulation
ANALISIS BIVARIAT
Cases
POLA ASUH
ORANG TUA *
72 100.0% 0 .0% 72 100.0%
PERKEMBANGAN
ANAK BALITA
PERKEMBANGAN ANAK
BALITA
AL UKAN MAL l
DEMOK Count 16 6 5 27
PERMISI Count 4 8 14 26
F % within POLA
100.
ASUH ORANG 15.4% 30.8% 53.8%
0%
TUA
Total Count 27 20 25 72
% within POLA
100.
ASUH ORANG 37.5% 27.8% 34.7%
0%
TUA
Chi-Square Tests
Asymp. Sig.
Value df (2-sided)
Linear-by-Linear
3.865 1 .049
Association
N of Valid Cases 72